Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH AGAMA ISLAM DAN

KEMUHAMMADIYAHAN
AMAL USAHA MUHAMMADIYAH
SMP MUHAMMADIYAH PUJOTOMO
Dosen Pengampu : Nasyitotul Jannah,M.Ag

Disusun oleh:
1. Dini Ristanti 14.0101.0018
2. Wulandari 14.0101.0071
3. Dian Amaliyah 14.0102.0010
4. Eva Yuliyanti M 14.0102.0018
5. Putri Asri Anjani 14.0102.0019
6. Muhammad Syachrin 14.0102.0128
7. Tri Listiani 14.0102.0140

PROGRAM STUDI MANAJEMEN – AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
TAHUN AJARAN 2014/2015
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb
Puji syukur kami haturkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan
Rahmat, Hidayah, dan Karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan makalah Kemuhammadiyahan dengan judul “AMAL USAHA
MUHAMMADIYAH SMP MUHAMMADIYAH PUJOTOMO” tanpa ada
kendala suatu apapun. Sholawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi
Muhammad SAW. Tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada:
1. Ibu Nasyitotul Jannah, selaku dosen pengampu mata kuliah
Kemuhammadiyahan.
2. Bapak Yusuf Latif,S.Pd, selaku Kepala SMP Muhammadiyah Pujotomo.
3. Rekan-rekan karyawan/i yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu,
yang telah membantu kami dalam suksesnya penyusunan makalah ini.
Seperti halnya manusia yang tidak sempurna di mata manusia lain ataupun
di mata Allah SWT, penyusunan makalah ini tidak terlepas dari kesalahan
penulisan dan penyajiannya mengingat akan keterbatasan kemampuan yang kami
miliki. Untuk itu kami selalu mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun dari pembaca demi penyempurnaan makalah ini. Akhir kata semoga
makalah ini dapat memberi manfaat untuk kita semua. Aamiin
Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Magelang, Desember 2015

Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN

I. Landasan Teori
Muhammadiyah dalam mengelola amal usahanya didasarkan pada
mencari ridlo Allah semata demi kemaslahatan masyarakat, bergemanya
syari’ah islam. Dalam bidang pendidikan terdapat banyak TK/TPQ
(4.623), Sekolah Dasar (SD)/MI (2.604), Sekolah Menengah Pertama
(SMP)/MTs (1.772), Sekolah Menengah Atas (SMA)/SMK/MA (1.143),
Pondok Pesantren (67), Perguruan tinggi Muhammadiyah (172), Rumah
Sakit, Rumah Bersalin, BKIA, BP, dll (457), Panti Asuhan, Santunan,
Asuhan Keluarga, dll (318), Panti jompo (54), Rehabilitasi Cacat (82),
Sekolah Luar Biasa (SLB) (71), Masjid (6.118), Musholla (5.080), dan
Tanah (20.945.504 M²)yang tersebar diseluruh Indonesia.
Gerakan dakwah Islamiyah melalui amal usaha ini secara langsung
telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan bangsa Indonesia. Segala
amal usaha Muhammadiyah berjalan dengan landasan untuk beramal dan
mewujudkan masyarakat Islam yang sebenarnya.
Dalam bidang keagamaan berarti penemuan kembali ajaran atau
prinsip dasar yang berlaku abadi seperti yang terdapat dalam Al-Qur’an
dan Al-Sunnah yang karena waktu, lingkungan, situasi dan kondisi,
mungkin menyebabkan dasar-dasar tersebut kurang jelas dan tertutup oleh
kebiasaan dan pemikiran lain. Dalam masalah akidah, Muhammadiyah
bekernya untuk tegaknya akidah Islam yang murni, bebas dari gejala-
gejala kemusyrikan, bid’ah dan khurafat tanpa mengabaikan prinsip-
prinsip toleransi menurut ajaran islam. Sedangkan dalam ibadah,
Muhammadiyah bekerja untuk tegaknya ibadah sebagaimana yang
dituntunkan oleh Rasulullah SAW, tanpa tambahan dan perubahan dari
manusia.
Dalam bidang aksi kemasyarakatan seperti dalam pemberdayaan
ekonomi dan pemberdayaan masyarakat secara luas, kendati dalam periode
2005-2010 sudah dirintis dengan sungguh-sungguh, tampaknya masih
memerlukan langkah yang semakin terfokus, teristem, dan langsung
menembus jantung persoalan masyarakat luas terutama di akar-rumput
(grass roots). Program dan kegiatan sosial-kemasyarakatan yang
dilakukan Muhammadiyah sesuai dengan spirit Al-Ma’un, dituntut
semakin tajam dan dirasakan langsung oleh masyarakat, sehingga gerakan
Islam ini benar-benar menjadi pilar utama dan strategis dinamika
kehidupan masyarakat di akar-rumut yang memberikan bimbingan,
pencerahan, pembebasan, dan pemberdayaan. Dengan orientasi gerakan
kemasyarakatan yang demikian diharapkan Muhammadiyah semakin
nyata, kokoh, dan memberikan manfaat yang sebesar-sebasarnya sebagai
kekuatan Masyarakat Madani (Civil Society) yang berada di jantung
kehidupan masyarakat Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN

