Anda di halaman 1dari 15

2.2.

MAKALAH MATEMATIKA
IRISAN KERUCUT DAN LINGKARAN

Disusun oleh:
Alfiansyah Rachmad

YAYASAN BINTANG HARAPAN ABADI


SMK BINTANG HARAPAN
PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN
Jl. Raya Cikarang –Cibarusah KM 11, Warung Bambu, Kabupaten Bekasi, Jawa
Barat, 17340. Desa Sindang Mulya Kec. Cibarusah Kab. Bekasi 17434
Email:smkbintangharapan@gmail.com.Website:http//bintangharapan.mysch.id

KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan atas kehadirat Allah SWT,karena atas berkat rahmatnya kami
dapat menyelesaikan tugas ini dengan tepat waktu,tak lupa pula kami mengucapkan
terimakasih kepada guru mata pelajaran matematika yang telah memberikan tugas ini kepada
kami,sebagai upaya untuk menjadikan kami manusia yang memiiki pengetahuan.
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan
dan masih banyak kekurangan yang perlu di perbaiki,untuk itu kami mengharapkan saran yang
membangun demi kesempurnaan makalah ini,sehingga dapat bermanfaat bagi siapapun yang
membacanya.

ii

DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR..................................................................................................................... ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................................
1 1.1 LATAR BELAKANG ....................................................................................................... 1 1.2
TUJUAN PENULISAN ........................................................................................................... 1 1.3
RUMUSAN MASALAH ...........................................................................................................1
BAB II
PEMBAHASAN ................................................................................................................. 2 2.1
PENGERTIAN IRISAN KERUCUT ................................................................................................ 2
2.2 MACAM MACAM IRISAN KERUCUT DAN
LINGKARAN..................................................................................... 2
2.2.1 LINGKARAN
.............................................................................................................................. 2
2.2.2 PARABOLA
.............................................................................................................................. 3
2.2.3 ELIPS .............................................................................................................................. 4
2.2.4 HIPERBOLA
............................................................................................................................ 5
BAB III PENUTUP ....................................................................................................................... 6
3.1 KESIMPULAN ................................................................................................................. 7
3.2 SARAN ..................................................................................................................... 8
DAFTAR
PUSTAKA .................................................................................................................................. 9
iii

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kompetensi tersebut sangatlah perlu sebagai dasar dari peserta didik untuk mengembangkan
kemampuan memperoleh, mengelola, dan memanfaatkan informasi dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam makalah ini akan dijelaskan tentang konsep dasar bangun ruang, meliputi: pengertian, ciri,
sifat, dan macam-macam bangun ruang.
Jenis-jenis irisan kerucut Jika sebuah bidang mengiris kerucut sejajar dengan satu dan hanya
satu generator, maka irisannya adalah parabola. Jika bidang pengiris sejajar dengan dua
generator, maka irisannya akan memotong kedua kulit dan membentuk sebuah hiperbola. Sebuah
elips terjadi jika bidang pengiris tidak sejajar dengan generator mana pun. Lingkaran adalah kasus
khusus dari elips, yang terbentuk jika bidang pengiris memotong semua generator dan tegak lurus
sumbu kerucut.
Kasus-kasus degenerasi terjadi jika bidang- bidang pengiris melalui verteks kerucut.
Irisanirisannya dapat berupa titik, garis Jurus

1.2 Tujuan Penulisan


• Untuk mengetahui pengertian lingkaran, parabola, elips, hiperbola
• Apa penngertian lingkaran , parabola, elips, hiperbola dan macam-macam serta
rumusnya
• Untuk mengetahui penyelesai soal mengenai lingkaran, parabola, elips, hiperbola
Ini
1.3 Rumusan Masalah
• Apa Pengertian lingkaran, parabola, elips, hiperbola bangun • Apa Pengertian
macammacam serta Rumusnya?
• Bagaiamana menyelesaikan soal irisan kerucut dan lingkaran.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian
Irisan kerucut adalah irisan sebuah kerucut dengan sebuah bidang yang membentuk kurva
dua dimensi. Irisan kerucut bisa berupa lingkaran, elips, parabola, dan hiperbola.

2.2 Macam-macam irisan kerucut dan lingkaran


Sebagaimana kita ketahui bahwa Irisan Kerucut terdiri dari 4 jenis yaitu lingkaran, hiiperbola,
elips, dan parabola. Empat jenis Irisan kerucut tersebut memiliki karakteristik dan sifat-sifat yang beda.

