l k

(3)
Anggota Kelompok
1.? Mamah Rohimah (235139047)
2.? Talzha Dewi? Puspita (235139042)
3.? Shintya Maulani (235139046)
4.? Nurul? Dwi? Atika? (235139049)
5.? Kurniawaty (235139048)
6. ⁠ W idyastuti zakia (235139050)
7.? Achmad riski darmawan (235139044)
8.? Fitriyani (235139043)
Pengurusan SIPP
Praktek mandiri
perawat
 pengertian ?
berdasarkan UU? no? 38? tahun 2014? tentang keperawatan
,? Praktik Keperawatan adalah pelayanan yang?
diselenggarakan oleh? Perawat dalam bentuk Asuhan
Keperawatan.? Praktik Keperawatan madiri yang? dimaksud
adalah Tindakan? mandiri perawat professional? melalui
kerja sama yang? bersifat kolaborasi dengan klien dan?
tenaga Kesehatan? lainnya dalam memberikan asuhan
keperawatan secara komprehensif dan? dilandasi keilmuan
khusus,? pengambilan Keputusan? dan? keterampilan perawat
berdasarkan aplikasi ilmu sesuai lingkup kewenangan dan?
tanggung jawab
 praktik mandiri perawat
berasaskan

1.? Perikemanusiaan 5.? Keadilan

2.? Nilai? ilmiah 6.? Perlindungan
3.? Etika? dan? 7.? Kesehatan? dan?
profesionalitas keselamatan? pasien
4.? Manfaat
 Tujuan praktik mandiri
perawat :
1.? Mewujudkan bentuk praktik mandiri perawat yang? ? ? ? ?
professional
2.? Meningkatkan dan? mempertahankan mutu pelayanan
keperawatan yang? diberikan oleh? perawat
3.? Mengoptimalkan Tingkat? kemandirian klien dan? keluarga
4.? Meminimalkan akibat yang? ditimbulkan dari masalah
Kesehatan? yang? dialami klien dan? keluarga
 Persyaratan untuk mendapatkan izin
praktik mandiri perawat generalis dan
spesialistik

1. Perawat generalis

1. Ners dengan pengalaman klinik minimal 2 tahun + BTCLS/

emergency nursing
2. DIII Keperawatan dengan pengalaman klinik minimal 5
tahun + BTCLS/ emergency nursing
3. Memiliki NIRA PPNI yang aktif
2. Perawat spesialistik

1. Ners? spesialis+BTCLS
2. Memiliki STR? perawat yang? masih
berlalu
3. Memiliki NIRA? PPNI? yang? aktif.?
 Ketentuan ?
5.? ? SIPP? dapat diberikan kepada perawat

paling? banyak untuk 2? tempat.

1. Izin diberikan dalam bentuk SIPP.
6.? ? SIPP? masih berlaku apabila STR? masih
2. SIPP? diberikan dalam bentuk tertulis oleh?
berlaku dan? perawat perawat berpraktek
pemerintah kabupaten/kota.
3. Pemerintah dhanya berlalu hanya di? satu ditempat sebagaimana tercantum dalam

tempat praktekaerah kabupaten/kota memberikan SIPP.

SIPP? atas rekomendasi pejabat Kesehatan? yang?
berwewenangan dikabuppaten/kota tempat perawat
menjalankan prakteknya
4. SIPP? hanya berlaku disatu tempat praktek
7.? ? SIPP? tidak berlaku apabila dicabut
berdasarkan ketentuan peraturan
perundang-undangan,? habis masa?
berlakukanya atas permintaan perawat

atau perawat meninggal dunia.

 Prosedur pendaftaran baru ?
1. Menginput Fomulir Izin Praktik Perawat (praktik perorangan) secara elektronik melalui
jakevo.jakarta.go.id
2. Identitas permohonan/penanggung jawab (Scan asli) WNI : Kartu Tanda Penduduk (e-KTP)
3. Jika dikuasakan
Surat kuasa diatas kertas bermaterai sesuai peraturan yang berlaku dan e-KTP orang yang diberi kuasa
4. Izin sarana:
a. Izin operasional/sertifikat standar yang telah diverifikasi untuk sarana kesehatan perpanjang
b. NIB dan sertifikat standar belum terverikasi untuk sarana kesehatan baru
5. Pesetujuan tetangga (kiri, kanan, depan, belakang)
6. Surat penytaaan memiliki tempat kerja atau praktik dipraktik mandiri (bermaterai sesuai peraturan yang
berlaku)
7. Surat pernyataan akan mentaati peraturan yang berlakudan melaksanakan etika profesi (bermaterai sesuai
peraturan yang berlaku)
8. Surat tanda registrasi (STR) yang masih berlaku (scan yang dilegalisasi), jika e-STR (lampiran scan asli)
9. Sertifikat penidikan dan pelatihan keperawatan khusu yang di selenggarakan oleh institusi pendidikan
nasional atau organisasi profesi terkait yang diakui oleh pemerintah, disesuaikan dengan jenis pelayanan (scan
asli)
10. Surat keterangan pimpinan, bagi PNS atau POLRI
11. Pas foto berwarna terbaru ukuran 4x6cm sebanyak 3 lembar
12. Foto lokasi tempat praktik (tanpak muka dan tampak dalam)
13. Surat pernyataan kesanggupan pengolaan dan pemantauan lingkungan hidup
Surat izin praktik perawat (SIPP)

