Anda di halaman 1dari 72

MODUL 04

S. 941200.012.01

Menyusun Sasaran &


Program K3 Konstruksi
Exclusive with Eka Mulya

BIMBINGAN TEKNIS AHLI MUDA K3 KONSTRUKSI BEKERJA SAMA DENGAN :

TH. 2021
Ahli Muda K3 Konstruksi
KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA (K3)

4 PROGRAM K3 KONSTRUKSI
1 Pengertian K3 Konstruksi

Karakteristik bekerja di Konstruksi.


2
Pengertian Sasaran & Program K3
3

4 Contoh Program K3

Ahki Muda K3 Konstruksi


1. PENGERTIAN K3
Konstruksi
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Konstruksi
yang selanjutnya disebut K3 Konstruksi adalah

Segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi


keselamatan dan kesehatan tenaga kerja melalui
upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit
akibat kerja pada Pekerjaan Konstruksi

PERMEN PUPR No.21 tahun 2019 tentang PEDOMAN SMKK


KESELAMATAN KONSTRUKSI
PERMEN PUPR No.21 tahun 2019 tentang PEDOMAN SMKK

Keselamatan Konstruksi adalah


Segala kegiatan keteknikan untuk mendukung
Pekerjaan Konstruksi dalam mewujudkan
pemenuhan standar keamanan, keselamatan,
kesehatan dan keberlanjutan yang menjamin -

• keselamatan keteknikan konstruksi,


• keselamatan dan kesehatan tenaga kerja,
• keselamatan publik
• keselamatan lingkungan.

PP .NO.14 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas


Peraturan Pemertntah Nomor 22 Tahun 2o2o
Tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang
Nomor 2 Tahun 2ol7 Tentang Jasa Konstruksi
Ahki Muda K3 Konstruksi
KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA (K3)
• Mencegah/ mengadakan
TUJUAN usaha pencegahan
agar karyawan tidak
mendapat luka/cidera/mati
• Tidak terjadinya kerugian /
kerusakan pada alat
/material/produksi
• Upaya pengawasan terhadap
(4 M + L) yaitu : manusia,
material, mesin, metode kerja
yang dapat memberikan
lingkungan kerja aman dan
nyaman sehingga tidak terjadi
Ahki Muda K3 Konstruksi kecelakaan
KESELAMATAN KERJA

• Usaha dalam melakukan pekerjaan tanpa kecelakaan


• Memberikan suasana atau lingkungan kerja yang aman
• Dicapai hasil yang menguntungkan dan bebas dari segala
macam bahaya
Keselamatan yang berkaitan dengan mesin, pesawat alat kerja, bahan
dan proses pengelolaannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya
serta cara-cara melakukan pekerjaan.

segala tempat kerja, baik di darat, di dalam tanah, dipermukaan


air, yang tersebar pada segenap kegiatan ekonomi, seperti
pertanian, industri, pertambangan, perhubungan, pekerjaan
umum, jasa dan lain-lain (UU No.1 th.1970 tentang Keselamatan Kerja)
Ahki Muda K3 Konstruksi
KESEHATAN KERJA

sebuah upaya yang bertujuan untuk mendapatkan


peningkatan dan pemeliharaan terhadap derajat
kesehatan baik secara fisik, mental ataupun sosial.

seluruh pekerja pada semua jenis pekerjaan yang


di lakukan.

Ahki Muda K3 Konstruksi


PENYEBAB
IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA
KECELAKAAN
Teori ……HW Heinrich
A. Tindakan tidak aman (TTA) 88%
- Tidak memakai APD
- Tidak mengikuti prosedur kerja
- Tidak mengikuti peraturan keselamatan kerja
- Bekerja sambil bergurau

B. Kondisi tidak aman (KTA) 10%


- Lantai kerja licin/berceceran oli-oli
- Tempat kerja berserakan barang-barang
- Pencahayaan yang kurang
- Kondisi tempat kerja berdebu

C. Takdir/Nasib/Lain-lain (2%)
Ahki Muda K3 Konstruksi
PENGETAHUAN YANG HARUS
DIKUASAI
1. UU No.1/1970 tentang Keselamatan Kerja
2. UU.No. 2/2017 tentang Jasa Konstruksi
3. Permenaker no.4/1987 tentang Panitia Pembina Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (P2K3)
4. PP N0.50/2012 tentang Penerapan SMK3
5. Permenaker No.05/2018 tentang K3 Lingkungan Kerja
6. Permen PUPR No.21/2019 tentang Pedoman SMKK
7. Permen PUPR No.14/2020 tentang Standar Dan Pedoman Pengadaan Jasa
Konstruksi Melalui Penyedia
8. Dokumen Tender/Kontrak, khususnya tentang Gambar, Spesifikasi Teknik,
Daftar Kuantitas dan Harga serta Metode kerja
9. Manajemen Risiko K3
10. Kebijakan, Manual/Pedoman, Prosedur dan Instruksi Kerja K3 Perusahaan
Ahki Muda K3 Konstruksi
SISTEM MANAJEMEN K3
Perbaikan
Berkesinambungan
ACTION PLAN

