PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN
Tahun Pelajaran 2023/ 2024 Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono menerapkan dua
kurikulum yaitu Kurikulum Merdeka untuk kelas VII dan Kurikulum 2013 untuk kelas VIII
dan IX.
Pada Kurikulum Merdeka, kegiatan pembelajaran intrakurikuler Madrasah
Tsanawiyah Al-Islam Jono untuk setiap mata pelajaran mengacu pada Capaian Pembelajaran
sedangkan pada Kurikulum 2013, kegiatan pembelajaran mengacu pada Kompetensi Inti dan
Kompetensi Dasar. Sementara itu, untuk kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Rahmatan lil ‘alamiin yang ditujukan untuk memperkuat upaya pencapaian Profil Pelajar
Pancasila Rahmatan lil ‘alamiin, mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan.
Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono mengacu pada struktur kurikulum pemerintah
yang mengatur beban belajar untuk setiap muatan atau mata pelajaran dalam Jam Pelajaran
(JP) per tahun. Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono mengatur alokasi waktu setiap
minggunya secara fleksibel dalam 1 (satu) tahun ajaran.
Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono menambahkan muatan lokal yang ditetapkan
oleh pemerintah daerah yang sesuai dengan karakteristik kabupaten Purworejo, serta dapat
menambahkan muatan tambahan sesuai karakteristik Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono
secara fleksibel, melalui 3 (tiga) pilihan sebagai berikut: 1) mengintegrasikan ke dalam mata
pelajaran lain; 2) mengintegrasikan ke dalam tema projek penguatan profil pelajar Pancasila
Rahmatan lil ‘alamiin; dan/atau 3) mengembangkan mata pelajaran yang berdiri sendiri.
Sebagai dasar untuk menyusun pengorganisasian pembelajaran adalah struktur
kurikulum Madrasah sesuai kepmendikbudristed no 56/M/2022 yang terdiri atas 1 (satu) fase
yaitu Fase D yaitu untuk kelas VII (Kurikulum Merdeka) dan Permendikbud No 37 tahun
2018 serta KMA no 183 tahun 2019 untuk kelas VIII, kelas IX (Kurikulum 2013). Khusus
Struktur kurikulum merdeka madrasah terbagi menjadi 3 (tiga), yaitu: a. pembelajaran
intrakurikuler; b. projek penguatan profil pelajar Pancasila dan profil pelajar rahmatan lil
‘alamiin dialokasikan sekitar 20%- 30% total JP per tahun; dan c. ekstrakurikuler.
Pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan
lil ‘alamiin dilakukan secara fleksibel, baik secara muatan maupun secara waktu pelaksanaan.
Secara muatan, projek profil harus mengacu pada capaian profil pelajar Pancasila Rahmatan
lil ‘alamiin sesuai dengan fase peserta didik, dan tidak harus dikaitkan dengan capaian
pembelajaran pada mata pelajaran. Secara pengelolaan waktu pelaksanaan, projek dapat
22
dilaksanakan dengan menjumlah alokasi jam pelajaran projek dari semua mata pelajaran dan
jumlah total waktu pelaksanaan masing-masing projek tidak harus sama.
A. Intrakurikuler di Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono
1. Pembelajaran intrakurikuler dilaksanakan sesuai dengan struktur kurikulum yang
ditetapkan oleh pemerintah pusat. Mata pelajaran pilihan diselenggarakan dengan
pertimbangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di satuan pendidikan (Seni
Budaya dan Prakarya) serta mata pelajaran muatan lokal (Bahasa Daerah).
2. Muatan lokal merupakan bahan kajian pada satuan pendidikan yang berisi muatan
dan proses pembelajaran tentang potensi dan keunikan lokal yang dimaksud untuk
membentuk pemahaman peserta didik terhadap potensi di daerah sekitar tempat
tinggalnya. Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono sesuai dengan peraturan Gubernur
Jawa Tengah adalah menetapkan Bahasa Daerah (Bahasa Jawa) sebagai salah satu
Mata Pelajaran Muatan Lokal.
