UNIVERSITAS AIRLANGGA
PROGRAM MAGISTER
SURABAYA
2023
TESIS
OLEH:
NIM 102114453039
UNIVERSITAS AIRLANGGA
PROGRAM MAGISTER
SURABAYA
2023
STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN PELAYANAN
TESIS
Universitas Airlangga
Oleh:
NIM 102114453039
UNIVERSITAS AIRLANGGA
PROGRAM MAGISTER
SURABAYA
2023
PENGESAHAN
Mengesahkan
Universitas Airlangga
Dekan,
NIP 196609271997022001
Tim Penguji:
TESIS
Universitas Airlangga
Oleh :
NIM 102114453039
Menyetujui,
Dr. Ernawaty, drg., M.Kes. Inge Dhamanti., S.KM., M.Kes., M.PH., Ph.D.
NIP NIP
Mengetahui,
NIP 1971110898021001
PERNYATAAN ORISINALITAS
NIM : 102114453039
Angkatan : 2021
Jenjang : Magister
menyatakan bahwa saya tidak melakukan kegiatan plagiat dalam penulisan tesis
Apabila suatu saat nanti terbukti saya melakukan tindakan plagiat, maka saya
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas
segala Rahmat dan karuniaNYA, penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul
Jalan Dan Inap Geriatri Di Rumah Sakit Gotong Royong” tepat pada
waktunya.
kasih kepada yang terhormat Dr. Ernawaty, drg., M.Kes. selaku pembimbing
utama yang telah memberikan banyak waktu, motivasi, pemikiran, dan perhatian,
M.Kes., M.PH., Ph.D. selaku pembimbing yang dengan sabar dan perhatian
6. Tim penguji tesis yang terdiri dari ketua penguji Ibu Dr. Ernawaty, drg.,
M.Kes., Ibu Inge Dhamanti, S.KM., M.Kes., M.PH., Ph.D., Bapak Dr.
Djazuly Chalidyanto, S.KM., M.ARS., Ibu Dr. Ratna Dwi Wulandari, S.KM.,
Kebijakan dan Kesehatan atas ilmu dan bimbingan yang diberikan serta
CMA. yang telah memberikan arahan, dukungan, dan bimbingan mulai dari
10. Kedua orang tuaku tercinta yang selalu memberikan dukungan dan doanya
kepada penulis.
11. Istriku tercinta, Chintya Dhefie Djajapurnama S. Ds dan anak saya Hugo
12. Semua pihak yang tidak dapat penulit sebutkan satu persatu atas
Akhirnya penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang tidak
dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah memberikan semangat, bantuan
dalam penyelesaian tesis ini. Semoga Tuhan YME membalas semua kebaikan
yang telah diberikan kepada penulis. Dan semoga tesis ini dapat memberikan
manfaat.
Penulis
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
DAFTAR ARTI LAMBANG, SINGKATAN, DAN ISTILAH
BAB 1
PENDAHULUAN
meningkatnya jumlah penduduk lanjut usia dan usia harapan hidup (UHH).
penduduk lanjut usia juga semakin bertambah. Pada data badan pusat statistik
(BPS) Jawa Timur, persentase jumlah penduduk kategori lanjut usia pada usia
Tabel 1.1 Jumlah Penduduk Lanjut Usia ≥ 60 Tahun di Surabaya Data BPS
Provinsi Jawa Timur
Tahun 2018 2019 2020
Jumlah Penduduk 252.180 252.964 253.751
Persentase 8,53% 8,84% 9,19%
Trend +0,31% +0,35%
Sumber: Data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur periode tahun 2018-2020
Sakit. Masalah kesehatan pada lansia muncul karena penyakit degeneratif yang
jalan, rawat inap dan gawat darurat (UU No. 44 Tahun 2009).
Rumah Sakit Gotong Royong sebagai salah satu Rumah Sakit swasta di
ini.