Tinjauan Manajemen
& Peningkatan Kinerja

CHECK
Pemantauan Evaluasi ORGANISASI DAN
& Tindak lanjut PERSONEL

DO
Ahki Muda K3 Konstruksi
Contoh: Pemenuhan Peraturan Perundang-undangan dan Persyaratan
Lainnya
Daftar Peraturan Perundang undangan dan Persyaratan Lainnya
Uraian Penjelasan Standar / peraturan perundangan K3 terkait Keterangan
aktifitas pengendalian
bahaya / program Kerja

1.Pada Pekerjaan Survey. ❑ 1) & 2). Petunjuk kerja survey lahan Bagian…..
1) Gunakan Pemandu No.003/PK/2012
Berpengalaman ❑ 3) & 4), Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan
2) Tetapkan prosedur / Transmigrasi Republik Indonesia Nomor Pasal 3. dan lihat
metode survey Per.08/Men/Vii/2010 Tentang Alat Pelindung lampirannya
3) Gunakan Baju Diri (APD)
(APD),dll sesuai risiko ❑ 5). Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan
bahaya Transmigrasi Republik Indonesia Nomor : Per- Pasal 2, pasal 8,
4) Detector gas beracun 15/MEN/Viii/2008 Tentang Pertolongan dan lihat lampiran II
5) Obat-abatan/P3K Pertama Pada Kecelakaan Di Tempat Kerja
(P3K)
Contoh : Pemenuhan Peraturan Perundang undangan dan
Persyaratan Lainnya
Daftar Peraturan Perundang-undangan dan Persyaratan Lainnya
Uraian Penjelasan aktifitas Standar / peraturan perundangan K3 Keterangan
pengendalian bahaya / terkait
program Kerja

2). Idem no.1)/

3. Penggunaan Turap pada SKB Menteri Tenaga Kerja RI & Menteri Bagian 10.2.Penyangga Pekerjaan
Pekerjaan galian Pekerjaan Umum Nomor 174/Men/1986 Galian, Lampiran SKB
& 104/KPTS/1986, tentang Keselamatan “Pedoman Keselamatan Dan
Dan Kesehatan Kerja Pada Tempat Kesehatan Kerja
Kegiatan Konstruksi Pada Tempat Kegiatan
Konstruksi”

4. Metode Pemancangan Prosedur Kerja /Petunjuk kerja Bagian……..


No……………………………….

Ahki Muda K3 Konstruksi


Contoh : Pemenuhan Peraturan Perundang undangan
dan Persyaratan Lainnya
(Permen PUPR No. 21 th.2019 tentang Pedoman SMKK)

1
Ahki Muda K3 Konstruksi
4
2.
Tidak ada 2 proyek yang persis sama

Ahki Muda K3 Konstruksi


Perubahan metode kerja mengejar
Pekerjaan bersifat dinamis jadwal waktu yang ketat dan waktu kerja
yang panjang

Ahki Muda K3 Konstruksi


Selesai disuatu tempat, pindah
ketempat yang baru
Ahki Muda K3 Konstruksi
Pada umumnya area konstruksi berada
pada tempat terbuka
Ahki Muda K3 Konstruksi
Sifat pekerjaan konstruksi banyak dilakukan di
tempat yang tidak biasa. Seperti di tengah laut,
tempat tinggi, gedung bertingkat,atap, dan perancah
serta pekerjaan di tempat terbatas, seperti
terowongan

Ahki Muda K3 Konstruksi


Selain hal diatas Pekerja harus memiliki :
yang juga • Kesehatan yang prima
Kurang terlatihnya pekerja Pekerja harus memiliki
menhyhevbbavbbkan hhvbvb • Kemampuan teknis
Kurang memahaminya prinsip2 K3
tingginya • Perlindungan K3 yang
kecelakaan kerja : memadai
Ahki Muda K3 Konstruksi PEKERJAAN GALIAN TANAH
Bahaya Higiene diArea
Konstruksi
1. KEBISINGAN : Dampak Kesehatan Indra Pendengaran
2. INTENSITAS GETARAN YANG TINGGI : Dalam Jangka Waktu
Yang Tinggi Berdampak Pada Kerusakan Syaraf
3. SENGATAN PANAS : Bisa Menyebabkan Pekerja Dehidrasi Dan
Pingsan
4. INTENSITAS CAHAYA : Menimbulkan Gangguan Pada Indera
Penglihatan
5. DEBU YANG TERHISAP : Terganggunya Pernafasan, Alergi
6. GAS BERBAHAYA: Berasal Dari Knalpot Alat Berat,
Menguapnya Bahan-bahan Aditive, Gas Yang Timbul Akibat
Terganggunya Pipa Akibat Galian Dibawah Tanah
3.
PENGERTIAN SASARAN &
PROGRAM K3
Rencana Tindakan
• PERMEN PUPR NO.21 TH.2019
(Sasaran dan Program)
1. Konsisten dengan kebijakan Keselamatan Konstruksi;
2. Memiliki indikator kinerja yang dapat diukur;
3. Memperhitungkan:
a. persyaratan yang diterapkan;
b. hasil penilaian risiko dan peluang;
c. hasil konsultasi dengan wakil pekerja, Ahli K3 Konstruksi,
Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3),
atau pihak lain yang terkait.
4. Dilakukan pemantauan;
5. Dikomunikasikan; dan
6. Dimutakhirkan bila perlu.

