Anda di halaman 1dari 93

Modul Ajar Hindu Kelas VII

Sejarah Agama Hindu

Sumber gambar: Pande Putu Artha Dharsana.


MODUL AJAR PENDI DI KAN AGAMA HI NDU DAN BUDI PEKERTI

5
Sejarah Kelas 7

ALOKASI WAKTU 6X
PERTEMUAN/ 12 JP
H I N. I GUSTI AGUNG
M ADE SWEBAWA
Pemetaan Jam Pelajaran
Jumlah JP Asesmen
Jumalah
No Capaian Pembelajaran(CP) Jumlah JP Jumlah JP
Formatif Sumatif Pertemuan

1 Memahami Upaweda sebagai tuntunan hidup. 12 2 14 7

2 Memahami atman sebagai sumber hidup. 10 2 12 6

Memahami ajaran Tri Hita Karana untuk


3 10 2 2 14 7
mencapai kebahagiaan hidup.

Memahami bentuk dan fungsi upakara dalam


4 12 2 14 7
Agama Hindu.

Memahami peninggalan sejarah Hindu di


5 14 2 2 18 9
Indonesia.

Total 58 10 4 72 36
Alur Tujuan Pembelajaran Fase B Elemen Akidah
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN FASE D
ELEMEN SEJARAH KELAS 7
7.5.1. Peserta didik melakukan penelusuran secara langsung melalui studi lapangan atau pun secara tidak langsung melalui virtual
laboratory, browsing di internet, studi pustaka dan sejenisnya agar dapat menyebutkan jenis-jenis peningalan sejarah agama Hindu yang
ada di Indonesia.
7.5.2. Peserta didik melakukan kajian terhadap hasil informasi yang ditemukan sebelumnya terhadap peninggalan sejarah agama Hindu
yang ada di Indonesia agar dapat menjelaskan karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Indonesia.
7.5.3. Peserta didik membuat video atau media lainnya tentang candi, prasasti, lontar, dan bentuk peninggalan lainnya yang ada di wilayah
masing-masing agar dapat menggambarkan peninggalan sejarah agama Hindu yang ada di Indonesia secara lebih rinci.
7.5.4. Peserta didik menceritakan sejarah peninggalan agama Hindu yang ada di Indonesia di depan kelas secara kronologis melalui media
presentasi yang telah dibuat sebelumnya.
7.4.5. Peserta didik membuat rangkuman, resume, atau bentuk lain berdasarkan studi dan kajian yang sudah dilakukan tentang
peninggalan sejarah Hindu agar dapat mengambil hikmah di balik peninggalan sejarah Hindu yang ada di Indonesia.
hari.(Durasi 6 Pekan 12 Jam Pembelajaran)

Kata Kunci: peninggalan sejarah Hindu di Indonesia.


Pertanyaan Inti (essensial sejarah)
o Mengapa perlu mempelajari peninggalan sejarah agama Hindu di Indonesia?
o Bagaimana menganalisis peninggalan sejarah agama Hindu di Indonesia?
o Apa yang kalian lakukan setelah mengetahui peninggalan sejarah agama Hindu di Indonesia?
o Apa saja peninggalan-peninggalan sejarah agama Hindu di Indonesia?
HIN. D. IS. 7. 1
MODUL AJAR
UPAWEDA SEBAGAI TUNTUNAN HIDUP

1 2
I GUSTI AGUNG MADE
SWEBAWA TUJUAN PEMBELAJARAN.
HI N.D.
7.5.1 Peserta didik dapat menyebutkan jenis-jenis
ASAL SEKOLAH: peninggalan sejarah agama Hindu di Indonesia
SMP BRITISH SCHOOL dengan benar;
JAKARTA 7.5.2 Peserta didik dapat menjelaskan karakteristik
peninggalan sejarah agama Hindu di Indonesia;
7.5.3. Peserta didik dapat menjelaskan masing-masing
MATA PELAJARAN: peninggalan agama Hindu di Indonesia;
PENDIDIKAN AGAMA HINDU 7.5.4. Peserta didik dapat mencerita secara singkat
sejarah peninggalan agama Hindu di Indonesia;
7.5.5. Peserta didik dapat menganalisis hikmah yang
terkandung dalam peninggalan sejarah agama
Hindu di Indonesia.
Profil Pelajar Pancasila

Peserta didik menjadi pribadi yang beriman,


bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
berakhlak mulia (Mengenali unsur-unsur utama
agama/kepercayaan (simbol-simbol keagamaan dan
sejarah agama/ kepercayaan, Membiasakan
melakukan refleksi tentang pentingnya bersikap
jujur dan berani menyampaikan kebenaran atau
fakta ) serta menjadi pribadi yang bergotong royong
dan bernalar kritis.
Tahapan dalam Modul Ajar

01 02 03 04 05
Penjelasan masing-masing
bagian peninggalan sejarah
agama Hindu di Indonesia. Menceritakan secara singkat
Jenis-jenis peninggalan sejarah
agama Hindu di Indonesia.
Karakteristik peninggalan sejarah agama Menganalisis hikmah yang
peninggalan sejarah v Menjelaskan Hindu yang ada di Indonesia. terkandung dalam peninggalan
v Menyebutkan peninggalan- agama Hindu di peninggalan sejarah sejarah agama Hindu di
peninggalan sejarah agama agama Hindu di v Menceritakan secara Indonesia
Hindu di Kalimantan Indonesia. Kalimantan Timur singkat peninggalan
Timur(Kutai) v Menjelaskan sejarah agama Hindu di v Menganalisis hikmah
v Menyebutkan peninggalan- peninggalan sejarah peninggalan sejarah agama
peninggalan sejarah agama v Mengidentifikasikan agama Hindu di Jawa v
Kalimantan Timur
Menceritakan secara Hindu di Kalimantan Timur,
v
Hindu di Jawa Barat.
Menyebutkan peninggalan
peninggalan agama Barat singkat peninggalan v Menganalisis hikmah
sejarah agama Hindu di Jawa Hindu Waisnawa, v Menjelaskan
peninggalan sejarah
sejarah agama Hindu di peninggalan sejarah agama
Hindu di Jawa Barat,
v
Tengah
Menyebutkan peninggalan
v Mengidentifikasikan agama Hindu di Jawa v
Jawa Barat,
Menceritakan secara v Menganalisis hikmah
sejarah agama Hindu di Jawa peninggalan agama Tengah singkat peninggalan peninggalan sejarah agama
v
Timur
Menyebutkan peninggalan
Hindu Siwaisme v Menjelaskan
peninggalan sejarah
sejarah agama Hindu di
v
Hindu di Jawa Tengah,
Menganalisis hikmah
sejarah agama Hindu di Bali v Mengidentifikasikan agama Hindu di Jawa v
Jawa Tengah,
Menceritakan secara peninggalan sejarah agama
peninggalan agama Timur singkat peninggalan Hindu di Jawa Timur,
Hindu Tri Murti, v Menjelaskan sejarah agama Hindu di v Menganalisis hikmah
peninggalan sejarah Jawa Timur peninggalan sejarah agama
v Dan lain-lain. agama Hindu di Bali v Menceritakan secara Hindu di Bali
singkat peninggalan
sejarah agama Hindu di
Bali Durasi 1 pekan: 2JP
Durasi 1 pekan: 2JP Durasi 3 pekan: 6JP
Durasi 1 pekan: 2JP Durasi 1 pekan: 2JP
Sarana Prasarana
o Laptop/ computer,
o LCD
◦ Ruang kelas dengan pengaturan
tempat duduk untuk kelompok kecil
◦ Catatan: Guru dapat menggunakan
alat dan bahan yang mudah
didapat dan murah untuk membuat
Target dan Jumlah Peserta Didik serta Ketersediaan Materi

Jumlah Peserta Ketersediaan


Target Didik Materi
o Pengayaan untuk
Perangkat ajar ini siswa
berpencapaian
dapat digunakan Maksimum 32 tinggi: YA / TIDAK
guru untuk peserta didik per o Alternatif
mengajar: kelas penjelasan,
metode, atau
Peserta didik aktivitas untuk
reguler/tipikal peserta didik yang
sulit memahami
konsep: YA / TIDAK
Moda Pembelajaran, Materi Ajar, Alat dan Bahan

