Supply, Demand, and Government Policies

Price Controls → restrictions set in place and enforced by governments, on the prices
that can be charged for goods and services in a market.

Contoh:
1. Pemerintah menetapkan batas atas dan batas bawah tarif tiket kereta dan pesawat
→ Mengapa ada batas atas? Biar tidak kemahalan bagi konsumen
→Mengapa ada batas bawah? Biar maskapai bisa menutupi biaya dasar atau basic safety
cost.
2. Upah Minimum/Minimum Wage.
→ Melindungi para buruh
→ Beda-beda tiap daerah
→ Memastikan bahwa individu dapat mempertahankan standar hidup tertentu

Kebijakan Moneter
→ Berotoritas adalah Bank Indonesia.
→ Ada makro prudential & mikro prudential

Keuntungan Price Controls

→ Controlling how prices are set keeps companies from developing monopolies.
→ mencegah supplier terus menaikkan harga, biar kompetitor bisa memasuki pasar, dan
menghancurkan monopoli yang mengeksploitasi konsumen.

Price Ceiling → BATAS ATAS

Price Floor → BATAS BAWAH

PRICE CEILING
● Harga air putih 4k → Terus pemerintah menetapkan price ceiling 6k (di atas market
equilibrium) (NOT BINDING - Ga berpengaruh)
● Harga air putih 4k → Terus pemerintah menetapkan price ceiling 3k (di bawah market
equilibrium) (BINDING - berpengaruh, soalnya terpaksa dijual lebih murah dr 4k)
PRICE FLOOR
● Harga air putih 4k → Terus pemerintah menetapkan price floor 2k (di bawah market
equilibrium) (NOT BINDING - Ga berpengaruh)
● Harga air putih 4k → Terus pemerintah menetapkan price floor 5k (di atas market
equilibrium) (BINDING - berpengaruh, soalnya dijual lebih mahal dr 4k)

How tax effect the market?

→ Buyers pay more
→ Sellers receive less
Effect on Seller (Supply curve shifts left)

- Higher equilibrium price

- Lower equilibrium quantity

Effect on Buyer (Demand curve shifts right)

- Lower equilibrium price

- Lower equilibrium quantity

Yang menanggung pajak lebih besar, yang sifatnya inelastis

Disini yang inelastis yg demand

Jd buyer menanggung pajak
lebih besar