3. Strategi pelaksanaan pembelajaran Bahasa Jawa sesuai dengan ketersediaan guru
pengampu yaitu 2 jam pelajaran per minggu dengan berbasis pada budaya, tata nilai,
dan kearifan lokal yang berkembang di lingkungan masyarakat untuk menciptakan
pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Pembelajaran
bahasa daerah diajarkan dengan memperhatikan aspek pragmatik, atraktif, rekreatif,
dan komunikatif.
4. Pembelajaran Bahasa Jawa diarahkan supaya peserta didik memiliki kemampuan dan
keterampilan berkomunikasi menggunakan Bahasa Jawa dengan baik dan benar, baik
secara lisan maupun tulisan serta menumbuh kembangkan apresiasi terhadap hasil
karya sastra dan budaya daerah.
Tujuan:
Sebagai upaya mempertahankan nilai-nilai budaya Jawa dalam wujud komunikasi
dan apresiasi budaya dan sastra Jawa.
Meningkatkan ketrampilan berkomunikasi dengan bahasa Jawa dalam kehidupan
sehari-hari
5. Selain Bahasa Jawa, Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono juga mengadakan beberapa
mata Pelajaran muatan lokal yang diambil dari usulan masyarakat, yaitu:
a) Tahfidz Juz ‘Amma
Tujuan:
a) Memberikan dasar-dasar bagi peserta didik untuk mengembangkan potensi
menghafal Al Qur’an
23
b) Meningkatkan kuantitas dan kualitas hafalan peserta didik, khususnya
Juz-‘Amma.
b) Nahwu Shorof
Tujuan:
a) Memberikan bekal pada para peserta didik agar memiliki kemampuan
membaca kitab ketika melanjudkan pendidikan di pesantren.
b) Membekali para peserta didik tentang ilmu alat, yakni bekal untuk bisa
membaca kitab-kitab klasik tanpa harokat
c) Memberi motivasi para peserta didik agar lebih mendalami bahasa arab
sebagai ciri khas sekolah yang bernafas islami.
c) Kitab Kuning
Tujuan:
a) Memberikan bekal kepada para peserta didik agar bisa membaca kitab kuning
b) Memberikan bekal pada para peserta didik agar bisa memahami arti dan
makna dari kitab kuning
c) Memberikan bekal pada para peserta didik agar bisa mengamalkan
kandungan kitab kuning yang dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
6. Pembelajaran di Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono menekankan pada
pembelajaran berbasis literasi dengan mengangkat nilai luhur budaya lokal. Dalam
pembelajaran berbasis literasi ini, peserta didik diharapkan mampu untuk
mengkreasikan ide/ gagasan untuk memperoleh sebuah karya dalam bentuk tulisan.
Pada akhirnya karya ini akan didokumentasikan dalam berbagai bentuk contohnya
buku, artikel, atau publikasi digital. Dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran
berbasis literasi ini guru mengimplementasikan berbagai macam model pembelajaran.
Kegiatan tatap muka adalah kegiatan proses interaksi langsung antara peserta
didik dan pendidik yang dilaksanakan dengan menggunakan berbagai model
pembelajaran, metode pembelajaran, pendekatan pembelajaran, dan strategi
pembelajaran yang dinyatakan dalam satuan jam pembelajaran. Untuk 1 (satu) jam
pelajaran tatap muka di Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono dilaksanakan selama 40
menit.
Pembelajaran di Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono dilaksanakan dengan
mengikuti prinsip pembelajaran regular, yaitu: 1) berpusat pada murid, 2) merupakan
kegiatan utama, 3) terjadwal, 4) dilaksanakan oleh guru mata pelajaran, 5) mencapai
tujuan yang telah ditetapkan, 6) dilaksanakan di sekolah, dan 7) dilakukan asesmen.
