Anda di halaman 1dari 5

PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN DANA HIBAH


DARI PEMERINTAH PROVINSI BANTEN
TAHUN ANGGARAN 2019

*
*

Pengda Provinsi Banten


I. LATAR BELAKANG

Konstitusi dasar kita yang yang tertuang dalam UUD 1945 pasal 28E, dengan tegas mengatur
hak warga Negara untuk berkumpul dan berserikat, dimana bunyi pasal tersebut "Setiap
orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat."

Sebagai bagian dari masyarakat Indonesia, yang terhimpun dalam suatu wadah
jurnalistik sebagaimana diatur dalam UU Nomor 40 tahun 1999 Tentang Pers, maka
kami yang tergabung dalam Ikatan Jurnalistik Televisi Indonesia (IJTI) Pengurus Daerah
Banten, menjadi bagian yang tidak terhindarkan dalam proses mewarnai pembangunan di
Banten khususnya dan Indonesia pada umumnya.

Hak publik untuk mendapatkan informasi agar mengetahui segala sesuatu di masa sekarang
ini, sudah menjadi trend yang tidak bisa dihindari. Hak untuk mendapatkan informasi kini
mulai berkembang secara massive dan cepat, melalui berbagai macam sarana prasarana,
mulai dari informasi yang di tuangkan dalam bentuk televisi, online, Koran dan media sosial.

Dalam konteks tersebut, jurnalis harus mampu menjadi garda terdepan untuk menyuarakan
dan menyalurkan informasi kepada masyarakat, terutama jurnalis yang tergabung dalam
Ikatan Jurnalis Telivisi Indonesia (IJTI), menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam
menginformasikan setiap moment dan peristiwa yang akan dan sedang terjadi.

Media tidak hanya menjadi alat penyaji informasi yang harus disampaikan ke publik. Dalam
bentuk berita misalnya, masyarakat berhak tahu apa yang dihasilkan dari sebuah produk
pemberitaan. Selain itu, masyarakat juga bisa menjadi alat kontrol dari kebijakan dan
jalannya roda pemerintahan dari tingkat pusat hingga daerah, melalui pemberitaan yang
tersampaikan.

Salah satu media publik yang jejaringnya sangat luas dan gamblang di hadapan masyarakat
adalah televisi (media audio visual), menjadi salah satu garda terdepan dalam konteks
pemberitaan dan alat kontrol seperti yang diinginkan publik. Karena kehadirannya begitu
dekat dengan masyarakat, televisi seakan menjadi cermin, bahkan memindahkan peristiwa di
seantero dunia di hadapan kita.

Di Banten, kami para pekerja yang bergelut di media televisi sengaja membentuk wadah
Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) provinsi Banten pada akhir November 2010 lalu.
IJTI Banten merupakan salah Pengurus Daerah dari IJTI Pusat, yang keberadaannya secara
nasional telah didirikan sejak tahun 1998 lalu. Dengan kata lain, pengurus IJTI yang ada di
Banten merupakan kepanjangan tangan kepengurusan DPP IJTI Pusat.

Dalam musyawarah pengurus daerah (musda) IJTI Banten ke 3 yang dilakukan di Hotel
Ledian Banten, telah ditunjuk kepengurusan resmi periode 2017-2020 dan disyahkan melalui
Surat Keputusan Pengurus IJTI Pusat. Selain melahirkan kepengurusan IJTI Banten, kami
pengurus yang tersusun juga membuat beberapa agenda program kerja, serta kebijakan untuk
menjalankan roda organisasi profesi sesuai yang diamanatkan dalam Musyawarah Daerah
tersebut.

Adapun program kerja dan susunan kepengurusan periode 2017 – 2020 dan anggota IJTI
Banten terlampir dalam satu bundle lampiran proposal ini. Dimana arah kebijakan secara
global keberadaan IJTI Banten di masa bakti ini menitikberatkan pada eksistensi
kelembagaan, serta meningkatkan kualitas sumber daya jurnalistik televisi dalam
menjalankan profesi yang digelutinya, serta memberikan pelatihan kepada pelajar dan
mahasiswa serta masyarakat umum.

