Dosen Pengampu :
Disusun Oleh:
MILA (20232205059)
MAKASSAR
2023
DAFTAR ISI
1
KATA PENGANTAR............................................................................................................
DAFTAR ISI...........................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................................
B. Rumusan Masalah.........................................................................................5
C. Tujuan ..........................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................................6
A. Kesimpulan..................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA
KATA PENGANTAR
2
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
membahas aspek yang sangat penting dalam dunia teknologi modern, yaitu Cloud
Dalam perjalanan makalah ini, kita kan mengupas berbagai aspek dasar
(iaaS) platform as a server (paaS), dan software as a service (saaS). Selain itu saya
akan mengulas manfaat yang dapat yang dapat diperoleh dari penerapan Cloud
kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan inspirasi dalam
penyusunan makalah ini. Semoga makalah ini memberikan kontribusi positif bagi
pemahaman kita bersama. Terima kasih atas perhatian dan waktu yang telah
diberikan.
Penulis
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada era digital ini, perubahan paradigma dalam dunia teknologi
sumber daya komputasi. Salah satu terobosan terkini yang mincul sebagai piler
utama tranformasi ini adalah teknologi cloud computing. Latar belakan makalah
ini muncul sebagai tanggapan terhadap pergeseran signifikan ini dalam cara
yang tepat dengan menyajikan paradigma layanan yang dapat akses melalui
bisnis dengan lebih cepat, dengan mengoptimalkan biaya inftastuktur IT. Selain
itu yeknologi ini juga membuka peluang baru dalam mengembangkan dan
daya komputasi yang sebelumnya sulit diakses. Namun, dibalik potensi besar
ketersediaan layanan.
4
esensial untuk memastikan penerapannya yang sukses dan berkelanjutan. Dalam
konteks ini, makalah ini berusaha untuk menyajikan analisis mendalam tentang
memberikan konstibusi pada pemahaman yang lebih baik tentang peran dan
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
Menjelaskan pengerian dan fungsi dari Cloud Computing serta cara kerjanya.
5
BAB II
PEMBAHASAN
pengguna atau client seperti desktop, komputer tablet, notebook, komputer tembok,
berbasis Internet (awan). Awan (cloud) adalah metefora dari internet, sebagaimana
Komputasi awan (Cloud Computing) adalah suatu konsep umum tren teknologi
terbaru lain yang dikenal luas mencakup SaaS, Web 2.0 dengan tema umum berupa
Sebagai contoh, Google Apps menyediakan aplikasi bisnis umum secara daring yang
diakses melalui suatu penjelajah web dengan perangkat lunak dan data yang
tersimpan di server.
kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan (as a service),
sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet (di dalam awan) tanpa
mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap
6
infrastruktur teknologi yang membantunya.
dengan besaran yang lebih efisien akibat adanya cloud computing,dan Ini
membuat para pengguna (user) bebas berkreasi dan tidak perlu menyediakan
untuk dapat memiliki sebuah sistem, karena semuanya sudah disediakan secara
virtual. Disaat ini kebutuhan akan pemakaian pemeliharaan dan keamanan sistem
ataupun organisasi tidak memiliki sumber daya yang besar untuk membeli sistem
besar Cloud Computing akan menjadi pilihan pertama dan kemungkinan besar
(perusahaan / organisasi) hanya menyewa layanan atau jasa dari penyedia Cloud
Computing. Seperti sudah dijelaskan sebelumnya dengan Cloud Compuitng ini dapat
lebih baik.
Dalam hal ini investasi yang besar bagi sebuah perusahaan atau
organisasi akan berubah menjadi suatu sistem operasional yang mudah dikelola,
bahkan penyedia jasa seperti Software as a Service (SaaS) yand ada di Cloud dapat
menawarkan harga yang sangat rendah karena faktor ekonomi. Dengan Cloud
7
Computing kita tidak perlu lagi dikuatirkan dengan adanya kompleksitas Teknologi
saat ini. Perusahaan dan organisasi yang dalam usahanya menggunakan Teknologi
Informasi tidak perlu takut dengan hal-hal yang dapat mengancam keamanan sistem
informasi mereka dan bahkan dalam hal peng-updatetan suatu Teknologi atau
aplikasi yang dipakai, karena semuanya itu bisa diserahkan kepada penyedia layanan
Business‖ bagi sebuah perusahaan tapi sebaliknya jadikan-lah Cloud Computing ini
sebagai ―Support Business‖, prinsip ini yang benar karena Cloud Computing
sebagai penunjang suatu perusahaan dalam mengelola sistem informasi yang ada
di perusahaan tersebut dengan maksud dan tujuan untuk kelangsungan bisnis dari
2. Accessibility - Akses data dan aplikasi melalui internet dari mana saja.
Mengurangi Biaya
konstan.
dengan vendor pihak ketiga, dan juga penyedia dipublikasikan padam telah
penting untuk mempertimbangkan baik manfaat dan risiko dari Cloud Computing.