24
Secara rinci, pembagian alokasi waktu untuk tiap mata pelajarannya bisa
diamati dalam tabel di bawah ini:
Tabel 3.1
Alokasi waktu kelas VII (Kurikulum Merdeka)
Asumsi jumlah minggu efektif 36 minggu per tahun
Kegiatan
Total Jam Per
Komponen Intrakurikuler
Tahun
per Tahun
Kelompok A
1. Pendidikan Agama dan Budi
Pekerti
a. Al-Qur’an-Hadis 72 (2) 72 (2)
b. Akidah-Akhlak 72 (2) 72 (2)
c. Fikih 72 (2) 72 (2)
d. Sejarah Kebudayaan Islam 72 (2) 72 (2)
2. Pendidikan Kewarganegaraan 72 (2) 108 (3)
3. Bahasa Indonesia 180 (5) 180 (6)
4. Bahasa Arab 108 (3) 108 (3)
5. Bahasa Inggris 108 (3) 144 (4)
6. Matematika 144 (4) 180 (5)
7. Ilmu Pengetahuan Alam 144 (4) 144 (5)
8. Ilmu Pengetahuan Sosial 108 (3) 144 (4)
Kelompok B
1. Seni Budaya/ Prakarya 72 (2) 72 (2)
2. Pendidikan Jasmani, 72 (2)
72 (2)
Olahraga dan Kesehatan
3. Informatika 72 (2) 72 (2)
Kelompok C (Muatan Lokal)
1. Bahasa Jawa 72 (2) 72 (2)
2. Tahfidz 72 (2) 72 (2)
3. Nahwu Shorof 72 (2) 72 (2)
4. Kitab Kuning 36 (1) 36 (1)
Kelompok D (Peningkatan Mutu)
1. Matematika 36 (1)
2. Bahasa Inggris 36 (1)
3. Ilmu Pengetahuan Sosial 36 (1)
Jumlah 1728 (48) 1728 (48)
25
Tabel 3.2
Alokasi waktu kelas VIII dan IX (Kurikulum 2013)
Asumsi jumlah minggu efektif 36 minggu per tahun
26
6. 10.55 – 11.35 JUMLAH 50
7. 11.35 – 12.15
Istirahat 25 menit
8. 12.40 – 13.20
9. 13.20 – 14.00
Tabel 3.3
Proyek P5P2RA
Tema dan Kegiatan Alokasi
Kelas Proyek Penguatan Profil Kolaborasi Nilai-Nilai Profil Pelajar Waktu
Pelajar Pancasila Mata Pelajaran Pancasila Pertahun
VII 1. Suara Demokrasi 1. PPkn Beriman, bertakwa, dan 382 JP
2. Seni Budaya berakhlak mulia; mandiri; (dapat
Kegiatan: Melaksanakan 3. B. Indonesia kreatif; dan gotong royong; diurai per
Pemilu OSIS 4. B. Inggris projek)
5. B. Arab
6. Bahasa Jawa
7. Informatika
8. Matematika
9. Akidah Akhlak
2. Hidup Berkelanjutan 1. Bahasa Indonesia Beriman, bertakwa, dan
2. IPS berakhlak mulia; mandiri;
Kegiatan: Pembuatan Eco 3. B.Inggris kreatif; dan bergotong-
Brick dan Tamanisasi dalam 4. IPA royong;
rangka Peringatan Hari Bumi 5. Informatika
6. Bahasa Arab
7. Bahasa Jawa
3. Kewirausahaan 1. IPS Beriman, bertakwa, dan
2. Matematika berakhlak mulia; kreatif;
Kegiatan: Festival 3. Seni Budaya bergotong-royong;
Makanan Tradisional 4. Bahasa Indonesia berkebinekaan global
dan Craft 5. Bahasa Inggris
6. Informatika
7. Bahasa Arab
8. Bahasa Jawa
4. 1. Tahfidz Beriman, bertakwa, dan
Kegiatan: Madrasah 2. Seni Budaya berakhlak mulia; kreatif;
Bersholawat dan Khotmil 3. Bahasa bergotong-royong;
Qur’an bil Ghoib Indonesia berkebinekaan global
4. Bahasa Arab
Jadwal Pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar
Rahmatan lil ‘alamiin
27
