Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN IVA

No.Dokumen : 800/ /PKM.CL/


Kes.5
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit : Januari 2023
Halaman : 1/2
UPT PUSKESMAS NURUL HUDA,SKM
CUGUNG LALANG NIP. 19731223 200003 2 001

1. Pengertian Pemeriksaan IVA merupakan metode sederhana untuk deteksi dini


kanker leher rahim dengan menggunakan asam asetat.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mengidentifikasi


yang mengalami lesi pra kanker sehingga dapat memperoleh terapi
segera, untuk memutus perjalanan hidup lesi pra kanker sebelum
menjadi kanker.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Cugung Lalang
Nomor: 800/ /PKM.CL/ Kes.5 Tentang Pelayanan Klinis.
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34 Tahun
2015 Tentang Penanggulangan Kanker Payudara dan Kanker Leher
Rahim.
5. Prosedur / a. Petugas memberi salam kepada pasien dengan ramah.
Langkah- b. Petugas melakukan anamnesa dan melakukan pengisian status
langkah sesuai dengan hasil anamnesa.
c. Petugas memberikan penjelasan tentang prosedur pemeriksaan
yang akan dilakukan.
d. Petugas memastikan ibu sudah memahami kemungkinan temuan
yang dihasilkan dan tindak lanjut atau pengobatan yang mungkin
dilakukan.
e. Petugas memastikan alat dan bahan sudah siap.
1) Inspekulo steril
2) Lidi kapas steril
3) Asam asetat
4) Bengkok
5) Handscoon
f. Petugas memeriksa lampu yang tersedia dan siap digunakan.
g. Petugas meminta ibu untuk BAK dan membersihkan daerah
genital luar.
h. Petugas meminta ibu untuk berbaring dan mengangkat kaki
dimeja ginekologi.
i. Petugas mencuci tangan dan menggunakan handsccon.
j. Petugas memasang speculum dan menyesuaikan sehingga seluruh
leher Rahim terlihat.
k. Petugas Memeriksa leher rahim apakah curiga ada kanker serviks
atau terdapat servisitis atau luka.
l. Petugas menggunakan swab kapas yang bersih untuk
menghilangkan cairan, darah, atau mukosa dari leher rahim.
membuang swab kapas yang telah dipakai ke dalam sampah
medis.
m. Petugas Mencelupkan swab bersih ke dalam cairan asam asetat
lalu mengoleskan pada leher rahim. Membuang swab kapas ke
dalam sampah medis.
n. Petugas menunggu minimal 1 menit agar asam asetat terserap,
dan tampak perubahan warna putih. Periksa apakah leher rahim
mudah berdarah dan ada bercak putih tebal.
o. Bila perlu oleskan kembali asam asetat atau usap leher rahim
dengan swab bersih untuk menghilagkan mukosa, darah atau
debris. Membuang swab ke dalam tempat sampah medis.
p. Bila pemeriksaan telah selesai gunakan swab baru untuk
menghilangkan sisa cairan asam asetat dari leher rahim dan
vagina. Membuang swab ke dalam tempat sampah medis.
q. Petugas melepaskan speculum dan melakukan dekontaminasi alat
ke dalam larutan klorin 0,5%. Melepas handscoon dan membuang
ke tempat sampah medis dan mencuci tangan sampai bersih.
r. Petugas meminta ibu untuk turun dari meja ginekologi dan
berpakaian.
s. Petugas mencatat hasil tes IVA ke dalam buku rekam medis ibu.
t. Petugas membahas hasil pemeriksaan tes IVA bersama ibu:
1) Jika hasil tes IVA negatif, menjelaskan waktu kunjungan
berikutnya
2) Jika hasil tes IVA positif, atau dicurigai terdapat kanker
membahas langkah-langkah selanjutnya

6. Diagram Alir
Mulai

Petugas melakukan anamnesa dan menjelaskan prosedur


pemeriksaan

Petugas melakukan pemeriksaan IVA

Petugas melakukan konseling terhadap hasil tes IVA

Petugas melakukan pendokumentasian

Selesai
7. Hal – hal yang -
perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait Ruang Farmasi

9. Dokumen  Register
Terkait  Lembar Rekam Medis
10. Rekaman
Historis Tanggal Mulai
No. Yang Diubah Isi Perubahan
diberlakukan

2/2
3/2

Anda mungkin juga menyukai