Sumber; Bahan persentasi Pusat Sumber Daya Mineral Batubara dan Panas Bumi Kementerian ESDM, ITB 5/4/2022.
3
PLTU DAN EMISI CO2
• Komitmen Indonesia: mengurangi emisi karbon
mencapai Net Zero Emissions (NZE) pada 2060
• Mayoritas bauran energi primer pembangkit listrik
di Indonesia berasal dari batubara (67,21%; 42,1
GW)
• Emisi karbon di sektor kelistrikan (290 juta ton)
harus dikurangi (34% EBT pada tahun 2030)
• Target pengurangan emisi CO2 sektor energi: 358
juta ton atau 12,5% (kemampuan sendiri), 446 juta
ton atau 15,5% (bantuan internasional)
• Salah satu solusi: pensiun dini PLTU batu bara.
4
Strategi:
Peta jalan:
Keselarasan
Pengurangan Pengakhiran dengan
emisi PLTU kebijakan
lainnya
Permasalahan :
Finansial: US$ 37 miliar atau setara Rp 569 triliun
untuk menghentikan 118 PLTU batu bara lebih awal.
Co-firing batubara-
biomassa
https://www.inforse.org/europe/dieret/Biomass/biomass.html
Sumber: Rio Indrawan, 2022, Meniti Jalan Menuju Pembangkit Listrik Rendah Emisi melalui
Implementasi Co-Firing Biomassa
Perbandingan:
Potensi:
• HTE: 991 ribu ton (eksisting),
• serbuk gergaji 2,4 juta ton,
• serpihan katu 789 ribu ton,
• cangkang sawit 12,8 juta ton,
• sekam padi 10 juta ton,
• tandan buah kosong 47,1 juta ton,
• sampah rumah tangga 68,5 juta ton.
Sumber; PRTPB “Pengembangan Sumber Energi Tebarukan Co-generation Berbasis Batubara Dan Biomassa”
INOVASI GASIFIER BIO-BATUBARA UNTUK ENERGI KOMUNAL PENANGGULANGAN SLAGGING DAN
FOULING
(GASENAL)
12
Sumber; PRTPB “Pengembangan Sumber Energi Tebarukan Co-generation Berbasis Batubara Dan Biomassa”
PENUTUP
Co-firing PLTU batubara-biomassa
merupakan upaya alternatif mengurangi
penggunaan batu bara dengan mengganti
sebagian batu bara dengan biomassa untuk
mencapai NZE