Alat dan Bahan


q Teks Manawa Dharma Sastra,II.10. Moda Pembelajaran
q Matching Card (Kartu Pasangan,
kartu angka 7 atau 18, kartu berisi
Paduan Tatap Muka dan
bagia-bagian Ramayana atau
Mahabharata) untuk
Daring (Blended
pembelajaran make a match Learning)
q Kertas hvs/kertas buram/kertas
bekas dan spidol warna atau
menggunakan teknologi informasi
untuk pembelajaran Poster
Comment
q Gunting/ penggaris
q Hand out word square

Sumber Belajar Utama


Biaya q I Gusti Agung Made
Disesuaikan dengan Swebawa, Buku Siswa
ketersediaan. Guru dapat PAH dan BP untuk Kelas
membuat kartu dan 7 SMP, Kemdikbud,
lembar kerja
menggunakan fasilitas 2021.
dalam jaringan atau q Buku sumber lain yang
kertas bekas relevan
Kegiatan Pembelajaran Utama

Pengatauran Peserta Didik Model Pembelajaran


qKegiatan Pembelajaran
Metode ilmiah(scientific
q Individu method)
q Berpasangan Utama
q Inquiry/discovery
q Berbasi Proyek
learning
q Berkelompok q Berbasis masalah (PBL)
q Dan lain-lain.

Sesuaikan dengan kebutuhan Sesuaikan dengan kebutuhan


Asesmen

Bagaimana Pendidik Jenis Asesmen


menilai ketercapaian o Performan
tujuan pembelajaran? o Tertulis
o Asesmen Individu
o Asesmen Kelompok
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA
HINDU

KELAS 7

PERTEMUAN
1
Pertemuan Persiapan Pembelajaran
1 / 7.5.1
Pertemuan 1 (7.5.1)

30 20 30 20
menit menit menit menit

Membaca: jenis-jenis Menyiapkan


Alat dan bahan yang Menyiapkan Menyiapkan
peninggalan- Lembar Kerja Ruang kelas
peninggalan sejarah digunakan dalam
pembelajaran seperti Peserta didik (LKPD) dengan
agama Hindu di baik Individual pengaturan
Indonesia kertas karton
berwarna, spedol, maupun kelompok kelompok kecil
penggaris, gunting,

Estimasi waktu persiapan 100 menit


Pertanyaan kunci
alan
g g g di n lan a
n
n i in d ? u a
al wa a
e r g g a g gg Jaw lan
i s p
a H u n g iJ in d i ga wa lan
en gam Tim ni u d en d u g g i Ja ga ali?
j e p n gg i B
aja a tan s p in d i s H in e ni u d n
h
a s jara man j
i
en a H t? j
n
e a ah ?
s p in d e ni u d
p m i d
A se ali aja gam ara saja ga ng
e je n a H r? i s p H in
K a s a B
h p a ah a T aja a m mu
g Ti jen a
Ap jara A jar s
a h a aja gam
se Ap jara s a
se a h
se Ap jara
se
◦ Pernahkah kalian membaca atau mendengar peninggalan sejarah agama Hindu di Kalimantan Timur?, Pernahkah kalian membaca atau
mendengar peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Barat, Pernahkah kalian membaca atau mendengar peninggalan sejarah agama
Hindu di Jawa Tengah?, Pernahkah kalian membaca atau mendengar peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Timur?, Pernahkah
kalian membaca atau mendengar peninggalan sejarah agama Hindu di Bali?. Jika pernah, pemahaman apa yang sudah kalian miliki?
◦ Upaweda terdiri atas tujuh kitab, yaitu IQhasa, Purana, Arthasastra, Ayurweda, Gandharwaweda, Kamasutra, dan Kitab Agama. Mari
kita simak satu persatu dengan saksama.
◦ Kitab Rāmāyaṇa ditulis oleh Maharsi Walmiki. Kitab ini terdiri atas tujuh bagian dan masing-masing bagian disebut Kanda. Ketujuh
bagiannya disebut Sapta Kanda.
◦ Mahābhārata terdiri atas18 bagian dan seQap bagiannya disebut Parwa. Kedelapan belasnya disebut Asta Dasa Parwa
Tips untuk guru
qPendidik dapat memandu diskusi dengan pertanyaan berikut: apa saja peninggalan sejarah agama Hindu di
Kalimantan Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali?
qPendidik tidak perlu membenarkan apalagi menyalahkan jawaban peserta didik. Apabila ada yang perlu
diluruskan pemahaman peserta didik dapat diluruskan dengan penguatan dalam bentuk pertanyaan
“menurutmu, darimana kalian tahu peninggalan sejarah di Kalimantan Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah,
Jawa Timur, dan Bali?.
Indikator Keberasilan
§ Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan sejarah agama Hindu di Kalimantan Timur,
§ Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Barat,
§ Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan sejarah agama Hindu di Jawah Tengah,
§ Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Timur,
§ Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan sejarah agama Hindu di Bali.
Metode: Inquiry/discovery learning
Kegiatan pembelajaran
Bagaimana analogi kitab suci Weda?
Mengapa perlu ada kitab suci Weda? Mengapa Weda menjadi pedoman hidup? Dan
mengapa Weda sebagai sumber kebenaran?
Pertanyaan kunci
Pendidik Bersama peserta didik membuka kegiatan dengan doa, dilanjutkan guru mengecek
kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk melaksanakan proses pembelajaran.
Apersepsi
a. Pendidik melakukan apersepsi dengan menayangkan gambar Yupa,kemudian bertanya, “Anak-
1 Anak, tahukah kalian gambar di atas?”
b. Peserta didik menjawab pertanyaan pendidik

Pemantik atau pemanasan.


a. Pendidik bertanya “Anak-Anak, tahukah kalian, bagaimana kita tahu peninggalan sejarah agama Hindu di
Kalimantan Timur?
b. Peserta didik menjawab pertanyaan pendidik.
c. Pendidik memberikan penguatan dengan berkaitan denga peninggalan sejarah agama Hindu di Kalimantan
2 Timur.
d. Guru memberikan penguatan peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan
Bali.
Kegiatan Inti.
Peserta didik membentuk kelompok kecil (4-5 orang)
a. Pendidik bersama peserta didik merumuskan pertanyaan, masalah atau topik yang
akan diselidiki yang berkaitan dengan peninggalan sejarah agama Hindu di
Indonesia.
b. Peserta didik merencakan prosudur pengumpulan data/informasi yang berkaitan
dengan peninggalan sejarah agama Hindu di Kalimantan, Jawa Barat, Jawa Tengah,
3 Jawa Timur, dan Bali.
c. Aktivitas:
o Mengumpulkan data atau informasi dari berbagai sumber yang diperlukan seperti;
perpustakaan, web: , narasumber, dan lain sebagainya.
o Analisis data/informasi atau hasil melalui diskusi kelompok,
d. Masing-masing kelompok menarik/membuat kesimpulan, dan masing-masing
kelompok mempresentasikan di depan kelas.

Kegiatan Penutup.
Refleksi
4 Peserta didik menerapkan hasil dan mengeksplorasi pertanyaan-pertanyaan lanjutan untuk dicari
jawabannya, dilanjukan dengan doa penutup.
Rubrik Penilaian Kelompok
Nilai yang diperoleh
AKTIVITAS Perlu
ASPEK PENILAIAN Sangat Baik Baik
KELOMPOK Pendampingan
100-80 79-60
≤ 60
Diskusi kelompok § Keaktifan diskusi
berkaitan dengan
peninggalan sejarah
agama Hindu di § Kondribusi dalam
I ndonesia kelompok

§ Keberanian
presentasi

§ Estetikapresentasi
Rubrik penilaian Individu
Bentuk soal Skor
No CP Indikator
uraian diperoleh
Memahami peninggalan sejarah Peserta didik dapat menyebutkan
1 Hindu di Indonesia. peninggalan agama Hindu di 5 -
Kalimantan Timur
Memahami peninggalan sejarah Peserta didik dapat menyebutkan
2 Hindu di Indonesia. peninggalan agama Hindu di Jawa Barat 5 -

Memahami peninggalan sejarah Peserta didik dapat menyebutkan


3 Hindu di Indonesia. peninggalan agama Hindu di Jawa 5 -
Tengah.
Memahami peninggalan sejarah Peserta didik dapat menyebutkan
4 Hindu di Indonesia. peninggalan agama Hindu di Jawa 5 -
Timur
Memahami peninggalan sejarah Peserta didik dapat menyebutkan
5 5 -
Hindu di Indonesia. peninggalan agama Hindu di Bali.

