Anda di halaman 1dari 3

Nama : Shynta Muhtar

Nim : E4E12310177
Kelas : PGSD C

Koneksi Antar Materi T4

Lingkungan Kaya Literasi Diperlukan untuk Mengembangkan Kompetensi


Numerasi dan Penumbuhan Budi Pekerti Peserta Didik.

Lingkungan kaya literasi memainkan peran krusial dalam pengembangan


kompetensi numerasi dan penumbuhan budi pekerti peserta didik. Ketika berbicara
tentang literasi, kita tidak hanya berbicara tentang kemampuan membaca dan
menulis, tetapi juga kemampuan untuk memahami, menganalisis, dan
mengekspresikan informasi dalam berbagai bentuk, termasuk numerasi
(kemampuan matematika dan pemecahan masalah) serta budi pekerti (karakter dan
moral).
Pertama-tama, lingkungan kaya literasi menyediakan akses ke berbagai
sumber daya yang dapat membantu peserta didik untuk memperdalam pemahaman
mereka akan numerasi. Ini termasuk buku-buku matematika, permainan berbasis
matematika, dan literatur yang mengintegrasikan matematika ke dalam cerita-cerita
menarik. Dengan memiliki akses yang mudah terhadap sumber daya ini, peserta
didik dapat melihat matematika sebagai keterampilan yang relevan dalam
kehidupan sehari-hari mereka. Mereka juga dapat melibatkan diri dalam berbagai
kegiatan matematika di luar lingkungan sekolah, memperkuat pemahaman mereka
dan mengasah keterampilan numerasi mereka.
Selain itu, lingkungan kaya literasi dapat menciptakan kesempatan bagi
peserta didik untuk melibatkan diri dalam diskusi dan refleksi tentang masalah-
masalah moral dan etika. Ini membantu mereka mengembangkan pemahaman yang
lebih dalam tentang budi pekerti, seperti empati, rasa tanggung jawab, dan
integritas. Diskusi yang terbuka dan mendalam tentang nilai-nilai ini merupakan
bagian penting dari pengembangan karakter anak, dan lingkungan literasi yang
mendukung memungkinkan peserta didik untuk terlibat secara aktif dalam proses
ini.
Lingkungan kaya literasi juga mencakup model peran yang baik. Guru, orang
tua, dan tokoh di masyarakat yang menunjukkan kompetensi numerasi yang kuat
dan memiliki budi pekerti yang terpuji dapat memberikan inspirasi dan panduan
bagi peserta didik. Melalui interaksi dengan model peran ini, peserta didik dapat
belajar bagaimana menerapkan keterampilan numerasi dalam kehidupan sehari-hari
dan bagaimana mempraktekkan budi pekerti dalam berbagai situasi. Mereka dapat
melihat bagaimana kedua aspek ini saling terkait dan saling mendukung dalam
membentuk individu yang cerdas dan berbudi pekerti.
Lebih jauh lagi, lingkungan kaya literasi juga mengakui pentingnya
kreativitas dalam pengembangan kompetensi numerasi dan budi pekerti. Melalui
seni, musik, dan sastra, peserta didik dapat mengembangkan cara berpikir yang
kritis, menganalisis masalah, dan menemukan solusi yang inovatif. Mereka juga
dapat belajar menggabungkan nilai-nilai etika ke dalam karya-karya seni mereka,
menggarisbawahi pentingnya budi pekerti dalam mengekspresikan diri melalui
kreativitas. Selain itu, lingkungan kaya literasi juga menciptakan kesempatan untuk
berpartisipasi dalam proyek dan kegiatan kolaboratif yang menekankan pentingnya
pemecahan masalah yang kreatif dan kerja tim. Dalam konteks ini, peserta didik
dapat belajar bagaimana menerapkan keterampilan numerasi mereka untuk
mengatasi permasalahan dunia nyata, sambil juga memperlihatkan budi pekerti
seperti kerjasama, empati, dan kejujuran dalam bekerja sama dengan orang lain.
Teknologi juga berperan besar dalam menciptakan lingkungan kaya literasi.
Di era digital ini, teknologi dapat menjadi sarana untuk mengembangkan
kompetensi numerasi peserta didik melalui aplikasi yang menyenangkan,
permainan matematika interaktif, dan sumber daya daring. Demikian pula,
teknologi dapat menjadi wadah untuk mempromosikan diskusi dan refleksi tentang
nilai-nilai budi pekerti, baik melalui platform media sosial yang aman maupun
melalui konten edukasi yang tersedia di internet. Dengan menggunakan teknologi
secara bijak, lingkungan literasi dapat diperluas dan ditingkatkan, menciptakan
kesempatan yang lebih luas bagi peserta didik untuk terlibat dalam pembelajaran
yang bermakna.
Dengan demikian, lingkungan kaya literasi adalah kunci dalam
mengintegrasikan pengembangan kompetensi numerasi dan penumbuhan budi
pekerti peserta didik. Lingkungan ini menciptakan akses, kesempatan, model peran,
kreativitas, kolaborasi, dan pemanfaatan teknologi yang secara holistik
mengembangkan peserta didik menjadi individu yang cerdas, terampil dalam
matematika, dan berbudi pekerti tinggi. Dengan demikian, menciptakan lingkungan
kaya literasi harus menjadi fokus utama dalam upaya pendidikan untuk memastikan
bahwa peserta didik berkembang secara holistik.

Anda mungkin juga menyukai