Anda di halaman 1dari 3

PENATALAKSANAAN MANUAL

PLASENTA

No. Dokumen :
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit
:

Halaman :

PUSKESMAS
JATIROKEH

Ammah Mustofiyah, S.Tr.Keb


S.Ikom,M.Kes
NIP 19700606 198912 2 001
Disahkan oleh Kepala Puskesmas
Jatirokeh

1. Pengertian Manual Plasenta adalah prosedur plepasan plasenta dari tempat


implantasinya pada dinding uterus dan mengeluarkan dari kavum uteri
secara manual
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penatalaksanaan
manual plasenta

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Jatirokeh Nomor 013/SK/I/2023 tentang


Kebijakan Pelayanan Klinis Puskesmas Jatirokeh.

4. Referensi 1. Buku panduan pelayanan obstetri Neonatal Emergensi Dasar


2. Buku panduan praktis pelayana kesehatan maternal

5. Prosedur/ 1. Petugas melakukan persetujuan tindakan medik


Langkah- 2. Petugas melakukan persiapan pasien,alat dan obat
langkah
3. Petugas melakukan cuci tangan
4. Petugas memakai APD lengkap
5. Petugas melakukan disinfeksi vulva dan sekitarnya
6. Petugas membuka labia dengan tangan kiri, sedangkan tangan kanan
dimasukan secara obsetric kedalam vagina. Kemudian tangan kiri
menahan fundus untuk mencegah kolporeksi, tangan kanan dengan
posisi obsetric menuju ke ostium uteri dan terus ke lokasi plasentan
tangan tangan dalam ini menelusuri tali pusat agar tidak terjadi salah
jalan (false route).
7. Petugas memindahkan tangan kepinggir plasenta dan mencari bagian
plasenta yang sudah lepas untuk menentukan bidang pelepasan yang
tepat, kemudian sisi tangan kanan sebelah kelingking (ulner),
plasenta dilepaskan pada bidang antara bagian plasenta yang sudah
terlepas dan dinding rahim dengan gerakan yang sejajar dengan
dinding rahim. Setelah seluruh plasenta terlepas, plasenta dipegang
dan dengan perlahan-lahan ditarik keluar.
8. Petugas memastikan seluruh plasenta yang terlepas dipegang dan
dengan perlahan ditarik keluar.
9. Petugas memastikan plasenta yang dilahirkan tidak ada yang
tertinggal didalam
10. Petugas mencuci tangan pasca tindakan
11. Petugas melakukan perawatan pasca tindakan
12. Petugas melakukan dokumentasi

Diagram Alir :

Persetujuan tindakan Persiapan pasien,alat


medik dan obat Mencuci tanagan

melakukan disinfeksi Memakai APD lengkap


vulva dan sekitarnya

membuka labia dengan tangan kiri, memindahkan tangan kepinggir


sedangkan tangan kanan dimasukan plasenta dan mencari bagian plasenta
secara obsetric kedalam vagina. yang sudah lepas untuk menentukan
Kemudian tangan kiri menahan bidang pelepasan yang tepat,
fundus untuk mencegah kolporeksi, kemudian sisi tangan kanan sebelah
tangan kanan dengan posisi obsetric kelingking (ulner), plasenta
menuju ke ostium uteri dan terus ke dilepaskan pada bidang antara bagian
lokasi plasentan tangan tangan dalam plasenta yang sudah terlepas dan
ini menelusuri tali pusat agar tidak dinding rahim dengan gerakan yang
terjadi salah jalan (false route). sejajar dengan dinding rahim. Setelah
seluruh plasenta terlepas, plasenta
dipegang dan dengan perlahan-lahan
ditarik keluar.

memastikan seluruh plasenta yang


memastikan plasenta yang dilahirkan terlepas dipegang dan dengan
tidak ada yang tertinggal didalam perlahan ditarik keluar.

Cuci tangan dokumentasi


Perawatan pasca
pasca tindakan
tindakan
tangan

2/3
Rekaman Historis :

Tanggal mulai
No Yang diubah Isi perubahan
diberlakukan

3/3

Anda mungkin juga menyukai