Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

LAPORAN HASIL STUDI KASUS


HUKUM TERMODINAMIKA 1 PADA RICE COOKER
Dosen Pengampu:
Ni’matut Tamimah, S.Si,, M.Sc.
NIP. 199102102018032001

Disusun Oleh:
1. Ananta Drei Panca Wibawa (0823040018)
2. Andara Zalfasandhya Denta (0823040011)
3. Choky Armando M (0823040021)

JURUSAN TEKNIK PERMESINAN KAPAL


PROGRAM STUDI TEKNIK PERPIPAAN
POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA
2023

1
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI .............................................................................................................................. 2


KATA PENGANTAR ................................................................................................................ 3
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................ 4
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................................... 4
1.3 Tujuan.......................................................................................................................... 4
1.4 Manfaat........................................................................................................................ 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................................ 6
2.1 Landasan Teori ............................................................................................................ 6
BAB III PEMBAHASAN .......................................................................................................... 8
3.1 Pengenalan Rice Cooker ............................................................................................. 8
3.2 Sejarah Rice Cooker .................................................................................................... 8
3.3 Prinsip Kerja Rice Cooker........................................................................................... 9
3.4 Cara Kerja Rice Cooker .............................................................................................. 9
BAB IV DOKUMENTASI ...................................................................................................... 10
BAB V PENUTUP .................................................................................................................. 11
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 12

2
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang maha esa yang telah memberikan
ilmu, taufik, dan hidayah-Nya sehingga makalah yang bertema “Termodinamika di dalam
kehidupan sehari hari” ini dapat terselesaikan.

Kami atas nama kelompok 4 menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan
makalah ini, dikarenakan kemamampuan kami yang terbatas. Kami mengucapkan banyak
terimakasih kepada Ibu Ni’matut Tamimah selaku dosen mata kuliah Fisika, yang telah
membantu dan mendorong kami dalam pembuatan makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini jauh dari kata sempurna, maka dari itu kami
mengharapkan kritik dan saran untuk membangun dari para pembaca, sehingga dapat
memperbaiki pada pembuatan makalah selanjutnya

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Termodinamika adalah cabang dari ilmu sains dan teknik fisika. Prinsip
termodinamika ini digunakan para ilmuwan untuk memahami sifat - sifat dasar yang ada
pada suatu materi, seperti sifat fisika atapun sifat kimianya pada saat materi tersebut dalam
keadaan tidak bergerak (diam) dan juga dapat digunakan untuk mengetahui hubungan
antara sifat – sifat dari materi tersebut. Termodinamika merupakan cabang fisika yang
menjelaskan hukum dasar yang berhubungan dengan dengan panas dan usaha. Dimana
pada termodinamika, juga dipelajari bagaimana suatu panas melakukan perpindahan.
Termodinamika juga mempunyai hubungan yang tidak jauh dengan energi fisika, panas,
kerja, entropi (ketidakteraturan) serta tingkat kespontanan pada suatu proses.

Hukum ini telah merubah sebagian besar sistem industri yang ada di belahan dunia,
hal tersebut dapat diperhatikan dari proses memasak yang biasanya menggunakan kayu
bakar dapat diubah oleh konsep termodinamika ini,sehingga dihasilkan beberapa alat yang
dapat memudahkan proses memasak menggunakan listrik.Termodinamika mempunyai
banyak sekali manfaat bagi kehidupan dan sudah tidak diragukan lagi didalam kehidupan
sehari- hari , tidak sedikit peristiwa yang melibatkan proses termodinamika didalamnya.
Misalnya, pada perubahan suhu yang terjadi didalam tubuh manusia.

Prinsip dari termodinamika ini ternyata juga banyak diterapkan pada alat – alat atau
mesin-mesin yang sering kita gunakan untuk melakukan kegiatan sehari – hari. Salah satu
alat yang menggunakan prinsip termodinamika ini adalah alat penanak nasi atau biasa kita
sebut Rice Cooker. Dalam artikel ini, akan dijelaskan mengenai prinsip termodinamika
yang diterapkan pada Rice Cooker.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana prinsip kerja rice cooker jika dikaitkan dengan hukum termodinamika?
2. Bagaimana prinsip termodinamika digunakan untuk mengembangkan ricecooker?

1.3 Tujuan
1. Untuk menentukan prinsip kerja rice cooker jika dikaitkan dengan hukum
termodinamika.
2. Untuk menentukan prinsip termodinamika yang digunakan untuk mengembangkan
rice cooker.