Madrasah Tsanawiyah Al-Islam Jono melaksanakan Penguatan Proyek Profil
Pelajar Pancasila Rahmatan lil ‘Alamiin dengan mengumpulkan dan memadatkan
pelaksanaan tema dalam satu periode (sistem blok) dengan pengaturan jadwal sebagai
berikut:
2 3 4 5 6 7 8
9 10 11 12 13 14 15
28
16 17 18 19 20 21 22
Proyek 3 Proyek 3 Proyek 3 Proyek 3 Proyek 4
&4 &4 &4
23 24 25 26 27 28 29
30
29
2024 yaitu:
a. Ekstrakurikuler Wajib
1) Pramuka
Pramuka merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang harus diikuti
seluruh peserta didik kelas VII dan VIII. Kegiatan Kepramukaan merupakan
aktualisasi yang secara sistemik diperankan sebagai wahana penguatan
psikologis-sosial-kultural (reinfocement) perwujudan sikap dan keterampilan
kurikulum merdeka yang secara psikopedagogis koheren dengan
pengembangan sikap dan kecakapan dalam pendidikan kepramukaan. Kegiatan
ektrakurikuler kepramukaan wajib diikuti seluruh pelajar. Kegiatan ini
dilaksanakan secara blok, aktualisasi dan regular.
Tujuan :
sebagai wahana bagi peserta didik untuk berlatih berorganisasi
melatih peserta didik agar terampil dan mandiri
memberikan latihan kepada peserta didik agar mampu untuk memperta-
hankan hidup (survival)
mengembangkan jiwa sosial dan kepedulian kepada orang lain
mengembangkan sikap kerjasama dan tolong-menolong melatih peserta
didik untuk berpikir dan menyelesaikan masalah dengancepat dan tepat.
Karakter yang dikembangkan:
Demokratis
Disiplin
Kerja sama
Rasa Kebangsaan
Toleransi
Peduli sosial dan lingkungan
Cinta damai
Secara programatik, Ekstrakurikuler wajib pendidikan kepramukaan yang
dilakukan di Madrasah Tsanawiyah Al-Iskam Jono adalah sebagai berikut:
Tabel 3.4
Jadwal Kegiatan Ekstrakuriler Kepramukaan
30
2 Sabtu, 26 Agustus 2023 14.00 – 15.30 PBB dan Latihan Upacara
31
5 Selasa, Februari 2024 14.00 – 15.30 Membaca Iqro’ jilid 3 Idghom jinsi
Menulis kalimat
dalam Al Qur’an
6 Selasa, 7 Maret 2024 14.00 – 15.30 Membaca Iqro’ jilid 4 Lam ta’rif dan lam
Menulis S. Al Fatihah fi’il
8 Selasa, Mei 2024 14.00 – 15.30 Membaca Iqro’ jilid 6 Macam-macam mad
Menulis macam-
macam mad
Tabel 3.6
Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib
EKSTRA WAKTU TUJUAN NILAI
NO HARI
KURIKULER P2RA
1 Pramuka Sabtu 14.00 - sebagai wahana bagi peserta Ta’addub
16.00 Qudwah
didik untuk berlatih Muwatanah
berorganisasi Tasamuh
Tathawwur
melatih peserta didik agar Waibtikar
terampil dan mandiri
memberikan latihan kepada
peserta didik agar mampu
untuk memperta-hankan
hidup (survival)
mengembangkan jiwa sosial
dan kepedulian kepada orang
lain
mengembangkan sikap
kerjasama dan tolong-
menolong melatih peserta
didik untuk berpikir dan
menyelesaikan masalah
dengan cepat dan tepat.
