Anda di halaman 1dari 8

1.

Teori Anthony Rend mengenai rempah-rempah yang hanya ada di Indonesia

2. Wilayah Indonesia yang menghasilkan buah pala

- Maluku dan papua

3. Kapal tradisional dari Makassar

- perahu pinisi

- berasal dari provinsi Sulawesi selatan

- di tetap kan sebagai warisan tak benda dunia

- sebagai kapal khas nusantara paling terkenal. miniature perahu ini sering dieskpor ke turki,
Australia, belanda, india

4. Komoditi jenis rempah-rempah

- lada, pala, vanili, kayu manis, cengkeh dan jahe

5. Sistem kepercayaan di Indonesia sebelum datangnya agama Hindu Buddha

- animisme, dinamisme, dan totemisme.

б. Teori masuknya Hindu Buddha di Indonesia

 Secara geografis kepulauan Nusantara terletak di lintas jalur perdagangan internasional

 Jalur yang dilalui yaitu jalur laut India-Indonesia-Cina yang dimulai sejak abad pertama
masehi

 Berdasarkan sumber arkeologis, diperkirakan hubungan dagang antara Indonesia dan India
lebih dulu berkembang daripada hubungan dagang antara Indonesia dan Cina

 Jalur laut : Mengikuti rombongan para pedagang yang melakukan pelayaran ke Asia Selatan
ke Asia Timur langsung berlayar ke Nusantara

 Jalur Darat : Menumpang para Kafilah melalui jalur sutera : India ke Tibet terus ke Utara,
hingga sampai ke Nusantara

7. awal mulanya agama dan kebudayaan Hindu

 - Bangsa Arya menaklukan bangsa Dravida & memperkenalkan serta mewariskan peradaban
yang di sebut weda

 Weda berarti pengetahuan

 Weda kumpulan kitab-kitab suci berbentuk syair, ditulis dalam huruf sansekerta

 Sistem kepercayaan pada banyak dewa-dewi disebut Politeisme sedangkan kepercayaan


pada satu dewa disebut Monoteisme

 Dipimpin oleh para pendeta/ Brahmana

 Keyakinan pada golongan Brahmana menjadi awal keyakinan lahirnya agama Hindu
 Sistem kemasyarakatan/hubungan sosial dikenal sebagai sistem kasta

 Kasta : Golongan (tingkatan/derajat) manusia dalam masyarakat Hindu

 Buddha merupakan sebuah ajaran yang dikenalkan oleh Siddharta Gautama

 Awalnya ia adalah keturunan Hindu yang berasal dari kasta Ksatria/keturunan Raja

 Sidharta Gautama disiapkan oleh keluarganya sebagai Raja

 Oleh para pertapa di bawah pimpinan Asita Kaladewala, diramalkan bahwa Pangeran kelak
akan menjadi seorang Chakrawartin (Maharaja Dunia) atau akan menjadi seorang Buddha.

8. Kasta dalam agama Hindu

 Dipimpin oleh para pendeta/ Brahmana

 Keyakinan pada golongan Brahmana menjadi awal keyakinan lahirnya agama Hindu

 Sistem kemasyarakatan/hubungan sosial dikenal sebagai sistem kasta

 Kasta : Golongan (tingkatan/derajat) manusia dalam masyarakat Hindu

- Brahmana = kasta tertinggi


- Ksatria = raja dan bangsawan dari India yang membawa pengaruh kebudayaan
hindu buddha ke indonesia
- Waisya = pedagang india yang berdagang di Indonesia mengikuti musim
- Sudra = kasta terendah (jika orang orang sangat mendalami peran kasta atau
golongan ini, kasta sudra bisa di bilang tidak layak untuk bersentuhan secara fisik
pada kasta kasta di atasnya)

9. Kontribusi penting dari masa Indonesia zaman Hindu-Baddina

 membuat masyarakat Indonesia memahami paham baru yaitu kepercayaan / agama

10 Faktor agama Hindu-Buddha kehilangan pengaruhnya di Indonesia

 Menurunnya kekuatan kerajaan hindu buddha


 pewaris takhta tidak cakap
 Perang saudara
 Kerajaan Bawahan melepaskan diri
 Lemahnya keadaan ekonomi dan militer
 Banyaknya pemberontakan
 Putusnya hubungan diplomatic
 Kurangnya dukungan dari pihak luar
 Tidak adanya pewaris takhta
 Masuknya agama islam dan berkembang pesat

