ABSTRAK
Mobil listrik merupakan mobil ramah lingkungan yang tidak menyebabkan polusi
seperti mobil biasa pada umumnya. Mobil ini pernah melalui pasang surut pada zamannya, di
karenakan mobil berbahan bakar minyak lebih di minati oleh masyarakat. setelah melalui
banyak rintangan dan hambatan mobil ini hadir kembali dengan teknologi yang lebih
mumpuni, tetepi mobil ini memiliki kekurangan yaitu harga yang relatif mahal, tempat untuk
mengecas yang belum sepenuhnya ada di Indonesia. Namun mobil ini memiliki keunggulan
yang baik yaitu mobil ini bebas polusi, memiliki bagasi yang cukup besar di karenakan mobil
listrik tidak menggunakan mesin pada umumnya. Mobil listrik ini mahal di akibatkan harga
batrai yang mencapai satu pertiga dari harga satu mobil, jika suatu pabrikan bisa menekan
harga batrai maka harga dari mobil listrik ini bisa di turunkan secara signifikan.
PENDAHULUAN
Seiring perkembangan zaman banyak kendaraan yang menyebabkan polusi udara
semakin memburuk, hal ini di sebabkan oleh asap kendaraan. dampak dari polusi udara
menyebabkan lapisan ozon menipis, maka dari itu banyak perusahan berlomba-lomba untuk
membuat mobil bebas polusi mobil ini biasa disebut mobil listrik atau mobil Hybird. Mobil
listrik pertama kali dikenalkan oleh Robert Aderson dari Skotlandia pada tahun 1832-1839
mobil listrik ini pernah dikalahkan keberadaannya disebabkan mobil berbahan bakar BBM
lebih unggul dari mobil berbahan bakar listrik dan mobil berbahan bakar fosil memiliki harga
yang relatif lebih murah. Krisi senergi Pada tahun 1970 mengakibatkan produser untuk
menaruh simpati kepada mobil listrik di samping itu masyarakat mengetahui betapa buruknya
dampak yang di hasilkan dari mobil berbahan bakar fosil yang menyebabkan polusi udara
dan lapisan ozon menipis. Mobil listrik mulia dilirik oleh pemerintah Indonesia dengan cara
memberi dana riset sebesar 100 miliar rupiah. pada tanggal 12 Juni 2013 Zbee dari Swedia
resmi membuka pabrik kendaraan listrik dengan nama PT Lundin Industry, yang terletak di
Kota Banyuwangi, Jawa Timur, dan target produksi minimal 100.000 unit per tahun.
KAJIAN TEORI
Mobil listrik adalah mobil yang digerakkan dengan motor listrik DC, menggunakan
energi listrik yang disimpan dalam beterai atau tempat penyimpanan energi. Mobil listrik
memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan mobil berbahan bakar BBM secara
umum. Hal yang paling utama adalah mobil listrik tidak menghasilkan polusi udara, selain itu
mobil listrik juga mengurangi efek rumah kaca karena tidak membutuhkan bahan bakar fosil
sebagai penggerak utamanya.
Mobil listrik sangat populer pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, kemudian
kehadirannya menurun karena teknologi mesin pembakaran BBM yang semakin maju dan
harga kendaraan berbahan bakar bensin yang semakin murah. Krisis energi pada tahun 1970
dan 1980 pernah membangkitkan sedikit minat pada mobil-mobil listrik, tapi baru pada tahun
2000 produsen kendaraan baru menaruh perhatian yang serius pada kendaraan listrik. Hal ini
disebabkan karena harga minyak yang melambung tinggi pada tahun 2000 serta banyak
masyarakat dunia yang sudah sadar akan buruknya dampak emisi gas rumah kaca.
Mobil listrik memiliki beberapa kelebihan yang potensial jika dibandingkan dengan
mobil bermesin pembakaran dalam biasa, yang paling utama adalah mobil listrik tidak
menghasilkan emisi kendaraan bermotor, selain itu mobil jenis ini juga mengurangi emisi gas
rumah kaca karena tidak membutuhkan bahan bakar fosil sebagai penggerak utamanya.
Mobil listrik hanya membutuhkan pengecas untuk mengisi energi penggerak lalu di tampung
di dalam batrai setelah itu listrik di alirkan kedalam motor, motor ini lah yang mengubah
listrik menjadi energi mekanikal atau putaran.
Cara kerja mobil listrik secara umum yaitu
Secara umum, cara kerja mobil listrik adalah sebagai berikut.