Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PERANAN KOPERASI DALAM PEMBANGUNAN


MASYARAKAT DESA KOPERASI

Disusun Oleh:

 Putu Kaila Dita Putri (2202612010984)


 Ni Putu Tania Devina Putri (2202612011000)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
2024
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..............................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................
1.1 Latar Belakang...............................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................................
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................
2.1 Pengertian Keadaan Pedesaan di Indonesia...................................................................
2.2 Luasnya Pembangunan Pedesaan...................................................................................
2.3 Peranan KUD Dalam Pembangunan Masyarakat Pedesaan...........................................
BAB III PENUTUP..................................................................................................................
3.1 Kesimpulan.....................................................................................................................
3.2 Saran...............................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................

i
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Koperasi sebagai tulang punggung perekonomian diharapkan mampu
mendukung dan menumbuhkan semangat dalam kegiatan ekonomi bagi
anggota khususnya dan masyarakat pada umumnya. Koperasi sebagai badan
usaha ekonomi yang tidak hanya mengejar keuntungan semata tetapi
kesejahteraan anggota. Peranan Koperasi Unit Desa (KUD) merupakan objek
pengembangan pelaksanaan pembangunan perekonomian di Indonesia.
Keberadaan Koperasi Unit Desa di setiap wilayah kecamatan mempunyai arti
atau peran yang sangat penting dan bermanfaat terhadap pertumbuhan
ekonomi secara nasional dan untuk meningkatkan pendapatan yang mereka
bagi seluruh rakyat Indonesia sesuai dengan azas keadilan sosial.
Koperasi unit desa (KUD) adalah suatu koperasi serba usaha yang
beranggotakan penduduk desa dan berlokasi didaerah pedesaan, daerah
kerjanya biasanya mencakup satu wilayah kecamatan. Dalam UndangUndang
No. 25 tahun 1992 tentang perkoperasian, koperasi sebagai soko guru
perekonomian nasional yang mempunyai ciri-ciri yaitu koperasi merupakan
badan usaha yang beranggotakan orang atau sekelompok orang yang
melakukan kegiatan usaha sebagaimana badan usaha yang lain dengan
mendayagunakan seluruh kemampuan anggotanya, dan kegiatan koperasi
didasarkan atas prinsip-prinsip koperasi yaitu keanggotaannya bersifat
sukarela, pengelolaan dilakukan secara demokratis, serta pembagian sisa hasil
usaha (SHU) dilakukan secara adil sebanding dengan besarnya jasa usaha
masing-masing.
Sejalan dengan pelaksanaan pembangunan ekonomi diberbagai sektor
maka koperasi diberi ruang gerak usaha yang seluas-luasnya untuk lebih
memantapkan kemampuannya. Sehingga semakin besar peranan Koperasi
Unit Desa dalam meningkatkan kehidupan sosial ekonomi rakyat lemah
ekonominya. Dalam kehidupan masyarakat pedesaan umumnya mempunyai
sifat dan semangat kekeluargaan serta kegotongroyongan yang kuat. Maka

1
kaitannya dengan usaha meningkatkan kesejahteraan para golongan ekonomi
lemah, Koperasi Unit Desa berperan sebagai penggerak dan pelaku ekonomi
dalam memberikan bimbingan para anggota yang bergerak dalam bidang
pertanian, peternakan dan usaha lainnya yang mengarah pada
profesionalisme.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang maka dapat dirumuskan rumusan
masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana keadaan pedesaan di Indonesia?
2. Bagaimana luasnya pembangunan pedesaan?
3. Apa saja peranan KUD dalam pembangunan pembangunan masyarakat
pedesaan?