11. Kutai (Yupa) menjadi faktor penting bagi bangsa Indonesia

 Yupa adalah prasasti pertama yang pernah dibuat oleh Kerajaan Kutai, sekaligus
menjadi bukti bahwa pernah ada kerajaan Hindu di Kalimantan.
 Prasasti Yupa berbentuk tiang batu yang berfungsi untuk mengikat hewan kurban
yang dipersembahkan untuk para dewa.
 Dari tujuh buah Prasasti Yupa yang ditemukan, empat di antaranya ditemukan pada
1879, sedangkan tiga lainnya pada 1940.
 Prasasti Yupa ditulis menggunakan huruf Pallawa dengan Bahasa Sanskerta.
 Salah satu Yupa menyatakan bahwa Maharaja Kudunga mempunyai seorang putra
bernama Aswawarman yang disamakan dengan Ansuman (Dewa Matahari).
 Aswawarman mempunyai tiga orang putra, yang paling terkemuka adalah
Mulawarman.
 Mulawarman merupakan raja termasyur Kurtai yang pernah menyedekahkan 20.000
ekor lembu kepada para brahmana. Untuk memeringati hal itu, para brahmana
mencatatnya dalam Prasasti Yupa.

12. Pengaruh agama dan kebudayaan Hindhu Buddha bagi masyarakat Indonesia

 seni bangunan
 seni rupa atau seni ukir
 sastra dan aksara

13. Prasasti Tugu dan sebutan Candrabaga

 Prasasti Tugu adalah salah satu prasasti yang berasal dari Kerajaan Tarumanagara.
Prasasti tersebut isinya menerangkan penggalian Sungai Candrabaga oleh
Rajadirajaguru dan penggalian Sungai Gomati oleh Purnawarman pada tahun
ke-22 masa pemerintahannya.

14. Sumber sejarah kerajaan Majapahit dan kapal Legendaris Majapahit

 Berita Tiongkok yang dituliskan pada masa Dinasti Ming yang mengungkap adanya
hubungan diplomasi Majapahit dengan kekaisaran China.
 Prasasti Butak(1294) yang memuat peristiwa runtuhnya Kerajaan Singasari dan
perjuangan Raden Wijaya dalam mendirikan Kerajaan Majapahit.
 Kidung Harsawijaya dan Panji Wijayakrama yang memuat upaya Raden Wijaya
dalam menghadapi musuh dari Kediri dan tahun-tahun awal perkembangan dari
Kerajaan Majapahit.
 Kitab Pararaton yang ditulis oleh Mpu Prapanca memuat pemerintahan raja-raja
Singasari dan Majapahit.
 Kitab Negarakertagama yang ditulis Mpu Prapanca yang memuat perjalanan Hayam
Wuruk di Jawa Timur.

15. Peninggalan kerajaan Mataram Kuno

 Prasasti kalasan: Peninggalan Wangsa Jaya di tahun 778 M


 prasasti kedu atau mantyasih: Peninggalan Wangsa Jaya di tahun 907 M
 prasasti ratu boko: prasasti yang berisi tentang kekalahan Balaputeradewa dalam
peperangan dengan saudaranya sendiri yaitu Pramodawardhani.
 Prasasti canggal: ditemukan di desa canggal berangka tahun 732 M dan menggunakan
Bahasa sansekerta. Menceritakan tentang pendirian Lingga (lambang swiya) di desa
kujarakunja oleh raja Sanjaya. selain itu, diceritakan bahwa yang menjadi raja
sebelumnya adalah Sanna yang di gantikan oleh Sanjaya anaknya Sannahana (saudara
perempuan sanna)
 prasasti kelurak: ditemukan di desa kelurak (Jateng). ditulis menggunakan huruf
pranagari dan Bahasa sansekerta. isinya pembuatan arca manjustri oleh raja indra
yang bergelar sri sanggaramadananjaya
 candi Borobudur
 candi mendut
 candi pawon
 candi sewu
 candi bima
 candi arjuna
 candi semar
 candi puntadewa
 candi srikandi
16. Keruntuhan Tarumanegara dan peningealannya

