Dikerjakan Oleh
FALKUTAS HUKUM
UNIVERSITAS TERBUKA
UPBBJ JAKARTA
2023
KOMPAS.com - Hak asasi manusia (HAM) merupakan hak dasar yang secara kodrati
melekat pada manusia, bersifat universal dan langgeng. Hak asasi manusia harus
dilindungi, dihormati, dipertahankan, dan tidak boleh diabaikan, dikurangi, atau
dirampas oleh siapapun, termasuk oleh pemerintah dan aparatur negara. Negara pun
melalui UUD 1945 dan sejumlah perangkat hukum telah menjamin perlindungan HAM.
Sayangnya, pelanggaran HAM di Indonesia masih saja terus terjadi.
Beberapa kasus HAM pada tahun 2022
1
1. Telaah oleh saudara berdasarkan kasus di atas, Bagaimana agar sistem hukum di
Indonesia dapat bekerja dengan baik dalam penegakan HAM
Agar sistem hukum di Indonesia dapat bekerja dengan baik dalam penegakan HAM perlu
Peningkatan Sistem Hukum di Indonesia, seperti ini
Penyelidikan dan Penuntutan yang Transparan: Penting untuk memastikan bahwa
penyelidikan dan penuntutan kasus-kasus pelanggaran HAM dilakukan secara transparan
dan adil. Proses hukum harus terbuka untuk umum agar masyarakat dapat mempercayai
keberlanjutan sistem peradilan.
Penguatan Lembaga Penegak HAM: Mendukung dan memperkuat peran lembaga-
lembaga seperti Komnas HAM dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam
menginvestigasi dan menindak kasus-kasus pelanggaran HAM. Menjamin independensi
dan integritas lembaga-lembaga ini sangat penting.
Pendidikan dan Pelatihan untuk Aparat Penegak Hukum: Meningkatkan pendidikan dan
pelatihan untuk aparat penegak hukum, termasuk polisi dan jaksa, terkait dengan hak
asasi manusia. Ini akan membantu mereka lebih memahami dan menghormati hak-hak
individu.
Reformasi Hukum: Evaluasi dan reformasi hukum yang memadai untuk memastikan
adanya hukuman yang sesuai dengan pelanggaran HAM. Hal ini melibatkan perubahan
peraturan dan prosedur hukum untuk memastikan keadilan dan perlindungan hak asasi
manusia.
2. Bagaimana jaminan Hak Asasi Manusia ditinjau dari sudut pandang Hukum Tata Negara?
Jaminan Hak Asasi Manusia dari Sudut Pandang Hukum Tata Negara:
Konstitusi dan Hukum Dasar: Pastikan bahwa konstitusi dan hukum dasar memberikan
jaminan yang kuat terhadap hak asasi manusia. Menegakkan prinsip-prinsip demokrasi,
keadilan, dan perlindungan hak-hak individu.
Independensi Kekuasaan Kehakiman: Menjaga independensi kekuasaan kehakiman agar
dapat mengadili secara adil tanpa adanya tekanan politik atau pengaruh dari kekuatan
lain.
Partisipasi Masyarakat: Mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam proses hukum dan
pembuatan kebijakan. Masyarakat harus merasa memiliki dan terlibat dalam
pembentukan regulasi yang berkaitan dengan hak asasi manusia.
Hak Asasi Manusia Sebagai Nilai Dasar: Menyadari bahwa hak asasi manusia bukan hanya
kewajiban negara, tetapi juga nilai-nilai dasar yang harus dipegang oleh setiap warga
negara.
3. Analisis oleh saudara terkait konflik agraria yang terjadi di Indonesia yang beririsan
dengan HAM. Serta bagaimana upaya yang perlu dilakukan dalam menyelesaikan konflik
tersebut.
2
Reformasi Agraria: Melakukan reformasi agraria untuk memperbaiki ketidaksetaraan
dalam kepemilikan dan penggunaan lahan. Hal ini dapat membantu mengurangi potensi
konflik agraria di masa depan.
Penguatan Hukum Agraria: Memperkuat kerangka hukum yang mengatur konflik agraria
dan menegakkan hukum dengan adil. Memastikan bahwa hukuman yang sesuai diberikan
kepada pihak yang terbukti melakukan pelanggaran.
Upaya ini harus dilakukan secara holistik dan melibatkan kolaborasi antara pemerintah,
masyarakat, dan lembaga-lembaga penegak hukum serta lembaga HAM untuk mencapai
penyelesaian yang adil dan berkelanjutan.