KOMUNIKASI ORGANISAI
( Makalah ini disusun sebagai salah satu tugas mata kuliah Ilmu komunikasi )
Disusun Oleh:
1. A’ laa Maulana Khafizd 1220230006
2. Herul Gunawan 1220230023
Bismillaahirrahmaanirrahiim
penulis
i
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN.............................................................................................................4
PEMBAHASAN................................................................................................................5
2.1 Definisi Komunikasi................................................................................................5
2.2. Definsi Organisasi..................................................................................................6
2.3. PENGERTIAN KOMUNIKASI ORGANISASI....................................................6
2.4 Fitur Komunikasi Organisasi...................................................................................8
2.5 Budaya Komunikasi Organisasi...............................................................................9
2.6 Teori Komunikasi Organisasi.................................................................................11
BAB III PENUTUP.........................................................................................................13
3.1. Kesimpulan...........................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................14
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
1.2.Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang terdapat pada komunikasi sebagai
berikut:
1.3.Tujuan
Adapun tujuan makalah adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui tentang definisi komunikasi organisasi
2. Mengetahui beberapa fitur organisasi
3. Mengerti bagaimana budaya komunikasi
4. Mengetahui tentang teori organisasi
4
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi Komunikasi
5
2.2. Definsi Organisasi
a. Organisasi secara umum
Dari ketiga ahli tersebut, dapat penulis simpulkan bahwa organisasi merupakan
perkumpulan antara dua orang atau lebih dalam suatu kelompok khusus yang
dibentuk untuk mencapai sebuah atau beberapa tujuan yang sudah ditetapkan
bersama dengan cara bekerjasama.
a. secara Umum
6
komunikasi organisasi merupakan sebuah proses yang terjadi dalam suatu
organisasi berupa penyampaian, penerimaan serta pertukaran informasi dan
pesan yang dilakukan untuk mencapai suatu tujuan tertentu yang sudah
ditetapkan oleh bersama (anggota serta pemimpin organisasi).
7
(2017) menjelaskan bahwa komunikasi organisasi adalah suatu bentuk
komunikasi dari top-down, bottom-up, dan integrative yang bertujuan untuk
menyampaikan informasi dan pesan, sehingga dapat meminimalkan
kesalahpahaman serta menyelesaikan permasalahan dalam organisasi.
Dijelaskan oleh Clampitt (2017) bahwa dampak positif dari komunikasi yang
baik dan cukup dalam organisasiadalah dapat meningkatkan produktivitas
individu dan organisasi, karena aliran informasi dan ide-ide mengalir dengan
cukup baik dan lancar, serta adanya manajerial yang dapat menampung ide-ide
dan melanjutkan pada usulan strategi yang bermanfaat bagi organisasi
a.Tujuan Komunikasi:
b. Struktur Komunikasi:
d.Media Komunikasi:
8
Mendorong pengembangan keterampilan komunikasi interpersonal yang baik di
antara anggota organisasi. Ini termasuk mendengarkan aktif, memberikan umpan
balik yang konstruktif, dan berkomunikasi dengan efektif.
f. Budaya Komunikasi:
g. Pengelolaan Konflik:
i. Pelatihan Komunikasi:
j. Teknologi Informasi:
9
Budaya komunikasi yang terbuka dan transparan mendorong pertukaran
informasi yang jujur dan langsung antara anggota organisasi. Keterbukaan
membantu mengurangi spekulasi dan menciptakan kepercayaan.
c. Kesalinganjutan:
Budaya komunikasi yang mendorong ide-ide baru dan pemikiran kreatif dapat
memfasilitasi inovasi. Karyawan merasa nyaman berbagi ide tanpa takut dikritik
atau dihakimi.
Budaya yang menghargai umpan balik dan melihatnya sebagai sarana untuk
pertumbuhan dan perbaikan. Karyawan merasa nyaman memberikan dan
menerima umpan balik secara terbuka.
10
Beberapa organisasi mungkin lebih mementingkan komunikasi formal melalui
saluran resmi, sementara yang lain memberi nilai tinggi pada jaringan
komunikasi informal di antara anggota tim.
i.Penanganan Konflik:
Teori ini berkembang sejak 1800-an dan bisa disebut sebagai teori mesin,
menjelaskan bahwa organisasi digambarkan sebagai lembaga yang sentral
dengan tugas-tugasnya serta memberi petunjuk mekanis strukturalnya yang
bersifat kaku, monoton dan tidak inovatif. Empat kondisi pokok dari teori ini,
kekuasaan, saling melayani, doktrin dan disiplin.
11
Teori Neoklasik atau Hubungan Manusia
Diperkenalkan oleh elton mayo dan lahir karena adanya ketidakpuasan dengan
teori klasik, teori ini mengacu pada pentingnya aspek psikologis serta sosial dari
karyawan sebagai seorang individu atau kelompok kerja. Melalui percobaan di
Hawthorne pada 1924, didapatkan penting memperhatikan upah insentif serta
kondisi karyawan dalam meningkatkan produktivitas.
Teori Fusi
12
orang yang akan menggantikannya. Hubungan antar manusia di dalam
organisasi dinilai lebih penting ketimbang jabatan formal.
Teori Kepemimpinan
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
komunikasi organisasi merupakan sebuah proses yang terjadi dalam suatu
organisasi berupa penyampaian, penerimaan serta pertukaran informasi dan
pesan yang dilakukan untuk mencapai suatu tujuan tertentu yang sudah
ditetapkan oleh bersama (anggota serta pemimpin organisasi).
13
sebuah budaya dalam komunikasi organisasi dipengaruhi oleh kebiasan
komunikasi yang terjadi didalam nya.
Komunikasi organisasi memiliki beberapa teori yang menjadi hal penting untuk
dipahami oleh para mahasiswa terkhusus mahasiswa jurusan ilmu komunikasi,
diantara teori tersebut yaitu teori stuktural klasik,teori public relationship,teori
neoklasik, teori fusi, teori penti penyambung dan teori system sosial.
DAFTAR PUSTAKA
14