I. Latar Belakang dan Sejarah Berdirinya SMP Muhammadiyah Pujotomo


SMP Muhammadiyah Pujotomo berdiri 1 Februari 1976 dasarnya
PIAGAM PENDIRIAN PERGURUAN MUHAMMADIYAH. Dengan
nomor 357/II-192/JTG-76/80. Piagam ini diberikan berdasar atas
keterangan-keterangan yang tersebut dalam surat Muhammadiyah Majelis
Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan Wilayah Jawa Tengah nomor E-
1/018/VIII/1980 tanggal 16 Agustus 1980 dan berlaku sebagai
pengukuhan (akte) Pendirian Perguruan Muhammadiyah sesuai Qoidah
Perguruan Dasar dan Menengah Muhamadiyah.
Awalnya sekolah ini didirikan untuk menampung putra-putri warga
lingkungan SMP Muhammadiyah Pujotomo yang tidak diterima di SMP
Negeri Kota/Kababupaten Magelang. SMP Muhammadiyah Pujotomo
waktu itu dibina oleh Dewan Pembina Perguruan Pujotomo yang diketuai
oleh Bapak Zuhri,BcHk dan sekaligus sebagai kepala kelurahan
Sumberejo Mertoyudan kemudian sekolah ini bergabung dan dibina oleh
Muhammadiyah Majelis bagian Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan
Kabupaten Magelang.
Sesuai dengan peraturan yang ada bahwa menyusun perencanaan
atau program sekolah untuk jangka waktu yang akan datang merupakan
suatu keharusan yang tidak bisa ditawar-tawar lagi, untuk hal tersebut
sekolah mencoba untuk menyusun Rencana Kerja Jangka Menengah
(RKJM) yang salah satunya diimplementasikan dalam Program / Rencana
Kerja Kepala Sekolah (RKKS) untuk jangka 1 tahun kedepan, dengan
harapan kegiatan-kegiatan rutin sekolah dan kegiatan-kegiatan
pengembangan sekolah dapat lebih terprogram dan jelas arah tujuannya.
II. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah
1. Visi Sekolah
Visi Sekolah adalah imajinasi moral yang dijadikan dasar atau
rujukan dalam menentukan tujuan atau keadaan masa depan sekolah
yang secara khusus diharapkan oleh Sekolah. Visi Sekolah merupakan
turunan dari Visi Pendidikan Nasional, yang dijadikan dasar atau
rujukan untuk merumuskan Misi, Tujuan sasaran untuk pengembangan
sekolah dimasa depan yang diimpikan dan terus terjaga kelangsungan
hidup dan perkembangannya.
Adapun VISI SMP Muhammadiyah Pujotomo “BERIMAN,
BERILMU, TERAMPIL DAN BERAMAL MENUJU MANUSIA
BERAKHLAK MULIA”.
Indikator:
a. Mendorong aktivitas untuk beribadah secara optimal kepada
seluruh komponen sekolah terutama para siswa.
b. Mengoptimalkan pembelajaran dalam rangka meningkatkan
keterampilan siswa supaya mereka memiliki prestasi yang dapat
dibanggakan.
c. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga
kecerdasan siswa terus diasah agar terciptanya kecerdasan
intelektual dan emosional yang mantap.
d. Antusias terhadap perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan
dan teknologi.
e. Menanamkan cinta kebersihan dan keindahan kepada semua
komponen sekolah.
f. Menimbulkan penghayatan yang dalam dan pengamalan yang
tinggi terhadap ajaran agama (Religi) sehingga tercipta kematangan
dalam berfikir dan bertindak.
2. Misi Sekolah
a. Meningkatkan pembinaan iman dan taqwa menuju akhlaqul
karimah
b. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara kondusif,
efisien dan efektif
c. Mengembangkan budaya kompetitif bagi siswa dalam upaya
meningkatkan prestasi
d. Mengutamakn kerjasama dalam menyelsaikan tugas pendidikan,
pengajaran dan keagamaan
e. Cerdas dalam menjalani kehidupan
f. Menumbuh semangat kecintaan setiap siswa kepada sekolah
g. Menumbuhkan jiwa kemandirian
Menyelenggarakan pendidikan secara professional, inovatif dan
selalu berupaya meningkatkan pelayanan dan kepuasa stakeholder.
Untuk mewujudkan misi yang telah dirumuskan maka langkah-
langkah nyata yang harus dilakukan oleh sekolah adalah :
a. Menumbuhkan penghayatan terhadap Agama Islam dan budaya
bangsa sehingga menjadi sumber kearifan dalam bertindak.
b. Mengoptimalkan pembelajaran dalam rangka meningkatkan
keterampilan siswa supaya mereka memiliki prestasi yang dapat
dibanggakan.
c. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga
kecerdasan siswa terus diasah agar terciptanya kecerdasan
intelektual dan emosional yang mantap.
d. Mendorong dan membantu setiap siswa untuk mengenali potensi
dirinya sehingga dapat dikembangkan secara optimal.
e. Menimbulkan penghayatan yang dalam dan pengamalan yang
tinggi terhadap ajaran agama (religi) sehingga tercipta kematangan
dalam berfikir dan bertindak.
3. Tujuan
a. Tujuan Pendidikan Muhammadiyah
Membentuk manuasia muslim yang beriman, bertaqwa,
berakhlaq mulia, cakap, percaya pada diri sendiri, disiplin,
bertanggungjawab, cinta tanah air, memajukan dan
mengembangkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan dan beramal
menuju terwujudnya masyarakat utama, adil dan makmur yang
diridhoi oleh Allah SWT. (Qoidah Dikdasmen Muhammadiyah
Bab I pasal 3 )
b. Tujuan Sekolah
 Meningkatnya nilai rata-rata Ujian Nasional dari 5,75 menjadi
6,25
 Memiliki kedisiplinan yang tinggi
 Memiliki tempat kegiatan belajar yang nyaman dan
menyenangkan
 Meningkatkan kreatifitas pada anak didik
 Menanamkan rasa tanggungjawab
 Melaksanakan sholat berjamaah bagi guru, karyawan, dan
siswa di sekolah, kecuali bagi yang sedang berhalangan
c. Tujuan Jangka Panjang Sekolah
Berdasarkan Visi dan Misi yang telah dirumuskan, tujuan
yang diharapkan tercapai oleh sekolah adalah:
 Perolehan Nilai Ujian Nasional rata-rata naik memenuhi
standar kelulusan.
 Memiliki kegiatan ekstrakurikuler yang maju dan berprerstasi
disegala bidang.
 Terwujudnya disiplin yang tinggi dari seluruh warga sekolah.
 Terwujudnya suasana pergaulan sehari-hari yang berlandaskan
keimanan dan ketaqwaan.
 Terwujudnya manajemen sekolah yang transparan dan
partisipatif, melibatkan seluruh warga sekolah dan kelompok
kepentingan yang terkait.
 Terwujudnya lingkungan sekolah yang bersih, indah, nyaman,
dan asri.
III. Struktur Organisasi

