Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Opsi Mata Uang & Ulasan Lengkapnya

Pengertian Opsi Mata Uang

Apakah yang dimaksud dengan currency option? Secara sederhana, pengertian opsi mata
uang adalah kontrak perjanjian yang diberikan kepada pembeli, hak (bukan kewajiban) untuk
membeli atau menjual mata uang tertentu. Jual / beli mata uang tersebut dengan nilai tukar
tertentu dan sebelum tanggal yang ditentukan. Karena hak tersebut, premi dibayarkan kepada
penjual yang jumlahnya beragam tergantung dari jumlah kontrak, jika opsi dibeli di bursa. Atau,
sejumlah nominal opsi jika dilakukan di pasar sekunder. Opsi mata uang ini adalah salah satu
metode paling umum bagi individu, perusahaan, lembaga keuangan dalam rangka melakukan
lindung nilai terhadap pergerakan yang berpotensi merugikan dalam nilai tukar.

Penjelasan Lebih Rinci Tentang Opsi Mata Uang

Setelah mengetahui tentang pengertian opsi mata uang tersebut, tentu kita perlu memahami
aspek-aspek yang berkaitan tentangnya. Seorang investor dapat melakukan proteksi nilai
terhadap risiko mata uang asing dengan melakukan currency call / put.

Ada 2 jenis opsi utama, put dan call, yaitu:

1. Call Option, yaitu memberikan pemegang hak (bukan kewajiban) dalam membeli aset
underlying di harga tertentu (harga strike), untuk jangka waktu tertentu. Jika saham gagal
dipenuhi di harga strike tersebut sebelum tanggal kadaluarsanya, opsi menjadi kadaluarsa dan
tidak berharga. Investor membeli call ini di saat mereka berpikir bahwa harga saham
underlying akan naik atau menjual call jika harga berpotensi akan jatuh. Menjual opsi disebut
juga sebagai “menulis” opsi.
2. Put Option, yaitu memberikan pemegang hak untuk menjual aset underlying dengan harga
yang ditentukan (harga strike). Penjual (atau penulis) dari put option ini memiliki kewajiban
untuk membeli saham pada harga strike. Put option dapat dilakukan kapan pun sebelum
opsinya berakhir. Investor melakukan put jika mereka berpikir bahwa harga saham dari
sekuritas underlying akan jatuh, atau menjualnya jika mereka berpikir harga akan naik.
Pembeli put option – mereka yang melakukan “long” – adalah pembeli spekulatif yang
mencari leverage atau asuransi dalam rangka melindungi posisi buy-nya di saham untuk jangka
waktu yang dicakup oleh opsi. Sebaliknya, penjual put option mengharapkan pasar untuk
bergerak ke atas (setidaknya tetap stabil). Skenario terburuk bagi penjual put option adalah
perputaran pasar ke bawah. Keuntungan maksimal dibatasi oleh put premium yang diterima dan
tercapai ketika harga underlying berada di harga strike atau di atasnya saat opsi kadaluarsa.
Kerugian maksimal tidak terbatas bagi penjual opsi put.

Dasar Pengertian Opsi Mata Uang

Opsi harga memiliki beberapa komponen. Harga strike adalah tingkatan saat pemilik opsi
dapat membeli mata uang jika investor melakukan pembelian call, atau menjualnya jika investor
membeli put. Di tanggal berakhirnya opsi, atau yang disebut sebagai tanggal jatuh tempo, harga
strike dibandingkan dengan kurs mata uang saat itu. Bergantung pada jenis opsinya dan dimana
kurs tersebut diperdagangkan, terkait dengan strike, opsi bisa dilakukan atau berakhir tidak
berguna. Jika opsi kadaluarsa pada uang, opsi mata uang merupakan pembayaran tunai. Jika opsi
kadaluarsa habis, uang tersebut akan berakhir sia-sia.

Contoh Kasus Opsi Mata Uang

Misalkan, seorang investor berpandangan bullish terhadap Euro dan percaya bahwa mata
uang tersebut akan meningkat terhadap dolar AS. Investor membeli opsi call mata uang Euro di
harga strike $115, karena harga mata uang dikutip 100 kali nilai tukarnya. Saat investor membeli
kontrak, kurs spot Euro setera dengan $110. Asumsikan harga spot Euro pada tanggal kadaluarsa
adalah $118. Akibatnya, opsi mata uang disebut telah habis masa berlakunya. Oleh karena itu,
profit investor sebesar $300 (100 x ($ 118 – $ 115), dikurangi premi yang dibebankan untuk opsi
mata uang.

Sumber :

https://www.portalinvestasi.com/pengertian-opsi-mata-uang/

Anda mungkin juga menyukai