Pada tahun 2023 ini Rumah Sakit Gotong Royong telah berdiri selama 31
dilihat pada visi dan misi Rumah Sakit pada saat ini, berikut visi dan misi
Visi
Misi
profesionalitas.
keluarga.
rawat jalan dan rawat inap akan tetapi perlu pelayanan penunjang lainnya yang
mendukung pelayanan geriatri tersebut. Pelayanan rawat jalan geriatri di
Rumah Sakit Gotong Royong masih terbatas pada penyakit dalam, sedangkan
di Rumah Sakit Gotong Royong belum dilayani secara holistik dan jumlah
jalan dan instalasi gawat darurat di Rumah Sakit Gotong Royong terus
Tabel 1.2 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Dan Instalasi Gawat Darurat (IGD)
Di Rumah Sakit Gotong Royong Tahun 2019 – 2022
Jenis Tahun
kunjungan Trend
2019 2020 2021 2022
n % n % n % n %
Rawat jalan 31.466 60,25 27.34 50,45 50.83 81,55 83.59 82,88 +37,5
% 5 % 5 % 2 % 6%
IGD 20.75 39,75 26.85 49,55 11.497 18,45 17.25 17,12 -56,93
3 % 0 % % 6 % %
Total 52.21 100,0 54.19 100,0 62.33 100,0 100.8 100,0
9 % 5 % 2 % 48 %
Sumber: Laporan tahunan, Rumah Sakit Gotong Royong Tahun 2019-2022
dan IGD di Rumah Sakit Gotong Royong pada tahun 2019 menuju tahun 2020
mengalami penurunan pada rawat jalan dan mengalami peningkatan pada IGD
dimana pada saat itu terjadi pembatasan kunjungan rawat jalan dan
peningkatan kasus pandemi covid-19 dan pada tahun 2020 menuju tahun 2022
penurunan kunjungan IGD pada tahun 2021 dan meningkatkan kembali pada
tahun 2022.
pengobatan di rawat jalan dan IGD beraneka ragam dan peluang pasien
kategori lanjut usia dalam berobat juga meningkat. Berikut data kunjungan
pasien kategori lanjut usia dengan usia ≥ 60 tahun di rawat jalan dan IGD di
Tabel 1.3 Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Lansia Di Rumah Sakit
Gotong Royong Tahun 2019-2022
Kunjunga Tahun
n pasien 2019 2020 2021 2022 Trend
lansia n % n % n % n %
rawat jalan
Lama 4.450 88,64% 4.553 85,07% 7.86 92,65% 11.877 96,46% +166,89%
1
Baru 570 11,36% 801 14,93% 621 7,35% 436 3,54% -25,26%
Total 5.020 100,0% 5.354 100,0% 8.48 100,0% 12.313 100,0% +145,08%
2
Sumber: Laporan tahunan, Rumah Sakit Gotong Royong Tahun 2019-2022
peningkatan trend +166,89% dari tahun 2019 sampai 2022 dan pada pasien
lansia baru mengalami penurunan trend -25,26% sejak tahun 2019 sampai 2022
dan total pasien lansia selama tahun 2019 sampai 2022 mengalami peningkatan
Tetapi pada data kunjungan rawat jalan geriatri di Rumah Sakit Gotong
geriatri, berikut adalah data kunjungan pasien lansia pada poli geriatri, poli
jantung, poli dalam, dan poli saraf di Rumah Sakit Gotong Royong pada tabel
berikut:
Tabel 1.4 Jumlah Kunjungan Lansia Di Rawat Jalan Geriatri, Jantung, Penyakit
Dalam dan Saraf di Rumah Sakit Gotong Royong Tahun 2019-2022
Jenis layanan Tahun
rawat jalan 2019 2020 2021 2022 Trend
n % n % n % n %
Geriatri 20,05 2 0,05% 0 0% 0 0% -100,0
% %
Jantung 873 17,39 1.07 3.01 35,58 4.347 35,31 +397,9
% 9 20,15 8 % % %
%
Penyakit Dalam 2.355 46,91 2.72 4.10 6.003 48,75 +154,9
% 2 50,84 3 48,37 % 1%
% %
Saraf 1.790 35,65 1.55 28,96 1.36 16,05 1.963 15,94 +9,67
% 1 % 1 % % %
Total 5.020 100,0 100,0 8.48 100,0 100,0
% 5.35 % 2 % 12.31 %
4 3
Sumber: Laporan tahunan, Rumah Sakit Gotong Royong Tahun 2019-2022
pihak manajemen untuk mengambil langkah lanjutan dengan temuan data ini
layanan homecare, untuk menjadi layanan geriatri tingkat sederhana dan klinik
asuhan siang, rawat inap psikogeriatri dan hospice untuk menjadi layanan
2014.
