Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PRAKTIKUM ANORGANIK

PERCOBAAN 1
“PEMBUATAN NATRIUM TIOSULFAT”

Disusun Oleh:
Nama : Maria Vania A.
NIM : 24030122120020
Hari, tanggal : Rabu, 15 November 2023
Kelompok :4
Asisten : Zulaikha Hiza Nurafifi

LABORATORIUM KIMIA ANORGANIK


DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2023
LEMBAR PENGESAHAN

Semarang, 8 November 2023

Mengetahui,
Asisten Laboratorium Praktikan,

Zulaikha Hiza Nurafifi Maria Vania Agustin


NIM. 24030120120021 NIM. 24030122120020
ABSTRAK
PERCOBAAN X
“PENJERAPAN ZAT CAIR PADA MATERIAL BERPORI”

I. TUJUAN
I.1 Mempelajari pembuatan garam natrium tiosulfat dan sifat-sifat kimia
nya.
II. TINJAUAN PUSTAKA
II.1 Natrium Tiosulfat
Natrium tiosulfat (Na2S2O3) merupakan suatu senyawa anorganik
yang umumnya sebagai pentahidrat (Na2S2O3.5H2O). Padatan senyawa ini
adalah zat kristal yang bersifat efloresen atau kehilangan air dengan mudah
yang larut dalam air. Senyawa ini dapat juga disebut natrium hiposulfit
atau hipo (Silviana et al., 2019).
II.2 Reaksi Tiosulfat
Tiosulfat yang bersal dari timbal perak dan kalium akan sulit larut
dalam air atau hanya sebagian kecil saja yang dapat larut. Tiosulfat stabil
pada pH netral dan pH diatas 7 atau bersifat basa. Pada kondisi asam
tiosulfat dapat bereaksi dengan H+ akan terurai menjadi belerang dioksida,
air, dan sulfur, dimana reaksi yang terjadi sebagai berikut:
S2O32-(aq) + 2H+(aq)  SO2(g) + S(s) + H2O
(Irene et al., 2017)
II.3 Refluks
Refluks adalah proses pemanasan dimana tidak ada senyawa yang
hilang prinsipnya adalah pemanasan pada labu bulat yang di dalamnya

terdapat campuran suatu bahan. Refluks dapat dikatakan juga sebagai


proses pemanasan dimana tidak ada senyawa yang hilang dengan susunan
alat refluks seperti (Triana Devi et al., 2017):
II.4 Kristalisasi
Kristalisasi adalah suatu pembentukan partikel padatan dalam fasa
homogen, dimana pembentukan kristalisasi dapat terjadi dari fasa uap.
Kristalisasi dapat terbentuk disebabkan adanya suatu proses penguapan
atau sublimasi udara yang menyebabkan suatu bahan yang dilarutkan
dapat terbentuk kristal (Umam, 2019).
II.5 Analisa Bahan
II.9.1 Natrium Sulfit Anhidrat
a. Fisik : kristal putih, tak berbau, titik lebur >500 oC,
berat molekul 126,04g/cm3
b. Kimia : larut sepenuhnya dalam air, pH 8,5-11,5,
korosif
(MSDS, 2023)
II.9.2 HCl
a. Fisik : tidak berwarna, wujud cair, massa molar
36,46 g/mol, titik lebur 144,22 oC, titik didih 85,05 oC,
dan densitas 1,268 g/cm3
b. Kimia : korosif, larut dalam air, metanol dan eter
(MSDS, 2017)
II.9.3 Serbuk Belerang
a. Fisik : serbukan kuning, tidak bau, titik lebur -20 oC,
densitas 1,84g/cm3
b. Kimia : pH 0,3, larut dalam air, eksoterm,
mengoksidasi
(MSDS, 2017)
II.9.4 Natrium Sulfat
a. Fisik : kristal putih, tak berbau, titik lebur 888 oC,
titik didih 108,9 oC, desintas 2,7g/cm3
b. Kimia : larut sepenuhnya dalam air, pH 5,2-8
(MSDS, 2017)
III. METODELOGI PERCOBAAN
III.1 Alat dan Bahan
III.1.1 Alat
1. Neraca analitik
2. Set alat refluks
3. Tabung reaksi
4. Pengaduk
5. Hot plate
6. Cawan penguapan
7. Kertas saring
8. Gelas ukur
9. Erlenmeyer
10. Corong
III.1.2 Bahan
1. Natrium sulfit anhidrat
2. HCl encer
3. Serbuk belerang
4. Natrium sulfat
III.2 Skema Kerja
III.2.1 Pembuatan natrium tiosulfat-5-anhidrat
12,5gr Natrium tiosulfit

Alat refluks

- Penambahan 10ml aquadest


- Penambahan 2,5gr serbuk belerang
- Perefefluksan 1,5 jam
- Pendinginan
- Penyaringan

Residu Filtrat
Kertas saring Cawan penguapan

- Penguapan hingga 10ml


- Pendinginan
- Penyaringan

Kristal

Kertas saring

- Pengeringan
- Penimbangan
Hasil

III.2.2 Mempelajari sifat-sifat kimia natrium tiosulfat


a. Pengaruh pemanasan
Kristal natrium tiosulfat-5-anhidrat
Tabung reaksi

- Pemanasan
- Pengamatan
Hasil
Kristal natrium tiosulfat-10-anhidrat
Tabung reaksi
b.
- Pemanasan
- Pengamatan
Hasil

Pengaruh asam encer

3ml larutan natrium tiosulfat


Erlenmeyer

- Pereaksian dengan HCl encer 3ml


- Pengamatan setelah beberapa menit
- Pembauan yang timbul setelah beberapa
menit

Hasil
IV. DATA PENGAMATAN
V. PEMBAHASAN
VI. PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
Lab. (2017). LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN. www.smartlab.co.id

LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN. (2017). www.smartlab.co.id


msds natrium sulfat. (2017).
msds natrium sulfit anhidrat. (2023).
reaksi tiosulfat. (n.d.).
Silviana, E., Adriani, A., Analis Farmasi dan Makanan, A., & Aceh, B. (2019). THE
COMPARISON OF POTASSIUM IODATE CONCENTRATION IN JANGKA
SALT OF MATANG GLUMPANG DUA PRODUCTION FROM THE
COOKING AND NATURAL DRYING PROCESS BY IODOMETRI METHOD.
In Lantanida Journal (Vol. 7, Issue 2).
Triana Devi, E., & Studi Farmasi Politeknik Harapan Bersama Tegal, P. (2017).
ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA FLAVANOID PADA EKSTRAK DAUN
SELEDRI (Apium graveolens L.) DENGAN METODE REFLUKS. http://e-
journal.ups.ac.id/index.php/psej
Umam, F. U. (2019). Pemurnian Garam dengan Metode Rekristalisasi di Desa Bunder
Pamekasan untuk Mencapai SNI Garam Dapur. Jurnal Ilmiah Pangabdhi, 5(1).
https://doi.org/10.21107/pangabdhi.v5i1.5161

Anda mungkin juga menyukai