Baca 14.30-15.50 Peserta didik termotivasi Taaddub
Tulis Al Qudwah
belajar membaca Al Qur’an
Qur’an
sesuai dengan aturan
32
tajwijnya
Peserta didik mampu
membaca Al Qur’an sesuai
aturan tajwijnya
b. Ekstrakurikuler Pilihan
Kegiatan ekstrakurikuler pilihan diikuti oleh pelajar kelas VII, dan VIII, dan
IX. Alokasi waktunya setara dengan 2 jam pelajaran dan dilaksanakan pada siang/
sore hari. Kegiatan ekstrakurikuler bersifat dinamis sesuai dengan input dan bakat
minat pelajar, sehingga mampu menggali potensi pelajar.
33
Cinta tanah air
Semangat kebangsaan
2) Olah raga
Meliputi :
Bulutangkis
Volley Ball
Tujuan:
mengembangkan jiwa sportifitas pada diri siswa
mengembangkan potensi siswa dalam bidang olah raga secara optimal
mempersiapkan regu olah raga yang siap tampil dan mampu menjadi Juara
ditingkat Kabupaten dan Propinsi.
Karakter yang dikembangkan:
Sportifitas
Menghargai prestasi
Kerja keras
Disiplin
Jujur
3) Palang Merah Remaja
Tujuan:
Praktik Pertolongan Pertama
Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain
Memiliki sikap kerjasama kelompok
Melatih siswa untuk cepat dan tepat dalam memberikan pertolongan
pertama
Melatih kepemimpinan
Membentuk piket Unit Kesehatan Sekolah
Karakter yang dikembangkan:
Peduli sosial
Toleransi
Disiplin
Komunikatif
Kerja keras
Disiplin
34
Tabel 3.7
Program Kegiatan Palang Merah Remaja
Hari/ Materi/
No Waktu Uraian Kegiatan Hasil yang diharapkan
Tanggal Kegiatan
1 Senin 14.15- Penerimaan anggota a. Pendaftaran a. Terbentuknya anggota
15.45 baru PMR b. Pembentukan baru yang siap
dan Pembentukan struktur berperan aktif dalam
Stuktur Organisasi organisasi PMR organisasi PMR.
PMR
2 Senin 14.15- Pemahaman Gerakan a. Tribakti PMR a. Mendidik,
15.45 PMR dan Bulan b. Gerakan PMR mengarahkan
Sabit Internasional dan Bulan Sabit dan membentuk
(BSI) Internasional anggota PMR yang
c. Perhimpunan mahir dan terampil
Nasional dalam berbagai jenis
d. Lambang kegiatan.
35
materi PP)
4 Desembe Latihan Dasar a. Kepemimpinan a.Menghasilkan anggota
r Kepemimpinan b. Manajemen PMR yang berjiwa
Organisasi pemimpin.
b.Menghasilkan anggota
PMR yang disiplin dan
mampu mengelola
organisasi dengan baik.
5 Juni Bakti Sosial a. Pembersihan a.Menghasilkan anggota
Masjid di PMR yang peduli akan
sekitar MTs Al- kebersihan tempat-
Islam Jono. tempat ibadah.
b. Mengadakan b.Menghasilkan anggota
kegiatan donor PMR yang peduli
darah. terhadap keselamatan
sesama manusia.
38
Nilai-Nilai Bentuk Pelaksanaan Kegiatan
untuk bercukur rambut dan dikasih tenggang waktu
sehari, sekiranya masih membandel maka akan dipotong
oleh guru /petugas yang ditunjuk oleh madrasah
Guru dan Pegawai berpakaian rapi dan seragam:Senin
dan Selasa = Putih Hitam, Rabu -, Jum’at batik dan
Sabtu = Bebas tapi sopan
Guru/Pegawai dilarang merokok .
Mengambil sampah yang berserakan
Meminjam dan mengembalikan sendiri buku
perpustakaan pada guru perpustakaan.