Ahki Muda K3 Konstruksi


17.

Sasaran Umum
dan Program
Umum sekurang-
kurangnya berisi
sebagai berikut:

Esasmul-2021
KEBIJAKAN KESELAMATAN KONSTRUKSI
Kami berkomitmen untuk:

1. Menjalankan pakta komitmen Keselamatan Konstruksi yang telah


ditandatangani oleh Pimpinan perusahaan.
2. Menjamin Keselamatan Konstruksi tenaga kerja, tamu, masyarakat sekitar di
sekitar tempat kerja.
3. Melakukan perbaikan keberlanjutan terhadap sistem Manajemen dan Kinerja
Keselamatan Konstruksi guna meningkatkan budaya Keselamatan Konstruksi
yang baik di tempat kerja.

Untuk mencapainya, kami akan:


1. Membangun dan memelihara sistem manajemen Keselamatan Konstruksi,
serta sumber daya yang relevan.
2. Membangun tempat kerja dan pekerjaan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan dan persyaratan lainnya terkait Keselamatan
Konstruksi.
3. Memberikan pendidikan ataupun pelatihan terkait Keselamatan
Konstruksi kepada tenaga kerja untuk meningkatkan kinerja Keselamatan
Konstruksi perusahaan.

Ahki Muda K3 Konstruksi


KEBIJAKAN PENGHENTIAN PEKERJAAN KONSTRUKSI
1. Dalam rangka menjaga lingkungan kerja pekerjaan konstruksi yang aman dan berkeselamatan terhadap risiko
bahaya cidera ringan, sedang dan berat pada pekerja, kerusakan aset/properti, publik dan lingkungan, setiap
personil berhak untuk memberhentikan pekerjaan apabila melihat perilaku tidak selamat atau kondisi tidak
aman dalam melakukan pekerjaan.
2. Pekerjaan Konstruksi yang telah diberhentikan karena perintah penghentian pekerjaan tidak akan dilanjutkan
sampai semua aspek keselamatan konstruksi dipenuhi sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan
3. Pemimpin tertinggi Penyedia Jasa memberikan kewenangan kepada Pimpinan Unit Keselamatan Konstruksi
untuk melakukan verifikasi penghentian pekerjaan.
4. Perintah penghentian pekerjaan konstruksi harus diterapkan dengan itikad baik dan bertanggungjawab.
5. Personil yang menyerukan perintah penghentian pekerjaan tidak boleh dan tidak akan dikenai sanksi apabila
setelah diverifikasi bahwa perintah penghentian tersebut dianggap tidak perlu atau bahkan berdampak
mengganggu kemajuan pekerjaan.
6. Semua personil bertanggung jawab atas pencegahan kecelakaan.

…[tempat], … [tanggal / bulan] …. [tahun]


[Nama Penyedia Jasa]
[tanda tangan],
[nama lengkap]

Disahkan,
…[tempat], … [tanggal / bulan] …. [tahun]
[Nama Pengguna Jasa]
[tanda tangan],
[nama lengkap

esm130818
Ahki Muda K3 Konstruksi
Contoh Kebijakan
Seluruh Anggota Proyek …….PT ABC, memiliki komitmen kuat untuk menjaga terlaksananya penerapan
SMK3 sebagaimana yang dipersyaratkan oleh peraturan dan perundangan, secara konsisten
disepanjang waktu pelaksaan pekerjaan, dengan jaminan:
1. Tidak adanya insiden kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja, penggunaan dan / atau beredarnya
obat-obatan terlarang / psikotropika
2. Kepatuhan terhadap persyaratan standar dan/atau peraturan perudangan K3 terkait dengan
pekerjaan yang akan dilaksanakan
3. Senantiasa berupaya untuk meningkatkan kesadaran berperilaku K3 bagi setiap tenaga Kerja yang
terlibat dalam pekerjaan di tempat kerja
4. Senantiasa melakukan komunikasi K3 dan penyebarluasan informasi K3, dalam upaya untuk
mencegah terjadinya kecelakaan kerja dan/atau untuk tidak terulangnya kecelakaan k3, diseluruh
sektor tempat kerja
5. Senantiasa meningkatkan perubahan berkelanjutan untuk mencapai penerapan K3 terbaik
Komitmen menerapkan K3 sebagaimana tersebut diatas, diterapkan ditempat kerja, akan selalu didukung
oleh seluruh tenaga kerja, dengan kesadaran tinggi dengan penuh tnggung jawab