pasal 7 :
1.Perawat untuk dapat melakukan praktik keperawatan wajib memiliki SIPP
2.SIPP sebagaimana dimaksut pada ayat (1) diberikan kepada perawat yang
telah memiliki STRP
3.SIPP sebagaimana dimaksut pada ayat (1) dikeluarkan oleh pemerintah daerah
kabupaten/kota
4.SOPP sebagimana dimaksut pada ayat (1) berlaku untuk (1) satu fasilitas
pelayanan kesehatan
5.SIPP sebagaimana dimaksut pada ayat (1) berlaku sepanjang STRP masih
berlaku dan dapat diperpanjang kembali selama memenuhi persyaratan.
h. Doumen yang harus disiapkan :

1) Surat permohonan mendapatkan SIPP

2) Proposal pendirian Praktik Mandiri perawat
3) Fotokopi identitas dan KTA dengan NIRA PPNI yang aktif
4) Pas foto berwarna ukuran 4x6 sebanyak 3 lembar
5) Salinan STR yang masih berlaku dan dilegalisir
6) Fotokopi legalisir ijazah Pendidikan tinggi perawat terakhir dan
sertifikat pelatihan perawat terkait dengan praktik keperawatan
7)Surat pernyataan memiliki tempat praktik atau surat keterangan dari
pimpinan fasilitas pelayanan Kesehatan
 Menurut permenkes pasal 37? tahun 2019? mengenai
Praktik Mandiri Perawat

1. Perawat menyelenggarakan praktik keperawatan mandiri memiliki wewenang :

Menyelenggarakan asuhan keperawatan dibidang Upaya kesehatan peorangan
Menyelenggarakan penyuluhan dan konseling bagi klien
Melaksanakan tugas berdasarkan pelimpahan wewenang
2. Penyelenggaraan praktik keperawatan mandiri sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan sesuai dengan
standar dan kode etik
3. praktik keperawatan mandiri sebagaimana dimaksut pada ayat (1) dilaksanakan ditempat praktik mandiri
perawat.
4. Dalam memberiakn asuhan keperawatan sebagaiman dimaksut pada ayat (1) huruf a, perawat dapat melakukan
penatalaksanaan keperawatan komplementer dan alternatif sesuai dengan kompetensi
5. Pelaksanaan kewewenang keperawatan komplementer dan alternatif pada fasilitas pelayanan kesehatan berupa
tempat praktik mandiri perawat mengikuti ketentuan sebagaimana dimaksut dalam pasal (22) ayat (1) sampai
dengan ayat (5) kecuali ayat (1).
6. Pelaksanaan tugas berdasarkan pelimpahan wewenang dalam penyelenggaraan praktik keperawatan secara
mandiri ditempat praktik mandiri perawat sebagaimana dimaksut pada ayat (1) huruf c, dilakukan berdasarkan
permintaan dikter secara tertulis.
HJ

SAMPAI PADA SAAT INI ADA PERBEDAAN ANTARA UU NO.

38 DAN OMNI BUSLAW, DALAM PENGURUSAN SURAT IZIN
PRAKTIK MANDIRI PERAWAT.

Narasumber : BUKU PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN

MANDIRI_DPP_PPNI_2015 DAN PERMENKES NO. 26
TAHUN 2019
Pertanyaan (1) Zr. Tri Wahyuni
1. Apakah perawat hanya dapat mengobati pasien
atau memberikan pelayanan lainnya seperti
pemberian obat ?
Jawaban :
Zr. Kurnia : praktik mandiri boleh melakukan
intervensi sesuai level- boleh memberikan obat
bebas terbatas dengan label biru dan hijau-
memberikan askep- melakukan rujukan pasien-
melakukan tindakan gawat darurat
r