Anda di halaman 1dari 4

Peristiwa Bom Bali

Kronologi Peristiwa Bom Bali


Peristiwa tersebut berawal saat teroris Ali Imron menyiapkan satu bom kotak
dengan berat 6 kilogram yang telah dipasang sistem remote ponsel. Rakitan
bom tersebut diletakkan di trotoar dekat Kantor Konsulat Jenderal Amerika
Serikat pada Sabtu (12/10/2021) pukul 20.45 Wita. Sekitar pukul 22.30 Wita,
Ali Imron bersama 2 pelaku bom bunuh diri lainnya yakni Jimi dan Iqbal
menuju Legian dengan mobil Mitsubishi L300. Sementara pelaku lainnya, Idris
mengikuti tiga rekannya dengan menggunakan motor. Iqbal adalah pengantin
bom dan meledakkan diri di Paddy’s Pub.Namun ledakan terdahsyat terjadi di
Sari Club. Sari Club adalah salah dari sekian banyak klub malam yang berada di
Jalan Legian, Kuta. Hampir setiap malam, klub ini ramai dikunjungi wisatawan.
Asisten manajer Sari Club saat itu, Jatmiko Bambang menceritakan peristiwa
malam itu dalam buku Luka Bom Bali yang ditulis Ni Komang Erviani
(2017:130). Malam itu Jatmiko bertugas meracik minuman untuk pelanggan. Ia
berdiri di meja bartender tepat di depan disk jokey (DJ) yang memainkan
musik.Sesaai ia mendengar suara dentuman yang sangat kuat. Namun, tak
banyak yang menyadari kalau suara itu berasal dari bom yang meledak di
Paddy’s Pub, sebuah tempat hiburan malam tak jauh dari Sari Club.Belum jauh
ia melangkah untuk bergegas pergi, tiba-tiba terjadi ledakan yang sangat
dahsyat. Sumbernya dari mobil L300 Mitsubishi yang diparkir dekat Sari Club,
sekitar 150 meter dari Paddy’s Pub.Ledakan itu membakar hampir seluruh
bangunan Sari Club. Api juga berkobar di atap Sari Club yang berbahan
jerami.“Saya tidak tahu persis apakah saya pingsan atau tidak. Tapi, saya
seperti tidak sadar apa yang terjadi,” kata Jatmiko. ia berusaha menyingkirkan
reruntuhan atap yang menimpa tubuhnya. Saat berdiri, ia melihat banyak
orang berlarian sambil berteriak histeris.Kobaran api di hadapannya terlihat
sangat besar. Hanya sekitar tiga meter dari posisinya. Sudah tidak mungkin
baginya untuk lari keluar Sari Club dari pintu depan.
Dampak Peristiwa Bom Bali Tahun 2002 dan 2005

Dampak Bom Bali Tahun 2002


Peristiwa yang sangat mengguncang dunia tersebut menelan korban warga
luar negeri seperti Australia, Inggris, Kanada dan lainnya. Sudah tentu hal
tersebut menimbulkan dampak dari peristiwa bom Bali seperti berikut ini.

1.Indonesia mengalami masalah serius terkait dengan keamanan negara


disebabkan latar belakang peristiwa bom Bali. Sejumlah negara kemudian
mengeluarkan travel warning bagi para warganya yang berniat berkunjung ke
Indonesia. Belum lagi kecaman – kecaman yang terus datang dari seluruh
penjuru dunia akan peristiwa tersebut.

2.Kehidupan masyarakat Bali dari segi ekonomi juga mengalami dampak


peristiwa bom Bali. Pendapatan dari sektor pariwisata menurun dan juga
ekonomi warga yang mengalami akibat langsung dari aksi pengeboman
tersebut. Akibatnya sektor pariwisata di Bali sempat mengalami keterpurukan
selama beberapa tahun.

3.Selama hampir tiga tahun setelah terjadinya bom Bali tahun 2002, tidak
terlihat adanya perbaikan dalam ekonomi rumah tanggai di Bali. Bahkan
jumlah pengangguran meningkat sebanyak 3,5 persen, jam kerja menurun
sejumlah 4,2 persen, dan pendapatan rumah tangga mengalami penurunan
sebanyak 22,6 persen. Penurunan pendapatan ini memaksa para kepala rumah
tangga berganti pekerjaan, menambah jam kerja dan juga mengganti status
pekerjaannya.

Dampak Bom Bali Tahun 2005


Peristiwa dalam sejarah bom Bali 2005 tidak menyebabkan efek sebesar yang
terjadi pada tahun 2002 sebelumnya. Hal tersebut bisa dilihat melalui
kurangnya eksodus para wisatawan asing yang sebelumnya terjadi pada tahun
2002. Beberapa dampak peristiwa bom Bali pada 2005 adalah

1.Pelemahan mata uang Rupiah sempat terjadi pada pembukaan perdagangan,


sehari setelah kejadian bom Bali 2005. Mata uang rupiah sempat melemah
sekitar 100 poin hingga mencapai Rp.10.400, namun berkurang pada
penutupan perdagangan hingga mencapai Rp. 10.305 sehingga total yang
melemah sebesar 15 poin. Begitu juga dengan Indeks Harga Saham Gabungan
Bursa Efek Jakarta yang mampu memulihkan diri sehari setelah terjadinya
peristiwa pengeboman tersebut.

2.Walaupun di atas kertas, dampak dari peristiwa bom Bali pada sektor
pariwisata diperkirakan tidak signifikan karena hanya menyumbang sekitar 5
persen dari perekonomian Indonesia, tetapi dampak peristiwa bom Bali di
sektor pariwisata tetap terjadi. Hal itu tentunya tidak terelakkan karena ketika
citra pariwisata yang baik mulai kembali dibangun, teror justru terjadi lagi.
Banyak turis asing dan domestik enggan berwisata ke Bali karena takut. Karena
kurangnya pengunjung wisata, maka kondisi ekonomi di Bali sempat kembali
mengalami penurunan.

3.Maskapai Air Paradise yang berbasis di Indonesia mengalami kebangkrutan


sejak berdirinya pada 2003. Kebangkrutan terjadi paska musibah bom ini
karena jumlah penumpang pada jalur Australia ke Bali yang mereka layani
terus menurun. Tingkat hunian hotel termasuk kelas melati juga kembali
menurun dan bisnis cendera mata turut terpukul dengan teror bom yang
terjadi.

LATAR BELAKANG PERISTIWA BOM BALI


Latar belakang peristiwa ini juga berasal dari peristiwa kerusuhan yang terjadi
di Poso dan Ambon. Bom Bali adalah balas dendam para teroris karena dalam
kedua peristiwa tersebut banyak umat muslim terbunuh akibat konflik yang
terjadi. Selain itu, Bom Bali dilakukan untuk membela rakyat dalam sejarah
perang Afghanistan atas penindasan yang dilakukan Amerika Serikat karena
para teroris menganggap penyebab perang Afghanistan telah sangat menindas
rakyat disana.
Latar belakang peristiwa Bom Bali terjadi juga karena para teroris menganggap
bahwa Bali adalah pusat maksiat dan lokasi yang tidak sesuai dengan ajaran
Islam. Para teroris secara umum memang menargetkan lokasi – lokasi yang
dianggapnya menjadi pusat kemaksiatan.

Anda mungkin juga menyukai