1.3 Tujuan Penulisan


1. Agar mengetahui mengenai keadaan pedesaan di Indonesia
2. Agar mengetahui mengenai luasnya pembangunan pedesaan
3. Agar mengetahui mengenai peranan KUD dalam pembangunan
pembangunan masyarakat pedesaan
4.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Keadaan Pedesaan di Indonesia


Keadaan masyarakat pedesaan di Indonesia masih sangat erat
kaitannya dengan adat istiadat sesuai kepercayaannya. Hal tersebut karena
masih menjungjung tinggi rasa kekeluargaan demi keutuhan adat istiadat
yang mereka punya. Rasa kekeluargaan itu sangatlah penting dilakukan oleh
masyarakat pedesaan di Indonesia, dikarenakan dengan rasa itulah akan
timbul kedamaian antar warga masyarakat yang tinggal di pedesaan.
Masyarakat pedesaan di Indonesia umumnya sudah mengenal istilah gotong
royong, hal inilah yang menjadi ciri khas yang biasanya dilakukan
masyarakat pedesaan. Gotong royong biasanya dilakukan oleh masyarakat
pedesaan untuk mencapai tujuan bersama yang sudah direncanakan
sebelumnya. Ini dilakukan agar semua masyarakat ikut terlibat dan
pekerjaan yang dilakukan akan menjadi lebih ringan karena dilakukan
bersama. Rasa tanggung jawab dan kekeluargaan sangatlah penting
mengingat kondisi pedesaan di Indonesia saat ini masih menjungjung tinggi
adat istiadatnya sehingga masyarakatnya harus mampu menjaga
kekompakan agar permasalahan-permasalahan yang timbul bisa dibatasi
ataupun dikendalikan.
Permasalahan-permasalahan yang timbul di antara masyarakat
pedesaan memang bisa terjadi, permasalahan timbul mungkin dikarenakan
keberadaannya sekelompok orang yang lebih mementingkan
kepentingannya sendiri daripada kepentingan bersama. Sementara itu dari
segi kualitas kesehatan masyarakat pedesaan di Indonesia sangatlah
menyedihkan, karena dari data yang telah ditemukan angka umur harapan
hidup masyarakat pedesaan sangatlah rendah, selain itu juga disebabkan
angka kematian pada saat melahirkan dan penyakit menular. Kualitas
kesehatan rendah diakibatkan oleh akses berobat yang masih jauh dari
pemukiman warga, SDM yang masih terbatas di daerah pedesaan terpencil
yang memiliki akses dan medan yang sulit dicapai, tingkat pendidikan

3
masyarakat yang masih rendang tentang pentingnya hidup sehat, dan masih
kurangnya prasarana penunjang kesehatan misalkan alat-alat kesehatan,
tabung oksigen dan sebagainya.
Mayoritas masyarakat yang tinggal di pedesaan memilih pekerjaan
sebagai petani karena tradisi turun temurun dan keadaan pedesaan yang
memiliki kesuburan tanah serta cuaca yang mendukung. Berdasarkan hal
tersebut maka, masyarakat pedesaan akan lebih cocok mengembangkan
pertanian mampu membantu untuk bertahan hidup. Sementara masyarakat
pedesaan yang berada di daerah pesisir pantai, biasanya akan memilih
pekerjaan sebagai nelayan, karena di laut Indonesia sangat kaya akan
sumber daya alam lautnya seperti ikan, udang, trumbu karang dan
sebagainya. Selain itu, mereka mengembangkan budidaya dengan membuat
tambak ikan sehingga hasil yang didapatkan ini bisa dipasarkan ke luar desa
bahkan sampai di eksport ke luar negeri. Ini dilakukan masyarakat pedesaan
yang tinggal di pesisir pantai sebagai sebuah sumber mata pencarian yang
bisa mememnuhi kebutuhan hidup keluarga mereka.