rehabilitasi medik dan dekat dengan akses masuk Rumah Sakit dan pada pasal
lengkap dan Rumah Sakit Gotong Royong belum melengkapi ruang klinik
asuhan siang, ruang bangsal geriatri kronis, ruang hospice care untuk mencapai
Tabel 1.7 Tabel Tim Terpadu Geriatri Berdasarkan Tingkat Pelayanan Menurut
Permenkes No 79 Tahun 2014
Tingkat Pelayanan
Tim terpadu Geriatri Tingkat Tingkat Tingkat Tingkat Rumah
Sederhan Lengkap Sempurn Paripurna Sakit
a a Gotong
Royong
Dokter spesialis penyakit + + + + +
dalam
Dokter spesialis lainnya + + + + +
(sesuai dengan jenis
penyakit pasien geriatri)
Dokter + + + + +
Perawat (telah mengikuti + + + + -
pelatihan gerontik atau
pelatihan keterampilan
inteligensia)
Apoteker + + + + +
Tenaga gizi + + + + +
Fisioterapis + + + + +
Okupasi terapis + + + + -
Dokter spesialis - + + + +
kedokteran fisik dan
rehabilitasi
Dokter spesialis - + + + +
kedokteran jiwa/psikiater
Psikolog - + + + +
Pekerja sosial - + + + -
Terapis wicara - - + + -
Perekam medis - - + + +
Dokter penyakit dalam - - - + -
konsultan geriatri
Sumber: Permenkes No 79 Tahun 2014
Pada tabel 1.7 diatas dalam kebutuhan tim terpadu geriatri di Rumah Sakit
Gotong Royong posisi saat ini pada tingkat sederhana belum memenuhi pada
pelayanan geriatri ini mempengaruhi kualitas layanan yang akan diterima oleh
pasien lansia. Selanjutnya pasien lansia akan merasa sangat puas jika
proses yang sistematis dengan melakukan suatu studi yang tepat, setiap proses
saling berkaitan satu sama lain dan dilakukan secara bertahap. Studi kelayakan
(Feasibility Study) adalah hasil analisis dan penjelasan kelayakan dari segala
penentuan rencana kerja pelayanan kesehatan Rumah Sakit yang sudah ada
melakukan rencana pengembangan dari suatu Rumah Sakit. Dilihat kondisi laju
pertumbuhan demografi, pengembangan pembangunan dan peningkatan
kehidupan di suatu wilayah, pola penyakit dan epidemiologi. Dimana hal ini
pula yang dapat menentukan bahwa sarana dan prasarana Rumah Sakit berbeda
pendanaan
pelayanan dan kebutuhan rawat jalan dan inap geriatri dinilai dengan aspek
sebagai berikut:
Rendahnya kontribusi pemanfaatan layanan kesehatan rawat jalan dan inap geriatri oleh
pasien lansia berjumlah 2 pasien selama tahun 2019-2022.
