Nama : Mohammad Alfan Maulana

NIM : 190521100142
Prodi : SOSIOLOGI
Kelas : 2D

MELAWAN HOAX

Atas berkat rahmad tuhan yang Maha Esa penulis dapat menyelesaikan sebuah
artikel yang terinspirasi dari keadaan masyarakat sekitar yang masih suka tertipu oleh
berita atau informasi palsu (hoax). Penulis berharap artikel ini dapat memberikan
kontribusi erhadap masyarakat dalam memerangi adanya berita atau informasi palsu
(hoax).

Pembuatan artikel yang berjudul “Melawan Hoax” ini dilatar belakangi oleh
pengalaman penulis dimana masyarakat di sekitar penulis masih gampang tertipu
berita hoax. Jadi penulis berharap dari artikel ini supaya bisa diterapkan dalam
masyarakat, khususnya masyarakat sekitar tempat tinggal penulis.

Penulisan artikel ini merupakan sumbangsih penulis untuk memerangi serta

menangkal berita hoax yang selama ini sangat meresahkan masyarakat. Semoga
artikel ini dapat memberikan kontribusi positif terhadap sikap masyarakat dalam
memerangi dan menyikapi berita atau informasi palsu (hoax).

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Hoax adalah berita bohong yang
dibuat dengan tujuan yang jahat. Hoax bukanlah suatu hal yang baru dan sudah
banyak beredar sebelum zaman internet. Seiring pesatnya perkembangan teknologi
informasi membuat penyebaran informasi di internet menjadi semaki cepat dan luas,
terutama melalui media sosial, banyak situs abal-abal dan berita-berita palsu yang
(hoax) yang beredar di masyarakat yang akhirnya membuat masyarakat menjadi
resah. Berkembangnya media sosial memudahkan kita dalam mendapatkan informasi
atau berita terkini yang sedang hangat diperbincangkan. Fasilitas "share" di media
sosial juga mempermudah kita dalam berbagi informasi yang kita dapatkan. Namun
ada juga pihak yang menyalah gunakan kemudahan tersebut dengan menyebarkan
berita palsu atau bohong.
Ada beberapa jenis hoax yang beredar saat ini, seperti hoax Proper yang
artinya berita yang dibuat secara sengaja, dan memiliki maksud untuk menipu orang
dengan beritanya. Selanjutnya ada bentuk hoax dengan judul yang provokatif , berita
benar dalam konteks menyesatkan, maksud dari jenis hoax ini adalah berita benar
yang sudah lama diterbitkan, namun diterbitkan kembali sehingga terkesan kejadian
itu baru saja terjadi.

Sebagai masyarakat yang baik, ketika kita memperoleh suatu berita ataupun
informasi sebaiknya kita harus memeriksa dan mencari tau kebenaran dari berita
tersebut, jangan asal menyebarkan berita yang baru kita dapat, karena bisa jadi berita
yang baru saja kita dapat tersebut merupaka sebuah kebohongan atau sebuah modus
yang digunakan oknum tertentu untuk kepentinganya sendiri. Kita sebenarnya bisa
mengidentifikasi atau menguji keaslian informasi yang kita dapat dengan mengikuti
langkah-langkah berikut.
 1. Cermati judul Artikel
Perhatikan judul dari berita atau informasi yang kita dapat, hati-hati dengan
judul yang provokatif, langkah awal yang bisa kita lakukan yaitu dengan
mencari referensi berita serupa dari situs online resmi, dengan begitu kita
dapat membandingkan isi beritanya dan kita juga dapat menyimpulkan
keaslian dari berita atau informasi yang kita dapat.
2. Cek informasi atau berita yang di terima
Kita bisa melakukan pengecekan menggunakan mesin pencari seperti Google,
untuk memastikan apakah informasi atau berita yang kita terima tersebut
ditulis juga oleh situs berita lain, dan pastikan situs yang menuliskannya
kredibel dan dikenal luas dalam dunia informasi, sehingga kita bisa
memastikan bahwa informasi atau berita tersebut benar apa adanya.
3. Cek gambar
Cek kembali gambar yang memuat berita atau yang ada di dalam berita,
caranya adalah dengan cek gambar tersebut di Google Image. Dengan begitu
kita bisa tahu gambar tersebut memuat tentang kejadian apa dan kapan
kejadian itu terjadi.
4. Cek alamat berita
Pengecekan ini sangat penting untuk dilakukan ubtuk mengetahui apakah
berita atau informasi yang kita terima berasal situs resmi atau tidak, mengingat
banyak sekali situs abal-abal yang kemunculanya seolah tak terbendung.
Untuk itu, kita harus jeli dalam menggunaka internet supaya kita tidak mudah
tertipu dengan berita-berita bohong (hoax).
5. Teliti dan cermati isi berita
Telitilah dalam membaca informasi. Jangan asal menerima semua isi berita,
apabila kita merasa ada kejanggalan, maka kita perlu mencari tahu. Karena tak
jarang ada oknum yang menyebarkan berita hoax hanya supaya mendapat
uang karena banyak yang akan mengunjungi situsnya.

Apabila pembaca tidak bisa mendapatkan gambaran yang jelas tentang keaslian
berita atau informasi yang di dapat maka jangan share artikel, foto, ataupun pesan
berantai. Karena membagikan artikel, foto, ataupun pesan berantai akan mempercepat
berkembangnya berita hoax.

Berita bohong (hoax) masih menjadi suatu hal yang ramai perbincangkan di
masyarakat karena menimbulkan keresahan publik dikarenakan informasi tersebut
yang tidak tau kebenaran nya. Sebagian besar korban hoax adalah warga pengguna
internet. Hal ini bertujuan menggiring opini dari masyarakat yang kemudian dapat
memicu terjadinya perselisihan, keributan, juga ujaran kebencian.

Semakin mudahnya akses internet membuat persebaran berita menjadi semakin

cepat dan mudah, berimbas pada persebaran berita bohong (hoax) juga semakin marak
terjadi. Meskipun sudah ada aturan dan juga pasal 28 ayat 1 UU ITE untuk menjerat
hukuman untuk penyebar hoax belum mampu mengendalikan persebaran berita hoax
yang terus ada setiap waktu. Jadi sebagai masyarakat yang baik kita harus senantiasa
berhati-hati ketika mendapat sebuah berita. Jangan terlalu mudah percaya pada berita
karena bisa jadi berita yang kita baca tersebut adalah berita yang hanya karangan yang
dibuat oleh oknum yang mempunyai niatan tidak baik seperti demi keuntungan
pribadi orang atau golongan tertentu. Jangan mau di adu domba hanya karena berita
yang belum tentu kebenarannya.
 Dengan demikian, maka pembekalan mengenai penggunaan internet yang baik
sangat diperlukan dalam masyarakat. Melalui literasi media kita media kita harapkan
masyarakat dapat mengenali ciri-ciri berita bohong (hoax), dan penerima berita dapat
mengakses, menganalisis, mengevaluasi, dalam mengambil makna dari suatu berita
sehingga tercipta masyarakat yang cerdas di dunia maya.