Disusun oleh:
NPM: 21231909
UNIVERSITAS DHARMAWANGSA
MEDAN
2023/2023
KATA PENGANTAR
Saya menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang saya miliki.
Oleh karena itu saya mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan
kritik yang membangun dari berbagai pihak. Akhirnya saya berharap, semoga
makalah ini dapat memberikan manfaat dalam perkembangan dunia Pendidikan.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Menjadi negara yang maju dan modern adalah harapan setiap negara
berkembang. Berbagai teori dan pendekatan pembangunan sudah diterapkan,
namun belum ada perubahan yang signifikan. Alih-alih terjadi perubahan, muncul
ketimpangan di berbagai aspek kehidupan sehingga memunculkan permasalahan
baru.
Peran komunikasi dalam pembangunan merupakan sebuah kunci
keberhasilan suatu pembangunan bangsa dan negara. Tanpa adanya komunikasi
diantara perencana dan sasaran pembangunan, pembangunan tidak akan berhasil
seperti yang diharapkan. Banyak yang tidak menyadari hal ini. Masyarakat
sebagai sasaran pembangunan jarang, bahkan tidak diikut sertakan dalam
perencanaan dan pelaksanaannya sehingga hanya sebagian kecil orang yang dapat
merasakan manfaat dari pembangunan. Dan pembangunan tersebut seolah-olah
menjadi sia-sia, bahkan menjadi bumerang.
Dengan demikian pembangunan di Indonesia adalah rangka pembangunan
manusia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia, harus bersifat
pragmatik yaitu suatu pola yang membangkitkan inovasi bagi masa kini dan yang
akan datang. Dalam hal ini tentunya fungsi komunikasi harus berada di garis
depan untuk merubah sikap dan perilaku manusia Indonesia sebagai pemeran
utama pembangunan, baik sebagai subjek maupun sebagai objek pembangunan.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
antara semua pihak yang terlibat dalam usaha pembangunan; terutama antara
masyarakat dengan pemerintah, sejak dari proses perencanaan, kemudian
pelaksanaan, dan penilaian terhadap pembangunan. Sedang dalam arti yang
sempit, komunikasi pembangunan merupakan segala upaya dan cara, serta teknik
penyampaian gagasan dan keterampilan-keterampilan pembangunan yang berasal
dari pihak yang memprakarsai pembangunan dan ditujukan kepada masyarakat
luas.
Kegiatan tersebut bertujuan agar masyarakat yang dituju dapat memahami,
menerima, dan berpartisipasi dalam melaksanakan gagasan-gagasan yang
disampaikan tadi. Pada konteks ini komunikasi dipandang sebagai sarana, alat
atau saluran penyampaian ide dan gagasan pembangunan. Tidak sedikit proses
pembangunan menghadapi kegagalan dalam menumbuhkan partisipasi
masyarakat, hanya karena kurangnya aspek komunikasi dalam penerapannya.
Secara pragmatis, dapatlah dirumuskan bahwa komunikasi pembangunan adalah
komunikasi yang dilakukakn untuk melaksanakan rencana pembangunan suatu
negara.
3
Peranan komunikasi pembangunan telah banyak dibicarakan oleh para
ahli, pada umumnya mereka sepakat bahwa komunikasi mempunyai andil penting
dalam pembangunan. Everett M. Rogers (1985) menyatakan bahwa, secara
sederhana pembangunan adalah perubahan yang berguna menuju suatu sistem
sosial dan ekonomi yang diputuskan sebagai kehendak dari suatu bangsa. Pada
bagian lain Rogers menyatakan bahwa komunikasi merupakan dasar dari
perubahan sosial.
4
berpartisipasi dalam pembangunan. Dalam pembangunan masyarakat
diperlakukan sebagai subjek bukan objek dari pembangunan yang dilaksankan,
artinya masyarakat berhak mengeluarkan ide atau gagasannya dalam
pembangunan karena masyarakat sendiri yang mengetahui potensi desanya.
5
Dampak Negatif Pembangunan:
6
kekeliruan cara-cara komunikasi bila menggunakan strategi komunikasi
pembangunan yang mencakup prinsip-prinsip antara lain.
7
istilah kebijakan komunikasi dan merupakan pendekatan yang paling luas dan
bersifat general (umum).
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
9
3.2 Saran
10
DAFTAR PUSTAKA
11