Muhammadiyah Majelis Disdakmen

Komite Sekolah

IV. Program Kerja Sekolah


A. Program
Merumuskan program adalah menggabungkan alternatif-
alternatif pemecahan tantangan utama yang memiliki karakteristik
yang saling mendukung, saling tergantung, atau saling berkaitan
Berikut ini uraian program sekolah per-kategori:
1. Kurikulum dan Pembelajaran
a. Pembuatan KTSP, Silabus dan RPP
b. Peningkatan kompetensi guru
c. Pengadaan / penggantian buku pelajaran
d. Standar ideal jam mengajar
e. Penambahan buku-buku yang menarik
f. Penugasan studi literatur di perpustakaan
2. Administrasi dan Manajemen Sekolah
a. Sosialisasi peraturan sekolah kepada guru dan karyawan
b. Rapat Pembinaan
3. Organisasi dan Kelembagaan
a. Pembuatan usulan peraturan
b. Pembuatan program kerja
4. Sarana dan Prasarana
a. Pembangunan Ruang Kelas Baru
b. Pengadaan perabot pengganti
c. Perbaikan perabot rusak
d. Pendataan, pembuatan, pengajuan proposal dan pengadaan
sarana dan prasarana rehap ruang belajar
e. Pendataan, pengajuan, pengadaan, dan perawatan printer dan
komputer
5. Ketenagaan
a. Pembuatan program kehumasan
b. Sosialisasi pola kerjasama
c. Identifikasi kebutuhan tenaga pendukung
6. Pembiayaan dan pendanaan
a. Penyusunan RKAS
b. Menjalin kerjasama dengan stakeholder
c. Komunikasi yang intensif dengan stakeholder
d. Kesejahteraan pegawai khususnya Guru dan Karyawan
7. Peserta Didik
a. Pelaksanaan Penerimaan Siswa Baru
b. Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler
8. Peran serta Masyarakat
a. Sosialisasi program sekolah dan peran komite
b. Menciptakan hubungan yang harmonis dengan komite
c. Mengikutsertakan komite dalm menjalankan program sekolah
d. Pertemuan dengan komite sekolah
e. Kerjasama dengan lembaga masyarakat
9. Lingkungan dan Budaya Sekolah
a. Pembuatan taman sekolah
b. Menanamkan kesadaran perlunya keterlibatan masyarakat dan
warga sekolah untuk terciptanya lingkungan yang aman
B. Rencana Kerja
1. Program Tahunan Sekolah
2. Jadwal kegiatan belajar mengajar dan pembagian tugas guru dan
tenaga kependidikan
3. Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah ( RAPBS )
4. Program supervisi kepala sekolah
5. Program ekstra kurikuler
6. Program pengembangan dan peningkatan mutu sekolah
7. Program jalinan sekolah (kemitraan dan ta`awun)
8. Program study tour tiap tahun.
9. Pengajian wali murid setiap ahad wage pukul 08.00-10.00.
10. Pengajian kelas tiap bulan per kelas.
11. Pembiasaan 12 Budaya Islami :
a. Membiasakan sholat jama`ah
b. Membiasakan sholat Rowatib
c. Membisakan sholat Dhuha
d. Membiasakan puasa sunat Senin & Kamis
e. Membiasakan zakat, infak dan shodaqoh (ZIS)
f. Membiasakan tadarus Alqur`an
g. Membiasakan membaca buku yang bermanfaat dan Islami
h. Membiasakan berkata yang baik
i. Membiasakan berpikir yang baik
j. Membiasakan dzikir dan do`a
k. Membiasakan pada awal pelajaran peserta didik membaca do`a
dan Asma`ul Husna dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia
Raya.
l. Membiasakan pada akhir pelajaran peserta didik membaca do`a
dan hafalan-hafalan :
 Hafalan bacaan sholat
 Hafalan do`a-do`a harian dan kalimat Thoyyibah
 Hafalan surat-surat pendek
C. Kegiatan