4
1.4 Manfaat
1. Untuk mengetahui dan memahami penerapan hukum termodinamika pada rice cooker.
2. Memberikan pemahaman dan pengalaman kepada peneliti dalam mempelajari ilmu
yang di tekuninya sehingga memberikan ilmu yang sangat berharga.
3. Memberikan solusi yang dapat dipertimbangkan dalam berbagai penelitian di masa
mendatang.
4. Sebagai kontribusi dalam Jurusan Teknik Permesinan Kapal Prodi Teknik Perpipaan
pada Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

5
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori

Termodinamika merupakan suatu cabang dari sains dan teknik fisika. Para ahli sains
umumnya berusaha memahami perilaku dasar sifat fisika dan kimia dari sejumlah materi
dalam keadaan berhenti (diam) dan menggunakan prinsip termodinamika untuk
menghubungkan sifat-sifat materi tersebut. Para ahli teknik (insinyur) umumnya tertarik
untuk mempelajari sistem dan interaksinya dengan lingkungan. Demi memfasilitasi hal
ini,insinyur memperluas bidang termodinamika untuk mempelajari sistem dimana
terdapataliran materi.

Termodinamika adalah cabang fisika yang mempelajari hukum – hukum dasar yang
dipatahi oleh kalor dan usaha. Secara harfiah, termodinamika adalah studi tentang kalor
yang berpindah. Dalam termodinamika, kumpulan benda – benda yang kita perhatikan
disebut sistem, sedangkan semua yang ada di sekitar sistem disebut lingkungan.

Hakekat Termodinamika Termodinamika adalah salah satu bidang terpenting dalam


ilmu pengetahuan kerekayasaan. Cara kerja kebanyakan sistem dapat dijelaskan dengan
termodinamika demikian pula, mengapa berbagai sistem tertentu tidak bekerja seperti
yang diinginkan, serta mengapa sistem lainnya sama sekali tidak bekerja. Termodinamika
adalah modal utama dari seorang sarjana teknik teoretik untuk merancang motor bakar,
pompa termal, motor roket,rice cooker, AC, ginjal buatan, penyuling kimia, dll.

Konsep Dasar Termodinamika Pengabstrakan dasar atas termodinamika adalah


pembagian dunia menjadi system dibatasi oleh kenyataan atau ideal dari batasan. Sistem
yang tidak termasuk dalam pertimbangan digolongkan sebagi lingkungan. Dan pembagian
sistem menjadi subsistem masih mungkin terjadi, atau membentuk beberapa sistem
menjadi sistem yang lebih besar lagi. Biasanya sistem dapat diberikan keadaan yang dirinci
dengan jelas yang dapat diuraikan menjadi beberapa parameter.

6
Sistem Termodinamika Untuk menganalisis system – system panas atau mesin –
mesin fluida, mesin – mesin tersebut disebut dengan benda kerja. Fluida atau zat alir yang
dipakai pada benda kerjadisebut dengan fluida kerja. Sebagai contoh pompa sebagai benda
kerja, fluida kerjanya adalah zat cair. Sedangkan pada kompresor, fluida kerjanya adalah
udara. Untuk membedakan benda kerja dengan lingkungan sekitarnya, benda kerja sering
disebut dengan sistem, yaitu setiap bagian tertentu, yang volume dan batasnya tidak terlalu
tetap, dimana perpindahan dan konversi energi atau massa akan dianalisis. Adapun istilah-
istilah yang sering disebut adalah sebagai berikut:
1. Batas Sistem adalah garis imajiner yang membatasi sistem dengan lingkungannya.
2. Sistem Tertutup yaitu apabila sistem dan lingkungannya tidak terjadi pertukaran
energi atau massa, dengan kata lain energy atau massa tidak melewati batas – batas
sistem.
3. Sistem Terbuka yaitu apabila energi dan massa dapat melintasi atau melewati batas-
batas sistem. Sistem dengan lingkungannya ada interaksi.
4. Hukum-hukum Dasar Termodinamika. Terdapat empat hukum dasar yang berlaku di
dalam sistem termodinamika yaitu:
a) Hukum Awal (Zeroth Law) Termodinamika
Hukum ini menyatakan bahwa dua sistem dalam keadaan setimbang dengan sistem
ketiga,maka ketiganya dalam saling setimbang satu dengan lainnya.
b) Hukum Pertama Termodinamika
Hukum ini terkait denga kekekalan energi. Hukum ini menyatakan perubahan
energi dalam dari suatu sistem termodinamika tertutup sama dengan total jumlah
dari energi kalor yang disuplai ke dalam sistem dan kerja yang dilakukan terhadap
sistem.
c) Hukum Kedua Termodinamika
Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini menyatakan
bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi cenderung untuk
meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
d) Hukum Ketiga Termodinamika
Hukum ketiga termodinamika ini terkait dengan temperature nol absolute. Hukum
ini menyatakan bahwa pada saat suatu sistem mencapai temperatu nol absolute,
semua prosesakan berhenti dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum.
Hukum ini juga menyatakan bahwa entropi beda berstruktur Kristal sempurna pada
temperature nol absolute bernilai nol