2.2 Luasnya Pembangunan Pedesaan


Pembangunan pedesaan dalam arti luas mencakup berbagai bidang
kehidupan seperti ekonomi, sosial, budaya, politik dan keamanan yang
menintegrasikan peran pemerintah dan masyarakat dalam pengelolaannya
dengan memanfaatkan sumberdaya pembangunan secara efektif guna
peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat secara
berkesinambungan. Pembangunan desa merupakan suatu strategi yang
dirancang untuk meningkatkan kehidupan sosial ekonomi masyarakat
tertentu. Pembangunan desa juga dapat dipandang sebagai program
pembangunan yang dilakukan secara berencana untuk meningkatkan
produksi, pendapatan, dan kesejahteraan dalam arti peningkatan kualitas
hidup dibidang pendidikan, kesehatan dan perumahan.
Berhasilnya pembangunan masyarakat desa terletak pada penduduk
di pedesaan sendiri yang berhasrat besar untuk mengadakan perubahan-
perubahan pada tingkatnya hidupnya yang tradisional, terutama dalam

4
bidang perekonomian. Perubahan-perubahan mana hanya mungkin terwujud
kalau seluruh penduduk berpartisipasi dengan pihak pemerintah, secara
gotong-royong bantu-membantu, meningkatkan kegairaha kerja, melakukan
usaha secara terorganisasi dipimpin oleh mereka yang memiliki
pengetahuan dan keterampilan yang cukup dan berpengaruh, dengan
demikian usaha taninya tidak hanya sekedar untuk mencukupi kebutuhan
hidup sendiri, melainkan ditujukan untuk pemenuhan pasar. Dengan
keberhasilan ini akan diperoleh peningkatan-peningkatan pendapatan dan
sebagian pendapatan yang disisihkan (disimpan) selain bermanfaat bagi
keperluan-keperluan hari tua dan anak-anaknya, dapat pula merupakan
modal bagi pelaksanaan pembangunan di lingkungan pedesaannya.
Alasan penyelenggaraan pembangunan di pedesaan diantaranya:
1. Jumlah penduduk yang digolongkan sebagai tenaga kerja banyak berada
di pedesaan.
2. Lebih luas dan suburnya lahan pertanian yang terdapat di desa.
3. Ketersediaan bahan baku yang sangat memadai.
4. Jumlah pengangguran yang relatif banyak, dan upahnya yang relatif
rendah.
5. Merupakan pasar yang potensial bagi pemasaran produk dikarenakan
jumlah penduduk yang relatif banyak.
6. Sifat masyarakat pedesaan yang ramah mudah untuk mengajak
kerjasama dapat diarahkan untuk tujuan usaha yang positif seperti
koperasi.

2.3 Peranan KUD Dalam Pembangunan Masyarakat Pedesaan


Koperasi unit desa (KUD) merupakan suatu koperasi serba usaha
yang beranggotakan penduduk desa dan berlokasi didaerah pedesaan, daerah
kerjanya biasanya mencakup satu wilayah kecamatan. Dalam Undang-
Undang No. 25 tahun 1992 tentang perkoperasian, koperasi sebagai soko
guru perekonomian nasional yang mempunyai ciri-ciri yaitu koperasi
merupakan badan usaha yang beranggotakan orang atau kelompok orang
yang melakukan kegiatan usaha sebagimana badan usaha yang lain dengan

