Anda di halaman 1dari 2

Nama :Lingga Wiyandi

NPM :207002063
M.K :Smart Grid

1. Cari jurnal/ artikel IEEE mengenai interoperabilitas dan buat rangkumanya

Rangkuman dari jurnal berjudul:

“Analysis of Smart Grid Interoperability”


By
Makinde Kayode1, Owolabi Balikis Omowunmi2, Lawal Olawale Kazeem1.
1Department of Electrical Engineering, Federal Polytechnic Bida, Niger State, Nigeria
2Electrical and Computer Engineering Kwara State University, Malete, Kwara State, Nigeria

Jurnal tersebut membahas konsep Smart Grid dan pentingnya dalam konteks efisiensi
energi dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Berikut rangkuman poin-poin kunci dalam
pendahuluan dan bagian-bagian berikutnya:

Pendahuluan
Energi listrik sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi dan kualitas hidup. Pertumbuhan
ekonomi global saat ini dan peningkatan permintaan listrik menyebabkan kepunahan sumber daya.
Smart Grid (jaringan pintar) menawarkan solusi dengan mempromosikan efisiensi energi melalui
sistem manajemen energi.
Konsep Smart Grid
Smart Grid mengubah sistem listrik terpusat tradisional menjadi sistem komunikasi dua
arah yang cerdas. Teknologi informasi dan komunikasi memainkan peran penting dalam
memungkinkan pertukaran informasi waktu nyata antara pemangku kepentingan. Smart Grid
mengintegrasikan berbagai teknologi, solusi, dan mengatasi faktor kebijakan dan regulasi.
Interoperabilitas
Interoperabilitas mengacu pada kemampuan perangkat, jaringan, sistem, dan komponen
yang berbeda untuk bertukar informasi dan berkerja sama. Dalam sistem Smart Grid,
interoperabilitas penting untuk memastikan integrasi yang mulus dan komunikasi antara
komponen.
Perbandingan antara Smart Grid dan Jaringan Listrik Tradisional
Smart Grid menawarkan interaksi pelanggan yang luas, pemantauan digital, kemampuan
penyembuhan sendiri, aliran informasi dua arah, dan generasi terdistribusi. Mereka lebih efisien,
memiliki dampak lingkungan yang lebih rendah, dan memungkinkan pemantauan diri, di antara
manfaat lainnya.
Jaringan yang Diusulkan
Sistem Smart Grid mencakup berbagai komponen seperti generator energi alternatif,
pengendali pintar, subestasi transmisi dan distribusi, pengendali, meter pintar, simpul pengumpul,
pusat kendali distribusi, dan pusat kendali transmisi. Sistem ini mengintegrasikan sumber energi
terbarukan dan mekanisme kontrol canggih.
Analisis Beban
Analisis beban dilakukan untuk pengguna rumah tangga dan industri. Analisis
mempertimbangkan daya dari berbagai sumber, termasuk grid, angin, dan surya, untuk memenuhi
beragam permintaan energi konsumen.
Hasil dan Diskusi
Analisis mengungkapkan bagaimana Smart Grid secara efisien mengelola distribusi energi
kepada konsumen, dengan mempertimbangkan sumber energi terbarukan dan konvensional. Jenis
konsumen yang berbeda dan pola konsumsi energi mereka dipertimbangkan. Model ini
mendemonstrasikan bagaimana energi dapat dibagikan antara konsumen dan grid berdasarkan
permintaan dan sumber energi yang tersedia.
Kesimpulan
Dalam jurnal ini, Model yang diantisipasi dalam penelitian mencakup pemanfaatan energi
surya dan angin dalam kondisi operasional sehari-hari. Ini menjelaskan bagaimana pertukaran
energi dapat terjadi antara konsumen dan jaringan listrik. Penelitian ini tidak mempertimbangkan
faktor biaya listrik, tetapi memperhatikan bahwa konsumen memiliki kebebasan untuk memilih
jenis energi yang paling ekonomis bagi mereka. Dalam konteks industri, terlihat bahwa konsumsi
energi lebih tinggi antara pukul 8 pagi hingga pukul 3 sore, karena meningkatnya permintaan,
kemudian menurun menjadi sekitar 9 MW dan dipertahankan pada 7 MW. Sedangkan untuk rumah
tangga, beban puncaknya terjadi dari pukul 7 malam hingga pagi hari.

Anda mungkin juga menyukai