Total skor 25 -
!"#$ %&'($#)(*
Rumus penilaian: X 100 = Nilai
!"#$ +,"-&+.+
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA
HINDU

KELAS 7

PERTEMUAN
2
Pertemuan Persiapan Pembelajaran
2 / 7.5.2
Pertemuan 2 (7.5.2)

30 20 30 20
menit menit menit menit
Membaca: Menyiapkan
Alat dan bahan yang Menyiapkan Menyiapkan
Peninggalan agama Lembar Kerja Ruang kelas
Hindu yang digunakan dalam
karakteristik Waisnawa, pembelajaran seperti Peserta didik (LKPD) dengan
peninggalan agama
kertas karton baik Individual pengaturan
Hindu yang maupun kelompok kelompok kecil
karakteristik Siwaisme, berwarna (untuk
peninggalan agama kartu), spedol,
Hindu yang
karakteristik Tri penggaris, gunting,
Murti,Dan lain-lain. Estimasi waktu persiapan 100 menit
Pertanyaan kunci
ik
ir st i
kte h d
ka a
r jara r?
stik a i stik a
n a n se imu
a la te
i
r am
g i stik a kter agam i stik a
i m g a a n T
rak h a t? kter gam kara rah ur kter agam
a ga ing ant a ka jara ara a ra ah a h? na seja Tim ara rah li?
B e n im a k ejar nga a k
p Kal an n se a B n aim alan Jaw
a na seja a Ba
im la Jaw a s a Te g a
g a a i i m n
ga gala Jaw Ba ingg u di aim alan i Jaw
Ba ingg u d a
B ing di n d g
Ba ingg u d
e n in d n u pe Hin n ind
p H pe Hind p e H

◦ Pernahkah kalian membaca atau mendengar karakteristik peninggalan sejarah agama


Hindu di Kalimantan Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali?
Tips untuk guru
qPendidik dapat memandu diskusi dengan pertanyaan berikut: apa saja peninggalan sejarah agama Hindu di Indonesia?
dan bentuk apa saja peninggalan sejarah agama Hindu di Indonesia?
qPendidik tidak perlu membenarkan apalagi menyalahkan jawaban peserta didik. Apabila ada yang perlu diluruskan
pemahaman peserta didik dapat diluruskan dengan penguatan dalam bentuk pertanyaan “menurutmu, berbentuk apa
saja peninggalan agama Hindu di Indonesia? .

Indikator Keberasilan
§ Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur
§ Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Barat
§ Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Tengah
§ Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Timur
§ Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Bali
Metode: Inquiry/discovery learning
Kegiatan pembelajaran
Bagaimana karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Kalimantan Timur?, bagaimana
karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Barat?, bagaimana karakteristik
peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Tengah?, bagaimana karakteristik peninggalan
sejarah agama Hindu di Jawa Timur?, bagaimana karakteristik peninggalan sejarah agama
Hindu di Bali?. Pertanyaan kunci
1 Pendidik bersama peserta didik membuka kegiatan dengan doa guru puja, dilanjutkan
pendidik mengecek kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk melaksanakan proses
pembelajaran.
Apersepsi
a. Pendidik melakukan apersepsi dengan bertanya materi pelajaran minggu yang lalu,
“Anak-Anak, apa saja peninggalan agama Hindu di Kutai?
b. Bagaimana karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Kalimantan Timur?
c. Peserta didik menjawab pertanyaan pendidik,
2 Pemantik atau pemanasan.
a. Pendidik bertanya “Anak-Anak, pernahkah kalian melihat peninggalan sejarah agama Hindi di
Kalaimantan Timur? Bagaimana karakteristik peninggalan sejarah di Kalimantan Timur?
b. Peserta didik menjawab pertanyaan pendidik.
c. Pendidik memberikan penguatan atas jawaban yang disampaikan peserta didik yang berkaitan
dengan karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Kalimantan Timur.
Kegiatan I nti.
Peserta didik membentuk kelompok kecil (4-5 orang)
a. Pendidik bersama peserta didik merumuskan pertanyaan, masalah atau topik yang akan diselidiki,
b. Peserta didik merencakan prosudur pengumpulan data/ informasi yang berkaitan dengan:
o Karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Kalimantan Timur,,
o Karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Barat
o Karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Tengah,
o Karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Timur,
3 o Karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Bali.
Activities:
o Mengumpulkan data atau informasi dari berbagai sumber yang diperlukan seperti; perpustakaan, web,
narasumber(tokoh agama), dan lain sebagainya.
o Analisis data/ informasi atau hasil melalui diskusi kelompok,
d. Masing-masing kelompok menarik/ membuat kesimpulan, dan masing-masing kelompok
mempresentasikan di depan kelas.

Kegiatan Penutup.
Refleksi
4 Peserta didik menerapkan hasil dan mengeksplorasi pertanyaan-pertanyaan lanjutan untuk dicari
jawabannya, Dilanjukan dengan doa penutup“ Om Shanti, shanti, shanti Om.
AKTIVITAS KELOMPOK DAN
ASPEK PENILAIAN

AKTIVITAS KELOMPOK
§ Kerjakan Bersama kelompokmu isi
masing-masing Ramayana secara ASPEK PENILAIAN
singkat, § Keaktifan diskusi
§ Kondribusi dalam kelompok
§ Cocokanlah kartu di bawah ini § Keberanian presentasi
dengan kelompokmu sesuai urutan § Estetika presentasi

bagian-bagian Ramayana!
AKTIVITAS KELOMPOK DAN ASPEK PENILAIAN

Nilai yang diperoleh

AKTIVITAS KELOMPOK ASPEK PENILAIAN


Perlu
Sangat baik Baik
Pendampingan
100-80 79-60
≤ 60
Berdiskusi membuat Keaktifan diskusi
kesimpulan berkaitan
dengan karakteristik Kondribusi dalam
peninggalan agama kelompok
Hindu yang di
Kalimantan Timur, Jawa Keberanian presentasi
Barat, Jawa Tengah,
Keberanian mengemukan
Jawa Timur, dan Bali.
gagasan/ ide
Skor Skor
No CP Indikator
maksimal diperoleh

Memahami peninggalan Peserta didik dapat menyebutkan


sejarah Hindu di Indonesia. karakteristik peninggalan agama
1 5 -
Hindu di Kalimantan Timur,

Memahami peninggalan Peserta didik dapat menyebutkan


sejarah Hindu di Indonesia. karakteristik peninggalan agama
2 5 -
Rubrik Hindu di Jawa Barat

penilaian Memahami peninggalan Peserta didik dapat menyebutkan


sejarah Hindu di Indonesia.
Individu 3
karakteristik peninggalan agama
Hindu di Jawa Tengah
5 -

Memahami peninggalan Peserta didik dapat menyebutkan


sejarah Hindu di Indonesia. karakteristik peninggalan agama
4 5 -
Hindu di Jawa Timur

Memahami peninggalan Peserta didik dapat menyebutkan


sejarah Hindu di Indonesia. karakteristik peninggalan agama
5 5
Hindu di Jawa Bali.
◦ Rumus Penilaian:
,-./ 0123/.435
◦ ,-./ 67-81696 X Total
100 = skor
Nilai 25 -
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA
HINDU

KELAS 7

PERTEMUAN
3
Pertemuan Persiapan Pembelajaran
3 / 7.5.3
Pertemuan 1 (7.5.3)