Kejujuran Menyediakan tempat temuan barang hilang
Trasparansi laporan keuangan madrasah
Menyediakan kantin kejujuran
Menyediakan kotak saran dan pengaduan
Larangan menyontek saat ujian
Berbicara jujur
Peduli Lingkungan madrasah bersih
Lingkungan Membiasakan anak untuk membuang sampah pada
tempatnya
Petugas kebersihan madrasah memungut sampah yang
ada di tempat sampah, di kantor dan diluar jangkauan
siswa setelah istirahat kedua dilanjutkan setelah selesai
jam pulang madrasah dan langsung dibuang ke TPS.
Setiap hari di jam istirahat 1 dan 2 membersihkan
halaman secara bergilir perjenjang kelas diawasi oleh
wali kelas.
Setiap hari di ruang guru, Guru melaksanakan piket
secara berkelompok
Mengambil sampah yang berserakan
Kelas Bersih
Piket kelas secara kelompok membersihkan kelasnya,
strategi boleh setelah pulang madrasah atau sebelum jam
masuk (daftar piket).
Siswa secara individu menata bangku dan kursi setiap
hari supaya terlihat rapi
Piket kelas secara berkelompok setiap hari (daftar piket),
strategi boleh setelah pulang madrasah atau sebelum jam
masuk
Menata bangku dan kursi secara individu setelah pulang
madrasah
Melakukan lomba kelas terbersih (kriterianya ditetapkan
madrasah) setiap minggu dan pemenangnya
dimumumkan pada saat upacara hari Senin dan diberikan
hadiah
Tidak mencoret tembok atau bangku/kursi/fasilitas
madrasah. Bagi yang mencoret diberi sangsi
membersihkan atau mengecat ulang.
Peduli Mengumpulkan sumbangan bila ada teman yang sakit
Sosial atau keluarga madrasah ada yang meninggal dunia
Mengumpulkan sumbangan pada momen tertentu,
misalnya gempa bumi, kebakaran, banjir dll (sifatnya
temporary).
Mengunjungi teman yang sakit
39
Nilai-Nilai Bentuk Pelaksanaan Kegiatan
Cinta Tanah Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
Air Menyanyikan lagu kebangsaan setiap upara bendera dan
peringatan hari besar nasional
Memajang foto presiden dan wakil presiden serta
lambang negara
Memajang foto para pahlawan nasional
b) Kegiatan Spontan
Tabel 3.9
Kegiatan Spontan
Nilai-Nilai Bentuk Pelaksanaan Kegiatan
Religius Memperingatkan peserta didik yang tidak melaksanakan
kegiatan ibadah
Memperingatkan jika tidak mengucapkan salam
Meminta maaf bila melakukan kesalahan
Kedisiplinan Memperingatkan siswa yang datangnya terlambat, bila
masih telambat, maka mengundang orang tua siswa
tersebut.
Bagi guru yang tidak disiplin diberikan teguran
Siswa yang tidak berpakaian rapi diminta merapikannya
dan diberitahu cara berpakaian rapi.
Apabila menemukan siswa yang rambutnya tidak sesuai
dengan aturan yang ditetapkan, maka diminta untuk
bercukur rambut dan dikasih tenggang waktu tiga hari,
sekiranya masih membandel maka akan dipotong oleh
guru /petugas yang ditunjuk oleh madrasah
Melerai pertengkaran
Kejujuran Memperingatkan siswa yang mencontek saat ujian
Memperingatkan siswa yang mencontoh PR temannya
Peduli Lingkungan Madrasah bersih
LIngkungan Menyuruh siswa memungut sampah yang dibuang
sembarangan
Memberikan sangsi pada siswa yang punya kebiasaan
membuang sampah sembarangan berupa
membersihkan WC
Peduli Sosial Mengunjungi teman yang sakit
Melayat apabila ada orang/wali murid yang meninggal
dunia
Mengumpukan sumbangan untuk bencana alam
Membentuk ketua pengumpulan sumbangan di setiap
kelas
c) Keteladan
Tabel 3.10
Kegiatan Keteladanan
Nilai-Nilai Bentuk Pelaksanaan Kegiatan
Religius Pendidik berdoa bersama peserta sebelum dan setelah
jam pelajaran.