Sebagai contoh, data-kerugian yang mungkin baik itu dalam Cloud Computing dan
8
Computing akan memiliki lebih banyak sumber daya yang tersedia dengan cepat
memberikan dampak lebih ekonomis dan sumber daya IT yang digunakan lebih
efisien, saat aplikasi bisnis dioperasikan dalam suatu lingkungan. Jasa Cloud adalah
memberikan aplikasi dan layanan dari mana saja ke pelanggan apapun, pada
perangkat apapun. Sebuah pergeseran yang terjadi dengan komputasi awan yang
membentang di alam teknologi dan bisnis, sebuah pergeseran yang dramatis akan
dapat dilakukan lebih efisien oleh karena dilakukan oleh pihak ketiga, apakah
mereka merupakan inti atau bukan inti dengan bisnis anda, adalah sebuah model
bisnis yang umum dan merupakan layanan yang bisa menguntungkan anda.
computing. Akan sangat membingungkan bagi kita para pengguna untuk memastikan
bahwa layanan yang akan kita dapatkan adalah cloud computing atau bukan. Untuk
mudahnya, dari semua definisi yang ada, dapat diintisarikan bahwa cloud computing
1) On-Demand Self-Services
melalui mekanisme swalayan dan langsung tersedia pada saat dibutuhkan. Campur
tangan penyedia layanan adalah sangat minim. Jadi, apabila kita saat ini
9
membutuhkan layanan aplikasi CRM (sesuai contoh di awal), maka kita harus dapat
mendaftar secara swalayan dan layanan tersebut langsung tersedia saat itu juga.
Sebuah layanan cloud computing harus dapat diakses dari mana saja, kapan
saja, dengan alat apa pun, asalkan kita terhubung ke jaringan layanan. Dalam contoh
layanan aplikasi CRM di atas, selama kita terhubung ke jaringan Internet, saya harus
dapat mengakses layanan tersebut, baik itu melalui laptop, desktop, warnet,
3) Resource Pooling
Sebuah layanan cloud computing harus tersedia secara terpusat dan dapat
membagi sumber daya secara efisien. Karena cloud computing digunakan bersama-
sama oleh berbagai pelanggan, penyedia layanan harus dapat membagi beban secara
4) Rapid Elasticity
bertambah, maka kita harus dapat menambah user untuk aplikasi CRM tersebut
dengan mudah. Begitu juga jika pegawai berkurang. Atau, apabila kita menempatkan
sebuah website berita dalam jaringan cloud computing, maka apabila terjadi
peningkatkan traffic karena ada berita penting, maka kapasitas harus dapat dinaikkan
dengan cepat.
5) Measured Service
nantinya akan digunakan dalam proses pembayaran. Harap diingat bahwa layanan
cloud computing dibayar sesuai penggunaan, sehingga harus terukur dengan baik.
10
D. Sistem Kerja Cloud Computing
menjadi dua bagian: ujung depan dan ujung belakang. Mereka terhubung satu sama
lain melalui jaringan, biasanya adalah Internet. Ujung depan adalah sisi pengguna
komputer (user), atau klien (client), melihat. Bagian belakang adalah “cloud” bagian
dari sistem.
(atau jaringan komputer) dan aplikasi yang diperlukan untuk mengakses sistem
komputasi awan. Tidak sistem komputasi awan semua memiliki antarmuka pengguna
yang sama. Layanan seperti Web-based e-mail program memanfaatkan browser Web
yang ada seperti Internet Explorer atau Firefox. Sistem lain memiliki aplikasi unik
yang menyediakan akses jaringan untuk klien. Di ujung belakang sistem adalah
berbagai komputer, server dan sistem penyimpanan data yang menciptakan “cloud”
dari layanan komputasi. Secara teori, sebuah cloud computer system dapat mencakup
hampir semua program komputer yang dapat anda bayangkan, dari data pengolahan
hingga video game. Biasanya, setiap aplikasi akan memiliki server khusus nya sendiri.
permintaan client untuk memastikan semuanya berjalan lancar. Sistem ini mengikuti
seperangkat aturan yang disebut protokol dan menggunakan jenis khusus dari
komputer untuk berkomunikasi satu sama lain. Sebagian besar, server tidak berjalan
pada kapasitas penuh. Itu berarti ada kekuatan pemrosesan yang hasil buangannya
tidak terpakai. Maka akan memerlukan sebuah cara. Teknik ini disebut virtualisasi
11
E. Jenis layanan yang Disediakan Cloud Computing
Secara umum, layanan Cloud Computing dibagi menjadi tiga tingkat, yaitu
1. Infrastructure as Service
Hal ini meliputi seluruh penyediaan infratruktur IT seperti fasilitas data center,
storage, server, grid untuk virtualized server, dan seluruh komponen networking
yang ada didalam sistem cloud yang dikelola pihak ketiga. Sebagai pengguna,
Pelanggan hanya perlu login ke sebuah interface yang disiapkan oleh provider dan
kapasitas yang dipakai, pelanggan tidak perlu menunggu lama untuk dapat
Ada kasus ketika konfigurasi yang disediakan oleh penyedia PaaS tidak
memerlukan konfigurasi server yang unik dan tidak dapat dipenuhi oleh penyedia
PaaS. Untuk keperluan seperti ini, kita dapat menggunakan layanan cloud
hanya menyediakan sumber daya komputasi seperti prosesor, memori, dan storage
yang sudah tervirtualisasi. Akan tetapi, penyedia layanan tidak memasang sistem
Jadi, layanan IaaS dapat dilihat sebagai proses migrasi server-server kita
12
dari on-premise ke data center millik penyedia IaaS ini. Para vendor cloud
computing lokal rata-rata menyediakan layanan model IaaS ini, dalam bentuk
2. Platform-as-a-service
terjadi, suatu aplikasi software yang sifatnya package tidak dapat memenuhi
kebutuhan proses bisnis kita. Demikian pula dengan SaaS, di mana aplikasi yang
ditawarkan sebagai layanan tidak sesuai dengan proses bisnis kita. Nah, pada
skenario ini, kita dapat menggunakan jenis layanan yang disebut Platform as a
Service (PaaS).