30 20 30 20
menit menit menit menit
Membaca: Menyiapkan
peninggalan sejarah Menyiapkan Menyiapkan
agama Hindu di Alat dan bahan yang
Kalimantan Timur,
digunakan dalam Lembar Kerja Ruang kelas
peninggalan sejarah
agama Hindu di Jawa pembelajaran seperti Peserta didik (LKPD) dengan
Barat, peninggalan
sejarah agama Hindu kertas karton baik Individual pengaturan
di Jawa Tengah,
berwarna, spedol, maupun kelompok kelompok kecil
peninggalan sejarah
agama Hindu di Jawa
Timur, peninggalan
penggaris, gunting,
sejarah agama Hindu
di Bali Estimasi waktu persiapan 100 menit
Pertanyaan kunci
rah ma
e ja aga ur?
n a s rah Tim h d i
ah d i
i m s
a
a e j an
t jara ndu
ah d i e jar indu ah u di
ga lan man se a H i ar ind u s
a aH jar ind
a a e j n
a am r? se
B ga ali an am ? a s H m g a a H
g K t n a i a u n
nin u di a im ag ara a am h ? a ga an im ma am .
e
p nd a g lan B gaim
n ag nga b ga l a T g a n ag a l i ?
i
b ga wa ba gala a Te ing Jaw ba gala a B
Hi g J a n g Jaw
n in ing Jaw pe in
e n n
p pe pe

◦ Pernahkah kalian membaca atau mendengar bagaimana sejarah peninggalan agama Hindu di
Kalimantan Timur?? Pengetahuan yang sudah kalian miliki terkait peninggalan sejarah agama Hindu
di Kalimantan Timur?
Tips untuk guru
qPendidik dapat memandu diskusi dengan pertanyaan berikut: Bagaimana peninggalan sejarah agama Hindu di
Kalimantan Timur? Pernahkah kalian melihat peninggalan sejarah agama Hindu di Kalimantan Timur?
qPendidik tidak perlu membenarkan apalagi menyalahkan jawaban peserta didik. Apabila ada yang perlu
diluruskan pemahaman peserta didik dapat diluruskan dengan penguatan dalam bentuk pertanyaan “menurutmu,
dalam bentuk apa peninggalan sejarah yang kalian lihat? Dimana?

Indikator Keberasilan
§ Peserta didik dapat menjelaskan peninggalan sejarah agama Hindu di Kalimantan Timur,
§ Peserta didik dapat menjelaskan peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Barat,
§ Peserta didik dapat menjelaskan peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Tengah,
§ Peserta didik dapat menjelaskan peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Timur,
§ Peserta didik dapat menjelaskan peninggalan sejarah agama Hindu di Bali.

Metode ilmiah (scientific method)


Kegiatan Pembelajaran
Bagaimana sejarah peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur?, Bagaimana sejarah peninggalan
agama Hindu di Kjawa Barat, Bagaimana sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Tengah, Bagaimana
sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Timur, Bagaimana sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa
Timur . Pertanyaan kunci
1 Pendidikan bersama peserta didik membuka kegiatan pembelajaran dengan doa guru
puja, dilanjutkan guru mengecek kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk
melaksanakan proses pembelajaran.
Apersepsi
a. Pendidik melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan minggu yang lalu
bagaimana karakteristik peninggalan sejarah agama Hindu di Kalimantan?
b. Peserta didik menjawab pertanyaan pendidik

2 Pemantik atau pemanasan.


a. Pendidik bertanya “Anak-Anak, tahukah kalian, bagaimana sejarah perkembangan agama Hindu di
Kalimantan Timur?“
b. Peserta didik menjawab pertanyaan pendidik.
c. Pendidik memberikan penguatan terkait dengan sejarah perkembangan agama Hindu di
Kalimantan Timur.
Kegiatan I nti.
Peserta didik membentuk kelompok kecil (4-5 orang)
a. Peserta didik mengamati beberapa prasasti yang ada di Kalimantan Timur, membaca buku teks agama Hindu
kelas VI I . Halam 125-131. dengan cermat.
b. Peserta didik mengajukan pertanyaan atau merumuskan pertanyaan yang berkaitan dengan sejarah
peninggalan agama seperti:
o Bagaimana sejarah perkembangan agama Hindu di Kalimantan Timur?
o Bagaimana sejarah perkembangan agama Hindu di Jawa Barat?
o Bagaimana sejarah perkembangan agama Hindu di Jawa Tengah?
o Bagaimana sejarah perkembangan agama Hindu di Jawa Timur?
3
o Bagaimana sejarah perkembangan agama Hindu di Bali?

c. Activities:
o Mencoba/ mengumpulkan data atau informasi dari berbagai sumber yang diperlukan seperti; perpustakaan,
web: https:/ / blog.edukasystem.com/ kerajaan-hindu, narasumber (tokoh agama), dan lain sebagainya.
o Peserta didik mengasosiasi/menganalisis informasi atau data yang dikumpulkan melalui diskusi
kelompok,
o Dalam bentuk kelompok peserta didik diskusi untuk membuat kesimpulan dan mengomunikasikan
hasil kesimpulan melalui presentasi di depan kelas dan kelompok yang lain memberikan tanggapan.
o Peserta didik memplublikasikan hasil kesimpulannya dipapan madding.

Kegiatan Penutup.
Refleksi
4 Peserta didik menerapkan hasil dan mengeksplorasi pertanyaan-pertanyaan lanjutan untuk dicari jawabannya,
Dilanjukan dengan doa penutup.
DIFERENSIASI PEMBELAJARAN
PESERTA DIDIK DENGAN PESERTA DIDIK DENGAN
ASPEK
MINAT BELAJAR TINGGI KESULITAN BELAJAR
q Pemadatan Materi Pembelajaran q Pemilihan materi pembelajaran
q Studi I ntradisipliner yang lebih mudah dipahami
Materi Pembelajaran
q Kajian Mendalam q Pengulangan materi yang belum
dipahami
q Mengembangkan kecakapan q Kecakapan berpikir tingkat rendah
berpikir q Pendampingan Peserta didik
Proses
q Hubungan dalam dan lintas disiplin
q Studi mandiri
Produk q Mendemonstrasikan produk q Pengulangan pembuatan produk
q Menggunakan lingkungan sebagai q Berlatih membuat opini dan
Lingkunan belajar
sumber belajar menerima opini
q Memodifikasi evaluasi sesuai q Memberi penugasan pada materi
Evaluasi dengan kemampuan berpikir yang belum dikuasai
tingkat tinggi
AKTIVITAS KELOMPOK DAN
ASPEK PENILAIAN
AKTIVITAS KELOMPOK

Diskusi sesuai kelompok terkait sejarah


peninggalan agama Hindu di Indonesia.
ASPEK PENILAIAN
§ Keaktifan diskusi
§ Kondribusi dalam kelompok
§ Keberanian presentasi
§ Estetika presentasi
Bentuk
Capaian Skor
No Indikator soal
Pembelajaran diperoleh
uraian

Memahami peninggalan Peserta didik dapat menjelaskan


1 sejarah Hindu di sejarah peninggalan agama 5 -
Indonesia. Hindu di Kalimantan Timur.

Memahami peninggalan Peserta didik dapat menjelaskan


2 sejarah Hindu di
Indonesia.
sejarah peninggalan agama
Hindu di Jawa Barat
5 - Rubrik
penilaian
3
Memahami peninggalan
sejarah Hindu di
Peserta didik dapat menjelaskan
sejarah peninggalan agama 5 -
Individu
Indonesia. Hindu di Jawa Tengah

Memahami peninggalan Peserta didik dapat menjelaskan


4 sejarah Hindu di sejarah peninggalan agama 5 - Rumus Penilaian:
Indonesia. Hindu di Jawa Timur.
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

Memahami peninggalan Peserta didik dapat menjelaskan


𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 X 100= N
5 sejarah Hindu di sejarah peninggalan agama 5 -
Indonesia Hindu di Bali

Total skor 25 -
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA
HINDU

KELAS 7

PERTEMUAN
4
Pertemuan Persiapan Pembelajaran
3 / 7.5.4
Pertemuan 1 (7.5.4)

