NAMA:SABRINA AYUNINGTYAS K
KELAS:VIIC
BAB I Efektif Membaca Buku
Informasi dalam buku fiksi berupa unsur pembangun karya sastra.selanjutnya, unsur
nonfiksi atau isi buku fiksi terdiri atas unsur unsur intrinsik karya sastra, termasuk
sistematika dan kebahasaan. secara umum,sistematika atau fisik terdiri atas
1. Kover
2. Halaman judul
3. Copyright
4. Daftar isi
5. Isi buku yang terbagi dalam jumlah judul bab atau judul,dan
6. Tentang penulis.
Sementara itu,nonfiksi merupakan tulisan yang isinya bukan fktif, bukan hasil imajinasi atau
rekaan penulisnya.unsur-unsur yang terkandung di dalam isi buku nonfiksi nyata dan benar-
benar ada dalam kehidupan kita. Unsur nonfiksi atau isi buku nonfiksi terdiri atasmateri dan
kebahasaan. Secara umum, sistematika atau fisik buku nonfiksi terdiri atas ;
1. kover
2. halaman judul
3. copyright
4. kata pengantar
5. daftar isi
7. glosarium
8. daftar pust
Karangan lain yang merupakan benuk rangkuman dari karangan atau uraian.sinopsis
adalah ringkasan cerita dengan mengutamakan alur tepat dan menarik dari cerpen, novel,
drama, atau film.
Sinopsis mendorong pembaca untuk membaca karya sastra utuh. Langkah langkah
membuat sinopsis tidak jauh dengan langkah langkah membuat rangkuman. Ada beberapa
apsek yang haru diperatikan dalam membuat sinopsis.
memahami dan mengetahui isi buku atau karangan .Langkah-langkah yang harus
diperhatikan ketika merangkum sebagai berikut.
5. membaca kembali rangkuman kembali sementara dan mengadakan perbaikan jika terjadi
kesalahan.
7. menulis rangkuman jadi dan mencantumkan jumlah kata pada akhir rangkuman.
1. Alur atau jalan cerita sebaliknya disusun secara kronologis dan tepat sesuai alur asli.
2. Bahasa [kalimat] yang digunakan adalah bahasa [kalimat] perangkum adalah
mengutamakan aspek persuatif.
3. Sinopsis harus dapat memberi rangsangan kepada pembaca untuk pembaca untuk
membaca naskah aslinya.
Langkah untuk dapat menilai buku fiksi adalah dengan membaca buku yang akan dinilai .
Kamu dapat menjawab pertanyaan pertanyaan berikut untuk memberikan komentar
terhadap buku fiksi.
5. Apakah kalimat kalimat yang digunakan pengarang memiliki keunikan dan kekuatan
membangun cerita?
Putri membaca puisi “Sajak Putih” karya Chairil Anwar dengan sangat bagus.
Frasa sangat bagus dalam kalimat tersebut termasuk frasa adjektival. Frasa
tersebut memiliki unsur inti kata sifat, yakni bagus.Sementara itu, kata sangat
merupakan keterangan penguat unsur inti.
Pada umumnya surat berfungsi sebagai alat komunikasi antara dua pihak.
Disamping itu, surat memiliki fungsi sampingan sebagai berikut.
1. Dokumentasi tertulis, misalnya dalam surat perjanjian.
2. Alat pengingat untuk objek yang terlupakan
3. Buku historis untuk menyelidiki keadaan orang, organisasi, atau sejarah
bangsa.
4. Menjadi surat jaminan, misalnya jaminan keamanan dan jaminan
tanggungan
5. Menjadi alat promosi bagi biro, kantor, perusahaan.
6. Menghemat waktu, tenaga,dan biaya.
5. Salam Penutup
6..Pengirim
Pengirim adalah orang yang menulis surat.
b. Surat Dinas
Surat dinas memliki bagian bagin atau unsur unsur penting. Unsur
unsur penting yang terdapat dalam surat dinas sebagai berikut :
1) Kop Surat atau kepala surat
Kop surat merupakan identitas singkat tentang kantor, lembaga,
instansi, organisasi atau perusahaan yang berkirim surat.
2) Nomor surat
Nomor surat menunjukkan urutan pengeluaran surat baik pada
suatu instansi, lembaga maupun organisasi.
3) Perihal/hal surat
Perihal memuat isi pokok surat atau inti sari isi surat yang harus
ditulis sesingkat mungkin.
4) Tempat dan tanggal pembuatan surat
Tempat dan tanggal pembuatan surat menunjukkan surat tersebut
dibuat.
5) Alamat surat
Alamat surat adalah alamat pengiriman tujuan surat.
6) Salam pembuka
Salam pembuka adalah bagian surat yang berupa kata pembuka.
7) Pembuka surat
Pembuka surat adalah bagian awal isi surat sebagai pengantar
menyampaikan isi surat.
8) Isi surat
Isi surat memuat segala sesuatu yang akan disampaikan pengirim.