Jakarta, .............2020
Ttd
Manajer Proyek……………, PT.ABC
Ahki Muda K3 Konstruksi Di tanda tangani oleh Manajemen dan seluruh jajaran Tenaga Kerja Proyek…. PT ABC
Program Pencapaian
Sasaran Keselamatan
Konstruksi
1. Perencanaan pencapaian sasaran Keselamatan Konstruksi
meliputi:
a. kegiatan yang akan dilakukan;
b. sumber daya yang diperlukan;
c. pihak yang bertanggung jawab;
2. Jangka waktu pelaksanaan;
3. Cara evaluasi hasil pencapaian, termasuk indikator
pemantauan;
4. Cara mengintegrasikan pencapaian sasaran Keselamatan
Konstruksi dengan kegiatan bisnis Penyedia Jasa.

Ahki Muda K3 Konstruksi


Sasaran
1. Sasaran Umum: Nihil Kecelakaan Kerja yang fatal (Zero Fatal ccident) pada pekerjaan
konstruksi
2. Sasaran Khusus: sasaran rinci per kegiatan yang berisiko K3 yang disusun guna
tercapainya Sasaran Umum

Program
Ketentuan dalam penyusunan progam K3:

1. Program K3 dibuat, diterapkan dan dipelihara untuk mencapai sasaran K3.


2. Penunjukkan penanggung jawab pelaksana program K3 pada setiap item pekerjaan
yang berisiko K3;
3. Cara dan jangka waktu untuk melaksanakan program; dan
4. Mengkaji program secara rutin dan terencana, dan menyesuaikannya jika perlu,
untuk memastikan sasaran itu tercapai.

Ahki Muda K3 Konstruksi


PENGERTIAN PROGRAM K3

Program K3 (keselamatan dan kesehatan kerja)


menurut Canadian Centre for Occupational Health
and Safety (CCOHS)
merupakan rencana tindakan yang pasti dan dirancang untuk mencegah
kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja

Ahki Muda K3 Konstruksi


Menyusun Program K3

Banyak cara atau metode yang bisa dilakukan dalam pembuatan


program kerja dan masing-masing mempunyai kekurangan dan
kelebihannya.
Gunakan : → Metode SMART goal
( Management Review George T Doran tahun
1981) yaitu sebuah alat yang sangat efektif untuk mencapai
tujuan bisnis atau target perusahaan secara realistis dan konsisten.

Ahki Muda K3 Konstruksi


Menyusun Program K3
SMART
1. Spesifik

Buatlah target yang akan dicapai se-spesifik mungkin. Kita perlu


ingat dalam pembuatan program kerja tidak boleh ambigu, harus
jelas,

2. Measureable

Miliki kriteria untuk mengukur progres dari tindakan yang sudah


dilakukan. Filosofi yang melatarbelakangi poin ini yaitu “Jika target
tidak dapat diukur, mustahil untuk mengetahui apakah anda telah
membuat kemajuan dalam mencapai tujuan akhirnya”

Ahki Muda K3 Konstruksi


Menyusun Program K3
SMART
3. Achievable
Tetapkan tujuan yang realistis dan dapat dicapai, buat target yang jangan terlalu
mudah dicapai tetapi tidak terlalu sulit dicapai dalam artian harus dapat dicapai
melalui usaha-usaha yang menantang dan harus berdasarkan kemampuan yang
dimiliki.
4. Relevan
Buat tujuan yang relevan untuk dicapai yang akan mendorong tim untuk lebih
maju. Buat target yang selaras dengan target target yang lain.
tujuan akhirnya”
5. Timely
Tetapkan tenggat waktu untuk melindungi target dari serangan krisis dalam
sebuah tim atau organisasi. Komitmen kepada deadline akan membantu tim
untuk tetap fokus menjalankan pekerjaan untuk memenuhi target tepat waktu,
Ahki Muda K3 Konstruksi
atau bahkan lebih cepat.
4. CONTOH PROGRAM K3
PROYEK KONSTRUKSI
Kebijakan K3
Kebijakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Pihak manajemen harus membuat kebijakan K3 yang akan
menjadi landasan keberhasilan K3 dalam kegiatan proyek
konstruksi.

Isi kebijakan merupakan komitmen dan dukungan dari


manajemen puncak terhadap pelaksanaan K3.

Kebijakan K3 tersebut harus direalisasikan kepada seluruh


karyawan dan digunakan sebagai kesadaran kebijakan proyek
yang lain.

Ahli Muda K3 Konstruksi


ADMINISTRASI DAN PROSEDUR

Menetapkan sistem organisasi pengelolaan K3 dalam proyek serta menetapkan


personil dan petugas yang menangani K3 dalam proyek.

