Anda di halaman 1dari 10

Pengaruh Pakan Suplementasi

terhadap Aktivitas Enzim


Lipase Ikan Gurami

Dosen Pengampu :
Eko Setio Wibowo, S.Si., M.Si.
Anggota Kelompok

Avessina Putri Sediana B1A021024


Ikrimah Fithriyandini B1A021026
Andini Diah Ayu Lestari B1A021028
Fitri Nur Aisyah B1A021030
Resi Januar Sulistyani B1A021031
Topik Pembahasan

01 Pendahuluan 02 Pembahasan

03 Kesimpulan
Aktivitas pH Terbaik
Pada Gambar I aktivitas lipase terbaik
terjadi pada pH 7 untuk organ pencernaan
ikan gurami. Jika dilihat dari aktivitas
lipase pada masing-masing pH terlihat
bahwa aktivitas lipase tertinggi pada pH 7
terdapat pada lambung, aktivitas lipase
tertinggi pada pH 8 terdapat pada hindgut
dan aktivitas lipase tertinggi pada pH 10
terdapat pada lambung. Secara umum,
lipase cenderung menunjukkan aktivitas
optimal pada nilai pH netral hingga sedikit
basa, dengan kisaran pH 7,0 hingga 8,0
yang umum.
Pendahuluan
Spirulina platensis mengandung nutrisi seperti
vitamin, pigmen antioksida, mineral, asam
amino esensial dan protein. Chlorella vulgaris
mengandung nutrisi seperti protein, lemak,
polisakarida, mineral dan vitamin. Saat
keduanya ditambahkan dalam makanan untuk
manusia atau ikan akan menambah komposisi
gizi. Saat pakan dan nutrisi terpenuhi
pertumbuhan ikan akan lebih meningkat dan
berkorelasi dengan enzim pencernaan yang
berfungsi untuk metabolisme ikan. Aktivitas
enzim percernaan digunakan sebagai indikator
dari fisiologi pencernaan ikan. Salah satunya
ialah enzim lipase.
Aktivitas Lipase Tertinggi pada Organ
Digesti

5 Data menunjukkan adanya perbedaan


bermakna (P<0,05) aktivitas lipase. Perbedaan
pH penyangga berperan besar dalam aktivitas
lipase hati, lambung, usus depan, usus tengah,
dan usus belakang. Aktivitas lipase organ
lambung diamati pada semua buffer pH dan
aktivitas lipase tertinggi terdeteksi pada perut
ikan gurami yang karena diberi pelet komersial
yang di suplementasi kombinasi dengan Spirulina
platensis 3 g.kg-1 + Chlorella vulgaris 2 g.kg-1
pakan
Aktivitas Lipase Terendah pada Organ
Digesti

Pada Gambar 1 rata-rata aktivitas lipase terbaik pada awal perlakuan


diberikan pada pH 7 kemudian aktivitas lipase terendah terjadi pada
perlakuan pH 5. pH 7 yang merupakan pH terbaik untuk enzim
lipase menunjukkan hasil terendah terdapat pada midgut dengan
hasil 0,05. Hal ini disebabkan rendahnya aktivitas enzim yang terjadi
di usus tengah.
Perlakuan Yang Terbaik dari 5
Percobaan
Berdasarkan lima perlakuan yang
dicobakan, perlakuan yang terbaik pada
percobaan aktivitas enzim lipase adalah
pada perlakuan P4 dimana ikan diberi
pakan yang disuplementasi dengan
Spirulina platensis 2 g/kg pakan
Chlorella vulgaris 3 g/kg. Suplementasi
Chlorella vulgaris dan Spirulina platensis
meningkatkan kinerja pakan dalam
enzim lipase. Dengan adanya
peningkatan pada aktivitas lipase pada
beberapa organ pencernaan dapat
meningkatkan kinerja enzim.
KESIMPULAN

Penambahan Spirulina platensis dan


Chlorella vulgaris pada pakan ikan
gurami (Osphronemus gouramy Lac.)
memiliki efek fisiologis yang signifikan
seperti dapat meningkatkan biokimia
darah karena mengandung protein yang
tinggi, meningkatkan imunitas dan
meningkatkan kinerja enzim lipase.
Aktivitas enzim sangat baik pada pH 7
dan pH 8.
Thanks

Anda mungkin juga menyukai