I. IDENTITAS
1. Identitas Klien
Inisial : Nn. N (P) Tanggal Pengkajian : 13/11/2023
Umur : 21 th RM No. : 00-18-67-47
Tanggal Lahir : 09/11/2001
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Perkawinan : Belum Menikah
Alamat : Semarang
Informan : RM Pasien dan Pasien
V. FISIK
1. Tanda Vital
a. Tekanan Darah : 110/70 mmHg
b. Nadi : 86x/menit
c. RR : 22x/menit
d. Suhu : 36,2oC
e. Pernapasan : 99%
2. Ukur
a. TB : 170 cm
b. BB : 102 kg
3. Keluhan Fisik
Tidak ada
VI. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
= Perempuan = Serumah
Jelaskan : Pasien merupakan anak terakhir dari 4 bersaudara, orang tua pasien masih
lengkap, nenek pasien masih ada dan kakek pasien sudah meninggal.
2. Konsep Diri
a. Gambaran diri : Pasien mengatakan menyukai semua yang ada pada
dirinya, pasien merasa dirinya sangat cantik.
b. Identitas : Pasien anak perempuan dan pasien merupakan anak
terakhir dan 4 bersaudara.
c. Peran : Pasien merupakan anak terakhir dan 4 bersaudara.
d. Ideal diri : Pasien merasa bahwa dirinya sudah sembuh dari
sakitnya dan ingin pulang kerumah.
e. Harga diri : Pasien merasa dirinya benar dan yang menganggap
dia gila adalah orang salah pasien tidak suka di anggap gila
3. Hubungan Sosial
a. Orang yang berarti : Orang tua dan Kekasih
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat : pasien suka
mengikuti kegiatan di masyarakat.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain : pasien mengatakan
tidak suka dengan tetangga depan rumahnya.
4. Spiritual
a. Nilai dan Keyakinan : Pasien beragama islam
b. Kegiatan ibadah : Saat di rumah sakit pasien tidak pernah melaksanakan
sholat.
2. BAB/BAK : Mandiri
3. Mandi : Mandiri
4. Berpakaian dan berhias : Mandiri
5. Istirahat dan tidur : Pasien mengatakan bisa tidur siang, namjn saat
malam pasien merasa seperti dikejar kejar seseorang.
Analisa Data
Data Fokus Masalah
DS : Gangguan Persepsi
Pasien mengatakan bahwa pasien merasa dirinya
sensori : Halusinasi
diguna guna, dihamili, pasien melihat dan merasa
seperti dikejar kejar seseorang, pasien merasa
bahwa di dalam dirinya seperti ada seseorang yang
mengontrol dia untuk melakukan semua aktivitasnya.
DO :
Pasien terlihat ketakutan tidak ingin ditinggal
sendiri, raut wajah sedih dan marah,
DS : Resiko Perilaku
Ibu Pasien mengatakan kalau marah akan
Kekerasan
mengamuk, memukul orang dan melempar
barang-barang yang berada disekitarnya serta
berbicara kotor dan kasar.
DO :
Pasien Kooperatif, kontak mata kacau, pasien
tremor, pasien hanya bicara sedikit, emosi labil,
mata melotot
P:
- Motivasi pasien untuk
melakukan latihan menghardik
halusinasinya apabila suaradan
bayangan tersebut muncul
- Beri pujian karena pasien bias
melakukannya
P:
- Motivasi pasien untuk
melakukan interaksi dengan
orang lain
- Beri pujian terhadap pasien
P:
- Motivasi pasien untuk
melakukan latihan verbal
(Mengungkapkan perasaan
kesal/jengkel pada orang lain
tanpa menyakiti) secara berkala
apabila emosi muncul
- Buat daftar kegiatan harian
pasien
- Pantau kegiatan harian pasien
- Lanjutkan Latihan SP IV
P:
- Motivasi pasien untuk
melakukan kegiatan harian
secara berkala agar
mengalihkan halusinasinya
- Beri pujian terhadap pasien
- Buat daftar kegiatan harian
pasien
- Pantau kegiatan harian pasien
- Lanjutkan melatih SP Resiko
Perilaku Kekerasan SP I
Inisial Klien : Nn.N Dx Medis : (F20.0) Skizofrenia Paranoid
No RM : 00-18-67-47 Ruangan : UPIP
P:
- Motivasi pasien untuk
melakukan latihan fisik tarik
napas dalam berkala apabila
emosi muncul
- Beri pujian karena bisa
melakukan
- Lanjutkan Latihan SP IIp
(Pukul Kasur Bantal)
P:
- Motivasi pasien untuk
melakukan latihan fisik pukul
kasur bantal berkala apabila
emosi muncul
- Beri pujian karena bisa
melakukan