DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 6
1. Shinta Mandar Suaib (A1A223057)
2. Nurinsani Fahmi (A1A223064)
3. Aisyah (A1A223066)
4. Melysa Agustiani (A1A223068)
5. Afifah Dwi Hidayanti (A1A223069)
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang. Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini. Sholawat serta salam semoga selalu tercurah kepada
junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW beserta keluarga, para sahabat, dan juga
kita semua para umatnya sampai akhir zaman.
Makalah ini kami buat sebagai tugas mata kuliah “Fisiologi Dalam
Kebidanan” dengan judul makalah “Peran dan Tanggung Jawab Terhadap
Kesehatan Mental Perempuan” . Makalah ini telah kami susun dengan maksimal
dan mendapatkan bantuan dari berbagai sumber sehingga dapat memperlancar
pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada
semua sumber yang telah membantu makalah ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu,
kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki
makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini bisa bermanfaat kepada para
pembaca khususnya kami selaku penulis.
Kelompok 6
ii
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN ........................................................................................................ 1
C. Tujuan.............................................................................................................. 2
BAB II
PEMBAHASAN ........................................................................................................... 3
BAB III
PENUTUP ................................................................................................................... 13
A. Kesimpulan.................................................................................................... 13
B. Saran .............................................................................................................. 13
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
pelecehan anak, atau stres berat jangka panjang.Jika kesehatan mental terganggu,
maka timbul gangguan mental atau penyakit mental. Gangguan mental dapat
mengubah cara seseorang dalam menangani stres, berhubungan dengan orang lain,
Beberapa jenis gangguan mental yang umum ditemukan, antara lain depresi,
obsesif kompulsif (OCD), dan psikosis. Beberapa penyakit mental hanya terjadi
pada jenis pengidap tertentu, seperti postpartum depression hanya menyerang ibu
setelah melahirkan.
Psikologi adalah salah satu bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang
mempelajari tentang perilaku, fungsi mental, dan proses mental manusia melalui
melalui intervensi tertentu baik pada fungsi mental, perilaku individu maupun
Bidan adalah salah satu tenaga professional dibidang kesehatan, yang tugas
utamanya adalah mendampingi ibu hamil selama masa kehamilan dan ketika
melahirkan. Mereka juga telah dibekali pengetahuan tentang cara merawat bayi
1
lahir, menangani proses pasca persalinan hingga membantu dan mendampingi ibu
keluarga sekaligus patner istri dalam mengarungi bahtera rumah tangga mereka.
Seorang laki-laki yang menjadi ayah baru dituntut dapat membantu istrinya yang
Salah satu peran suami dalam keluarga adalah menjaga kesehatan istri setelah
melahirkan yaitu dengan cara memberikan cinta kasih kepada istrinya agar sang
makan makanan bergizi, istirahat yang cukup, menjaga personal hygine dan
dukungan suami pada ibu di masa nifas akan menyebabkan ibu merasa tidak
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam makalah ini adalah bagaimana peran dan tanggung
C. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
yang dilakukan tahun 2016 di Australia oleh Jean Hailes for Women's Health
dari: Nyeri Kronis (8%), Menopause (9%), Masalah Kesehatan Mental (15%),
Cancer (17%) dan Masalah Menajemen Berat Badan (23%). Sedangkan dalam
dialami terdiri dari masalah Jantung, Kanker Payudara, Osteoporosis, Depresi dan
Penyakit Autoimun. Kedua data tersebut menyatakan juga bahwa masalah terkait
menunjukkan bahwa perempuan lebih rentan dua kali lipat mengalami masalah
cemas pada perempuan tidak berbeda dengan laki-laki, namun di dalam kriteria
diagnosis sendiri ada beberapa masalah gangguan jiwa yang khas hanya terjadi
pada perempuan. Hal ini berkaitan dengan fungsi reproduksi perempuan itu
3
dengan fluktuatif suasana perasaan (mood swing) dan keadaan lebih mudah
adalah kondisi yang lebih berat dibandingkan PMS. PMDD terjadi di hampir
kebanyakan siklus menstruasi dan ditandai dengan beberapa gejala berikut ini:
mood yang depresif, merasa cemas, tertekan atau merasa terkunci, afeksi atau
kebanyakan tidur), perasaan subyektif merasa beban terlalu besar atau tidak
bisa mengontrol diri dan disertai gejala fisik seperti payudara yang membesar
dan sensitif, sakit kepala, mual, nyeri otot dan kenaikan berat badan. Gejala
yang berkaitan dengan mood dan afek biasanya menjadi pokok utama gejala
Depresi bisa terjadi pada siapa saja. Pasien depresi bisa mengalami
gejala yang baik. Perempuan yang pernah mengalami depresi bisa mengalami
4
antidepresan seperti golongan serotonin tidak diberikan di trimester pertama
Depresi post partum atau depresi pasca melahirkan bisa terjadi dalam
kondisi ini bisa tidak mau merawat anaknya.Kondisi yang berat bisa juga
Depresi post partum perlu dikenali. Pada saat dalam pemeriksaan klinis bisa
sebenamya juga bisa dilakukan pada saat sebelum melahirkan atau pada masa
salah satu alat penapisan (screening) untuk perempuan hamil maupun pasca
dan kadang multitasking baik sebagai ibu rumah tangga dan bekerja,
5
Efek dari perubahan hormon sering kali menyebabkan wanita
kacangan.