Selama proyek berlangsung termasuk tugas dan wewenang semua yang terkait.
Kontraktor harus memiliki → :
PENYEDIA JASA (KONTRAKTOR) harus memiliki :

• Organisasi yang mempunyai K3 yang besarnya sesuai dengan kebutuhan dan lingkup kegiatan.

• Akses kepada penanggung jawab proyek.

• Personal yang cukup yang bertanggung jawab mengelola kegiatan K3 dalam Perusahaan
yang jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan

• Personil atau pekerja yang cakap dan kompeten

• Kelengkapan dokumen kerja dalam perizinan yang berlaku

• Manual K3 sebagai kebijakan K3 dalam perusahaan/proyek

• Prosedur kerja akan sesuai dengan jenis pekerjaan dalam kontrak yang dikerjakan.
PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21/PRT/M/2019
TENTANG
PEDOMAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN KONSTRUKSI

BAB II
STANDAR KEAMANAN, KESELAMATAN,
KESEHATAN, DAN KEBERLANJUTAN
KONSTRUKSI

Bagian Kesatu
Umum
Pasal 3

c. Sasaran dan Program Keselamatan Konstruksi,


yang dibuat berdasarkan tahapan pekerjaan
(Work Breakdown Structure )

Ahli Muda K3 Konstruksi


Ahli Muda K3 Konstruksi
PERMEN PU NO.05 TAHUN 2014

Rencana K3 Konstruksi

Ahli Muda K3 Konstruksi


Rencana K3 Konstruksi
ARAH PENYUSUNAN
SASARAN & PROGRAM K3

1. Menyusun sasaran K3 Konstruksi


2. Menyusun Program kerja K3 Konstruksi,
berdasarkan sasaran K3 Konstruksi
3. Merekomendasikan Sasaran dan Program Kerja K3
Konstruksi

Ahki Muda K3 Konstruksi


Ahli Muda K3 Konstruksi
Ahki Muda K3 Konstruksi
SK.KEP.84/BW/1998

Ahli Muda K3 Konstruksi


Surat Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial & Pengawasan Ketenagakerjaan :
SK.KEP.84/BW/1998

Identifikasi Bahaya
Sebelum memulai suatu pekerjaan, harus dilakukan

identifikasi bahaya, guna mengetahui potensi bahaya dalam setiap pekerjaan.

Identifikasi bahaya dilakukan bersamaan dengan pengadaan pekerjaan dan safety


departement atau P2K3.

Identifikasi bahaya menggunakan teknik yang sudah baru seperti check list, what if,
hazard dan sebagainya.

Ahli Muda K3 Konstruksi


Ahki Muda K3 Konstruksi
PEKERJAAN RUTIN

PEKERJAAN NON RUTIN

Ahki Muda K3 Konstruksi


Sesuai berdasarkan
UU NO.2 tahun 2017

Ahki Muda K3 Konstruksi


5. Pemeriksaan dan
Evaluasi Kinerja

Ahki Muda K3 Konstruksi


PERMEN PUPR NO.14 TAHUN 2020
Standar dan Pedoman Pengadaan
Jasa Konstruksi Melalui Penyedia
Ahki Muda K3 Konstruksi
Ahki Muda K3 Konstruksi
Ahki Muda K3 Konstruksi
Safety Promotion

Selama kegiatan proyek berlangsung diselenggarakan program-


program promosi K3 yang bertujuan untuk mengingatkan dan
meningkatkan awareness para karyawan proyek.

Kegiatan promosi berupa poster, spanduk, bulletin, lomba K3 dan


sebagainya yang sebanyak mungkin melibatkan tenaga kerja..

Ahli Muda K3 Konstruksi


……….. Audit K3
Proyek konstruksi secara berkala harus diaudit disesuaikan dengan
jangka waktu kegiatan proyek.

Audit K3 berfungsi untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan


pelaksanaan K3 dalam proyek sebagai masukan pelaksanaan
proyek berikutnya.

Hasil audit juga dapat sebagai masukan dalam memberikan


penghargaan K3.

Ahli Muda K3 Konstruksi


B. Contoh Organisasi K3
PT. ABC ORGANISASI PROYEK
(INTERNAL PENYEDIA JASA)

SITE
MANAGER

KEGIATAN : Pembangunan...................
SAFETY OFFICER
LOKASI : Jln. ....................................
(AHLI K3 )

Koodinator K3 MAN.
SITE ENG. LOGISTIK ADM/KEU
Lapangan KONSTRUKSI
(Superintendent K3)

DRAFTER Pelaksana
Pelaksana K3 Pelaksana K3 Konstruksi
(Supervisor K3) (Supervisor K3)

Ahli Muda K3
Konstruksi
C. Contoh Organisasi K3
Project Director

Project
Manager PM PEPC

Area Proyek Site HSE Manager

Catatan yang perlu diperhatikan


:
Ass. HSE Manager 1. Tergantung kompleksitas
risiko pekerjaan
2. Sesuai persyaratan yang
Security Environment Safety ditetapkan oleh pemilik
Health Manager Community
Manager Manager Manager Manager pekerjaan (owner)

Posko Environmental HSE Administrator


Specialist Administrator
Tim Patroli
Liasion Officer HSE Inspector Dispute
Office Security
Paramedic (3) Resolution
Camp Security HSE Officer
Coord.
HSE Officer Ratio 1 : 25

Ahki Muda K3 Konstruksi


A.1.1 Unit Keselamatan Konstruksi/UKK (Organisasi Pengelola SMKK) 5.
a. Memuat bagan struktur organisasi yang dapat menjelaskan hubungan
koordinasi antara Pelaksana Konstruksi, Kantor Pusat dan pengelola SMKK.