30 20 30 20
menit menit menit menit
Membaca: Menyiapkan
Cerita singkat sejarah Alat dan bahan yang Menyiapkan Menyiapkan
peninggalan agama Hindu Lembar Kerja Ruang kelas
di Kalimantan Timur, digunakan dalam
Cerita singkat sejarah
peninggalan agama Hindu pembelajaran seperti Peserta didik (LKPD) dengan
di Jawa Barat, cerita
singkat sejarah kertas karton baik Individual pengaturan
peninggalan agama Hindu
berwarna, spedol, maupun kelompok kelompok kecil
di Jawa Tengah, Cerita
singkat sejarah
peninggalan agama Hindu
penggaris, gunting,
di Jawa Timur, Cerita
singkat sejarah
peninggalan agama Hindu Estimasi waktu persiapan 100 menit
di Bali
Pertanyaan kunci
kat h
sing jara n
e
ir ta an s anta at a k at a
e al m k
n
c
a g g ali in g am kat a sing am at a
a nin i K s
a ag ? n g am ta a g k
i m d i t n si eri alan ur? ing am
a ga h pe ndu ur? c er ala rat
a ri ta n ag ? n
c
a gg Tim i
s
ta n ag .
B ra Hi im n a gg B c e ala gah a in a r
ce gala ali?
ja a T a in a a
n ingg Ten im e n w a
se am a im pen Jaw a a ga h p i Ja an ing a B
ag ag h d i aim en wa b ra u d aim pen i Jaw
b ara du b a ah p di Ja
g ja
se Hin d g
ba rah u d
j
se Hin e jar ndu ja d
s Hi se Hin

◦ Pernahkah kalian mendengar cerita sejarah peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur?,
Pengetahuan yang sudah kalian miliki terkait sejarah peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur?
Tips untuk guru
qPendidik dapat memandu diskusi dengan pertanyaan berikut: bagaimana cerita singkat sejarah perkembangan agama
Hindu di Indonesia?, bisakah kalian ceritakan? Pernahkah kalian mendengarkan cerita singkat sejarah perkembangan
agama Hindu di Indonesia? dan pengalaman apa yang sudah kalian miliki tentang sejarah agama Hindu?
qPendidik tidak perlu membenarkan apalagi menyalahkan jawaban peserta didik. Apabila ada yang perlu diluruskan
pemahaman peserta didik dapat diluruskan dengan penguatan dalam bentuk pertanyaan “menurutmu, Perlukah kita
tahu sejarah perkembangan agama Hindu di Indonesia? Dimana?

Indikator Keberasilan
§ Peserta didik dapat menceritakan secara singkat sejarah agama Hindu di Kalimantan Timur.
§ Peserta didik dapat menceritakan secara singkat sejarah agama Hindu di Jawa Barat.
§ Peserta didik dapat menceritakan secara singkat sejarah agama Hindu di Jawa Tengah.
§ Peserta didik dapat menceritakan secara singkat sejarah agama Hindu di Jawa Timur.
§ Peserta didik dapat menceritakan secara singkat sejarah agama Hindu di Bali
Metode ilmiah (scientific method)
Kegiatan Pembelajaran
Bagaimana cerita singkat sejarah perkembangan agama Hindu di Kalimantan Timur, Jawa
Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali?
Pertanyaan kunci
Pendidik bersama peserta didik membuka kegiatan pembelajaran dengan doa, dilanjutkan guru
mengecek kehadiran dan kesiapan peserta didik untuk melaksanakan proses pembelajaran.
Apersepsi
a. Pendidik melakukan apersepsi dengan mengajak peserta didik mengamati

Smber gamar: Prasasti Yupa - Wikipedia bahasa I ndonesia,


1. gambar yupa : 5.1

b. Peserta didik mengamati gambar di atas dengan cermat dan berkementar tentang gambar di
atas..

Pemantik atau pemanasan.


a. Pendidik bertanya —Anak-Anak, tahukah kalian, cerita sejarah peninggalan agama Hindu di I ndonesia?
2 b. Peserta didik menjawab pertanyaan pendidik.
c. Pendidik memberikan penguatan tentang cerita singkat sejarah peninggalan agama Hindu di I ndoneseia.
Kegiatan I nti.
Peserta didik membentuk kelompok kecil (4-5 orang)
a. Peserta didik mengamati link materi sejarah: https:/ / id.wikipedia.org/ wiki/ Hindu_di_I ndonesia
b. Peserta didik mengajukan pertanyaan atau merumuskan pertanyaan yang berkaitan dengan sejarah agama
Hindu di I ndonesia seperti:
o Bagaimana cerita singkat sejarah peninggalan di Kalimantan Timur ?
o Bagaimana cerita singkat sejarah peninggalan diJawa Barat?
o Bagaimana cerita singkat sejarah peninggalan diJawa Tengah?
o Bagaimana cerita singkat sejarah peninggalan diJawa Timur?
3 o Bagaimana cerita singkat sejarah peninggalan diBali?
c. Activities:
o Mencoba/ mengumpulkan data atau informasi dari berbagai sumber yang diperlukan seperti; perpustakaan,
web, narasumber (tokoh agama), dan lain sebagainya.
o Peserta didik mengasosiasi/menganalisis informasi atau data yang dikumpulkan melalui diskusi
kelompok,
o Dalam bentuk kelompok peserta didik diskusi untuk membuat kesimpulan dan mengomunikasikan
hasil kesimpulan melalui presentasi di depan kelas dan kelompok yang lain memberikan tanggapan.
o Peserta didik memplublikasikan hasil kesimpulannya dipapan madding.

Kegiatan Penutup.
Refleksi
4 Peserta didik menerapkan hasil dan mengeksplorasi pertanyaan-pertanyaan lanjutan untuk dicari jawabannya,
Dilanjukan dengan doa penutup.
Nilai yang diperoleh
Aspek
Aktivitas kelompok
Penilaian Sangat Baik Baik Perlu Pembinaan

Keaktifan diskusi

Kondribusi dalam
kelompok
Diskusi kelompok, tentang cerita
singkat sejarah peninggalan agama Keberanian
Hindu di Indonesia. presentasi

Estetikapresentasi

Cheklis (⎷) kemampuan yang dimiliki peserta didik


Capaian Bentuk
No Indikator Skor
Pembelajaran soal
diperoleh
uraian

Memahami Peserta didik dapat menceritakan


1 peninggalan sejarah sejarah peninggalan agama Hindu di 5 -
Hindu di Indonesia. Kalimantan Timur.,

Memahami Peserta didik dapat menceritakan


2 peninggalan sejarah
Hindu di Indonesia.
sejarah peninggalan agama Hindu di
Jawa Barat
5 - Rubrik
penilaian
Memahami Peserta didik dapat menceritakan
3 peninggalan sejarah sejarah peninggalan agama Hindu di 5 - Individu
Hindu di Indonesia. Jawa Tengah,

Memahami Peserta didik dapat menceritakan


4 peninggalan sejarah sejarah peninggalan agama Hindu di 5 - Rumus Penilaian:
Hindu di Indonesia. Jawa Timur.
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ X 100= N
Memahami Peserta didik dapat menceritakan 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
5 peninggalan sejarah sejarah peninggalan agama Hindu di 5 -
Hindu di Indonesia. Bali. Skor maksimum 25
Total skor 25 -
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA
HINDU

KELAS 7

PERTEMUAN
5
Pertemuan Persiapan Pembelajaran
3 / 7.1.5
Pertemuan 1 (7.1.5)

30 20 30 20
menit menit menit menit
Membaca: hikmah
peninggalan sejarah
Menyiapkan
agama Hindu di Alat dan bahan yang Menyiapkan Menyiapkan
Kalimantan Timur, hikmah
peninggalan sejarah digunakan dalam Lembar Kerja Ruang kelas
agama Hindu di Jawa
pembelajaran seperti Peserta didik (LKPD) dengan
Barat, hikmah peninggalan
sejarah agama Hindu di kertas karton baik Individual pengaturan
Jawa Tengah, hikmah
peninggalan sejarah berwarna, spedol, maupun kelompok kelompok kecil
agama Hindu di Jawa
Timur, hikmah peninggalan penggaris, gunting,
sejarah agama Hindu di
Bali.
Estimasi waktu persiapan 100 menit
Pertanyaan kunci
l i sis rah
na eja tan
n
a
g n s an i s l i sis
m
e la im
a l alis n i s is an a n
s is
a g a g l a i al g l a di l i
a n ng i K en a ud a n an i en ga u na n
i g g d a
gaim pen du ur?
d
a m ing ind
eng gal u d n a m in in
n H n g ala di
g du
an pen a H t? g ind a pe a r? e
Ba ah Hin im im n
m i
a en H n
a m
i ah am u a m
n ng
i Hin
T a m a a g n
m a g ah ga ar m h p ma ah? a km ag Tim a pe a
hik gam a
b ikm a a B a i
g ma ga ng
B i
h rah wa g
i m
a ah gam ?
a h
h ra aw a
B ik h a Te a a a m a ali
h j J B i k
eja J ar a wa se h rah B
s j a ja
se J se