Pada PaaS, kita membuat sendiri aplikasi software yang kita inginkan,
termasuk skema database yang diperlukan. Skema itu kemudian kita pasang
(deploy) di server-server milik penyedia jada PaaS. Penyedia jasa PaaS sendiri
13
operasi di atasnya. Alhasil, kita sebagai pengguna hanya perlu memasang aplikasi
Singkatnya, dengan PaaS, kita membangun aplikasi kita sendiri di atas layanan
PaaS tersebut. Adapun contoh vendor penyedia layanan Paas adalah Microsoft
3. Software-as-a-service
pihak ketiga, sehingga dapat diakses melalui jaringan oleh setiap pelanggan. Anda
tidak perlu melakukan deployment aplikasi dari awal, tidak perlu membayar lisensi
Anda butuhkan. Anda cukup membayar aplikasi sesuai dengan penggunaan per
user yang dibayar secara rutin dengan mekanisme OPEX. Karena aplikasi ini
berbasis web, maka Anda hanya butuh koneksi internet dan sebuah browser untuk
Zoho.com, dengan harga yang sangat terjangkau, menyediakan layanan SaaS yang
cukup beragam, mulai dari layanan word processor seperti Google Docs, project
seperti yang diberikan oleh Xero.com dan masih banyak lagi. IBM dengan
14
masih sangat sedikit yang mau ber investasi untuk menyediakan layanan saat ini.
Sebenarnya kita sudah akrab dengan layanan cloud computing melalui Yahoo
Mail, Hotmail, Google Search, Bing, atau MSN Messenger. Contoh lain yang
cukup populer adalah Google Docs ataupun Microsoft Office Web Applications
yang merupakan aplikasi pengolah dokumen berbasis internet. Di dunia bisnis, kita
layanan aplikasi CRM. Di sini, perusahaan tidak perlu setup hardware dan software
CRM, kita bisa menggunakan aplikasi CRM kapan dan dari mana saja melalui
internet. Kita tidak perlu melakukan investasi server maupun aplikasi. Kita juga
akan selalu mendapat aplikasi terbaru jika terjadi upgrade. Intinya, kita benar-benar
Dengan kata lain, pay as you go, pay per use, per seat. Nah, semua
layanan ini, dimana suatu aplikasi software tersedia dan bisa langsung dipakai oleh
15
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
1. Inti gagasan
Gagasan penggunaan Cloud Computing ini pada dasarnya meliputi sejarah awal
penggunaan sistem cloud computing, sistem kerja yang ada pada cloud computing, serta
kelebihan yang terdapat pada cloud computing. Cloud computing menjadi jawaban dari
masalah ketidak praktisannya membawa storage devices kemanapun anda pergi. Dengan
adanya sistem Cloud Storage yang berbasis storage online anda dapat membawa pekerjaan
anda dengan mudah kemanapun anda inginkan, asalkan terdapat jaringan internet maka kita
dapat mengakses data tersebut kapan saja, karena telah data kita telah tersimpan secara digital
pada Cloud Storage.Sistem ini dapat menunjang mobilitas kita dalam membawa data.
Gagasan cloud computing pada masa yang seperti ini, merupakan suatu solusi cerdas
dimana saat ini kebutuhan manusia akan data dalam bentuk digital semakin banyak. Cloud
pekerjaan mereka dengan mudah tanpa harus mengeluarkan biaya untuk membeli sebuah
device storage, karena data mereka akan disimpan secara online dalam cloud storage, dimana
data akan disimpan dalam satu server online. Dengan begini, pekerjaan manusia akan
16
menjadi semakin mudah, dengan kita menyimpan data pekerjaan di salah satu server cloud
storage, maka kita tidak perlu khawatir lagi ketika kita lupa untuk membawa storage device
kita, karena data pekerjaan tidak hanya akan disimpan pada storage devices yang kita miliki,
namun kita dapat menyimpan data pekerjaan dalam cloud storage yang akan memudahkan
kita ketika membawa data tersebut, dan data tersebut akan aman.
Cloud storage akan diminati oleh banyak masyarakat dunia karena kebutuhan manusia
akan data semakin meningkat, dan manusia butuh sesuatu yang lebih praktis, maka dengan
17
DAFTAR PUSTAKA
18