BINWAS

AKREDITASI
Elna Djiloi, S.E.

27 November 2023
pukul 11.00 WIB
APA ITU
AKREDITASI?
adalah pengakuan terhadap mutu
pelayanan pusat kesehatan
masyarakat, klinik, laboratorium
kesehatan, unit transfusi darah, tempat
praktik mandiri dokter, dan tempat
praktik mandiri dokter gigi setelah
dilakukan penilaian bahwa fasyankes
tersebut telah memenuhi standar
akreditasi.
FUNGSI
memberikan perlindungan
kepada masyarakat
terhadap mutu pelayanan
kesehatan di Fasyankes
 PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
sesuai permenkes 34 tahun 2022

1 2 3
melibatkan asosiasi/ agar Fasyankes
melakukan Binwas
perhimpunan fasilitas dapat
terhadap kegiatan
pelayanan kesehatan, mempertahankan
Akreditasi
berdasarkan
organisasi profesi, dan/atau
akademisi dan/atau meningkatkan mutu
kewenangan masing-
masyarakat yang memiliki pelayanan secara
masing sesuai dengan
kemampuan dan keahlian berkesinambungan
ketentuan Per-UU.
di bidang pelayanan
kesehatan.
.
 a. supervisi

b. pemberian
konsultasi dan
BINWAS OLEH bimbingan teknis

MENTERI DAN c. fasilitasi pendidikan

GUBERNUR : dan pelatihan

d. pemantauan
dan/atau

e. evaluasi
a. fasilitasi pemahaman
Standar Akreditasi

b. pembinaan penyusunan PPS

c. pembinaan dalam
penyelenggaraan peningkatan BINWAS OLEH BUPATI
mutu
/ WALI KOTA :
d. pembinaan dalam penetapan
dan pengukuran indikator
mutu dan

e. pembinaan dalam pelaporan

insiden keselamatan pasien
 a. ketidaksesuaian status
Akreditasi berdasarkan Standar
Akreditasi pada saat validasi.

STATUS AKREDITASI DAPAT

b. adanya pelayanan kesehatan
DISESUAIKAN /DICABUT OLEH yang tidak sesuai dengan
DIRJEN, APABILA DITEMUKAN : indikator nasional mutu
berdasarkan laporan melalui
sistem informasi; dan/atau

c. ditemukan tindakan yang

membahayakan keselamatan
pasien.
 a. monitoring dan evaluasi persyaratan
lembaga penyelenggara Akreditasi;
MENTERI MELALUI
DIRJEN MELAKUKAN b. monitoring dan evaluasi kinerja lembaga
BINWAS TERHADAP penyelenggara Akreditasi, meliputi :
1. pencapaian indikator kinerja lembaga;
LEMBAGA dan
PENYELENGGARA 2. pencapaian target indikator mutu
AKREDITASI : lembaga; dan

c.menjaga kredibilitas lembaga

penyelenggara Akreditasi dalam
pelaksanaan Akreditasi
 MENTERI MELALUI DIRJEN DAPAT MELAKUKAN
PENCABUTAN ATAS PENETAPAN LEMBAGA
PENYELENGGARA AKREDITASI, JIKA DITEMUKAN :

terdapat tindakan
lembaga penyelenggara
kecurangan (fraud) oleh
Akreditasi tidak lagi
lembaga penyelenggara
memenuhi persyaratan
Akreditasi

LEMBAGA penyelenggara
Akreditasi tidak mampu
melaksanakan tugas dengan baik,
tidak melaksanakan kewajiban,
atau tidak kredibel; dan/atau
TUGAS & FUNGSI
KEMENKES
PASAL 186 :

Sekretariat Inspektorat Jenderal

mempunyai tugas melaksanakan
koordinasi pelaksanaan tugas
dan pemberian dukungan
administrasi Inspektorat
Jenderal
 a. koordinasi dan penyusunan
rencana, program, kegiatan,
DALAM dan anggaran Inspektorat
Jenderal
MELAKSANAKAN b. pengelolaan dan penyusunan
TUGAS SEBAGAIMANA laporan keuangan Inspektorat
DIMAKSUD DALAM Jenderal

