Disusun Oleh:
APOTEKER DIANDRA
…………………………………
i
LEMBAR PENGESAHAN
Karya tulis ini telah di pertahankan dihadapan tim penguji karya tulis
ilmiah jurusan farmasi klinis dan komunitas SMK Bhakti Indonesia
Medika PPMU Mojosari
Mengetahui,
Kepala SMK Bhakti Medika Indonesia PPMU
Mojosari – Mojokerto
ii
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH
Karya tulis ini telah diperiksa dan disetujui susunanya sehingga dapat
diajukan pada ujian sidang karya tulis ilmiah yang diselenggarahkan oleh
jurusan farmasi klinis dan komunitas SMK Bhakti Indonesia Medika PPMU
Mojosari.
…………………….2023
iii
LEMBAR PERSEMBAHAN
Puji syukur kepada tuhan yang maha esa atas segala rahmat dan
hidayahnya yang telah memberikan kekuatan, kesehatan, dan kesabaran
untuk saya dalam mengerjakan karya tulis ilmiah ini.
Saya menyadari sepenuhnya begitu banyak pihak yang turut
membantu dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini melalui kesempatan
ini dengan segala kerendahan hati, saya ingin mengucapkan terimakasih
yang sebesar – besarnya kepada:
iv
Semoga Allah subhanahu wa ta’ala senantiasa melimpahkan rahmat dan
hidayah bagi kita semua juga dapat menjadi amal ibadah.
v
MOTTO
vi
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi tuhan yang maha esa yang telah memberikan segala
rahmat dan nikmatnya berupa kesehatan kesempatan serta kesabaran
sehingga saya dapat menyelesaikan kegiatan praktek kerja industry
(PRAKERIN) dan penyususunan karya tulis dengan judul
“PENGGUNAAN OBAT NARKOTIKA CODEIN PADA PASIEN ANAK
DI APOTEK DIANDRA”. Laporan PRAKERIN ini bersumber dari semua
data yang saya peroleh dalam melaksanakan semua kegiatan prakerin yang
mulai dilakukan tanggal 05 juni – 22 juli di apotek diandra.
Saya menyandari bahwa hasil laporan PRAKERIN yang saya buat
ini masih jauh dari yang diharapkan sehingga banyak terdapat kekurangan
bahkan kesalahan yang terdapat dalam penulisan laporan PRAKERIN ini
dari segi isi maupun penulisnya.
Dalam hal ini saya menerima kritik dan saran yang bersifat
membangun dalam menyusun laporan ini sehingga dapat menjadi laporan
yang baik dan dapat digunakan pada masa yang akan datang. Akhir kata dari
saya semoga laporan PRAKERIN ini dapat memberikan wawasan yang
lebih luas, dan bermanfaat Amin.
Mojokerto,……….
Penulis
vii
DAFTAR ISI
BAB 1 .......................................................................................................................................1
PENDAHULUAN .....................................................................................................................1
BAB II ......................................................................................................................................3
BAB IV ................................................................................................................................... 10
PEMBAHASAN ..................................................................................................................... 10
viii
PENUTUP .............................................................................................................................. 12
ix
BAB 1
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana penggunaan obat narkotika di apotek diandra?
2. Berapa banyak persentase penggunaan obat narkotika di apotek
diandra?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui obat narkotika apa saja yang diresepkan di apotek
diandra
2. Mengetahui penggunaan obat narkotika di apotek diandra
2
BAB II
LANDASAN TEORI
3
terapi serta mempunyai potensi sangat tinggi mengakibatkan
ketergantungan.
Contoh :
1. Ganja
2. Heroin
3. Metamfetamin
4. Amfetamin
5. Opium
2. Golongan II ( Bernadheta,2023 )
Narkotika berkhasiat pengobatan digunakan sebagai pilihan
terakhir dan dapat digunakan dalam terapi dan untuk tujuan
pengembangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi tinggi
mengakibatkan ketergantunggan.
Contoh :
1. Petidin
2. Benzetidin
3. Betametadol
4. Metadon
5. Morfin
3. Golongan III ( Bernadheta,2023 )
Narkotika berkhasiat pengobatan dan banyak digunakan
dalam terapi dan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan
serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan ketergantungan.