Terlebih pada tahun 2018 ini menjadi tahun yang sangat krusial bagi eksistensi jurnalis dalam
menjalankan tugas tugasnya. Tuntutan profesionalisme serta independensi menjadi suatu
keharusan. Mengingat tahun 2018 merupakan awal tahun politik. Jurnalis dan media
memiliki peran penting dalam mengawal proses demokrasi yang tengah
berlangsung.

Oleh karena itu, kami pengurus IJTI Banten bertekad untuk meningkatkan kualitas lebih baik
lagi. Tidak hanya memperbanyak pengayaan pengetahuan bagi peningkatan keterampilan
jurnalistik televisi.

Besar harapan kami, Proposal Rencana Kegiatan dan Rancangan Anggaran Belanja (RAB)
IJTI tahun 2019, yang kami buat dengan sesungguh-sungguhnya ini diperhatikan.
Sebelumnya kami ucapkan terima kasih.

II. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan dari gambaran Proposal Rencana Kegiatan dan Rancangan Anggaran
Belanja (RAB) yang dibuat pengurus IJTI Banten, agar pengurus maupun stakeholder
memahami, bahwa Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Banten sudah berdiri dan akan
menjalankan aktivitas kegiatan sebagaimana organisasi profesi lainnya. Pembinaan dan
peningkatan kualitas sumber daya manusia akan menjadi prioritas utama dari agenda
keberadaan IJTI di Banten.

III. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

Sesuai dengan yang diamanatkan Musda ke-3 IJTI, kami pengurus telah membuat beberapa
agenda program kerja, serta kebijakan untuk menjalankan roda organisasi profesi. Agenda
program kerja yang diamanatkan dalam Musda ke-3 adalah sebagai berikut :

Pembelian Rumah untuk Sekretariat

Organisasi tidak dapat berjalan dengan baik dan jauh dari ideal, jika tidak memiliki
sekretariat. Sekretariat merupakan salah satu hal penting untuk menjalankan segala fungsi
administrasi dan kesekretariatan. Oleh karena itu, dalam proposal ini kami mengajukan untuk
membeli rumah sebagai sekretariat.

Pengembangan Organisasi

Sesuai dengan arah kebijakan secara global, keberadaan IJTI Banten di masa bakti ini
menitikberatkan pada eksistensi kelembagaan dan kaderisasi. Sehingga kami menganggap
perlu adanya pelatihan dalam rangka mengantisipasi tantangan di jaman milenial ini.

Hukum dan Advokasi

Kasus kekerasan terhadap jurnalis masih terbilang tinggi. Dari kasus kekerasan tersebut,
kekerasan fisik masih dominan dialami jurnalis. Untuk mengantisipasi agar tidak terulang,
literasi media bagi kesadaran masyarakat dan pemerintah atau lembaga lainnya adalah salah
satu cara mencegah kekerasan terhadap jurnalis. Disamping itu, pelatihan media safety
merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pemahaman jurnalis, agar dalam melakukan
tugasnya berpedoman kepada keamanan dan keselamatan.

Meningkatkan Kompetensi Anggota

Kompetensi menjadi kebutuhan mutlak bagi setiap jurnalis televisi. Kompetensi ini termasuk
di dalamnya integritas jurnalis dalam melaksanakan tugasnya. Kegiatan Uji Kompetensi ini
untuk meingkatkan pemahaman pentingnya membangun kualitas dan kompetensi jurnalis
televisi.
Selain Uji Kompetensi Jurnalis Televisi (UKJ TV), Pengda IJTI Banten perlu melaksanakan
pelatihan peliputan Pemilu, karena pada tahun 2019 ini menjadi tahun yang sangat krusial
bagi eksistensi jurnalis dalam menjalankan tugas tugasnya. Tuntutan profesionalisme serta
independensi menjadi suatu keharusan.

Program kerja Pengda IJTI Banten berikutnya, Tak lepas dari upaya peningkatan sdm, Salah
satu upayanya yakni, bagaimana para jurnalis televisi di Banten memiliki pemahaman dalam
mengeksplore destinasi wisata, melalui pelatihan atau workshop. Agar Banten menjadi tujuan
wisata kelas dunia.