◦ Pernahkah kalian mengalisis sejarah peninggalan agama Hindu di Indonesia?, Pengetahuan apa
yang sudah kalian miliki terkait sejarah peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur?
Tips untuk guru
qPendidik dapat memandu diskusi dengan pertanyaan pernahkah kalian menganalisis peninggalan
sejarah agama Hindu di Indonesia, hikmah apa yang kalian dapati?
qPendidik tidak perlu membenarkan apalagi menyalahkan jawaban peserta didik. Apabila ada yang perlu
diluruskan pemahaman peserta didik dapat diluruskan dengan penguatan dalam bentuk pertanyaan
“menurutmu, apa hikmah yang kalian dapati menganalisis sejarah peninggalan agama Hindu di
Indonesia?
Indikator Keberasilan
§ Peserta didik dapat menganalisis sejarah peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur,
§ Peserta didik dapat menganalisis sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Barat,
§ Peserta didik dapat menganalisis sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Tengah,
§ Peserta didik dapat menganalisis sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Timur,
§ Peserta didik dapat menganalisis sejarah peninggalan agama Hindu di Bali.
Metode ilmiah (scientific method)
Kegiatan Pembelajaran

Menganalisis hikmah sejarah peninggalan agama Hindu di I ndonesia


Bagaimana menguraikan pengertian Arthasastra dan Ayurweda? Bagaimana sejarah singkat
turunnya ajaran Arthasastra? Apakah isi pokok Ayurweda? Pertanyaan kunci

Pendidik bersama peserta didik membuka kegiatan pembelajaran dengan doa


guru puja, dilanjutkan pendidik mengecek kehadiran dan kesiapan peserta
didik untuk melaksanakan proses pembelajaran.
Apersepsi
1 a. Pendidik melakukan apersepsi dengan bertanya “Anak-Anak, tahukah
kalian jika dianalisis apakah hikmah yang kardung dalam prasasti Dinoyo?
b. Bagaimana kalian menganalisisnya?
c. Peserta didik menjawab pertanyaan pendidik.

Pemantik atau pemanasan.


a. Pendidik bertanya “Anak-Anak, tahukah kalian, bagaimana menganalisis peninggalan
sejarah agama Hindu di I ndonesia?“
2 b. Peserta didik menjawab pertanyaan pendidik.
c. Pendidik memberikan penguatan dengan strategi cara menganalisis peninggalan
sejarah agama Hindu di I ndonesia.
Kegiatan I nti.

Peserta didik membentuk kelompok kecil (4-5 orang)


a. Peserta didik mengamati buku teks siswa kelas 7 halaman 19-22 dengan cermat,
b. Peserta didik mengajukan pertanyaan atau merumuskan pertanyaan yang berkaitan dengan kitab Arthasastra dan
Ayurweda seperti:
o Bagaimana menganalisis sejarah peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur,
o Bagaimana menganalisis sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Barat,
o Bagaimana menganalisis sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Tengah,
3 o Bagaimana menganalisis sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Timur,
o Bagaimana menganalisis sejarah peninggalan agama Hindu di Bali.

c. Activities:
o Mencoba/ mengumpulkan data atau informasi dari berbagai sumber yang diperlukan seperti; perpustakaan, web,
narasumber (tokoh agama)
o Peserta didik mengasosiasi/menganalisis data atau informasi yang dikumpulkan melalui diskusi kelompok,
o Dalam bentuk kelompok peserta didik diskusi untuk membuat kesimpulan dan mengomunikasikan hasil
kesimpulan melalui presentasi di depan kelas dan kelompok yang lain memberikan tanggapan.
o Peserta didik memplublikasikan hasil kesimpulannya dipapan madding.
Kegiatan Penutup.
Refleksi
4 Peserta didik menerapkan hasil dan mengeksplorasi pertanyaan-pertanyaan lanjutan untuk dicari jawabannya,
Dilanjukan dengan doa penutup.
AKTIVITAS KELOMPOK DAN ASPEK
PENILAIAN
Aspek Nilai yang diperoleh
Aktivitas kelompok
Penilaian Perlu
Sangat baik Baik
Pembinaan
Diskusi kelompok dan Keaktifan diskusi
mempresentasikan hasil
kesimpulan Keberanian
terkait“menganalisis presentasi
peninggalan sejarah
agama Hindu di
I ndonesia. Estetikapresentasi
Kondribusi dalam
kelompok

Cheklis (⎷) kemampuan yang dimiliki peserta didik


Bentuk
Skor
No Capaian Indikator soal
diperoleh
Pembelajaran uraian

1
Memahami
peninggalan sejarah
§Peserta didik dapat menganalisis
peninggalan sejarah agama Hindu di 5 -
Rubrik
Hindu di Indonesia. Kalimantan Timur. penilaian
Memahami §Peserta didik dapat menganalisis
Individu
2 peninggalan sejarah peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa 5 -
Hindu di Indonesia. Rumus Penilaian:
Barat.

Memahami §Peserta didik dapat menganalisis 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
X 100= N
3 peninggalan sejarah peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa 5 -
Hindu di Indonesia. Tengah.
Skor maksimum 25
Memahami §Peserta didik dapat menganalisis
4 peninggalan sejarah peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa 5 -
Hindu di Indonesia. Timur

Memahami §Peserta didik dapat menganalisis


5 peninggalan sejarah peninggalan sejarah agama Hindu di Bali 5 -
Hindu di Indonesia.

Total skor 25 -
Pertemuan Persiapan Pembelajaran
3 / 7.1.6
Pertemuan 1 (7.1.6)

30 20 30 20
menit menit menit menit

Menyiapkan
Alat dan bahan yang Menyiapkan
Menyiapkan
digunakan dalam Lembar Kerja
Pengayaan dan Ruang kelas
pembelajaran seperti Peserta didik (LKPD)
dengan pengaturan
Remedial kertas karton baik Individual
kelompok kecil
berwarna, spedol, maupun kelompok
penggaris, gunting,

Estimasi waktu persiapan 100 menit


Kegiatan Pengayaan dan Remedial
Kegiatan Pengayaan dan Remedial

Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang lebih


awal mencapai ketercapai tujuan pembelajaran
sehingga diberikan pendalaman materi, sedangkan
remedial diberikan kepada peserta didik yang belum
ketercapai tujuan pembelajaran.
Materi Pengayaan

Materi Pengayaan: mencermati dan merangkuman link berikut: :


https:/ / id.wikipedia.org/ wiki/ HindudiI ndonesia

Materi Remedial: materi Remedial diberikan kepada peserta


didikdimana indicator hasil belajarnya belum ketercapai ketuntasan.
Kegiatan Penilaian Formative

Sumber gambar: Pande Putu Artha Dharsana.


Rubrik Penilaian
No Indikator Skor maksimal Skor diperoleh

1 Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur, 5

2 Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu diJawa barat. 7

3 Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu di Jawa Tengah. 3

4 Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu di Jawa Timur 3

5 Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu di Bali 2

6 Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur. 1

7 Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan agama Hindu di Jawa Barat. 1

8 Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan agama Hindu di Jawa Tengah 1

9 Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan agama Hindu di Jawa Timur. 1

10 Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan agama Hindu di Bali. 1


No Indikator Skor Skor
Maksimal diperoleh
11 Peserta didik dapat menjelaskan sejarah peninggalan agama Hindu di 2
Kalimantan Timur.
12 Peserta didik dapat menjelaskan sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa 2
Barat
13 Peserta didik dapat menjelaskan sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa 2
Tengah
14 Peserta didik dapat menjelaskan sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa 2
Timur.
15 Peserta didik dapat menjelaskan sejarah peninggalan agama Hindu di Bali 2

16 Peserta didik dapat menceritakan sejarah peninggalan agama Hindu di Kalimantan 3


Timur.
17 Peserta didik dapat menceritakan sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Barat. 3

18 Peserta didik dapat menceritakan sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Tengah. 3

19 Peserta didik dapat menceritakan sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Timur 3

20 Peserta didik dapat menceritakan sejarah peninggalan agama Hindu di Bali 3

Total skor maksimal: 50


Soal Formative
Jawablah Ya atau Tidak pertanyaan-pertanyaan berikut!
Centang (✓) pada kulum yang sesuai!
I ndikator: Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur.