Contoh :
1. Codein
2. Etil morfin
3. Nikokodina
4. Polkodina
5. Propiram
4
2.3 Farmakologi Obat Codein
Codein merupakan analgesik agonis opioid. Efek farmakologi
terjadi apabila codein berikatan secara agonis dengan reseptor
opioid di berbagai tempat di susunan saraf pusat. Codein merupakan
antitusif yang bekerja pada susunan saraf pusat dengan menekan
pusat batuk.(ika fk,2016)
Untuk meredakan nyeri, obat ini bekerja dengan cara
memblokir sinyal rasa sakit di sistem saraf pusat, yaitu otak dan
saraf tulang belakang selain itu, obat ini juga dapat mengurangi
kecemasan dan stress yang disebabkan oleh nyeri berat. ( meva
nareza,2023 )
Dalam meredakan batuk, codein bekerja dengan menekan
bagian otak yang mengontrol refleks batuk. Alhasil, frekuensi batuk
akan berkurang. Selain untuk meredakan batuk, codein juga kadang
digunakan untuk mengurangi diare angkut.( meva nareza,2023 )
5
• Dewasa : 15-30 mg 3-4 kali sehari.
( anggi elfarah,2020 )
6
BAB III
7
10mg
11. An.esh 21 bln Codikaf tablet Dr.harmono 1
20mg
12. An.sen 20 bln Codikaf tablet Dr.hormono 1
20mg
13. An.sha 58 hr Codikaf tablet Dr.harmono 0,5
10mg
14. An.tia 5 bln Codikaf tablet Dr.harmono 1,5
10mg
15. An.que 10 bln Codikaf tablet Dr.harmono 1
20mg
16. An.kha 9 bln Codikaf tablet Dr.harmono 1
20mg
17. An.be 3 bln Codikaf tablet Dr.harmono 1
10mg
18. An.kai 3 bln Codikaf tablet Dr.harmono 1
10mg
19. An.nav 11 thn Codikaf tablet Dr.harmono 3
20mg
20. An.obe 16 hr Codikaf tablet Dr.harmono 0,5
10mg
21. An.zi 16 bln Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
22. An.wa 9 bln Codikaf tablet Dr.harmono 1
20mg
23. An.le 8 bln Codikaf tablet Dr.harmono 1
20mg
24. An.ba 13 bln Codikaf tablet Dr.harmono 3
10mg
25. An.faz 21 bln Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
26. An.fir 14 bln Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
27. An.kaf 4 thn Codikaf tablet Dr.harmono 3
20mg
28. An.kel 7 thn Codikaf tablet Dr.harmono 3
20mg
29. An.ha 7 thn Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
30. An.rev 6 thn Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
31. An.zi 3 thn Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
32. An.naz 10 bln Codikaf tablet Dr.harmono 3
10mg
8
33. An.nay 17 bln Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
34. An.att 10 bln Codikaf tablet Dr.harmono 3
10mg
35. An.ti 15 bln Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
36. An.ken 3 thn Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
37. An.ed 6 thn Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
38. An.ah 4 thn Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
39. An.ath 28 bln Codikaf tablet Dr.harmono 2
20mg
40. An.sya 13 bln Codikaf tablet Dr.harmono 3
10mg
9
BAB IV
PEMBAHASAN
10
2. Berapa banyak presentase penggunaan obat narkotika di apotek
diandra?
Jawaban:
jenis obat narkotika di apotek diandra hanya codein saja
yang paling sering digunakan dosis obat narkotika adalah dosis
20 mg dan 10 mg.
11
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Jadi berdasarkan observasi saya penggunan obat narkotika
codein di apotek diandra kebanyakan digunakan pada pasien resep
spesialis anak, dengan dosis yang berbeda sesusai umur anak.
Penyimpanan obat narkotika codein di apotek diandra
disimpan dilemari dua pintu dengan kunci yang berbeda, lalu di tulis
di kartu stok obat.
5.2 Saran
Dengan adanya hasil penelitian ini apotek diandra agar dapat
lebih optimalkan, perencanaan, pengadaan obat narkotika dapat di
perbanyak lagi agar tidak hanya obat codein saja.
12
DAFTAR PUSTAKA
14
LAMPIRAN
15
B. Profil Penulis
Salwa arumita zeintoro, lahir pada tanggal 12 desember 2005
di kota sidoarjo. Tinggal di Desa Kemuning, Dusun Umbut Legi,
Rt. 08, Rw. 02, Kec. Tarik, Kab. Sidoarjo. Mengawali
pendidikan di sebuah TK Dharma Wanita Kemuning Tarik, Sdn
Kemuning Kemuning Tarik, Mts Mamba’ul Ulum Mojosari
Mojokerto dan sekarang menempuh di sekolah Smk Bim Ppmu
Mojosari Mojokerto.
16
Foto kegiatan
KIE
MERACIK OBAT
17
RAK OBAT
18
CONTOH RESEP
19