Anda di halaman 1dari 11

PERTEMUAN 1: KONSEP

DASAR PENELITIAN SOSIAL


MK: METODOLOGI PENELITIAN SOSIAL
DOSEN: UMUNNISA HIDAYATI, M.INTERDEVPRAC
Apa itu penelitian sosial?
Penelitian Sosial → pendekatan saintifik/ilmiah untuk mengkaji fenomena sosial

Pendekatan saintifik/ilmiah → proses/cara yang memiliki metodologi ilmiah


untuk membuktikan argumen/hipotesis/kebenaran

Metodologi penelitian → proses/cara yang melibatkan proses perumusan


masalah, pengambilan data, analisis data dan interpretasi data untuk
mendapatkan sebuah kesimpulan/kebenaran.
Mengapa melakukan penelitian sosial?

1. Menyimpulkan/memberikan gambaran tentang fenomena sosial


yang terjadi
2. Dasar/acuan dalam proses pengambilan keputusan
3. Menemukan solusi dari permasalahan sosial
Penelitian sosial menghindarkan/mengurangi kesalahan:

❖ Overgeneralization → berasumsi bahwa sebagian informasi yang kita


dapatkan terhadap sebuah fenomena berlaku secara umum untuk fenomena
yang lain
❖ Premature closure → membuat penilaian/keputusan sebelum mendapatkan
gambaran yang menyeluruh dari sebuah konteks/fenomena
❖ Halo effect → ketidak-netralan karena ada bias dari reputasi perorangan
atau organisasi
❖ False consensus → kecenderungan untuk berpikir bahwa orang lain juga
berpikir sama dengan kita
Komponen Penelitian sosial?
1. Science → ilmu pengetahuan
2. Data → informasi numerikal atau non-numerikal dan bukti yang dikumpulkan
dengan prosedur ilmiah
3. Data empiris → deskripsi dari apa yang kita observasi dan pengalaman
langsung dari panca indera (contoh: melihat, mendengar, merasakan, dll)
4. Literasi saintifik/ilmiah → kapasitas untuk memahami dan menggunakan
pengetahuan, konsep dan teori untuk menyelesaikan masalah dan membuat
keputusan berdasarkan kajian-kajian ilmiah.
Tiga Pendekatan Penelitian Sosial

1. Pendekatan Kuantitatif
2. Pendekatan Kualitatif
3. Pendekatan Mix-Metode
Pendekatan Kuantitatif
❏ Penelitian kuantitatif adalah pendekatan untuk menguji teori-teori objektif dengan
memeriksa hubungan antar variabel.
❏ Variabel-variabel ini, pada gilirannya, dapat diukur, biasanya dengan instrumen,
sehingga data angka dapat dianalisis dengan menggunakan prosedur statistik.
❏ Laporan tertulis akhir memiliki struktur yang terdiri dari pendahuluan, literatur dan teori,
metode, hasil, dan diskusi.
❏ Bentuk penyelidikan ini memiliki asumsi tentang pengujian teori secara deduktif,
membangun perlindungan terhadap bias, mengendalikan penjelasan alternatif atau
kontrafaktual, dan mampu menggeneralisasi dan mereplikasi temuan.
Pendekatan Kualitatif
❏ pendekatan untuk mengeksplorasi dan memahami makna suatu masalah
sosial atau manusia.
❏ Proses penelitian melibatkan pertanyaan dan prosedur yang muncul, data
yang biasanya dikumpulkan dalam lingkungan partisipan, analisis data yang
dibangun secara induktif dari hal-hal yang khusus ke tema umum, dan peneliti
membuat interpretasi tentang makna data.
❏ Laporan tertulis akhir memiliki struktur yang fleksibel.
❏ Mereka yang terlibat dalam bentuk penyelidikan ini mendukung cara pandang
terhadap penelitian yang menghargai gaya induktif, fokus pada makna
individu, dan pentingnya melaporkan kompleksitas situasi.
Pendekatan Mix-Methods
❏ Pendekatan inkuiri yang melibatkan pengumpulan data kuantitatif dan
kualitatif, mengintegrasikan kedua bentuk data tersebut, dan menggunakan
desain yang berbeda yang mungkin melibatkan asumsi filosofis dan kerangka
kerja teoritis.
❏ Asumsi utama dari bentuk penyelidikan ini adalah bahwa integrasi data
kualitatif dan kuantitatif menghasilkan wawasan tambahan di luar informasi
yang diberikan oleh data kuantitatif atau kualitatif saja.

Anda mungkin juga menyukai