Kunci
No Soal Pilihan Ganda Jawaban
Ya Tidak
1 Lapangan suci untuk memuja dewa siwa disebut Waprakeswara. Waprakeswara

adalah peninggalan kerajaan Kutai di Kalimantan timur?
2 Yupa adalah tiang batu bertulis yang merupakan peninggalan kerajaan

Tarumanagara di Jawa Barat?
3 Yupa adalah tiang batu bertulis yang berfungsi sebagai pengikat hewan kurban, dan ✓
kurban dalam agama hindu disebut yadnya?
4 Kerajaan kutai di Kalimantan timur merupakan kerajaan yang berkembang sekitar

abad ke-4. apakah rajanya yang terkenal adalah kudungga?
5 Setelah Kungga meningga digantikan oleh mulawarman yang menjadi raja
terkekenal di kutai Kalimantan Timur? ✓
Soal Pilihan Ganda Kompleks
Indikator: Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu diJawa barat.
Berikan tanda centang (✓) pada pilihan jawaban yang tepat!

Peninggalan agama Hindu di Jawa Barat


No Pernyataan
Prasasti Karyasastra Candi
Carita Parahiyangan Bogor, Jabar
Abad ke-̜ Tarumanagara. Carita
Parahiyangan merupakan nama
6 suatu naskah sunda kuna yang ✓
dibuat pada akhir abad ke-16, yang
menceritakan sejarah Tanah
Sunda.
“Inilah (tanda) keperwiraan,
keagungan, dan keberanian yang
sesungguhnya dari raja dunia, ✓
7
Yang Mulia Purnawarman, yang
menjadi panji sekalian raja-raja.
Pernyataan ini terdapat pada….
Peninggalan agama Hindu di Jawa Barat
No Pernyataan
Prasasti Karyasastra Candi

Pada masa pemerintahan Raja Purnawarman


yang ke 22 menggali sungai gomati selama 21
hari dekat sengai Chandrabaga dan ditutup
dengan penyerahan 1000 ekor sapi/lembu kepada
8 kaum Brahmana. ✓

Kakawin Kresnâyana adalah sebuah karya sastra


Jawa kuno karya Empu Triguna, yang

10 menceritakan pernikahan prabu Kresna dan
penculikan calonnya, yaitu Rukmini.
Soal Pilihan Ganda Kompleks
Indikator: Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu diJawa barat.

Berikan tanda centang (✓) pada kotak di depan pernyataan untuk jawaban-jawaban yang benar.
Berikut adalah peninggalan peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Barat.

No Pilihan Pernyataan
11 Prasasti Kebonkopi ditemukan di Kampung Muara, Desa Ciaruetun Hilir, Cibungbulang,
✓ Bogor. Prasastinya dipahatkan dalam satu baris yang diapit oleh dua buah pahatan telapak
kaki gajah Airawata, tunggangan dewa I ndra.
Carita Parahiyangan merupakan nama suatu naskah sunda kuna yang dibuat pada akhir
abad ke-16, yang menceritakan sejarah Tanah Sunda. Keterangan ini adalah isi salah satu
prasasti di jawa Barat
Jika dianalisis
— Gagah, mengagumkan dan jujur terhadap tugasnya, adalah pemimpin manusia yang

tiada taranya, yang termashur Sri Purnawarman, dan seterusnya adalah isi prasasti jambu.
Pada jaman kerajaan Tarumanagara diketemukan tujuh buah prasasti yang disebut Saila

Prasasti
Soal Pilihan Ganda Kompleks
Indikator: Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu di Jawa Tengah.
Berikan tanda centang (✓) pada kotak di depan pernyataan untuk jawaban-jawaban yang benar.
Berikut adalah peninggalan peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Tengah

No Pilihan Pernyataan
12 Candi Brahma ini hanya mempunyai satu ruangan. Dalam ruangan tersebut terdapat arca
✓ Dewa Brahma yang berkepala empat dan bertangan empat.

Candi Dieng terletak di Jawa Tengah sebagai salah satu peninggalan Hindu, pegunungan
✓ Dieng. Candi Dieng merupakan candi Hindu beraliran Siwa yang diperkirakan dibangun
pada akhir abad ke-8 hingga awal abad ke-9 Masehi.

Candi Cheto merupakan candi Hindu, peninggalan masa akhir pemerintahan Majapahit
(abad ke-15). Laporan ilmiah pertama tentang keberadaan candi Cetho dibuat oleh Van de

Vlies pada tahun 1842 Masehi.

Pada prasasti Canggal ditemukan tulisan ”Sruti Indria Rasa” menggunakan angka tahun
Candrasangkala. Sruti berarti 4, Indria berarti 5, dan Rasa berarti 6, Dari keterangan
tersebut diperkirakan prasasti Canggal dibangun tahun 456 tahun Saka atau tahun 534
Masehi.
Soal Pilihan Ganda Kompleks
Indikator: Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu di Jawa Timur.

Berikan tanda centang (✓) pada kotak di depan pernyataan untuk jawaban-jawaban yang benar.
Berikut adalah peninggalan peninggalan sejarah agama Hindu di Jawa Tengah

No Pilihan Pernyataan
12 Dalam bahasa Jawa, Wringin Lawang berarti ‘Pintu Beringin’. Gapura agung ini terbuat
dari bata merah dengan luas dasar 13 x 11 meter dan tinggi 15,5 meter. Diperkirakan
dibangun pada abad ke-16 Masehi.

Candi Singosari merupakan salah satu peninggalan kerajaan singasari, kerajaan singhasari
✓ yang diciptakan sebagai bentuk penghormatan kepada Raja Kertanegara, yaitu raja yang
membawa Singhasari pada puncak kejayaan.

Candi Kidal dibangun sebagai bentuk penghormatan atas jasa besar Raja Anusapati dari

Singhasari. Beliau memerintah selama 20 tahun (1227 - 1248). Candi Kidal secara
arsitektur, kental dengan budaya Jawa Timur.

✓ Kitab Negara Kertagama Karangan Mpu Prapanca merupakan peninggalan Karyasastra


Kerajaan Majapahit.
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu di Bali.
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan

Prasasti Blanjong ditemukan di daerah Sanur. Prasasti Blanjong menggunakan bahasa bali kuno
berangka tahun 835 Masehi. Prasasti Blanjong diperkirakan dibuat pada jaman Raja….

A Sri Maharaja Sriwijaya Mahadewi

13 B Ratu Sri Unggrasena

C Anak Wungsu


Sri Kesari
D
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menyebutkan peninggalan agama Hindu di Bali.
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan

Pada Candi Gunung Kawi terdapat kalimat, “Atas perannya yang gemilang itu,… kemudian dianggap
rakyatnya sebagai penjelmaan Dewa Hari.” Raja yang dimaksud dalam hal ini adalah….

Anak Wungsu
✓A

14 B Sri Ugrasena

C Airlangga

D Marakata
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur.
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan

Bukti Raja Mulawarman menganut agama Hindu berkarakteristik/sekta Siwa ditunjukkan pada
peninggalan….

Yupa
A

Muarakaman
15 B

C Saila Prasasti

✓D Waprakeswara
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan agama Hindu di Jawa Barat.
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan

Bukti Raja Purnawaman menganut agama Hindu berkarakteristik/sekta Wisnu ditunjukkan pada
peninggalan berupa prasasti….

A Tugu

Jambu
16 B

Ciaruteun
✓C

D Kobon kopi
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan agama Hindu di Jawa Tengah
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan

Bukti kerajaan di Jawa Tengah menganut agama Hindu berkarakteristik/sekta Tri Murti yang pada
prasastinya berisi atribut Dewa Tri Murti ditunjukkan pada prasasti….

