Anda di halaman 1dari 4

PROTOPLASMA

Protoplasma merupakan suatu system yang kompleks yang terdiri dari bagian-bagian
yang heterogen dan yang bersifat koloid (tidak padat atau cair) dengan ukuran 0,001 – 0,1 µ dan
komponen terbesar air (H2O) yang memungkinkan terjadinya reaksi kimia dan sebagai pelarut
unsur-unsur dan senyawa kimia.

Dalam menganalisa tubuh makhluk hidup, unsur kimia dalam protoplasma. Unsur-unsur
dalam protoplasma terdiri dari oksigen 62%, Karbon 20%, Hidrogen 10%, Nitrogen 3%, dan
unsur lain

Karbohidrat [Cn(H2O)m] dibentuk oleh tumbuhan hijau selama fotosintesis yang


memegang peranan dalam protoplasma. Protein merupakan komponen pembentuk sel dan bagian
lain seperti selaput plasma, dinding rongga sel, organela (ribosma, mitokondria, kromosoma
dan pembawa warna). Protein sebagai katalisator reaksi kimia dan pembentuk hormon yang
mengatur fungsi sel, jaringan tubuh dan antibodi. Protein terurai akan menjadi asam amino
dengan gugusan amino (-NH2) dan karboksil (-COOH). Lipida sebagai sumber energi cadangan
dalam protoplasma yang tersusun dari oksigen (O2), Karbon (C) dan hydrogen (H2).

Dalam sel, protoplasma selalu terjadi reaksi kimia yang disertai dengan perubahan energi
yang disebut metabolism. Sel sebagai suatu kesatuan fungsional mampu memperoleh materi dan
energi melalui nutrisi yang diperoleh dari lingkungan yaitu :
1. Sumber energy, yang berupa zat-zat organik yang mengandung energy kimia. Zat organik
terdiri dari C, H, N, S, P seperti halnya karbohidrat, lemak dan protein.
2. Bahan-bahan pembentuk protoplasma yang terdiri dari :
 Air (H2O) yang merupakan komponen yang paling besar dari protoplasmal 60-
90% protoplasma terdiri dari air.
 Karbon merupakan unsur sangat penting bagi penyusunan protoplasma; senyawa
karbon merupakan simpanan energi sumber karbon yang penting dari lingkungan
alam adalah karbon dioksida (Co2)
 Nitrogen merupakan unsur penting untuk pembentukan protoplasma dengan
sumber utama adalah Nitrat (Nh3)
 Garam mineral, misalnya Ca – Calcium, K – cilium, Mg – magnesium, Fe –
Ferro, P – phosphor, S – sulfur, merupakan komponen penting bagi pembangunan
protein plasma dan bagi proses fisiologi yang terdapat dalam larutan berbagai
garam
3. Zat tumbuh, semua senyawa organic yang berperan dalam proses pertumbuhan seperti
vitamin, beberapa macam asam amino dan asam lemak.

p26
PROTOPLASMA

Protoplasma merupakan suatu system yang


kompleks yang terdiri dari bagian-bagian yang
heterogen dan yang bersifat koloid (tidak padat
atau cair) dengan ukuran 0,001 – 0,1 µ dan
komponen terbesar air (H2O) yang
memungkinkan terjadinya reaksi kimia dan
sebagai pelarut unsur-unsur dan senyawa
kimia.

Dalam menganalisa tubuh makhluk hidup,


unsur kimia dalam protoplasma. Unsur-unsur
dalam protoplasma terdiri dari oksigen 62%,
Karbon 20%, Hidrogen 10%, Nitrogen 3%, dan
unsur lain

Karbohidrat [Cn(H2O)m] dibentuk oleh


tumbuhan hijau selama fotosintesis yang
memegang peranan dalam protoplasma. Protein
merupakan komponen pembentuk sel dan
bagian lain seperti selaput plasma, dinding
rongga sel, organela (ribosma, mitokondria,
kromosoma dan pembawa warna). Protein
sebagai katalisator reaksi kimia dan pembentuk
hormon yang mengatur fungsi sel, jaringan
tubuh dan antibodi. Protein terurai akan
menjadi asam amino dengan gugusan amino (-
NH2) dan karboksil (-COOH). Lipida sebagai
sumber energi cadangan dalam protoplasma
yang tersusun dari oksigen (O2), Karbon (C)
dan hydrogen (H2).

Dalam sel, protoplasma selalu terjadi reaksi


kimia yang disertai dengan perubahan energi
yang disebut metabolism. Sel sebagai suatu
kesatuan fungsional mampu memperoleh
materi dan energi melalui nutrisi yang
diperoleh dari lingkungan yaitu :

p27
4. Sumber energy, yang berupa zat-zat organik
yang mengandung energy kimia. Zat organik
terdiri dari C, H, N, S, P seperti halnya
karbohidrat, lemak dan protein.
5. Bahan-bahan pembentuk protoplasma yang
terdiri dari :
 Air (H2O) yang merupakan komponen yang
paling besar dari protoplasmal 60-90%
protoplasma terdiri dari air.
 Karbon merupakan unsur sangat penting bagi
penyusunan protoplasma; senyawa karbon
merupakan simpanan energi sumber karbon
yang penting dari lingkungan alam adalah
karbon dioksida (Co2)
 Nitrogen merupakan unsur penting untuk
pembentukan protoplasma dengan sumber
utama adalah Nitrat (Nh3)
 Garam mineral, misalnya Ca – Calcium, K –
cilium, Mg – magnesium, Fe – Ferro, P –
phosphor, S – sulfur, merupakan komponen
penting bagi pembangunan protein plasma dan
bagi proses fisiologi yang terdapat dalam
larutan berbagai garam
6. Zat tumbuh, semua senyawa organic yang
berperan dalam proses pertumbuhan seperti
vitamin, beberapa macam asam amino dan
asam lemak.

p28
Nama Alamat Kota
Dicky Sumantri Jl. Semarang 34 Surabaya
Achmac Jl. Tales II/12 Surabaya
Khaharudinsyah
Rahmasari Jl. Nginden II/33 Surabaya
Kusuma
Darwin Jl. Wolter Mongin Padang
Monoshasihata Sidi 14
Nisa Backtiar Jl.

p29

Anda mungkin juga menyukai