- keruntuhan:

 Perpecahan dalam kerajaan


 Munculnya kerajaan pesaing (kerajaan kalingga, jawa tengah. sriwijaya, Sumatra.dll)
 wafatnya raja Linggawarman(666-669M)
 memindahkan pusat pemerintahan (sehingga Wretikandayun dapat melepas diri dari
tarumanegara)
-peninggalan:

 Prasasti jambu
 prasasti kebon api
 prasasti muara cianten
 prasasti pasir awi
 prasasti tugu

17. Faktor keruntuhan dari Kerajaan Mataram Kuno

 serangan kerajaan sriwijaya


 letusan gunung berapi

18. raja-raja Singasari

- Sri Ranggah Rajasa Bhatara Sang Amurwabhumi (1222–1247);


- Anusapati (1247–1249);
- Tohjaya (1249–1250);
- Ranggawuni alias Wisnuwardhana (1250–1272);
- Kertanagara (1272–1292).

19 Cita-cita politik: Raja Kertanegara dan kegagalann

kegagalan:

 Serangan Jayakatwang yang membunuh kertanegara sebagai bentuk balas dendam.


20. Kerajaan Kediri (Jayabaya)

 Mksd apa co

21, Kerajaan Sriwijaya

 Liatg aja nomor 26

22. Arti kata Nusantara, Perang Bubat (Majapahit)

 Arti kata nusantara: sebutan nama bagi seluruh wilayah Kepulauan Indonesia

23. keruntuhan kerajaan Majapahit, keistimewaan Majapahit, sumber sastra/kitab Majapahit

 Keruntuhan majapahit no. 26


 Keistimewaan: dapat menguasai dan menyatukan Nusantara, serta pengaruhnya
sampai ke negara-negara asing.
 Sumber sastra:
1. Kitab Negarakertagama
2. Sutasoma
3. Pararaton
4. Arjunawijaya
5. Tantu Pagelaran
6. Panjiwijayakrama
7. Ranggalawe
8. Usana Jawa
9. Sorandakan
10. Sundayana

24. Akuiturasi dan karakteristik utama dari agama Buddha

 Cinta kasih

25. Peranan prasasti (informasinya)

26. Kerajaan Hindhu-Buddha di Indonesia

Kerajaan Raja terkenal Peninggalan Keruntuhan Peristiwa


penting
Kutai Mulawarman 7 buah Yupa Serangan kutai di Indonesia
kuno kerta negara memasuki masa
sejarah
Taruma Purnamawan Prasasti, tugu, dll Serangan kerajaan Raja
negara sriwijaya Purnawarman
membuat sungai
Bekasi, sungai
Gomati (cakung)
Mataram Dinasti syailendra; Kompleks candi Serangan kerajaan Mpu Sindok
kuno Samartungga, dieng, Borobudur, sriwijaya dan memindahkan
Pramodawardhani prambanan, dll letusan gunung wilayah kerajaan
Dinasti Sanjaya; Ratai Merapi mataram kuno
Pikatan ke Jawa Timur
Medang Mpu sindok, Prasasti Mpu Perang saudara Airlangga
Kamulan Dharmawangsa teguh, Sindok, calcuta, anak-anak membagi
Airlangga Anjuk Ladang, dll Airlangga wilayah menjadi
2 bagian;
Panjalu(Kerdiri)
dan Janggala
Kediri Jayabaya Kitab Bharatayuda, Serangan Ken Ramalan
Candi Panataran, Arok Jayabaya
dll tentang
Indonesia
yang menjadi
kenyataan
Singasari Ken Arok, Anusapati, Candi Singasari, Serangan Ekspedisi
Tohjaya, Candi Kidal, Candi Jayakatwang yang Pamalayu
Wisnuwhardana, Jago, Candi Jawi, membunuh dan rencana
Kertanegara dll Kertanegara pemersatuan
Nusantara oleh
Kertanegara
Majapahit Raden Wijaya, Kitab Perang Paregreg Sumpah Palapa
Jayanegara, Negarakertagama, antara Gadjah Mada
Tribuwanatunggadewi Candi Tikus, Candi Wikramawardana yang
,Hayam Wuruk Panataran, dll dan Bhre menyatukan
Wirabhumi hampir
seluruh
Nusantara
Sriwijaya Bala Putera Dewa Prasasti Kedukan Penerus Raja Bala Sriwijaya
Bukit, Candi Muara Putera Dewa yang menjadi
Takus, dl tidak cakap dan kerajaan maritim
Serangan Kerajaan terbesar se Asia
Majapahit Tenggara