40
Nilai-Nilai Bentuk Pelaksanaan Kegiatan
Pendidik dan tenaga kependidikan melakukan shalat
Dhuhur berjamaah mendampingi siswa
Guru menjadi model yang baik dalam berdoa. Ketika
berdoa, maka guru memberi contoh dengan berdoa
dengan khusu’.
Kedisiplinan Jam 06.45 semua guru harus sudah berada di madrasah
melakukan presensi.
Pegawai Tata Usaha jam 06.46 harus sudah berada di
madrasah dan pulang pulang jam 14.00.
Guru dan Pegawai berpakaian rapi dan seragam:
Senin dan Selasa = Putih-Hitam, Rabu -Jum’at batik dan
Sabtu = Bebas tapi sopan
Guru/Pegawai dilarang merokok di kelas/kantor
Mengambil sampah yang berserakan
Berbicara yang sopan
Mengucapkan terima kasih
Meminta maaf
Menghargai pendapat orang lain
Kejujuran Pendidik memberikan penilaian secara objektif
Pendidik menepati janji pada peserta didik
Peduli Lingkungan Madrasah bersih
LIngkungan Pendidik dan tenaga kependidikan membuang sampah
pada tempatnya
Pendidik dan tenaga kependidikan kerja bakti
membersihkan madrasah bersama peserta didik
Pendidik dan tenaga kependidikan mengambil
sampah yang berserakan
Peduli Sosial Pendidik dan tenaga kependidikan mengumpulkan
sumbangan setiap bulan untuk kegiatan sosial di
masyarakat dan lingkungan madrasah
Cinta Tanah Pendidik dan tenaga kependidikan melakukan upacara
Air dan peringatan hari besar bersama peserta didik
41
menyiapkan mental siswa dalam menghadapi Assesmen Kompetensi
Minimum.
meningkatkan nilai hasil Assesmen Kompetensi Minimum peserta didik.
Karakter yang dikembangkan:
Tekun
Disiplin
Rasa ingin tahu
Kerja keras
Pantang menyerah
Menghargai prestasi
Teliti
Berpikir kritis dan logis
Tabel 3.11
Pengembangan Diri
KELAS
NO JENIS
VII VIII IX
A. Layanan Bimbingan Konseling V V V
B. Terprogram - - -
Ekstrakurikuler
a.Wajib
1) Pramuka V V -
2) Baca Tulis Al- Qur’an V V V
b. Pilihan
1) Tim Hadroh V V -
2) Qiro’ah/ Tilawah V V -
3) Palang Merah Remaja V V -
4) Dewan Penggalang Pramuka V V -
5) Volley Ball V V -
6) Badminton V V -
C. Tidak Terprogram
1. Rutin/Pembiasaan
a. Upacara Bendera V V V
b. Bacaan Sholat V V V
c. Tahfidz Juz-Amma V V V
d. Shalat Dhuha V V V
e. Jama’ah shalat Dhuhur V V V
f. Tadarus Al-Qur’an V V V
g. Infaq Jum’at V V V
h. Literasi/ Senam/ Sedekah
Sampah* V V V
i. Mujahadah/ Yasin/ Tahlil/
Khitobah* V V V
1. Spontan
42
KELAS
NO JENIS
VII VIII IX
a. Senyum, Salam, Sapa, Sopan,
Santun V V V
b. Membuang sampah pada
tempatnya V V V
c. Budaya antri V V V
d. Menyelesaikan masalah V V V
2. Keteladanan
a. Berpakaian rapi V V V
b. Rajin membaca V V V
c. Semangat Berprestasi V V V
d. Disiplin V V V
Keterangan: * dilaksanakan bergilir
43