Dilakukan aspek pada studi kelayakan pelayanan rawat jalan dan inap geriatri di Rumah
Sakit Gotong Royong Surabaya
kebijakan dan regulasi dan kajian aspek internal Rumah Sakit. Beberapa
1. Kajian demografi
a. Umur
2. Kajian sosio-ekonomi
a. Kebudayaan
b. Tingkat pendidikan
c. Pendapatan
Sakit. Melihat data 10 penyakit utama dan angka kematian dengan GDR
(Gross Death Rate) dan NDR (Net Death Rate) dipengaruhi dari tingkat
kunjungan pelayanan dan pengisian tempat tidur, prakiraan biaya tetap dan
tidak tetap terhadap prakiraan sumber daya manusia dan proyeksi arus kas dan
inap geriatri.
Mendapat pelayanan yang lebih baik dan sarana prasarana yang lebih
lengkap.
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
menganalisis suatu usaha itu layak atau tidak, serta melihat usaha
besar.
aktifitas melihat dan menilai sejauh mana manfaat yang dapat diperoleh
secara mendalam tentang suatu usaha atau bisnis yang akan dijalankan,
umurnya.
Investment
(Syahputra, 2016):
payback period = n + (a-b) / (c-b) x 1 tahun
Dimana:
bisa menutup
kas keluar dan masuk yang didiskon, atau dengan kata lain
perkiraan arus kas masa depan yang didiskon pada saat itu.
Ct
Net present value (NPV) = - Co
t
(1+r)
Dimana:
r = discount rate
tertentu.
dilaksanakan.
selesai.
teratur.
pencemaran.
yang diinginkan.
lingkungan sekitar seperti air, darat dan udara dari usaha yang
akan dijalankan.
berikut:
1) Kajian demografi, yang mempertimbangkan luas wilayah dan
keuangan.
berikut:
lain;
2) Jumlah, spesialisasi, dan kualifikasi sumber daya manusia;
pendanaan;
bagian integral dari suatu organisasi sosial dan kesehatan dengan fungsi
dan gawat darurat. Rumah Sakit Umum adalah rumah sakit yang
memberikan pelayanan kesehatan pada semua bidang dan jenis
pelayanan utama pada satu bidang atau satu jenis penyakit tertentu
kekhususan lainnya.
kebutuhan medis;
kesehatan;
bidang kesehatan.
2.4 Geriatri
antara lain:
dan/atau psikis.
antara lain:
1. Tingkat sederhana
Terdiri atas rawat jalan, rawat inap akut, dan kunjungan rumah
(Homecare)
3. Tingkat sempurna
4. Tingkat paripurna
Terdiri atas rawat jalan, rawat inap akut, rawat inap kronik,
hospice.
kelompok akan segera mendapat giliran dan tidak ada ide yang
cepat.
topik lainnya.
berbeda-beda.
berikut:
Pilih peserta yang kaya akan informasi dan memilih antara sisi
3. Jalannya diskusi
Sakit yaitu menilai kajian kebutuhan pelayanan Rumah Sakit yang terdiri
keuangan).
kunjungan dan pengisian tempat tidur, prakiraan biaya atau proyeksi biaya
tetap dan biaya tidak tetap terhadap prakiraan sumber daya manusia,
Proyeksi arus kas 5 (lima) sampai 10 (sepuluh) tahun, Proyeksi laba atau
METODE PENELITIAN
variable penelitian diukur hanya sekali saja, sehingga variable mana yang
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien rawat jalan dan
kategori lansia dan sudah berobat lebih dari 3 bulan di Rumah Sakit
Gotong Royong) dan kelompok pasien aktual (sampel yang masuk dalam
pengisian kuesioner.
kuesioner.
yaitu:
n= X2. N. P(1-P)
Keterangan:
Royong)
dan rawat inap selama januari-juni tahun 2023 diketahui sebanyak 44.380
sebesar 7.588 kunjungan melalui data SIM Rumah Sakit Gotong Royong.
proporsi untuk sampel rawat jalan dan rawat inap dengan rumus sebagai
berikut:
layanan rawat jalan geriatri. Pasien yang berusia 18 tahun namun belum
bisa mengambil keputusan secara mandiri, makan pengambilan data
Pengukuran Variabel
Data
lengkap untuk menentukan apa yang akan diukur dan bagaimana cara