Kegiatan adalah tindakan-tindakan yang akan dilakukan di
dalam program. Kegiatan perlu dirumuskan dari setiap program
dengan mengacu pada indikator keberhasilan yang telah ditetapkan
sehingga program dapat dicapai. Kegiatan yang baik adalah yang
mengarah pada pencapaian indikator keberhasilan yang telah
dirumuskan, dan dapat diperkirakan biaya atau anggaranya. Beberapa
daftar kegiatan sekolah per kategori :
1. Kurikulum dan pembelajaran
a. Rapat rutin pembinaan
b. Pelaksanaan pembuatan KTSP ,Silabus dan RPP
c. Pengadaan buku-buku pelajaran
d. Pengadaan literarur tambahan
e. Penyesuaian jam mengajar
2. Administrasi dan Manajemen Sekolah
a. Rapat rutin Pembinaan
b. Pembinaan
c. Pembagian tugas administrasi
3. Organisasi dan kelembagaan
a. Koordinasi dan pembuatan usulan peraturan sekolah
b. Pembuatan program kerja
4. Sarana dan prasarana
a. Pengadaan ruang kelas baru
b. Pengadaan ruang perpustakaan
c. Pendataan kebutuhan,pembuatan dan pengajuan proposal,
melengkapi sarana dan prasarana
d. Pengadaan dan perbaikan komputer dan printer
5. Ketenagaan
a. Penyusunan program kehumasan
b. Sosialisasi pola kerjasama
c. Pengajuan tambahan tenaga pendukung
6. Pembiayaan dan pendanaan
a. Meningkatkan kualitas pelayanan sekolah
b. Meningkatkan prestasi siswa dan sekolah
c. Pembuatan program kerjasama dengan pihak lain
d. Peningkatan kerjasama dengan stakeholder
e. Penyusunan RKAS
7. Peserta Didik
a. Pelaksanaan penerimaan siswa baru
b. Meningkatkan kulaitas penanganan siswa yang bermasalah
c. Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler
8. Peran serta masyarakat
a. Mengundang semua orang tua siswa
b. Membentuk pengurus komite sekolah
c. Sosialisasi program sekolah
d. Menciptakan hubungan yang harmonis antara komite dan
sekolah
e. Melibatkan komite dalam program-program sekolah
f. Pertemuan dengan komite
g. Menjalin kerjasama dengan lembaga masyrakat
9. Lingkungan dan budaya sekolah
a. Selesainya pembuatan taman sekolah
b. Tertanamkan kesadaran perlunya keterlibatan masyarakat dan
warga sekolah untuk terciptanya lingkungan yang aman.
V. Permasalahan & Solusi
NO PERMASALAHAN SOLUSI / PEMECAHAN
. PERMASALAHAN
1. Kelulusan belum mencapai Mengadakan jam pelajaran
100% tambahan dan try out soal-soal ujian
nasional.
Tingkat penguasaan materi soal Mengelompokkan peserta didik
ujian nasional terutama mata berdasarkan tingkat kemampuan
pelajaran Bahasa Inggris masih akademiknya.
rendah
Masih adanya pola pikir siswa Meningkatkan layanan bimbingan
bahwa ujian sekolah tidak konseling sejak awal kelas IX.
begitu penting dibanding ujian
nasional.
2. Belum semua guru membuat Pelatihan pembuatan perangkat
standar isi, perangkat pembelajaran sesuai dengan kondisi
pembelajarannya (adaptasi dari SNP.
sumber lain).
Belum semua guru menentukan Pelatihan penentuan KKM sesuai
KKM sesuai intake dengan intake.
Urutan pemberian matari mata Urutan pembelajaran diserahkan ke
pelajaran tertentu tidak sesuai. masing-masing guru mata pelajaran
3 Belum semua guru Pembimbingan dalam pembelajaran
melaksanakan pembelajaran CTL dengan pelatihan
CTL
Belum semua guru bisa Pembimbingan dalam penggunaan
