NAMA : JUNAIDI
N.I.M : 23122331
B. Tujuan
Falsafah Keperawatan adalah dasar pemikiran yang harus dimiliki perawat sebagai kerangka
dalam berfikir, pengambilan keputusan dan bertindak yang diberikan pada klien dalam rentang
sehat sakit. Yang memandang manusia sebagai makhluk yang holistic. Yang harus dipenuhi
dalam hal kebutuhan biologi, psikologi, sosial, kultural dan spiritual melalui upaya asuhan
keperawatan yang komprehensif, sistematis, logis, dengan memperhatikan aspek kemanusiaan
bahwa setiap klien berhak mendapatkan perawatan tanpa membedakan suku, agama, status sosial
dan ekonomi.
Berikut adalah beberapa pengertian falsafah keperawatan menurut beberapa pakar keperawatan :
2. Falsafah Keperawatan memuut Martha Rogers, yaitu bahwa keperawatan adalah pengetahuan
yang ditujukan untuk mengurangi kecemasan terhadap pemeliharaan dan peningkatan
kesehatan pencegahan penyakit, perawatan rehabilitasi penderita sakit serta penyandang
cacat.
3. Falsafah Keperawatan menurut Roy (Mc Quiston, 1995) yaitu baliwa keperawatan
memandang manusia sebagai makhluk biopsikososial yang merupakan dasar bagi kehidupan
yang baik dan juga merupakan disiplin ilmu yang berorientasi kepada praktik keperawatan
berdasarkan ilmu keperawatan yang ditujukan untuk memberikan pelayanan kepada klien
Pasien.
4. Falsafah Keperawatan menurut Jean Watson (Caring) Caring adalah suatu ilmu
pengetahuan yang mencakup suatu hal berperikemanusiaan, orientasi ilmu
pengetahuan manusia ke proses kepedulian pada manusia, peristiwa, dan pengalaman.
Ilmu pengetahuan caring meliputi sem dan umat manusia seperti halnya ilmu
pengetahuan Perilaku caring meliputi mendengarkan penuh perhatian, penghiburan,
kejujuran, kesabaran, tanggung jawab, menyediakan informasi sehingga pasien dapat
membuat suatu keputusan
C. Penyebab Para Perawat Di Indonesia Belum Bersikap Dan Berprilaku Dengan Falsafah
Keperawatan
Menurut MARTHA E ROGERS. dikenal dengan nama konsep manusia sebagai unit
dalam memahami konsep model dan teori ini MARTHA beransumsi bahwa manusia
merupakan satu kesatuan yang utuh, dan memiliki sifat dan karakter yang berbeda-
beda.
Dalam proses kehidupan manusia yang dinamis, manusia selalu berinteraksi dengan
lingkungan yang paling mempengaruhi dan dipengaruhi, serta dalam proses kehidupan
karakteristik dan keunikan tersendiri.
Asumsi tersebut didasarkan pada kekuatan yang berkembang secara alamiyah yaitu
keutuhan manusia dan lingkungan, kemudian sistem kesediaan sebagai satis kesatuan
yang utuh serta proses kehidupan manusia berdasarkan konsep homeodinamik yang
terdiri dari mtegritas, resonansi, dan helicy.
Integritas berarti indifidu sebagai satu kesatuan dengan lingkungan berlangsung dengan
berirama dengan frekuensi yang bervariasi dan helicy merupakan terjadinya proses
integrasi antara manusia dengan lingkungan akan terjadi perubahan baik perlahan-
lahan maupun berlangsung dengan cepat.
E. Pengertian Keperawatan
Keperawatan adalah pelayanan esensial yang diberikan oleh perawat terhadap individu
keluarga kelompok. Dan masyarakat yang mempunyai masalah kesehatan pelayanan
yang diberikan adalah upaya untuk mencapai derajat kesehatan semaksimal mungkin
sesuai dengan potensi yang dimiliki dalam menjalankan kegiatan dalam bidang
promotif, protentif kuratif, dan rehabilitatif dengan menggunakan proses keperawatan
sebagai metode ilminh keperawatan pelayanan asuhan keperawatan yang dilakukan
oleh tenaga. Keperawatan bekerjasama dengan team kesehatan lamnya dalam rangka
mencapai tingkat kesehatan yang optimal.