PASAL 186,
c. pengelolaan dan penyusunan
SEKRETARIAT laporan barang milik negara
INSPEKTORAT Inspektorat Jenderal
JENDERAL
MENYELENGGARAKAN d. koordinasi dan pelaksanaan
FUNGSI: penjaminan kualitas dan manajemen
risiko di lingkungan Inspektorat
Jenderal
e. penyusunan peraturan h. penataan dan evaluasi
perundang-undangan organisasi dan tata laksana
Inspektorat Jenderal Inspektorat Jenderal

f. penyusunan rumusan i. fasilitasi pelaksanaan

perjanjian kerja sama reformasi birokrasi
Inspektorat Jenderal Inspektorat Jenderal

g. pelaksanaan advokasi j. pengelolaan sumber daya

hukum Inspektorat manusia Inspektorat
Jenderal; 2022, No.156 Jenderal
k. pengelolaan hubungan l. pengelolaan data dan
masyarakat Inspektorat sistem informasi
Jenderal Inspektorat Jenderal

m. koordinasi pemantauan
tindak lanjut hasil
pengawasan

o. pelaksanaan urusan
n. pemantauan, evaluasi,
administrasi Sekretariat
dan pelaporan; dan
Inspektorat Jenderal
 Pasal 188 :
Susunan organisasi Sekretariat
a. Subbagian Administrasi Umum;
Inspektorat Jenderal terdiri atas : dan

b. Kelompok Jabatan Fungsional

 PASAL 189 :

Subbagian Administrasi Umum mempunyai tugas melakukan penyiapan dan koordinasi

penyusunan rencana, program, anggaran, pelaksanaan anggaran, pembukuan dan
inventarisasi barang milik negara, urusan sumber daya manusia, pengelolaan data
dan sistem informasi, pemantauan, evaluasi, laporan, kearsipan, persuratan, dan
kerumahtanggaan Sekretariat Inspektorat Jenderal
 BINWAS
ITJEN KEMENDAGRI
 DASAR HUKUM

• Peraturan Pemerintah Nomor 12 2. Peraturan Pemerintah Nomor 88

Tahun 2017 tentang Pembinaan Tahun 2022 Tentang Perencanaan
dan Pengawasan Pembinaan dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintahan Penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah Daerah Tahun 2023
 AMANAT PP NO. 12 TAHUN 2017
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah :

Mendagri menetapkan Pengawasan

perencanaan pembinaan dan Penyelenggaraan
Pembinaan Pemda adalah usaha,
Penyelenggaraan pengawasan penyelenggaraan tindakan, dan
Pemda adalah usaha, pemerintahan daerah setiap kegiatan yang
tindakan, dan ditujukan untuk
kegiatan yang
tahun
menjamin
ditujukan untuk penyelenggaraan
mewujudkan Pemda berjalan
tercapainya tujuan secara efisien dan
penyelenggaraan efektif sesuai dengan
Pemda dalam ketentuan peraturan
kerangka NKRI Per-UU
 Perencanaan Pembinaan dan
Pengawasan Penyelenggaraan
Pemda Tahun 2023 menjadi
pedoman dalam penyusunan
program kerja pengawasan
Tahun 2023

Program kerja pengawasan

Program kerja pengawasan
Tahun 2023 lingkup pemda
Tahun 2023 lingkup
provinsi dan kabupaten/kota
Kemendagri ditetapkan
ditetapkan dengan keputusan
dengan keputusan Menteri
kepala daerah
PENDANAAN PELAKSANAAN
PERENCANAAN BINWAS
PENYELENGGARAAN PEMDA
TAHUN 2023 BERSUMBER PADA :

b. APBD
a. APBN
Provinsi

c. APBD
Kabupaten /
Kota
BINWAS UMUM :
Fokus dan sasaran pembinaan umum dilakukan oleh
unit kerja di lingkungan Kemendagri sesuai dengan
fungsi dan kewenangannya ke daerah provinsi dan
perangkat gubernur sebagai wakil pemerintah pusat
ke daerah kabupaten/kota

