Anda di halaman 1dari 6

ION KOMPLEKS

Nama Kelopok 7:
1. Cindy Khalijah
2. Dzikry Andriansyah
3. Erisa Nibenia Harefa
4. Lia Widiawati
5. Marcelino Septio Hadi

Pengertian ion adalah atom atau kelompok atom yang bermuatan listrik, jadi ion dapat
menghantarkan listrik dengan baik. Ion ada 3 jenis yaitu:

Struktur ion kompleks

 Ion tunggal = ion berunsur tunggal tetapi bermuatan. Contohnya: Cu2+ (Tembaga (II), S2-
(Sulfida)
 Ion poliatom = ion yang berunsur ganda dan bermuatan. Contohnya: SO4 2- (Sulfat), CO3 2-
(Karbonat), NH4+ (Amonium)
 Ion kompleks = ion yang memiliki struktur kompleks, yang terdiri atas atom pusat dan
beberapa unsur lain yang berikatan ke atom pusat tersebut (ligan) melalui ikatan kovalen
koordinat (koordinasi)

Pengertian Ion Kompleks :

Ion kompleks adalah ion yang terdiri dari ion pusat (atom atau ion logam) yang dikelilingi oleh
satu atau lebih ligan (molekul atau ion yang berkaitan dengan ion pusat melalui ikatan
koordinasi). Ion pusat biasanya memiliki muatan negative atau netral.

Kegunaan Ion Kompleks dalam berbagai bidang :

1. Katalis : ion kompleks sering digunakan sebagai katalis dalam reaksi kimia. Mereka
dapat meningkatkan laju reaksi dan mengubah jalur reaksi yang terjadi.
2. Pigmen : banyak ion kompleks memberikan warna pada senyawa kompleks logam.
Mereka digunakan sebagai pigmen dalam industri pewarnaan, cat, tinta, dan kosmetik.
3. Obat obatan : beberapa obat obatan menggunkan ion kompleks untuk meningkatkan
kelarutan dan stabilitasnya dalam tubuh manusia.
4. Analisis kimia : ion kompleks digunakan dalam analisis kimia untuk mendeteksi dan
mengukur konsentrasi logam dalam sampel.
Keberadaan ion kompleks dapat ditemukan di alam dalam berbagai bentuk, seperti dalam
mineral, air laut, dan dalam sistem biologis.
A. Kation (+)

Kation adalah senyawa bermuatan negatif, tetapi dalam sekali pandang, kation memiliki tanda +
di senyawanya. Contohnya NH4+. Nah, NH4+ (amonium) ada tanda +, tetapi sebenarnya
bermuatan negatif (-). Gimana nih cara lihat kation di ion kompleks?

1. [Cu(NH3)4]2+ = kationnya adalah [Cu(NH3)4] karena bermuatan positif


2. K[Ag(CN)2] = kationnya K+
3. K[Al(H2O)2(OH)4] = kationnya K+
4. [Zn(NH3)4]SO4 = kationnya [Zn(NH3)4]2+

Jadi, kesimpulannya: Kation selalu berada paling depan dan kiri, bukan di belakang dan di
kanan.

B. Anion (-)

Anion adalah senyawa bermuatan positif, tetapi dalam sekali pandang, anion memiliki tanda – di
senyawanya. Contohnya CN- ada tanda negatif, tetapi sebenarnya bermuatan positif. Cara lihat
anion di ion kompleks gimana?

1. [Cu(NH3)4]2+ = tidak ada anion karena senyawa tsbt bermuatan positif


2. K[Ag(CN)2] = anionnya [Ag(CN)2]
3. K[Al(H2O)2(OH)4] = anionnya [Al(H2O2)(OH)4]
4. [Zn(NH3)4]SO4 = anionnya SO4 2-

Jadi, Anion selalu berada di paling belakang dan sebelah kanan

C. Ligan

Ligan adalah anion (- ; contoh: Cl-) atau molekul netral yang terikat langsung pada ion atau atom
pusat. Nah, kan dalam ion kompleks terjadi ikatan kovalen koordinat, jadi ligan-ligan yang
terikat inilah sebagai donor elektron ke atom pusat supaya stabil (mencapai aturan oktet). Jadi,
ligan-ligan tersebut harus ada dong PEB-nya (pasangan elektron bebas)

Jenis-jenis ligan:
 Ligan unidentat = ligan yang menyumbang satu (1) pasang elektron bebas (PEB)
 Ligan bidentat = ligan yang menyumbang dua (2) PEB
 Ligan polidentat = ligan yang menyumbang lebih dari 2 (>2) PEB

Jadi, gimana cara melihat ligan dalam suatu ion kompleks? Begini, ambil contoh:

