Anda di halaman 1dari 3

[Type the abstract of the document here.

The abstract is typically a short summary of the contents of the


document. Type the abstract of the document here. The abstract is typically a short summary of the
contents of the document.]
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING
BERBANTU ALAT PERAGA DAN MEDIA INTERAKTIF UNTUK
MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA
PELAJARAN IPA TOPIK SISTEM PEREDARAN DARAH DI KELAS VIII SMP N 1
PAKUSARI

Oleh: Siti Aisyah, S.Pd.

A. PENDAHULUAN
Berdasarkan hasil refleksi pembelajaran pada pertemuan sebelumnya, diketahui
bahwa motivasi belajar IPA peserta didik masih rendah, yaitu ada peserta didik belum
terlibat aktif dalam kegiatan diskusi karena mereka belum memahami permasalahan yang
didiskusikan. Menurut mereka orientasi masalah yang disajikan sulit untuk dipahami dan
dicari solusinya. Hasil refleksi yang kedua yaitu pada kegiatan presentasi ada peserta didik
yang tidak percaya diri dalam meyajikan hasil karyanya dan terkesan hanya membaca. Hal
tersebut terjadi karena peserta didik kurang menguasai permasalahan yang didiskusikan
sehingga ketika presentasi mereka hanya membaca hasil diskusi tanpa memahami secara
keseluruhan masalah apa yang sedang dibahas. Berdasarkan hasil refleksi tersebut maka
guru perlu melakukan perbaikan dalam proses pembelajaran agar peserta didik lebih
termotivasi dalam belajar dan mengikuti pembelajaran. Salah satu inovasi yang dilakukan
yaitu dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning berbantu alat
peraga dan media interaktif (Spin Wheels). Dalam penerapan inovasi pembelajaran ini,
peserta didik dapat secara langsung menggunakan alat peraga untuk mensimulasikan darah
beredar dalam tubuh, dan dengan media interaktif peserta didik lebih tertarik dan antusias
dalam mengikuti pembelajaran. Tantangan yang dihadapi dalam melakukan inovasi tersebut
yaitu masih ada peserta didik yang belum tepat dalam menggunakan alat peraga dan ada
satu peserta didik yang nilainya belum mencapai KKTP.

B. PEMBAHASAN
Dalam melakukan inovasi pembelajaran, aksi yang saya lakukan adalah: 1)
Menyusun alat peraga sebagai media pembelajaran; 2) Mengorientasi peserta didik pada
masalah melalui tayangan video; 3) Membagi peserta didik menjadi 5 kelompok yang
teridiri dari 4-5 orang dengan aplikasi Random Team Generator; 4) Membagikan LKPD
kepada peserta didik untuk merumuskan masalah dan menemukan solusi pemecahan
masalah; 5) Membimbing peserta didik melakukan penyelidikan dalam mencari referensi
dari bahan ajar maupun sumber belajar yang relevan untuk mengidentifikasi organ
peredaran darah; 6) Membimbing peserta didik melakukan penyelidikan terhadap
mekanisme peredaran darah melalui alat peraga untuk menentukan penyebab terganggunya
sirkulasi darah; 7) Meminta peserta didik untuk melakukan presentasi hasil diskusi dan
pengamatan yang sudah dilakukan dengan memanfaatkan media spin wheels untuk
menunjuk kelompok yang akan melakukan presentasi; 8) Melakukan analisis dan evaluasi
terhadap pemecahan masalah yang dilakukan peserta didik.
Dari aksi yang sudah dilakukan, dapat diketahui bahwa penerapan inovasi
pembelajaran berbantu alat peraga dan media interaktif dapat meningkatkan motivasi
belajar peserta didik yang ditunjukkan dengan peserta didik menjadi lebih aktif dalam
kegiatan bertanya, berdiskusi, bekerja kelompok, bereksplorasi, dan bernalar kritis. Selain
itu hasil belajar peserta didik mencapai nilai rata-rata 81,67. Persentase peserta didik
mencapai tujuan pembelajaran sebesar 96% dan 4% belum mencapai tujuan pembelajaran.

C. KESIMPULAN
Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning berbantu alat peraga dan
media interaktif dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada mata pelajaran IPA
topik Sistem Peredaran Darah, hal ini dilihat dari rata-rata hasil belajar peserta didik yaitu
81,67. Persentase peserta didik mencapai tujuan pembelajaran sebesar 96% dan 4% belum
mencapai tujuan pembelajaran. Selain itu motivasi peserta didik dapat dikatakan meningkat
terlihat pada saat pembelajaran berlangsung dimana peserta didik menjadi lebih aktif dalam
kegiatan bertanya, berdiskusi, bekerja kelompok, bereksplorasi, dan bernalar kritis. Oleh
karena itu inovasi pembelajaran ini bisa diperluas penerapannya di kelas lain sebagai
referensi untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik.

D. DAFTAR PUSTAKA

Astuti, T. P. (2019). Model problem based learning dengan mind mapping dalam
pembelajaran IPA abad 21. Proceeding of Biology Education, 3(1), 64-73.
https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/pbe/article/view/12310/7379

Hamidah, D., Zanthy, L. S., & Siwi, D. R. (2023). Meningkatkan Motivasi Belajar
Matematika Peserta Didik Kelas 7 Smp Pada Materi Aritmatika Sosial Dengan
Menggunakan Pendekatan Problem Based-Learning. JPMI (Jurnal Pembelajaran
Matematika Inovatif), 6(2), 693-702.
http://journal.ikipsiliwangi.ac.id/index.php/jpmi/article/view/11706

Setyo, Arie Anang, Muhammad Fathurahman, Zakiyah Anwar, and S. PdI. Strategi
Pembelajaran Problem Based Learning. Vol. 1. Yayasan Barcode, 2020.
https://books.google.co.id/books.

Robiyanto, A. (2021). Pengaruh model problem based learning terhadap hasil belajar
peserta didik. Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2(1), 114-121.
https://scholar.google.com/scholar?hl=en&as_sdt=0%2C5&q=problem+base+learni
ng+adalah&oq=problem+base+learning

Wulandari, Lupi. "Improving Students High Level Thinking Skills Through Problem Based
Learning Models." In Social, Humanities, and Educational Studies (SHES):
Conference Series, vol. 4, no. 6, pp. 96-100.2021.
https://jurnal.uns.ac.id/SHES/article/view/68408/38053

Anda mungkin juga menyukai