Dalam pengawasan umum dilakukan oleh Itjen

Kemendagri ke daerah provinsi dan inpektorat
provinsi selaku perangkat gubernur sebagai wakil
pemerintah pusat ke daerah kabupaten/kota
BINWAS yang dilakukan Itjen Kemendagri sbb :

A. Binwas umum meliputi :

Aspek Aspek Aspek

Aspek Kepegawaian
Pembagian Kelembagaan pada Perangkat Keuangan
Urusan Daerah Daerah Daerah

Aspek Aspek
Pelayanan Aspek Kerja
Pembangunan
Publik Daerah Sama Daerah
Daerah

Aspek Kebijakan Aspek Kepala

Daerah Daerah & DPRD
 B. Binwas teknis meliputi :

Urusan Pendidikan Urusan Kesehatan Urusan PUPR Urusan Perkimtan

Urusan Trantibum Urusan Sosial Urusan Tenaker Urusan KopUKM

Urusan Lingkungan
Urusan PPPA Urusan Pangan Urusan Pertanahan
Hidup

Urusan Urusan Perhubungan

Urusan Permades Urusan PPKB
Admindukcapil

Urusan Kominfo Urusan Penanaman

Urusan Statistik Urusan Persandian
Modal
Urusan
Urusan Kebudayaan Urusan Kearsipan Urusan Pariwisata
Perpustakaan
 C. Binwas kepala daerah ->
perangkat daerah meliputi :

01

dilakukan terhadap program, kegiatan, sub

kegiatan yang tercantum dalam rencana
pembangunan jangka menengah daerah dan/atau
rencana kerja pemerintah daerah Tahun 2023
dengan sasaran prioritas daerah yang memiliki
risiko tinggi dan daya ungkit untuk meningkatkan
perekonomian daerah, seperti urusan pariwisata
dan urusan pangan
02 03

Akuntabilitas
Pemeriksaan
pengelolaan keuangan
Pengelolaan Keuangan
daerah yang bersumber
Daerah
dari APBD

04 05

Reviu
Laporan Probity audit
Keuangan
 Binwas Penyelenggaraan Pemda
dilaksanakan dengan ketentuan :

untuk pembinaan untuk pengawasan

umum, Menteri umum, Menteri
mcnugaskan unit kerja menugaskan APIP di
di lingkungan lingkungan
Kementerian scsuai Kemcntcrian scsuai
dcngan fungsi dan dengan fungsi dan
kewenangannya dan kewenangannya dan
dilaksanakan secara dilaksanakan sccara
cfisicn dan efektif serta cfisicn dan cfcktif serta
koordinatif koordinatif
 Binwas Penyelenggaraan Pemda
dilaksanakan dengan ketentuan :

untuk pembinaan teknis, menteri untuk pengawasan teknis, menteri

teknis/ kepala Iembaga pemerintah
nonkementcrian menugaskan unit
kcrja di lingkungan
kementerian/lembaga pemerintah
nonkcmenterian masing-masing
sesuai dcngan fungsi dan
kewenangannya dan dilaksanakan
secara efisien dan efektif serta
koordinatif
teknis menugaskan APIP di lingkungan
kementerian teknis masing-masing
sesuai dengan fungsi dan
kewenangannya dan kepala lembaga
pemerintah nonkementerian
menugaskan APIP di lingkungan unit
pengawasan lembaga pemerintah
nonkementerian masing-masing sesuai
dengan fungsi dan kewenangannya
dan dilaksanakan secara elisien dan
efektif serta koordinatif
Terima kasih!
Untuk pertanyaan, email kami
di djiloielna01@gmail.com