Esasmul-2020
b. Memuat prosedur dan/atau petunjuk kerja yang menggambarkan hubungan kerja antara 6.
Pelaksana Pekerjaan Konstruksi dengan Kantor Pusat Penyedia Jasa.
Prosedur dan/atau petunjuk kerja ditandatangani oleh Direktur Utama Penyedia Jasa.
Isi prosedur dan/atau petunjuk kerja sekurang-kurangnya meliputi:
1. Tugas, tanggung jawab dan wewenang Tim
Pelaksana Pekerjaan Konstruksi dan Kantor
Pusat Penyedia Jasa;
2. Hubungan kerja antara Tim Pelaksana
Pekerjaan Konstruksi dan Kantor Pusat
Penyedia Jasa;
3. Jadwal pelaporan kinerja pelaksanaan
pekerjaan khususnya terkait Keselamatan
Konstruksi pada pimpinan puncak Penyedia
Jasa di Kantor Pusat;
4. Kendala yang dihadapi terkait pelaksanaan
pekerjaan khususnya terkait masalah
Keselamatan Konstruksi dan alternatif solusi
pemecahan masalah tersebut yang
membutuhkan bantuan dukungan dari
pimpinan puncak Penyedia Jasa di Kantor
Pusat.
Esasmul-2021
7.

Esasmul-2021
Identifikasi Peraturan identifikasi bahaya
Perundangan dan aktivitas pengawasan
pelaksanaan konstruksi
Standar sesuai tahapan
pekerjaan konstruksi. pengendalian risiko

Tabel 4 Contoh Format Sasaran dan Program Pengawasan


Sasaran dan Program Pengawasan

Memuat tabel sasaran dan


program berdasarkan
identifikasi bahaya dan
pengendalian risiko
terhadap aktivitas
pengawasan pelaksanaan
konstruksi sesuai tahapan
pekerjaan konstruksi.

Ahli Muda K3 Konstruksi


Sasaran dan Program Pengawasan
(Permen PUPR No.21 tahun 2019)
No Uraian Kegiatan Sasaran Program Pengawasan

1. Pekerjaan striping dan 1. Pekerja dan masayarakat sekitar proyek tidak 1. Memastikan metode pelaksanaan yang disepakati dengan
galian top soil tertabrak buldoser
membatasi tingi tanah piling tidak lebih dari 2 meter,
2. Tanah piling hasil gusuran buld oser tidak 2. Memastikan pekerja mengikuti prosedur yang sudah
longsor kejalan existing ditetapkan,
3. Pekerja dan masyarakat yang lewat sekitar 3. Memastikan pemasangan batas kerja dan perambuan
tanah piling tidak terkena longsoran dan 4. Memastikan pekerja menggunakan APD
terpeleset terkena tanah licin

2 Pekerjaan galian tan 1. Galian dengan kedalaman 2 m, dengan kondisi 1. Memastikan metode pelaksanaan yang disep akati dengan
ah kedalaman tanah berpasir tdk terjadi longsor, menggunakan dinding penahan tanah dilaksanakan,
2m 2. Pekerja tidak tertimbun longsor, 2. Memastikan pekerja mengikuti prosedur yang sudah
3. Galian sesuai dengan spesifikasi teknis. ditetapkan,
3. Memastikan metode pelaksanaan galian sesuai dengan
spesifikasi teknis,

esm130818
Ahki Muda K3 Konstruksi
18.
2. Sasaran Khusus dan
Program Khusus

Memuat tabel Sasaran


Khusus dan Program
Khusus berdasarkan
identifikasi bahaya,
penilaian risiko dan
peluang yang bersifat
khusus yaitu memiliki
skala prioritas sedang
dan besar

Esasmul-2020
B.2 Rencana Tindakan (sasaran khusus dan program khusus)

Contoh pengisian Tabel : Sasaran khusus dan Programkhusus

Sasaran Program
Pengendalian Risiko
No ( Sesuai Tabel 6
IBPRP)
Sumber Daya Jadwal Indikator
Uraian Tolok ukur Uraian Kegiatan Bentuk Monitoring Penanggung Jawab
Pelaksanaan Pencapaian