5
mendayagunakan seluruh kemampuan anggotanya, dan kegiatan koperasi
didasarkan atas prinsip-prinsip koperasi yaitu keanggotaanya bersifat
sukarela, pengelolaan dilakukan secara demokratis, serta pembagian sisa
hasil usaha (SHU) dilakukan secara adil sebanding dengan besarnya jasa
usaha masing-masing.
Peranan Koperasi Unit Desa (KUD) merupakan objek
pengembangan pelaksanaan pembangunan perekonomian di Indonesia.
Keberadaan Koperasi Unit Desa di setiap wilayah kecamatan mempunyai
arti atau peran yang sangat penting dan bermanfaat terhadap pertumbuhan
ekonomi secara nasional dan untuk meningkatkan pendapatan yang mereka
bagi seluruh rakyat Indonesia sesuai dengan azas keadilan sosial. KUD
(Koperasi Unit Desa) berperan penting dalam meningkatkan perekonomian
desa yang membawa kesejahteraan masyarakat sekitar. Peranan koperasi
dalam meningkatkan perekonomian masyarakat beberapa diantaranya
adalah dengan memberikan pinjaman kepada pihak-pihak yang
membutuhkan, memberikan kredit kepada masyarakat dan membangun
usaha didalam desa seperti membangun toko sembako dan toko pupuk
dengan harga yang bersaing dengan pasar.
Kegiatan Koperasi Unit Desa dalam menjalankan perannya yaitu
untuk meningkatkan produksi, mewujudkan pendapatan, yang adil dan
kemakmuran yang merata serta meningkatkan ekonomi anggota,
mempertinggi taraf hidup, membina kelangungan dan perkembangan
ekonomi masyarakat, dan dapat membantu masyarakat dan aggotanya
dengan kegiatan usaha koperasi yang di tawarkan oleh anggotanya yaitu
unit-unit usaha seperti simpanan, pinjaman, dan penyedian dan penyaluran
sarana perkebunan. Dari hasil penjualan dengan mengunakan modal kerja
serta mengubah penjualan itu menjadi keuntungan laba.

6
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Masyarakat pedesaan di Indonesia umumnya sudah mengenal istilah
gotong royong, hal inilah yang menjadi ciri khas yang biasanya dilakukan
masyarakat pedesaan. Gotong royong biasanya dilakukan oleh masyarakat
pedesaan untuk mencapai tujuan bersama yang sudah direncanakan
sebelumnya. Pembangunan pedesaan dalam arti luas mencakup berbagai
bidang kehidupan seperti ekonomi, sosial, budaya, politik dan keamanan
yang menintegrasikan peran pemerintah dan masyarakat dalam
pengelolaannya dengan memanfaatkan sumberdaya pembangunan secara
efektif guna peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat
secara berkesinambungan. Kegiatan Koperasi Unit Desa dalam menjalankan
perannya yaitu untuk meningkatkan produksi, mewujudkan pendapatan,
yang adil dan kemakmuran yang merata serta meningkatkan ekonomi
anggota, mempertinggi taraf hidup, membina kelangungan dan
perkembangan ekonomi masyarakat, dan dapat membantu masyarakat dan
aggotanya dengan kegiatan usaha koperasi yang di tawarkan oleh
anggotanya yaitu unit-unit usaha seperti simpanan, pinjaman, dan penyedian
dan penyaluran sarana perkebunan.

3.2 Saran
Diharapkan dengan adanya makalah ini dapat menambah wawasan
dan menjadikan referensi mengenai Koperasi Unit Desa yang dapat menjadi
kesejahterahan masyarakat desa dengan berkembang secara terus menerus
selama cara kerja KUD tetap baik dan para pengurusnya bekerja dengan
jujur serta bertanggung jawab.

7
DAFTAR PUSTAKA

Kurniawati, T., Andrie, B. M., & Puspitasari, A. (2022). PERANAN KOPERASI


UNIT DESA (KUD) DALAM MENINGKATKAN TARAF EKONOMI
MASYARAKAT DI DESA KALIJAYA KECAMATAN
BANJARANYAR KABUPATEN CIAMIS. In Prosiding Seminar
Nasional Hasil Penelitian Agribisnis (Vol. 6, No. 1, pp. 408-413).
Nara, P. (2020). Mengenal Koperasi Unit Desa (KUD). Yogyakarta: Pixelindo.
Reza, N. I., Sarman. S., Lukman, N. (2021). Ekonomi Koperasi dan UMKM.
Medan: CV. Sentosa Deli Mandiri.
Saleh, Y., & Ismail, S. (2015). Strategi Pengembangan Koperasi Unit Desa
(KUD) Berkat Telaga Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo. Jurnal
Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah, 2(4), 217-222.
Tanjung, M. A. (2017). Koperasi dan UMKM sebagai Fondasi Perekonomian
Indonesia. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Anda mungkin juga menyukai