2.2.1. Lingkaran
Lingkaran adalah tempat kedudukan titik-titik yang berjarak sama, yang disebut jari-jari
lingkaran, ketitik tertentu yang disebut pusat lingkaran. Persamaan umum pada lingkaran sebagai
berikut :

Dengan
•Pusat Lingkaran

•Jari-jari

Persamaan lingkaran jika titik pusatnya di ketahui

Posisi titik P(x_1,x_2) terhadap lingkaran dengan persamaan(x-a)² + (y-b)²=r²


Adalah:
 P di dalam lingkaran jika
 P di lingkaran jika
 P di luar lingkaran jika

di tentukan dengan kuasa K, di

.
•P di dalam lingkaran jika

Posisi titik Px1, x2 terhadap lingkaran dengan persamaan mana

•P di lingkaran jika

•P di luar lingkaran jika

Posisi garis terhadap lingkaran

Memiliki tiga kemungkinan titik potong. Hal ini di tentukan oleh diskriminan

Dari persamaan kuadrat sekutu antara garis dan lingkaran. Sehingga:


, garis memotong lingkaran di dua titik

, garis menyinggung lingkaran di satu titik


, garis tidak memotong lingkaran

Garis singgung yang melewati titik singgung dapat ditentukan persamaan garisnya dengan
cara:

Persamaan garis singgung dengan gradien m yang menyinggung lingkaran dapat ditentukan dengan
cara:

Garis singgung dengan gradien m akan sejajar dengan garis h


jika

Garis singgung dengan gradien m akan tegak lurus dengan


garis h jika

2.2.2. Parabola

Parabola adalah tempat kedudukan titik-titik yang jaraknya terhadap titik


tertentu, yang dinamakan titik fokus (f), dan garis tertentu, yang dinamakan
direktriks (d), selalu sama. (karena e = 1)
Persamaan garis singgung parabola yang melalui titik singgung pada parabola
adalah:

Persamaan garis singgung parabola dengan gradien m pada parabola adalah:


2.2.3. Elips

Elips didefinisikan sebagai kedudukan titik-titik yang jumlah jaraknya dari dua titik
(titik fokus) adalah konstan.

Dengan persamaan garis singgung yang melewati titik


Pada elips adalah:
Persamaan garis singgung parabola dengan gradien m
pada elips adalah:
2.2.4. Hiperbola

Hiperbola didefinisikan sebagai kedudukan titik-


titik yang selisih jaraknya dari dua titik (titik fokus) adalah
konstan.

Persamaan hiperbola dengan titik pusat dan sebagai berikut:


Persamaan garis singgung hiperbola yang melalui
titik adalah:
Persamaan garis singgung hiperbola dengan gradien m
pada elips adalah:

Contoh Soal Irisan kerucut dan Pembahasan

Lingkaran memotong garis .

Garis singgung yang melalui titik potong antara lingkaran dan garis tersebut adalah? (UN
2012)

Pembahasan

disubstitusi ke menjadi
dan

Contoh Soal Irisan Kerucut 2


Koordinat titik pusat
elips adalah? (UAN 2002)

Pembahasan

Sesuai dengan , sehingga titik pusatnya adalah

Contoh Soal Irisan Kerucut 3

Hiperbola memiliki garis singgung yang tegak lurus


garis . Tentukan garis singgungnya.

Pembahasan

Garis saling tegak lurus, sehingga


kemudian

Sesuai dengan , sehingga

Sehingga

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Irisan kerucut merupakan kurva yang terbentuk ketika sebuah bidang pemotongan
permukaan kerucut tegak. Kurva dari irisan kerucut berupa lingkaran, parabola, ellips dan
hiperbola.

3.2 Saran
Penulis tentunya masih menyadari jika makalah diatas masih terdapat banyak
kesalahan dan jauh dari kesempurnaan. Penulis akan memperbaiki makalah tersebut dengan
berpedoman pada banyak sumber serta kritik yang membangun dari para pembaca.

3.3 Daftar Pustakahttp://rantirusdiana.blogspot.com/2016/11/irisankerucut-

danlingkaranhtml
http://halidanurilarofah.blogspot.com/2016/06/irisankerucut-

danlingkaranprismabalokdan.html%5D

Anda mungkin juga menyukai