7
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Pengenalan Rice Cooker

Rice Cooker atau penanak nasi merupakan alat rumah tangga listrik yang
bergunauntuk memasak nasi. Meskipun tujuan utama alat ini adalah untuk memasak nasi,
tetapidapat juga difungsikan untuk merebus sayuran, mengukus kuah dan sebagainya.Rice
Cooker adalah alat penanak nasi elektrik. Alat instan yang semakin berkembang ini untuk
menanak nasi sudah tidak repot lagi karena sudah ada alat penanaknasi elektrik. Semua ini
memanfaatkan energi listrik dan rice cooker di kelompokan dalamalat rumah tangga
karena daya yang dibutuhkan tidak besar hanya 300watt, 500watt, 800watt dan seterusnya.
Di dalam rice cooker mempunyai bagian bagian penting. Bagian dalam untuk tempat
menanak nasi yang terbuat dari aluminum yang telah dicampur atau dibungkus dengan anti
lengket. Dan bagian luar ini untuk melindungi elemen pemanas dan bagian rangkaian
kelistrikannya. Ada beberapa elemen pemasan yang di pakaioleh rice cooker: a. Elemen
pemanas bawah bisanya berada di dalam bagian bawah elemen pemanas ini tidak mudah
untuk diperbaiki. Elemen pemanas dibuat permanen jadi untuk perbaiki sukar diperbaiki,
tapi jangan khawatir karena elemen bawah ini jarang sekali rusak.b. Elemen pemanas
samping / sering disebut elemen pinggang,c. Elemen pemanas atas berada di dalam tutup
rice cooker.

3.2 Sejarah Rice Cooker

Rice cooker pertama kali ditemukan oleh Yoshitada Minami. Pada tahun 1937, tentara
Jepang mulai menjalankan prinsip kerja perangkat penanak nasi bertenaga Listrik tersebut.
Awalnya rice cooker yang digunakan terdiri dari wadah kayu tahan bocor dan lempengan
logam bertenaga listrik. Lempengan logam tersebut berfungsi memanaskan wadah kayu
yang sudah terisi beras dan air di dalamnya. Wadah kayu yang terus dipanaskan dengan
logam pemanas, kemudian menjadikan beras di dalamnya masak. Saat itu, proses untuk
mengubah beras menjadi nasi masih sangat lama karena wadah kayu yang digunakan
belum dilengkapi penutup. Akibatnya, uap panas yang dihasilkan dari air mendidih di
dalam wadah terbuang percuma ke udara bebas.

Untuk menyingkat waktu, kemudian perangkat ini dilengkapi dengan tutup, sehingga
uap panas bisa dimaksimalkan fungsinya di dalam wadah untuk menjadikan beras lebih
cepat masak jadi nasi. Hasil dari penyempurnaan ini kemudian memunculkan ide
Mitsubishi memproduksinya secara massal. Pada tahun 1945, perusahaan tersebut untuk
pertama kalinya memproduksi dan memperdagangkan rice cooker. Jika tentara Jepang
membuat rice cooker dengan wadah kayu, Mistubishi melengkapi perabotan ini dengan
wadah aluminium. Dengan demikian, hantaran panas didalam wadah bekerja lebih
maksimal. Dampaknya, nasi di dalam wadah menjadi cepat sekali masak. Ditambah lagi,
uap air yang terjebak di dalamnya akibat tertutup rapat, ikut menghasilkan panas yang
mempercepat proses menanak nasi. Inovasi ini ternyata belum menjadi titik akhir bagi rice
cooker. Pada tahun 1956, Toshiba menyempurnakan perabot ini secara signifikan. Saat itu,

8
Toshiba membuat produk membuat rice cooker yang secara otomatis berhenti bekerja
begitu nasi yang dalamnya sudah masak.Inovasi ini menjadikan rice cooker bekerja lebih
aman dibanding sebelumnya.Toshiba meraih sukses besar dengan inovasinya.