A Canggal

Tukmas
17 ✓B

C Sojomerto

D Dinoyo
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menyebutkan karakteristik peninggalan agama Hindu di Jawa Timur
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan

Bukti kerajaan di Jawa Timur menganut agama berkarakteristik Hindu yang memuliakan Maharsi
Agastya sebagai Orang Suci yang menyebarkan agama Hindu pertama kali di Indonesia terdapat
pada prasasti….

A Canggal

18 B Ngantang

C Sojomerto

✓D Dinoyo
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menjelaskan karakteristik peninggalan agama Hindu di Bali
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan
Bukti kerajaan di Bali menganut agama berkarakteristik Hindu “Atas perannya yang gemilang itu, Anak
Wungsu kemudian dianggap rakyatnya sebagai penjelmaan Dewa Hari.” hal ini ditunjukkan pada
prasasti….

A Candi Lawang

19 ✓B Candi Gunung kawi

C Prasasti Blanjong

D Prasasti Ngantang
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menjelaskan sejarah peninggalan agama Hindu di Kalimantan Timur.
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan

Kerajaan Tarumanagara berkembang sekitar pertengahan abad ke 5 di jawa barat dengan


diketemukan tujuh buah prasasti yang disebut….

A Panjalu

20 ✓B Saila Prasasti

C Waprakeswara

D Candrasangkala
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menjelaskan sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Barat.
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan

Agama Hindu berkembang di I ndonesia pada abad ke-͑ Masehi di kalimantan Timur. Pada saat itu,
Kalimantan Timur merupakan wilayah dari Kerajaan Kutai dengan rajanya yang bernama ….

A Kudungga

20 B Aswawarman

✓C Mulawarman

D Purnawarman
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menjelaskan sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Tengah.
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan
Sebelum Sanjaya berkuasa di Mataram Kuno, di Jawa sudah berkuasa seorang raja bernama Sanna.
Menurut prasasti Canggal yang berangka tahun 732 M, diterangkan bahwa Raja Sanna telah
digantikan oleh….

✓A Sanjaya

21 B Dyah Lokapala

C Raja Rakai Pikatan

D Rakai Panangkaran
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menjelaskan sejarah peninggalan agama Hindu di Jawa Timur.
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan
Sejarah kerajaan di Jawa Timur dihiasi dengan pertikaian keluarga Kerajaan Mataram yang terus
berlanjut hingga pada masa pemerintahan Mpu Sindok pada tahun 929 Masehi. Pertentangan yang
tidak pernah selesai menyebabkan Mpu Sindok memindahkan ibu kota kerajaan dari Medang ke Daha
(Jawa Timur) dan kemudian mendirikan sebuah dinasti baru yang disebut…..

A Dinasti Ken Arok

22
B Dinasti Sanjaya

C Dinasti Saylindra

✓D Dinasti I syanawangsa.
Soal Pilihan Ganda
Indikator: Peserta didik dapat menjelaskan sejarah peninggalan agama Hindu di Bali.
Berikan tanda centang (✓) pada huruf A, B, C, atau D. pada jawaban yang paling benar!.

No Pilihan Pernyataan

Kerajaan Balai yang pertama kali mempergunakan gelar Warmadewa adalah raja….

A Sang Ratu Sri Unggrasena

23 B Anak Wungsu

C Marakata

✓D Sri Kesari
Penilaian Performan
Aspek
No Indikator Nilai yang diperoleh
Penilaian

Sangat Perlu
Akurasi cerita Baik
Baik Pendampingan

Menceritakan sejarah peninggalan Percaya diri


24
agama Hindu di Kalimantan Timur
Etika

Sistematiska

Centang(✓) “kolom nilai diperoleh” sesuai kemampuan peserta didik.


Penilaian Performan
Aspek
No Indikator Nilai yang diperoleh
Penilaian

Sangat Perlu
Akurasi cerita Baik
Baik Pendampingan

Menceritakan sejarah peninggalan Percaya diri


25
agama Hindu di Jawa Barat
Etika

Sistematiska

Centang(✓) “kolom nilai diperoleh” sesuai kemampuan peserta didik.


Penilaian Performan
Aspek
No Indikator Nilai yang diperoleh
Penilaian

Sangat Perlu
Akurasi cerita Baik
Baik Pendampingan

Menceritakan sejarah peninggalan Percaya diri


26
agama Hindu di Jawa Tengah
Etika

Sistematiska

Centang(✓) “kolom nilai diperoleh” sesuai kemampuan peserta didik.


Penilaian Performan
Aspek
No Indikator Nilai yang diperoleh
Penilaian

Sangat Perlu
Akurasi cerita Baik
Baik Pendampingan

Menceritakan sejarah peninggalan Percaya diri


27
agama Hindu di Jawa Timur
Etika

Sistematiska

Centang(✓) “kolom nilai diperoleh” sesuai kemampuan peserta didik.


Penilaian Performan
Aspek
No Indikator Nilai yang diperoleh
Penilaian

Sangat Perlu
Akurasi cerita Baik
Baik Pendampingan

Menceritakan sejarah peninggalan Percaya diri


28
agama Hindu di Bali
Etika

Sistematiska

Centang(✓) “kolom nilai diperoleh” sesuai kemampuan peserta didik.


Daftar Pustaka Modul 1-5
o Adnyana, I Made Adi. 2020. Refleksi Nilai-nilai Pancasila Dalam Konsep Ajaran Agama Hindu
Tri Hita Karana. Jurnal Penelitian Agama Hindu, VI (2), 11-18. e-ISSN: 2460-44445.
◦ Jaman, I Gede, 2006, Tri Hita Karana dalam Konsep Hindu, PT. Offset BP Denpasar
◦ Joko Priyana, 2017, Model Penilaian Formatif pada Pembelajaran Abad 21 untuk Sekolah
Dasar, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat
Penilaian Pendidikan.
◦ Lukman Surya, Ida Rohayani, dan Salikun, 2017, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
kelas VIII, Kementeria Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta
◦ Midastra, I Wayan, 2007, Buku Pelajaran Agama Hindu Untuk Kelas VIII, Widya Dharma-
Denpasar.
◦ Swebawa, I Gusti Agung Made, 2020, Buku Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Kelas
VII, Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jalan Gunung Sahari No. 4 Jakarta Pusat.
◦ Sudharta, Tjok Rai. 2018, Sarasamuccaya Terjemahan Bahasa Indonesia, ESBE Buku Denpasar
Timur.
◦ Sudharta, Tjokorda Rai. 2012. Slokantara. Denpasar: ESBE Buku Denpasar.
◦ __________________. 2018, Sarasamuccaya, ESBE Buku Denpasar
◦ Tim Pokja PSN. 2012, Buku Pedoman Praktis Upakara (Banten) dalam Upacara Yajna, Yayasan
Dharma Pinandita Jakarta
◦ Titib, I Made. 2003. Purana Sumber Ajaran Hindu Komprehensip, Pustaka Mitra Jaya Jakarta
◦ __________, 2001. Pengantar Weda, hanoman sakti Jakarta,
◦ Chawdhri, L.R. 2003, Rahasia Yantra, Mantra & Tantra, Paramita Surabaya. Wahyana Giri MC.
2010, SAJEN & Ritual Orang Jawa, Narasi yogyakarta

Website:
qhttps://hindualukta.blogspot.com/2018/10/pengertian-dan-bagian-bagian-upaweda.html
qhttps://brainly.co.id/tugas/13546881
qhttps://yuktheory.com/pengertian-dan-pokok-pokok-isi-purana-agama-hindu/
q Pengertian dan Fungsi Tempat Suci (PURA) - Hindu Aluktahindualukta.blogspot.com
qhttps://id.wikipedia.org/wiki/Tri_Hita_Karana
qhttp://putulestari83.blogspot.com/2018/10/atman-dalam-agama-hindu.html
qhttps://www.youtube.com/watch?v=jVWmuMv0Vsg&t=456s
qhttp://blog.isi-dps.ac.id/yogagiri/upakara-dalam-upacara-yadnya
qhttps://blog.edukasystem.com/kerajaan-hindu
Sekian modul 5

Anda mungkin juga menyukai