NAMA : ARI YOGA PASAMBUNA

FAKULTAS : ILMU HUKUM

ILMU NEGARA

Pengertian Negara Menurut Para Ahli

Secara etimologis, Pengertian Negara Menurut Para Ahli ini merupakan pembendaharaan
kata Negara dari serapan Bahasa asing, seperti di Perancis menyebut kata Negara dengan
sebutan (etat), Belanda dan Jerman menyebut Negara dengan sebutan (staat), sedangkan di
Inggris sendiri menyebut Negara dengan sebutan (state). Kata etat, staat, serta state itu
sendiri diambil dari kebiasaan orang dari bangsa Eropa terjadi pada abad 15 Masehi, dahulu
orang dari bangsa Eropa juga menyerap ketiga kata tersebut dari Bahasa Latin. Di Indonesia
ini sendiri, Pengertian Negara Menurut Para Ahli ini juga berasal dari kata
Negara dari Bahasa Sansekerta yang menyebut Negaradengan sebutan (nagara) atau
(nagari) yang artinya kota.

Pada sekitar abad 5 Masehi, kata Negara sudah terlebih dahulu dikenal dan juga dipakai oleh
bangsa Indonesia, hal ini dapat dibuktikan dengan pemakaian dan penggunaan kata
Negara pada penamaanKerajaan Tarumanegara (salah satu kerajaan terbesar di daerah Jawa
Barat). Kata Negara juga pernah dipergunakan dan disematkan di dalam penamaan Kitab
Majapahit Negara Kertagama yang ditulis sendiri oleh Mpu Prapanca (salah satu Mpu
tersohor di Indonesia karena karya-karya Kitab yang dibuatnya). Sehingga kata Negara telah
lama dikenal dan dipergunakan oleh bangsa Indonesia jauh sebelum bangsa Latin dan Eropa
mengenal kata Negara ini. Pengertian Negara Menurut Para Ahlijuga sejauh ini telah
banyak disumbangkan oleh para pemikiran serta para ahli yang berasal dari dalam bahkan
yang berasal dari luar negeri.
 Berikut ini merupakan beberapa Pengertian Negara Menurut Para Ahli di dalam negeri,
diantaranya:
1. G. Pringgodigdo, SH.
Negara merupakan suatu organisasi yang penuh wibawa atau organisasi yang berhubungan dengan
kekuasaan untuk memenuhi sejumlah persyaratan tertentu. Salah satunya harus ada Pemerintahan
berdaulat, rakyat di dalamnya dengan hidup penuh keteraturan, serta wilayah tertentu sehingga akan
membentuk suatu bangsa.

2. O. Notohamidjojo
Negara itu merupakan sebuah organisasi masyarakat yang memiliki tujuan untuk memelihara dan
mengatur di dalam masyarakat tertentu atas dasar kekuasaaan tertentu.

3. Miriam Budiardjo
Negara merupakan sebuah daerah di mana penduduknya diperintah langsung oleh sejumlah pejabat yang
berkuasa. Pejabat tersebut akan berhasil menuntut haknya dari warga negaranya sendiri sehingga
kepatuhan mutlak berlaku atas peraturan perundang-undangan diatur dan dikontrol dari kekuasaan yang
telah ada dan belaku di sana.

4. M. Solly Lubis, SH.

Negara itu merupakan sebuah bentuk dari pergaulan manusia atau satu komunitas di negara tertentu
dengan syarat-syarat tertentu, yakni rakyat tertentu, daerah tertentu, serta mempunyai pemerintah juga di
dalamnya.

5. Prof. Nasroen
Negara merupakan bentuk dari pergaulan hidup sehari-hari, oleh karena itulah maka perlu untuk selalu
ditinjau dari segi sosiologi supaya mudah untukdijelaskan serta dipahami kembali.

6. Prof. R. Djokoseotono, SH.

Negara itu merupakan suatu lembaga/organisasi individu atau kumpulan dari manusia sesama manusia
yang berada dalam satu pemerintahan sama di sebuah wilayah.

7. Senarko
Negara merupakan satu organisasi masyarakat mendiami daerah tertentu dan juga terdapat di dalamnya
tempat di mana kekuasaan negara berlaku secara sepenuhnya kedaulatan (severeign).
 Berikut ini merupakan beberapa Pengertian Negara Menurut Para Ahli di luar negeri,
diantaranya:
1. Aristoteles
Negara merupakan suatu perkumpulan dari sebuah keluarga atau desa guna memperoleh kehidupan yang
lebih baik lagi ke depannya.