Tim Pancang
Dapat dilaksanakan Semua Tahapan Mentapkan Metoda Dokumen Kontrak taggal, bulan, Memahami dan
melaksanakan
1 Metoda Kerja, sesuai dengan pekerja selesai tanpa Kerja sesuai dengan dan Manual tahun (dd, Daftar Simak sesuai Metoda Pelaksana Lapangan
tahapan pekerjaan kecelakaan standar. SMKK mm,yyyy) Kerja

TBM dilaksanakan
Dilaksanakan Formulir TBM taggal, bulan, Petugas Keselamatan
Penjelasan K3 di Penjelasan Risiko K3 Semua pekerja , dan Formulir
2 sebelum pekerjaan ditandatangani tahun (dd, Formulir TBM Konstruksi, dan
Kelompok Kerja (TBM) dipahami memahami Risiko K3 TBM
dimulai oleh Tim mm,yyyy) ditandatangani Pelaksana
SIO sesuai dengan alat SIO diterbitkan oleh Operator bekerja taggal, bulan, SIO sesuai dengan Petugas Keselamatan
SIO (Operator dan Sio Instansi yang sesuai manual Manual Operasi tahun (dd, Inspeksi dan form peraturan Konstruksi,
3 yang dipergunakan berwenang operasi alat mm,yyyy) identitas operator Pelaksana dan
Rigger) alat inspeksi
Mandor
Ijin kerja diajuakan Pada saat akan mulai Formulir Ijin Kerja Pelaksanaan
Persetujuan ijin kerja taggal, bulan, Petugas Keselamatan
sebelum pekerjaan bekerja ijin kerja Pekerjaan sesuai
4 ijin Kerja ditandatangani oleh tahun (dd, Inspeksi Konstruksi,
dimulai dilengkapi dengan dengan Ijin Kerja
konsultan pengawas mm,yyyy) Pelaksana dan
JSA yang diberikan Mandor
APD digunakan oleh Sebelum
semua pekerja sesuai APD sesuai dengan Semua pekerja memasuki area
APD (Helmet, taggal, bulan, Petugas Keselamatan
peraturan standar dan menggunakan APD proyek semua
5 APD rompi, sepatu, tahun (dd, Inspeksi Konstruksi,
spesifikasi yang sesuai dengan risiko pekerja
kaos tangan) mm,yyyy) Pelaksana dan
ditetapkan (SNI, ANZI) K3 menggunakan
Mandor
APD
esm130818
Ahki Muda K3 Konstruksi
Ketentuan Pengisian

1. Kolom (1) diisi dengan nomor urut;


2. Kolom (2) diisi oleh PPK
3. Kolom (3) diisi oleh Penyedia Jasa, untuk diserahkan, dibahas, dan ditetapkan pada saat Pre
Construction Meeting (PCM);
4. Kolom (4)-(10) diisi oleh Penyedia Jasa pada saat penawaran dan PCM (telah memperhitungkan
penilaian risiko dan skala prioritas, sehingga dapat memperhitungkan Biaya K3 dari hasil
penyusunan Program K3 pada Kolom (6) dan Kolom (7));

• Kolom (1) : Nomor urut kegiatan;


• Kolom (2) : Uraian pekerjaan sesuai dengan tahapan pekerjaan;
• Kolom (3) : Upaya pengendalian merujuk pada Tabel 2.1 kolom (8);
• Kolom (4) : Uraian dari sasaran yang ingin dicapai terhadap upaya pengendalian pada kolom (3);
• Kolom (5) : Tolok ukur merupakan ukuran yang bersifat kualitatif ataupun kuantitatif terhadap
pencapaian sasaran pada kolom (4);
• Kolom (6) : Sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan program kerja atas sasaran yang
hendak dicapai dari kolom (5);

esm130818
Ahki Muda K3 Konstruksi
Ketentuan Pengisian (2) ……….lanjutan

• Kolom (7) : Jangka waktu yang ditetapkan untuk melaksanakan program kerja
atas sasaran yang hendak dicapai;
• Kolom (8) : Indikator pencapaian adalah ukuran keberhasilan pelaksanaan
program;
• Kolom (9) : Bentuk-bentuk monitoring yang dilaksanakan dalam rangka
memastikan bahwa pencapaian sasaran dipenuhi sepanjang waktu
pelaksanaan;
• Kolom (10) : Penanggung jawab pelaksana program;

Ahki Muda K3 Konstruksi


Contoh Menetapkan Tujuan (Sasaran/Target) dan Program K3 secara
sederhana pada sektor non konstruksi
Sasaran Program Jadwal Wewenang