menggunakan LCD dan OHP LCD dan OHP dalam pelaksanaan
dalam pelaksanaan pembelajaran
pembelajaran
Belum semua guru bisa Pembimbingan dan pelatihan bagi
mengakses internet untuk guru dalam mengakses internet
bahan pembelajaran
Belum semua guru menguasai Pembimbingan dalam penguasaan
ICT ICT
Belum semua guru memakai Pembimbingan pelaksanaan standar
standar penilaian penilaian.
4. Teknik / cara penilaian masih Mengadakan IHT / workshop
monoton (belum memenuhi tentang standar penilaian.
standar)
Kesulitan dalam membuat alat Menyertakan guru dalam kegiatan
penilaian / instrumen yang MGMP Kabupaten.
berkaitan dengan penilaian
afektif (sikap).
5. Belum adanya waktu khusus Menyediakan waktu khusus untuk
untuk pembahasan pedoman membahas pedoman
Pola pikir warga sekolah yang Melatih warga sekolah untuk
sudah terbiasa bekerja tanpa merubah pola pikir sehingga dalam
program bekerja untuk selalu berpedoman
dengan program
Minimnya pemahaman warga Memberikan pemahaman lebih
sekolah terhadap kepada warga sekolah terhadap
pengembangan struktur pengembangan struktur organisasi
organisasi sekolah sekolah
Kebiasaan membaca dan belajar Melatih warga sekolah untuk gemar
warga sekolah yang belum membaca dan belajar.
optimal
6. Belum semua tenaga Kepada Guru-guru yang masih muda
pendidikan berijazah S1. dan yang belum S1 untuk
melanjutkan pendidikan ke S1.
Belum semua tenaga Menyelenggarakan kursus
kependidikan menguasai TIK. ketrampilan komputer bagi tenaga
pendidikan dan tenaga
kependidikan.
Beberapa pendidik ijazahnya Banyak menyelenggarakan
belum relevan dalam mengajar. workshop / bintek / diklat bagi
tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan.
Beberapa pendidik belum Mengadakan workshop tentang CTL.
menguasai / terampil
menerapkan CTL.
7. Media pembelajaran sangat Dilengkapi / diadakan
terbatas meliputi komputer,
alat musik, praktek IPA, white
board.
Laboratorium bahasa beserta Dibangun laboratorium, membeli
isinya belum ada. buku-buku dan perangkat
laboratorium.
Ruang BK tidak ideal Membangun ruang BK yang lebih
ideal
Luas tanah tidak ideal Memperluas lokasi sekolah
(menambah luas tanah)
Kantin siswa belum ada Sedang membangun 3 kantin siswa
Ruang Gudang tidak ada Membangun gudang
Ruang OSIS belum ada Membangun ruang OSIS
Meja kursi siswa banyak yang Memperbaiki dan menambah kursi
rusak
Kekurangan komputer dan Ditambah / pengadaan
printer untuk Tata Usaha, Ruang
Guru, Ruang Perpustakaan dan
Lab. IPA
Kekurangan ruang kelas Tambah Ruang Kelas Baru
berdasarkan animo masyarakat
(perlu RKB)
8. Regulasi pemerintah yang Mengusulkan kepada pemerintah
menggratiskan biaya pendidikan untuk tidak sepenuhnya sekolah
bagi pendidikan dasar gratis
Kesadaran masyarakat untuk Komunikasi dan kerjasama dengan
memberikan kontribusi ke masyarakat lebih ditingkatkan lagi.
sekolah masih rendah
Dana BOS penggunaannya Mengusulkan dana BOS
terbatas untuk kesiswaan tidak penggunaannya tidak hanya pada
boleh untuk sarana prasarana / pos tertentu.
ruang kelas baru sehingga
kesulitan dalam pengadaan
sarana prasarana
Pembelian alat / media baru Pembelian alat media menyesuaikan
bisa diadakan di akhir tahun dengan kebutuhan