Kemudian sebagai tolak ukur keberhasilan dari upaya peningkatan kualitas sdm, khususnya
anggota IJTI Banten, perlu adanya kompetisi, melalui lomba film pendek dengan tema
kehidupan sosial atau human interest yang menginspirasi. Tema yang dipilih yakni terkait
bidang pendidikan, seni dan budaya, maupun kesehatan. Peserta selain dari anggota IJTI
banten, juga melibatkan pelajar, mahasiswa maupun masyarakat umum.

IV. RENCANA ANGGARAN BIAYA

Rencana Anggaran Biaya organisisasi IJTI Banten sebagai berikut.

NO KEGIATAN ESTIMASI BIAYA JUMLAH

I. KESEKRETARIATAN
1 Beli Tempat/Lokasi untuk Sekretariat 1000.000.000,-
Jumlah 1000.000.000,-
II. BIDANG ORGANISASI
1. Rapat Kerja Daerah (Rakerda) 50.000.000,-
2. Mengikuti Kegiatan IJTI Pusat 50.000.000,-
Jumlah 100.000.000,-
III. BIDANG HUKUM DAN ADVOKASI
1. Diskusi Publik Advokasi Pers 50.000.000,-
2. Pelatihan Media Safety 50.000.000,-
Jumlah 100.000.000,-
IV. BIDANG KOMPETENSI
1. Seminar peran IJTI mendorong Banten sebagai 50.000.000,-
tujuan wisata kelas dunia
2. Pelatihan Peliputan Pemilu bagi anggota IJTI 50.000.000,-
3. Melaksanakan Uji Kompetensi Jurnalis Televisi 100.000.000,-
(UKJ TV)
4. Menggelar lomba Film Pendek “IJTI Award” 100.000.000,-
Jumlah 300.000.000,-
Grand Total 1.500.000.000,-

Terbilang : Satu Miliar Lima Ratus Juta Rupiah

V. PROFIL ORGANISASI
Di Banten, kami para pekerja yang bergelut di media televisi sengaja membentuk wadah
Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) provinsi Banten pada akhir November 2010 lalu.
IJTI Banten merupakan salah Pengurus Daerah dari IJTI Pusat, yang keberadaannya secara
nasional telah didirikan sejak tahun 1998 lalu. Dengan kata lain, pengurus IJTI yang ada di
Banten merupakan kepanjangan tangan kepengurusan DPP IJTI Pusat.
Sampai saat ini jumlah anggota yang tergabung dalam organisasi IJTI Provinsi Banten
mencapai 100 anggota. Mereka merupakan jurnalis televisi yang berada di delapan Wilayah
Kabupaten/Kota. Yakni Kota Serang, Kabupaten Serang, Cilegon, Pandeglang, Lebak, Kota
Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.

Kepengurusan IJTI Provinsi Banten periode 2017-2020 ditunjuk dalam musyawarah


pengurus daerah (musda) IJTI Banten ke-3 yang dilaksanakan di Hotel Le Dian Kota Serang,
kemudian disyahkan melalui Surat Keputusan Pengurus IJTI Pusat. (Susunan Pengurus dan
SK terlampir)

Visi dan Misi


Adapun visi IJTI yakni Mewujudkan masyarakat madani melalui kemerdekaan pers yang
mendidik, mencerdaskan dan bertanggung jawab

Misi
Mewujudkan korp jurnalis televisi Indonesia yang mandiri, bebas dan bertanggung jawab
Mewujudkan jurnalis televisi yang memiliki kemampuan profesional, serta kesetiakawanan
profesi dan hidup dalam kesejahteraan jasmani dan rohaniah
Merawat dan mengembangkan profesionalisme jurnalis televis

VI. PENUTUP

Akhirnya, kami pengurus IJTI Banten mengucapkan terima kasih dengan ketulusan dan
partisipasinya. Besar harapan kami agar proposal permohonan Hibah Tahun 2019 tersebut,
diperhatikan untuk kesuksesan organisasi kewartawanan yang kami jalankan.

Pengurus Daerah Banten Ikatan Jurnalis Televisi (IJTI)


Periode 2017 – 2020

A Ferri Setiawan Mahesa Apriandi


Ketua Sekretaris

Anda mungkin juga menyukai