27. silsilah Kerajaan Singasari


28. Jalur perdagangan rempah dari Maluku-Eropa menurut Jack Turner

 Jalur rempah budaya: Poros perdagangan rempah-rempah global Asia, India–


Nusantara–Tiongkok, melalui perairan Hindia hingga Pasifik juga meninggalkan jejak
peradaban yang signifikan. Terletak di sepanjang jalur maritim tersibuk di
dunia, Nusantara dari masa ke masa telah menjadi daerah strategis yang amat penting
dan tujuan perdagangan selama ribuan tahun. Tak pelak, sebagai akibat dari lalu lintas
laut yang padat ke Asia Timur, Timur Tengah, Afrika, Eropa dan sebaliknya, banyak
peradaban berinteraksi; bertukar pengetahuan, pengalaman, dan budaya. Ia menjelma
sebagai ruang silaturahmi antarmanusia lintas bangsa sekaligus sarana pertukaran dan
pemahaman antarbudaya yang mempertemukan berbagai ide, konsep, gagasan, dan
praksis, melampaui konteks ruang dan waktu–dipertemukan oleh sungai, laut, dan
Samudra. Jalur Rempah menyebabkan berkembangnya beragam pengetahuan dan
kebudayaan yang bukan saja menjadi warisan bagi Indonesia, namun juga merupakan
warisan bagi dunia. Karena posisi geopolitik dan geoekonominya sangat strategis,
terletak di antara dua benua dan samudra, Indonesia merupakan “global meeting
point” dan sekaligus “global melting point”. Berkat rempah, Nusantara menjadi
tempat bertemunya manusia dari berbagai belahan dunia dan menjadi wilayah
persemaian dan silang budaya yang mempertemukan berbagai ide, gagasan, konsep,
ilmu pengetahuan, agama, bahasa, estetika, hingga adat kebiasaan. Jalur perdagangan
rempah-rempah melalui laut inilah yang menjadi sarana bagi pertukaran antarbudaya
yang berkontribusi penting dalam membentuk peradaban dunia.
 Jalur rempah sebagai rujukan diplomasi budaya: Jalur Rempah dapat menjadi pijakan
dalam melihat kembali berbagai kemungkinan kerja sama antarbangsa untuk
mewujudkan persaudaraan dan perdamaian global yang mengutamakan pemahaman
antarbudaya, penghormatan dan pengakuan atas keberagaman tradisi beserta
warisannya, memiliki semangat keadilan, kesetaraan dan saling berkontribusi, serta
menjunjung tinggi harkat martabat kemanusiaan.
 Jalur rempah untuk kesejahteraan masadepan: Menjadikan Jalur Rempah sebagai
Warisan Dunia dan rujukan kekuatan diplomasi budaya untuk meneguhkan Indonesia
sebagai poros maritim dunia adalah sesuatu yang membanggakan. Namun, tidak
cukup dengan itu. Tujuan lain menghidupkan Jalur Rempah adalah untuk
mengingatkan kembali kepada generasi muda tentang bagaimana Jalur Rempah
membentuk bangsa, negara, dan peradaban Indonesia. Bukan untuk terjebak dalam
romantisme sejarah, menghidupkan Jalur Rempah pada saat ini kita maknai sebagai
revitalisasi nilai budaya rempah dan bagaimana memanfaatkannya pada masa kini dan
masa depan. Kita berharap melalui rempah lahir berbagai kreativitas dan inovasi yang
pada akhirnya akan menghadirkan kembali kejayaan masa lalu bangsa Indonesia pada
masa sekarang dan mendatang.

Anda mungkin juga menyukai