b. Rutin berolahraga
Contoh olahraga yang bisa Anda lakukan adalah bersepeda atau jalan
santai.
6
Ketika merasakan mood swing, sebaiknya hindari konsumsi minuman
Komunikasi, Informasi dan Edukasi Efektif dan Kelas Ibu Hamil. KIE
kunjungan antenatal; belum semua ibu hamil yang mengikuti Kelas Ibu
Hamil dan belum menghadirkan suami pada Kelas Ibu Hamil Kegiatan
memberi support atau dukungan moral bagi klien meyakinkan bahwa klien
yang baik dengan klien agar terjalin hubungan yang terbuka antara nakes dan
klien.
membagi pengalaman yang pernah dirasakan nakes itu sendiri. Nakes juga
Peran bidan adalah memutuskan apa yang harus diberitahukan kepada klien
7
3. Depresi Post Partum
Pada umumnya baby blues terjadi pada beberapa hari pasca melahirkan
dengan gejala seperti mood yang berubah-ubah, sering menangis dan stress.
Kondisi ini merupakan hal yang wajar terjadi pada ibu pasca melahirkan.
Namun, ketika baby blues berlangsung secara terus menerus selama lebih
dari dua minggu, ini bisa menjadi pertanda dari postpartum despression.
Selain itu perubahan kebiasaan seorang ibu setelah mempunyai bayi yaitu
kurang tidur, asupan nutrisi yang kurang baik, dan kurangnya dukungan dari
Tugas bidan:
nifas)"
d. Senam nifas
f. Istirahat
g. Kebersihan diri
8
D. Peningkatan Support Mental/Dukungan Keluarga Dalam Mengatasi
hubungan timbal balik), advis atau umpan balik (kualitas dan kuantitas
bantuan yang nyata atau tingkah laku yang diberikan oleh orang-orang yang
akrab dengan subyek di dalam lingkungan sosial atau berupa kehadiran dan
pada tingkah laku penerimanya. Dalam hal ini seseorang merasa memperoleh
a. Emosional
9
Aspek ini melibatkan kekuatan jasmani dan keinginan untuk percaya
bahwa orang lain tersebut mampu memberikan cinta dan kasih sayang
kepada dirinya.
b. Instrumen
waktu.
c. Informative
d. Penghargaan
Aspek ini terdiri atas dukungan peran keluarga yang meliputi umpan
menyelesaikan masalah.
menghibur seseorang.
10
Dalam suatu keluarga terdapat 4 dukungan yang harus dilakukan pada
a. Dukungan informasional
b. Dukungan penilaian
perhatian.
c. Dukungan instrumental
selain itu individu marasa bahwa masih ada perhatian atau kepedulian
penderitaan.
d. Dukungan emosional
Keluarga sebagai tempat yang aman dan damai untuk istirahat dan
11
(baik pria maupun wanita) akan selalu terjaga kerahasiaannya dari
dukungan, yaitu :
anggota keluarganya.
melakukan kesalahan.
12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
moral bagi klien meyakinkan bahwa klien dapat menghadapi perubahan yang
dirasakan adalah sesuatu yang normal.Nakes harus bekerja sama dan membangun
hubungan yang baik dengan klien agar terjalin hubungan yang terbuka antara
nakes dan klien.Peran bidan ialah memutuskan apa yang harus diberitahukan
B. Saran
Sebagai penulis makalah ini kami sadar akan banyaknya kekurangan pada isi
makalah ini,kurangnya akan referensi dan kurangnya akan pengetahuan pada saat
pembuatan makalah ini.Kami sebagai penulis berharap besar untuk kritik dan
sarannya kepada pembaca agar kami bisa membuat makalah yang lebih baik
lagi.Demikiann lah makalah ini kami buat untuk menambah pengetahuan bagi
13
DAFTAR PUSTAKA
14