2. Beliefroid
Negara merupakan sejumlah persekutuan hukum yang berada di wilayah tertentu memiliki sifat selamanya
serta dilengkapi juga atas kekuasaan tertinggi di dalam pelaksanaan kemakmuran masyarakat di dalamnya.

3. Bluntschli
Negara merupakan cerminan diri dari rakyat yang tersusun teratur di dalam suatu organisasi di bidang
politik di daerah tertentu.

4. Dr. W. L. G. Lemaire
Negara merupakan sejumlah manusia atau masyarakat yang bersifat teritorial sangat terorganisir.

5. F. Oppenheimer
Negara merupakan sekumpulan dari masyarakat yang mempunyai deferensial politik, yakni adanya
hubungan yang terkait diantara para pihak memerintah dan para pihak diperintah.

6. Hans Kelsen
Negara merupakan satu susunan pergaulan dengan cara hidup bersama atau satu tata paksa yang disebut
dengan istilah Zwangordenung.

7. Harlond J. Laski
Negara merupakan sejumlah persekutuan manusia yang saling mengikuti satu sama lain, bila perlu dengan
mengunakan paksaan atau dengan mengikuti suatu cara mengenai hidup yang tertentu.

8. Hugo de Groot (Grotius)

Negara merupakan suatu hubungan atau ikatan dari individu yang kembali menuju arti dan juga panggilan
dari hukum kodrat.
9. Jean Bodin
Negara merupakan sejumlah keluarga dilihat dari segala harta benda yang dimilikinya serta diatur oleh
akal sehat dari satu kuasa yang benar-benar berdaulat.

10. J. H. A. Logemann
Negara merupakan sebuah organisasi kemasyarakatan yang kekuasaannya mempunyai tujuan sebagai
pengatur dan terselenggara di dalam suatu masyarakat.

11. J.J. Rousseau

Negara merupakan satu perkumpulan atas nama rakyat sebagai pelindung dan juga pertahanan terhadap
hak dan juga harta benda pada masing-masing individu, namun tetap hidup secara merdeka dan bebas.

12. Karl Marx

Negara merupakan sebuah alat kekuasaan bagi para penguasa dipergunakan untuk menindas kelas yang
lebih rendah dari manusia lainnya.

13. Leon Duguit

Negara merupakan sebuah dominasi yang terjadi dikalangan elit politik dan penguasa atas rakyatnya
melalui bidang penegakan hukum.

14. Max. Weber

Negara merupakan satu masyarakat yang memiliki sifat memonopoli mempergunakan kekerasan fisik
mutlak secara sah di dalam masyarakat tersebut.

15. Plato
Negara merupakan setiap individu di dalam ukuran besar yang selalu berkeinginan untuk maju,
berkembang, dan berevolusi.

16. Roger F. Soltau

Negara merupakan alat yang dijadikan kewenangan mempunyai kegunaan lainnya, yakni sebagai pengatur
serta pengendali terkait dengan persoalan-persoalan atas nama bersama atau rakyat.
17. R. Kranenburg
Negara merupakan suatu organisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok masyarakat yang kini
dikenal dan sering disebut sebagai bangsa.

18. R. M. Maclver
Negara merupakan sebuah lembaga (asosiasi) yang melaksanakan penertiban di suatu masyarakat dalam
suatu wilayah atas dasar sistem hukum yang berlaku di wilayah tersebut, diawasi oleh pemerintah sifatnya
kekuasaan yang memaksa.

19. Thomas Hobbes

Negara merupakan sejumlah hasil dari perjanjian diantara setiap individu yang berguna untuk menciptakan
sebuah lembaga dengan mempunyai kewenangan yang mutlak untuk menata hidup mereka melalui
perundang-undangan serta bersifat memaksa supaya semua individu tersebut taat pada perundang-
undangan yang telah dibuat bersama-sama.

20. Valkenier
Negara merupakan rakyat atau masyarakatnya yang dianggap sebagai kekuasaan yang benar-benar
merdeka dan hidup di dalam sebuah persatuan hukum yang telah berlaku lama di daerah yang tertentu

SUMBER / DAFTAR PUSTAKA

https://wwwgaleripengetahuankita.com/2016/04/27/-pengertian-negara-menurut-para-
ahli.html