Oleh :
CIKITA FRISILIA GOBEL
921423067
C - AKUNTANSI
Puji syukur Saya panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
nikmat serta hidayah-Nya terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga saya bisa
menyelesaikan makalah mata kuliah "PENGANTAR EKONOMI” dengan judul
“PERTUMBUHAN EKONOMI DI DESA”. Dan tak lupa, Saya berterima kasih
kepada Ibu Dr. Frahmawati Bumulo, SE.M.Si. selaku Dosen mata kuliah Pengantar
Ekonomi yang telah memberikan tugas membuat Makalah Tentang Perkembangan
Ekonomi yang sangat bermanfaat ini yang menjadi syarat untuk megikuti UAS Mata
Kuliah Pengantar Ekonomi.
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR...............................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................3
3.1 Kesimpulan...........................................................................................11
3.2 Saran.....................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Dengan kondisi desa yang seperti tertinggal, desa yang dapat dijadikan sebagai modal
pembangunan ekonomi, menjadi terhambat. Salah satu cara untuk meningkatkan atau
menggali potensi ekonomi desa agar tidak tertinggal, adalah dengan melakukan
pembangunan desa. Dengan adanya pembangunan desa, peningkatan ekonomi
penduduk desa khususnya di desa tertinggal akan dapat dilakukan sehingga menjadi
desa yang tidak tertinggal. Kondisi seperti ini memunculkan sebuah cara atau metode
baru dalam hal membangun ekonomi desa yaitu melalui pemberdayaan masyarakat.
1
5. Manfaat pertumbuhan ekonomi
1.3 TUJUAN
1. Dapat menambah pengetahuan pembaca mengenai Pertumbuhan Ekonomi di
Desa
2. Dapat memberikan pemahaman pembaca tentang Pertumbuhan Ekonomi de Desa
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Dalam konteks ekonomi, pembangunan ekonomi dapat dilihat sebagai upaya
kolaboratif dan strategis untuk meningkatkan kualitas keberadaan manusia di bidang
ekonomi dan memanfaatkan keterampilan hidup yang dimiliki masyarakat dengan
lebih baik. Pengembangan ekonomi lokal (PEL) merupakan sebuah langkah
pembangunan ekonomi berbasis wilayah/lokasi yang dilakukan secara bersama-sama
dari pemerintah, masyarakat, dan swasta dalam rangka memaksimalkan sumber daya
lokal untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. (Najiyati, 2015). Pertumbuhan
ekonomi desa di tingkat lokal berpotensi menjadi penggerak utama kegiatan
komersial di sana, yang pada gilirannya akan membantu masyarakat desa
berkembang. PEL ialah tahapan keikutsertaan yang mendorong kemitraan antar
bisnis, pemerintah dan masyarakat di area yang telah ditentukan, memberi
kemungkinan kolaborasi didalam desain dan implementasi teknik pembangunan
seperti umumnya, memanfaatkan sumber daya lokal serta kelebihan kompetitif
didalam segi global, melalui tujuan akhirnya yakni menciptakan pekerjaan
selayaknya dan aktivitas yang merangsang dalam perekonomian jangka panjang
(Utomo, 2021).
4
mengembangkan sistem ekonomi desa agar meningkatkan kesejahteraan masyarakat
dan mencapai tujuan pembangunan desa.
5
Dalam upaya mencapai tujuan-tujuan pembangunan ekonomi pedesaan, pemerintah
desa, pihak terkait, dan masyarakat itu sendiri perlu bekerja sama secara sinergis dan
menggunakan kebijakan yang mendukung pembangunan ekonomi desa
6
berdasrkan kebutuhan masyarakat desa maka akan menjadi tidak bermanfaat, bahkan
ketika mau dikembangkan saja sangat sulit.
Macam-macam bidang usaha yang bisa dilakukan oleh Badan Usaha Milik Desa
yaitu:
7
c. Perdagangan meliputi: pengelolaan pasar Desa.
d. Industri kecil dan kerajinan rakyat meliputi kerajinan rumah tangga,dan
lainlain.
e. Bidang kehutanan, perkebunan, perikanan, peternakan dan bidang lainnya
yang sejenis.
f. Kegiatan perekonomian lainnya yang sesuai potensi Desa dan mampu
meningkatkan nilai tambah bagi masyarakat
Usaha pertanian dapat menjadi sumber penghasilan utama bagi masyarakat desa.
Peningkatan produktivitas pertanian dapat dilakukan dengan cara penerapan
teknologi pertanian yang modern, penggunaan benih unggul, pupuk dan pestisida
yang baik, dan penyediaan akses pasar yang luas.
2. Pemberdayaan masyarakat
8
mempromosikan potensi wisata yang ada di desa, seperti wisata alam, wisata
kuliner, wisata budaya, dan lain sebagainya.
Pengembangan usaha mikro dan kecil dapat menjadi sumber penghasilan bagi
masyarakat desa yang memiliki modal kecil. Pemerintah dapat memberikan
bantuan modal usaha, pelatihan keterampilan, dan akses pasar.
Akses infrastruktur yang baik seperti jalan, air bersih, dan listrik dapat
meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya produksi bagi masyarakat
desa. Hal ini dapat mendorong pengembangan usaha dan meningkatkan ekonomi
di desa.
9
mengukur tingkat kemakmuran penduduk, sebab semakin meningkat
pendapatan perkapita dengan kerja konstan semakin tinggi tingkat
kemakmuran penduduk dan juga produktivitasnya.
B. Sebagai dasar pembuatan proyeksi atau perkiraan penerimaan negara untuk
perencanaan pembangunan nasional atau sektoral dan regional. Sebagai
dasar penentuan prioritas pemberian bantuan luar negari oleh Bank Dunia
atau lembaga internasional lainnya.
10
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Pembangunan ekonomi desa merupakan upaya yang kompleks namun sangat penting
untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat di daerah pedesaan.
Dengan mengoptimalkan potensi dasa, mengembangkan UMKM memanfaatkan
teknologi, memperbaiki infrastruktur, dan meningkatkan kualitas SDM, desa dapat
menjadi basis penggerak ekonomi yang kuat dan berkelanjutan.
Pemerintah, pihak terkait, dan masyarakat itu sendiri perlu bekerja sama secara
sinergis dalam membangun pembangunan ekonomi desa yang berkelanjutan. Dengan
demikian desa-desa dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang berkualitas,
memberikan lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan
mengurangi kesenjangan antr wilayah.
3.2 SARAN
11
1. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan Memberikan pendidikan
yang berkualitas bagi masyarakat desa, serta memberikan pelatihan dan peluang
kerja yang sesuai dengan minat dan bakat masyarakat desa.
2. Meningkatkan infrastruktur: Infrastruktur yang memadai, seperti jalan, air bersih,
dan listrik, dapat memudahkan akses dan meningkatkan kesejahteraan
masyarakat desa.
3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan Memberikan pendidikan
yang berkualitas bagi masyarakat desa, serta memberikan pelatihan dan peluang
kerja yang sesuai dengan minat dan bakat masyarakat desa.
4. Pemberian bantuan modal usaha: Pemerintah dapat memberikan bantuan modal
usaha, pelatihan keterampilan, dan akses pasar untuk mengembangkan usaha
mikro dan kecil serta industri kecil di desa.
DAFTAR PUSTAKA
12
13