Dilaksanakan dalam rangka memenuhi kebutuhan kesehatan dan Keperawatan upaya
dapat melaksanakan peraktek keperawatan haruslah didasarkan atas sintesis dalam
penerapan dari berbagai pengetahuan tentang fisiologi, psikologi, sosial budaya,
perkembanga, spiritual, sertapengetahuan. Penunjang lainnya yang berkaitan Biologi
patofisiologi penyakit. Mikrobiologi farmakologi, kebutuhan manusia, motivsi,
komuniksi, teori belajar mengajar.pendekatan, sistem, pemecahan, masalah manajemen
dan kepemimpinan. hubungan, interpersonal dalam hubungan dengan pasien atau klien,
keluarga dan masyarakat dengan semua anggota team kesehatan
F. Tujuan Keperawatan
1. Keperawatan sebagai ilmu dan seni merupakan implementasi ilmu fisika biologi,
perilaku manusia dan ilmu sosial
Pekerjaan tidak sama dengan profesi. Istilah yang mudah di mengerti adalah sebuah
profesi yang sudah pasti menjadi sebuah pekerjaan, namun sebuah pekerjaanbelum
tentu menjadi profesi. Profesi memiliki mekanisme serta aturan yang harus dipenuhi
sebagai satu kesatuan, sedangkan kebalikannya, pekerjaan tidak memiliki peraturan
yang ruit seperti im. Hal inilah yang harus diluruskan, karena hampir semua orang
menganggap pekerjaan dan profesi adalah sama Secara etimologis profesi berasal dari
bahasa latin, yaitu "proffesio" Lebih lanjut, proffesio memiliki dua pengertin yaitu janji
dan pekerjan. Bila artinya dibuat dalam pengertian yang lebih mas menjadi kegiatan
yang apa saja dan siapa saja untuk memperoleh nafkah yang dilakukan dengan
keahlian tertentu. Sedangkan dalam arti sempir artinya, profesi berati suatu kegiatan
yang dijalankan berdasarkan keahlian tertentu dansekaligus dituntut darinya
pelaksanaan norma-norma sosial dengan baik.
1. Pengertian
a. Profesi berasal dari kata proffesion yang berarti suatu pekerjaan yang membutuhkan
dukungan badan ilmu (body of knowledge) dasar untuk pengembagan teori yang
sistematis guna menghadapi banyak tantangan baru, memerlukan pendidikan dan
pelatihan yng cukup lama. serta memiliki kode etik dengan fokus utama pada
pelayanan (wilensky 1964).
c. Profesi adalah suatu kumpulan atan set pekerjaan yang membantu set norma yang
sangat khusus dimasyarakat (Schein,F H, 1962)
e. Profesi adalah suam pekerjaan yang ditunjukkan unnik kepentingan masyarakat dan
bukan untuk kepentingan golongan atau kelompok tertentu.
2. Ciri-ciri Profesi
a. Didukung orang badan ilmu yang sesuai dengan bidangnya (antologi), jenis wilayah
kerja keilmuannya dan aplikasinya.
b. Profesi diperoleh melalui pendidikan dan perawatan yang terencana. terus menerus
dan bertahap.
e. Pekerja profesiaolan diatur oleh kode etika profesi serta di akui secara legal melalui
perundang-undangan.
Menurut prof. Ma'rifin Husin, keperawatan sebagai profesi memiliki ciri- ciri sebagai
berikut:
a. Memberi pelayanan atau asuhan dan melakukan penelitian sesuai dengan kaidah
ilmu dan keterampilan serta kode etik keperawatan
b. Telah lulus dari pendidikan pada jenjang perguruan tinggi (JPT) sehingga
mengharapkan mampu
Mengelola ruang lingkup keperawatan berikut sesuai dengan kaidah- kaidah suatu
profesi dalam bidang kesehatan yaitu: (1) sistem layanan atau asuhan keperawatan (2)
pendidikan atau pelatihan kepeawatan yang berjenjang dan berkelanjutan (3)
perumusan stanar keperawatan (asuhan keperawatan. pendidikan keperawatan,
registrasi tau legislasi) (4) melakukan nset keperawatan oleh perawat pelaksana secara
terencana dan terarah sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Falsfah keperawatan adalah keyakinan perawat terhadap nilai- nilai keperawatan yang menjadi
pedoman dlam memberikn asuhan keperawatan, kepada individu, keluarga, kelompok, maupun
masyarakat. Keyakinan ini terhadap nilai keperawatan harus menjadi pegangan setiap perawat.
Filsafah perawat menjadi landasan bagi perawat dalam menjalan kan profesinya. Esensi
falsafah yaitu memandang pasien sebagai makluk yang holistik, yang harus dipenuhi segala
kebumhannya, secara biologis, phisikologis, sosial, dan spiritual yang diberikan secara
komprehensil
B. Saran
Sebagai seorang perawat kita harus mengetahui apa itu falsafah keperawatan yang menjadi
dasar sebuah profesi keperawatan. Bagi perawat diharapkan mampu memahami dan
menerapkan falsafah keperawatan dalam praktik lapangan bagi.
DAFTAR PUSTAKA
Asmadi., 2008. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC.
American Nurse Association. (2015). Nursing Scope and Standards of Practice (3rd ed). Silver Spring, MD :
ANA.