1. [Cu(NH3)4]2+ = ligannya NH3


2. K[Ag(CN)2] = ligannya CN-
3. K[Al(H2O)2(OH)4] = ligannya H2O dan OH-
4. [Zn(NH3)4]SO4 = ligannya NH3

Jadi kesimpulannya: Ligan selalu berada di dalam tanda kurung biasa ini –> ( )

Nah, di bawah ini adalah daftar ligan-ligan yang dapat membentuk ion kompleks:

Nama nama ligan :

Urutan kekuatan beberapa ligan dari yang paling lemah:


CN- > NO2- > NH3 > H2O > F- > Cl- > Br- > I-

D. Atom pusat

Atom pusat adalah tempat di mana ligan-ligan dari ion kompleks berikatan kimia. Jadi, atom
pusat ini menjadi pusat ligan mendonorkan elektronnya supaya stabil. Jadi, gimana cara melihat
atom pusat dari ion kompleks?
1. [Cu(NH3)4]2+ = atom pusatnya Cu2+
2. K[Ag(CN)2] = atom pusatnya Ag+
3. K[Al(H2O)2(OH)4] = atom pusatnya Al3+
4. [Zn(NH3)4]SO4 = atom pusatnya Zn2+

Jadi: Atom pusat selalu berada di sebelah kiri tanda kurung siku —> [ ]

E. Bilangan koordinasi

Bilangan koordinasi adalah jumlah ligan atau jumlah ikatan koordinasi yang dibentuk oleh atom
pusat terhadap ligan-ligannya. Ingat ya, bilangan koordinasi adalah milik ligan, bukan atom
pusat! Ayo lihat bagaimana tahu bilangan koordinasi di ion kompleks:

1. [Cu(NH3)4]2+ = bilangan koordinasinya adalah 4


2. K[Ag(CN)2] = bk-nya adalah 2
3. K[Al(H2O)2(OH)4] = bk-nya adalah 6 (karena ada 2 ligan air dan 4 ligan OH-)
4. [Zn(NH3)4]SO4 = bk-nya adalah 4

Kesimpulannya: Bilangan koordinasi adalah angka kecil di sebalah kanan tanda kurung —> ( )
ligan-ligan.

F. Muatan ion kompleks

Muatan ion kompleks sama dengan jumlah muatan ion pusat dan muatan ligan-ligannya. Dengan
contoh:

1. [Cu(NH3)4]2+ = muatannya +2
2. [Ag(NH3)2]+ = muatannya +1
3. [Fe(CN)6]3- = muatannya -3

G. Reaksi ionisasi ion kompleks

Reaksi ionisasi adalah reaksi kimia yang memecahkan senyawa tersebut dalam bentuk ion-
ionnya berdasarkan kation dan anion. Contoh dalam ion kompleks:

1. K[Ag(CN)2] ⇄ K+ + [Ag(CN)2]-
2. K[Al(H2O)2(OH)4] ⇄ K+ + [Al(H2O)2(OH)4]-
3. [Zn(NH3)4]SO4 ⇄ [Zn(NH3)4]2+ + SO4 2-
4. K2[Zn(CN)4] ⇄ 2K+ + [Zn(CN)4]2-
5. K3[Fe(CN)6] ⇄ 3K+ + [Fe(CN)6]3-

Pertanyaan – pertanyaan dari hasil presentasi :

Tri Widia Kel 7:


1. Senyawa ion kompleks terdiri apa saja ?
Jawab : terdiri dari ion logam pusat yang terikat dengan ligan atau molekul lain yang
berperan sebagai donor pasangan electron.

Keiro Ramdanil Kel 4:


2. Manfaat ion kompleks dalam kehisupan sehari hari!
Jawab :
 Katalis : ion kompleks sering digunakan sebagai katalis dalam reaksi kimia. Mereka
dapat meningkatkan laju reaksi dan mengubah jalur reaksi yang terjadi.
 Pigmen : banyak ion kompleks memberikan warna pada senyawa kompleks logam.
Mereka digunakan sebagai pigmen dalam industri pewarnaan, cat, tinta, dan
kosmetik.
 Obat obatan : beberapa obat obatan menggunkan ion kompleks untuk meningkatkan
kelarutan dan stabilitasnya dalam tubuh manusia.
 Analisis kimia : ion kompleks digunakan dalam analisis kimia untuk mendeteksi dan
mengukur konsentrasi logam dalam sampel

Satrya Wijaksana Kel 2:


3. Ikatan apakah yang terjadi diantara ion kompleks dan ligan !
Jawab : ikatan yang terjadi antara ion kompleks dan ligan disebut ikatan kooordiansi atau
ikatan kompleks. Ikatan ini terjadi ketika ligan, baik itu molekul atau ion. Nerdonor
berpasangan electron kepada ion logam pusat untuk membentuk kompleks.

Anda mungkin juga menyukai