9) Penutup surat
Penutup surat berisi harapan dan ucapan terima kasih.
10) Salam penutup
Salam penutup merupakan ungkapan rasa penulis surat.
11) Tanda tangan
Tanda tangan berisi tanda tangan pengirim surat
2. Menelaah Bahasa Surat Pribadi dan Surat Dinas dalam Berbagai Tujuan
Penulisan surat pribadi dan surat dinas memiliki berbagai macam tujuan.
Penulisan surat pribadi dapat ditujukan untuk kegiatan mengundang,
memohon, meminta penjelasan, menanyakan kabar, dan menceritakan
pengalaman.
1. Pantun
Pantun adalah puisi asli Indonesia. Pantun di ciptakan unatuk menyampaikan
pikiran dan perasaan terhadap seseorang. Pantun juga dapat digunakan
untuk menceritakan suatu perkara. Bahkan, pantun dapat digunakan untuk
menyindir, bersenda gurau, memberi nasehat dan bersenang senang.
Pantun mempunyai 4 larik. Larik pertama dan ketiga pantun mempunyai
bunyi akhir /rang/ dari kata berang berang dan orang.
Setiap pantun memiliki ciri ciri yang ditetapkan. Berikut ini merupakan ciri ciri
pantun :
a. Tiap bait ( kumpulan larik dalam pantun ) terdiri atas empat larik ( baris
atau daret ).
b. Tiap larik terdiri atas empat sampai enam kata.
c. Tiap larik terdiri atas delapan sampai dua belas suku kata.
d. Larik pertama dan kedua merupakan sampiran.
e. Larik ketiga dan keempat merupakan isi.
f. Rima (persamaan bunyi atau persajakan) akhir larik bersajak a-b-a-b.
g. Bunyi akhir larik pertama dan ketiga harus sama. Bunyi akhir larik kedua
dan keempat juga harus sama.
h. Isi pantun mengungkapkan perasaan.
2. Syair
Syair merupakan jenis puisi lama berasal dari kesastraan Arab. Kata syair
berasal dar Arab, sya’ar berarti tembang dan sya’ra berati menembang. Syair
biasa digunakan untuk menceritakan sesuatu yang panjang seperti dongeng
atau suatu kejadian.
Syair memiliki ciri ciri sebagai berikut :
a. Terdiri atas empat larik ( baris )setiap bait.
b. Setiap bait memberi arti sebagai satu kesatuan.
c. Semua baris merupakan isi (dalam syair tidak ada sampiran).
d. Sajak akhir tiap baris selalu sama (a-a-a-a).
e. Jumlah suku kata tiap baris hampir sama (8-12 suku kata)
f. Isi syair berupa nasihat, petuah, cerita, lukisan peristiwa, pengajaran,
ataupun mistik.
3. Gurindam
Gurindam adalah puisi lama yang berasal dari India. Istilah gurindam
berasal dari bahasa India, kirindam berarti “mula-mula” atau
“perumpamaan”.
Gurindam sarat dengan agama dan moral. Bagi orang dahulu
gurindam sangat penting sehingga dijadika norma dalam kehidupan.
Gurindam termasuk dalam puisi lama yang memiliki ciri-ciri berikut :
a. Terdiri atas dua baris dalam sebait.
b. Tiap baris memiliki jumlah kata sekira 10-14 kata.
c. Tiap baris memiliki irama sama atau bersajak a-a, b-b, c-c, dan
seterusnya.
d. Satu bait gurindam merupakan satu kesatuan utuh.
e. Baris pertama berisi soal, masalah atau perjanjian.
f. Baris kedua berisi jawaban, akibat masalah, atau perjanjian baris
pertama. Jadi isi atau maksud gurindam terdapat pada baris kedua.
g. Isi gurindam berupa nasihat, filosofi hidup, dan kata-kata mutiara.
Fabel dan legenda termasuk cerita rakyat. Cerita rakyat mempunyai ciri
khusus. Sebelum mempelajari ciri fabel dan legenda, sebaiknya mengetahui
pengertian dan jenis-jenisnya.
a. Pengertian fabel dan Legenda
1) Pengertian Fabel
Fabel adalah salah satu jenis dongeng. Dongeng adalah cerita
prosa rakyat yang tidak dianggap benar-benar terjadi. Dongeng
dicertakan untuk hiburan. Dongeng melukiskan kebenaran, pelajaran
moral, bahkan sindiran.
Fabel atau dongeng binatang adalah dongeng yang ditokohi
oleh binatang peliharaan dan nbinatang liar.
Fabel di Indonesia pada umumnya menggunakan binatang
kancil sebagai tokoh utamanya.
2) Pengertian Legenda
Legenda adalah cerita prosa rakyat yag mirip dengan mite, yaitu
dianggap benar-benar terjadi, tetapi tidak dianggap suci dan oleh
yang empunya cerita sebagai suatu yang benar-benar terjadi dan juga
telah dibumbui dengan keajaiban, kesaktian, dan keistimewaan
tokohnya.
i.
ii.