Dianjurkan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Pada Mata Kuliah Teori
Pengambilan Keputusan
Disusun Oleh :
3EA09 MANAJEMEN
UNIVERSITAS GUNADARMA
E-FILING DAN E-FORM
A. PENGERTIAN E-FILING
Wajib Pajak yang hendak menyampaikan laporan SPT Tahunan PPh Orang
Pribadi maupun SPT Tahunan PPh Badan dapat mengisi dan menyampaikan
laporan SPT-nya pada aplikasi e-Filing di DJP Online.
Untuk jenis SPT 1770SS dan 1770S disediakan formulir pengisian langsung pada
aplikasi e Filing. Sedangkan untuk penyampaian laporan SPT pajak lainnya
terutama jenis SPT 1770 maupun 1771, e-Filing di DJP Online menyediakan
fasilitas penyampaian SPT berupa unggah SPT yang telah dibuat melalui aplikasi
e-FORM.
C. KEUNGGULAN E-FILING
1. Lebih cepat dengan jaringan internet.
2. Pelaporan SPT kapanpun dan di manapun.
3. Kemudahan pengguna aplikasi.
4. Tidak perlu install aplikasi atau program apapun.
5. Pengawasan dan pengecekan yang mudah.
6. Tidak perlu pengeluaran ekstra.
7. Gratis.
D. PENGERTIAN E-FORM
E-Form merupakan formulir elektronik yang digunakan untuk lapor SPT
secara semi online. Formulir e-Form merupakan file berekstensi .pdf yang
dapat diakses oleh sistem operasi Windows dan MacOS. DJP menyediakan
fasilitas e-Form bagi Wajib Pajak Orang Pribadi sebagai Pengusaha dan
Wajib Pajak Orang Pribadi sebagai karyawan dengan penghasilan lebih dari
Rp 60 juta dalam satu tahun.
E. KEUNGGULAN E-FORM
Keunggulan dari menggunakan e-Form yaitu e-Form dapat diakses secara
luring (offline) dalam pengisiannya, Wajib Pajak hanya butuh koneksi
internet saat mengunduh dokumen e-Form dan saat mengunggah dokumen
e-Form.
SURAT PEMBERITAHUAN (SPT)
F. SANKSI PERPAJAKAN
1. Surat Teguran atas SPT yang tidak disampaikan Apabila SPT tidak
disampaikan sesuai batas waktu yang ditentukan atau batas waktu
perpanjangan penyampaian SPT Tahunan, dapat diterbitkan Surat
Teguran (Pasal 3 ayat 5a UU KUP). Penerbitan Surat Teguran di
samping suatu bentuk pembinaan terhadap WP, juga merupakan syarat
bagi dikenainya WP yang bersangkutan dengan sanksi administrasi
berupa kenaikan sebagaimana dimaksud dalam pasal 13 ayat 1 huruf b
dan pasal 13 ayat 3 UU KUP.
2. Sanksi Administrasi Menurut Pasal 7 ayat 1 UU KUP menyatakan
bahwa apabila SPT tidak disampaikan dalam jangka waktu atau batas
waktu perpanjangan penyampaian SPT dikenal dengan sanksi
administrasi. Sanksi administrasi adalah sanksi berupa pembayaran
kerugian terhadap negara seperti denda, bunga dan kenaikan.
3. Sanksi Pidana
⮚ Denda Pidana Berbeda dikenakan kepada wajib pajak yang sengaja
melanggar norma hukum perpajakan.
➢ Pidana Kurungan Pidana kurungan dalam pasal 38 UU KUP
dikenakan terhadap setiap orang yang karena kealpaannya tidak
menyampaikan SPT Pidana kurungan hanya diancam kepada tindak
pidana yang bersifat pelanggaran.
➢ Pidana Penjara Pasal 39 ayat 1 huruf c dan d UU KUP menyatakan
bahwa setiap orang yang dengan sengaja tidak menyampaikan Surat
Pemberitahuan, menyampaikan Surat Pemberitahuan dan/atau
keterangan yang isinya tidak benar atau tidak lengkap terancam pidana
penjara.
KOREKSI FISKAL
C. KOREKSI FISKAL