Anda di halaman 1dari 2

BAB IV.

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil

Gambar 1. Tanaman Selada 7 hst Gambar 2. Tanaman Selada 14 hst

Gambar 3. Tanaman Selada 21 hst Gambar 4. Tanaman Selada 28 hst

Tabel 1. Tinggi Tanaman (cm)

No. Pengamatah Mingguan Rata-


Perlakuan (g)
Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-4 rata
1. Tanpa pupuk kimia (hijau) 3 4,5 8 9,5 6,2
2. Pupuk kimia (hijau) 0,5 4 5,5 9,5 12,5 7,8
3. Pupuk kimia (hijau) 1 3 4 8,3 10,5 6,4
4. Tanpa pupuk kimia (putih) 3 4 8,5 10 6,3
5. Pupuk kimia (putih) 0,5 3,5 5 9 12 7,3
6. Pupuk kimia (putih) 1 4 5,5 9,5 12,5 7,8

Tabel 2. Jumlah Daun

No. Pengamatah Mingguan Rata-


Perlakuan (g)
Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-4 rata
1. Tanpa pupuk kimia (hijau) 2 4 6 6 4,5
2. Pupuk kimia (hijau) 0,5 2 5 6 6 4,7
3. Pupuk kimia (hijau) 1 2 4 5 5 4
4. Tanpa pupuk kimia (putih) 2 4 6 6 4,5
5. Pupuk kimia (putih) 0,5 2 4 6 6 4,5
6. Pupuk kimia (putih) 1 2 5 6 6 4,7
B. Pembahasan

Praktikum mengenai pengaruh pemberian pupuk terhadap pertumbuhan selada ini


bertujuan untuk mengamati tinggi tanaman dan jumlah daun yang dilakukan dengan
beberapa perlakuan. Selanjutnya menanam 3 benih selada pada media tanah yang
dimasukkan ke dalam gelas sebanyak 150 g dengan masing-masing perlakuan untuk
mengukur tinggi dan jumlah daun tanaman selada pada minggu ke-1, ke-2, ke-3 dan
minggu ke-4.

1. Tinggi Tanaman (cm)


Berdasarkan tabel 1. Dapat diketahui bahwa data rata-rata tinggi tanaman selada
pemberian pupuk kimia hijau kosentrasi 0,5 g dan pupuk kimia putih konsentrasi 1 g
menghasilkan tinggi tanaman tertinggi secara signifikan yaitu 7,8 cm. Kemudian diikuti
pupuk kimia putih kosentrasi 0,5 dengan tinggi 7,3 cm. namun antara perlakuan tanpa
pupuk dengan pemperian pupuk kimia hijau konsentrasi 1 g menghasilkan tinggi tanaman
tidak jauh berbeda.
2. Jumlah Daun
Berdasarkan tabel 2. dapat diketahui bahwa terdapat pengaruh pemberian pupuk
kimia hijau dan pupuk kimia putih pada tanaman selada terhadap jumlah data rata-rata
daun. Pada jumlah daun yang diberi pupuk kimia hijau kosentrasi 0,5 g dan pupuk kimia
putih 1 g menghasilkan jumlah daun terbanyak yaitu 4,7 helai. Kemudian diikuti dengan
perlakuan tanpa pupuk dan pemberian pupuk kimia putih konsentrasi 1 g yang
mengasilkan rata-rata jumlah daun sebanyak 4,5 g. Pada pemberian pupuk kimia hijau
konsentrasi 1 menunjukkan jumlah rata-rata daun terendah yaitu 4 helai.

Pengamatan yang telah dilakukan pada pemberian pupuk kimia hijau dan pupuk
kimia putih dengan konsentrais tertentu memberikan pengaruh terhadap tinggi tanaman
dan jumlah helai daun tanaman selada. Dari hasil pengamatan setelah diberi perlakuan
tersebut pada tanaman terlihat bahwa semakin tinggi kosentrasi pupuk kimia hijau maka
tinggi tanaman dan jumlah daun akan mendapatkan hasil yang kurang. Sedangkan
perlakuan menggunakan pupuk kimia putih dengan konsentrasi yang semakin tinggi
maka akan dihasilkan tinggi tanaman dan jumlah daun yang maksimal.

Anda mungkin juga menyukai