BAB III.
PENUTUP

I. Kesimpulan
Sebagai sebuah gerakan Islam yang lahir pada tahun 1912 Masehi
dan kini sudah melebihi usia 100 tahun, telah banyak yang dilakukan oleh
Muhammadiyah bagi masyarakat dan bangsa Indonesia secara luas.
Sehingga harus diakui bahwa Muhammadiyah memiliki kontribusi dan
perhatian yang cukup besar dalam dinamika kehidupan masyarakat
Indonesia. Dalam rangka mencapai tujuan Muhammadiyah untuk
menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud
masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Persyarikatan Muhammadiyah
telah menempuh berbagai usaha meliputi bidang dakwah, sosial,
pendidikan, ekonomi, politik, dan sebagainya, yang secara operasional
dilaksanakan melalui berbagai institusi organisasi seperti majelis, badan,
dan amal usaha yang didirikannya. Salah satunya adalah Muhammadiyah
Pujotomo, yang memberikan kontribusi langsung pada para peserta didik
dalam menuntut ilmu.
Keberhasilan dan kelancaran suatu kegiatan diperlukan sarana
penunjang yang lengkap, perencanaan yang matang dan pembagian tugas
yang jelas. Agar semua hambatan yang mungkin timbul dapat dikurangi
semaksimal mungkin diperlukan pengawasan dan pembinaan yang baik
disertai rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi dari semua aparat
pelaksana.

II. Lampiran

Anda mungkin juga menyukai