Dalam satu bulan, rata-rata 200ribu rice cooker terserap pasar dalam negeri. Empat
tahun setelah produk Toshiba ini diluncurkan, sekitar 50 persen warga Jepang melengkapi
dapurnya dengan rice cooker.Seiring perkembangan waktu, alat ini kemudian menembus
pasar dunia dan dilengkapi fungsinya. Alat yang semula hanya bisa memasak nasi,
kemudian dilengkapi dengan fungsi menghangatkan nasi, juga menghangatkan sayur-
mayur. Namun demikian,sumber tenaga yang digunakannya tetap listrik.

3.3 Prinsip Kerja Rice Cooker

Pada waktu menanak nasi, saklar akan terhubung dengan elemen pemanas utama,arus
listrik langsung menuju ke elemen utama dan lampu rice cooking menyala. Ketika suhu
pemanas mencapai maksimal dan nasi sudah matang maka thermostat trip (magnet
dariotomatis) langsung menggerakkan tuas sehingga posisi saklar jadi berubah
mengalirkan listrik menuju ke elemen penghangat nasi melewati thermostat.Pada posisi
penghangat ketika suhu thermostat sudah maksimal arus yang menuju ke elemen
penghangat akan terputus otomatis, begitu pula ketika suhu pada thermostat berkurang
maka otomatis arus menuju elemen penghangat akan terhubung kembali secara otomatis,
proses ini akan berlangsung secara terus menerus.

3.4 Cara Kerja Rice Cooker

Hukum termodinamika pada rice cooker:

"Thermodynamics is the branch of physical science concerned with heat and its
relation toother forms of energy and work. It defines macroscopic variables (such as
temperature,entropy,and the pressure) that describe average properties of material bodies
and radiation,and explains how they are related and by what laws they change with time"

"Termodinamika adalah cabang dari fisika yang berhubungan dengan panas, serta
relasinya dengan bentuk lain dari energi dan usaha. Ia menetapkan variabel-variabel
makroskopik seperti temperatur, entropi, dan tekanan yang menggambarkan kebanyakan
sifat bendasecara fisik maupun radiasi, dan menjelaskan bagaimana mereka berhubungan,
serta dengan hukum apa mereka berubah dari waktu ke waktu."

9
BAB IV

DOKUMENTASI

10
BAB V

PENUTUP

Kesimpulan:

Dari pemaparan yang telah dijelaskan maka dapat diambil kesimpulan yaitu :
1. Ilmu thermodinamika adalah ilmu yang mempelajari hubungan panas dengan kerja.
2. Rice Cooker atau penanak nasi merupakan alat rumah tangga listrik yang berguna untuk
memasak nasi.
3. Elemen pemanasan yang dipakai rice cooker ada 3 yaitu elemen pemanas bawah,elemen
pemanas samping dan elemen pemanas atas.
4. Untuk mengubah beras menjadi nasi diperlukan energi anas yang dihaslkan dari energi
listrik.
5. Jika tutup lubang uap pada rice cooker dibuka maka pressure cooker akan bekerja seperti
penanak nasi biasa.
6. Rice cooker yang tutupnya hilang / tidak dipakai terkadang memasak nasi yang terlalu
lunak / basah cepat basi.
7. Prinsip kerja rice cooker menggunakan hukum pertama termodinamika.

11
Daftar Pustaka

Atkins, P.W, Kartohadiprojo, Irma I, Kimia Fisika ,Jilid 1, Jakarta: Erlangga. 1999, Jilid. 1,
Edisi 4. Djojodiharjo harijono .1985. Dasar-Dasar Termodinamika Teknik . Jakarta : PT
Gramedia Mulyatono. 1992. Panas dan Termodinamika. Jakarta : Intan Pariwara
https://id.wikipedia.org/wiki/Termodinamika
https://www.gramedia.com/literasi/hukum-termodinamika/
https://id.scribd.com/doc/246480437/Bahan-Ajar-Hukum-1-
Termodinamika
https://www.academia.edu/35195901/PENERAPAN_HUKUM_TER
MODINAMIKA_PADA_RICE_COOKER

12

Anda mungkin juga menyukai