Merekrut Ahli K3 Umum untuk merencanakan SMK3 dan Penerapannya


Feb-18 HRD
serta melakukan identifikasi bahaya dan rencana pengendalian risiko nya
Tidak ada kecelakaan kerja yang
menghilangkan waktu kerja tenaga
kerja melebihi 2x24jam dan atau Membentuk Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3)
terhenti nya proses melebihi shift sesuai perundang-undangan yang berlaku untuk mendukung berjalannya Mar-18 Pimpinan Perusahaan
berikutnya penerapan Sistem Manajemen K3
Menyediakan sumber daya yang dibutuhkan sesuai identifikasi bahaya dan
Jun-18 HRD
perencanaan penerapan Sistem Manajemen K3
Ikut serta dalam program BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan HRD dan Ahli K3
Mar-18
Pemerintah Umum
Melaksanakan kerjasama dengan rumah sakit terdekat sebagai rujukan
Meningkatkan derajat kesehatan Mar-18 HRD
penanganan kecelakaan kerja ataupun keadaan darurat di tempat kerja
kerja tenaga kerja
Menyediakan kantin tenaga kerja dan bekerja sama dengan jasa katering HRD dan Ahli K3
Mei-18
penyedia makanan sehat dengan harga yang terjangkau oleh tenaga kerja Umum

Melaksanakan pendidikan dan pelatihan K3 sesuai kebutuhan, keahlian dan


HRD dan Ahli K3
kompetensi tenaga kerja secara rutin baik dilaksanakan sendiri maupun Jun-18
Umum
Meningkatkan pengetahuan tenaga pihak luar
kerja mengenai K3 di tempat kerja
Menjalin kerjasama dengan dinas-dinas terkait yang memiliki kewenangan HRD dan Ahli K3
Mei-18
khusus untuk memberikan pelatihan/pendidikan K3 di tempat kerja Umum

Melaksanakan audit internal Sistem Manajemen K3 minimal setiap enam


Meningkatkan dan memelihara
bulan sekali ataupun jika ada kondisi yang memerlukan tindakan audit Jan-19 P2K3
kinerja K3 Perusahaan esm130818
Sistem Manajemen K3 secara internal maupun eksternal
Ahki Muda K3 Konstruksi
CONTOH PEMANTAUAN DAN PENGUKURAN KINERJA K3
Logo No. Formulir:
Perusahaan RENCANA & REALISASI PENGUKURAN & PEMANTAUAN KINERJA K3 Revisi:
PT........... Tanggal:
Paket Pekerjaan: Pembangunan Jembatan
Lokasi:

FREKUENSI, PELAKSANAAN,
LOKASI PENANGGUNG
NO. PARAMETER UKUR PENGUKURAN & BUKTI KERJA PENGUKURAN &
PENGUKURAN JAWAB
PEMANTAUAN PEMANTAUAN
1. Catatan CONTOH EVALUASI KEPATUHAN TERHADAP PERATURAN
1. Jumlah jam kerja hilang monitoring
Kantor,
kecelakaan PERUNDANGAN K3
2. Hasil
1 Lapangan dan Setiap hari Pelaksana K3 PM
perhitungan No. Formulir:
2. Jumlah Near-miss Mess Logo
accident rate RENCANA & REALISASI PENGUKURAN &
mingguan Perusahaan Revisi:
PT........... PEMANTAUAN KINERJA K3
3. Jumlah kecelakaan kerja Tanggal:
Hasil
Pencapaian sasaran dan
Kantor,
pemantauan Kepala masing-masing
Paket Pekerjaan: Pembangunan Jembatan
2 Lapangan dan Minimal 2 minggu sekali PM
program K3 sasaran & bagian Lokasi:
Mess
program K3
1. Lingkungan Kerja
2. Temperatur Kantor Kantor, Hasil pengukuran Persyaratan Peraturan Hasil Evaluasi
3 3. Cahaya Lapangan dan 3 bulan sekali faktor fisik dan Pelaksana K3 PM No. Obyek yang dievaluasi Keterangan
4. Debu Mess kimia
Perundangan Kepatuhan
5. Kebisingan
6. Getaran
1. Sertifikasi & Ijin
Semua lokasi
2. Crane
di mana alat 1 tahun sekali atau Sertifikat & Ijin
4 3. Truck Mixer Logistik/Peralatan PM
tersebut dengan perundangan Alat
4. APAR
dioperasikan
5. Instalasi Listrik
Kantor, Hasil
Kesehatan Karyawan dan
5 Lapangan dan 6 bulan sekali pemeriksaan Paramedis PM
Pekerja
Mess kesehatan
Hasil
Kantor,
Tingkat kesesuaian dengan pemantauan
6 Lapangan dan 6 bulan sekali Pelaksana K3 PM
legislasi kesesuaian
Mess
perundangan
Kantor,
Kebersihan dan Kerapian Checklist house
7 Lapangan dan Miniml 2 kali/bulan Pelaksana K3 dan P/K PM
(Housekeeping) keeping
Mess
MATRIKS RENCANA DAN REALISASI PEMANTAUAN DAN PENGUKURAN KINERJA K3
PARAMETER
AKTIFITAS/KONDISI PENANGGUNG PROSEDUR/ BUKTI
No. PANTAU/UKU LOKASI FREKUENSI
PERALATAN JAWAB IK KERJA
R
Ahki Muda K3 Konstruksi

Anda mungkin juga menyukai