Judul 1

HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN TINGKAT NYERI POST

OPERATIF SECTIO CAESAREA TEKNIK ANESTESI SPINAL
Prosedur pembedahan akan menimbulkan perasaan cemas bagi pasien. Bahkan

kecemasan pra-operatif sudah dianggap sebagai respon normal pada sebagian besar pasien

tersebut. Kecemasan yang dialami pasien pre operatif sectio caesareameliputi takut

kehilangan kesadaran, takut akan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dari pembiusan dan

pembedahan, rasa takut akan rasa nyeri yang hebat setelah pembedahan selesai. Kecemasan

akan berdampak dan mempengaruhi berbagai aspek situasi perioperatif anestesiologis, seperti

kunjungan pra-operasi, induksi dan pemeliharaan anetesi, tuntutan paska-operasi dan

pemulihan fisik. Studi pada pasien bedah telah mengidentifikasi hubungan antara kecemasan

praoperasi, pemulihan dan hasil bedah, selain itu tingkat kecemasan pre operatif sectio

caesarea juga akan mempengaruhi intensitas nyeri postsectio caesarea(Robbert, 2017).

Judul 2

HUBUNGAN KETINGGIAN BLOK SIMPATIS DAN INDEKS MASSA TUBUH

DENGAN KEJADIAN HIPOTENSI PADA PASIEN SEKSIO SESARIA DENGAN
SPINAL ANESTESI.
Dari penelitian yang dilakukan oleh Solmaz Fakhari ddkk (2018) menyimpulkan
bahwa kegemukan adalah factor resiko untuk hipotensi pada pasien Sectio Sesaria setelah
anestesi Spinal. Sedangkan Indro dkk (2016) IMT tidak berhubungan bermakna dengan
kejadian hipotensi pada ibu hamil yang menjalani operasi sesar dengan spinal anestesi.
Kedua hal tersebut menarik untuk di kaji lebih dalam agar dapat membantu mengatasi
hipotensi setelah spinal anestesi pada operasi sesar.

Judul 3

PERBANDINGAN EFEKTIVITAS CAIRAN KRISTALOID DAN KOLOID

TERHADAP KEJADIAN HIPOTENSI PADA PASIEN SEKSIO CAESAREA

Saat ini, sectio cesarea banyak menggunakan anestesi spinal. Pemberian preload cairan kristaloid maupun
koloid dapat digunakan untuk mencegah komplikasi dari anestesi spinal yaitu hipotensi. Ada yang
mengatakan bahwa penggunaan Koloid lebih baik dalam mencegah kejadian hipotensi daripada Kristaloid .
Tujuan: Mengetahui perbedaan efek pemberian preload 500 cc cairan koloid dan cairan kristaloid terhadap
kejadian hipotensi pada anestesi spinal pasien sectio cesarea.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian Desain Kuantitatif Ekperiment Cross Sectional.