Anda di halaman 1dari 2

YAYASAN PENDIDIKAN AL-QUR’AN

INSTITUT PTIQ JAKARTA


TERAKREDITASI BAN-PT DEPDIKNAS RI
IZIN PENYELENGGARAAN DIRJEN PENDIDIKAN ISLAM DEPAG RI

Materi Ujian : Hukum Sistem Media Massa NILAI


Nama Lengkap : Haidar Zhilal Ulhaq
NIM : 191210074
Program Studi : Komunikasi dan Penyiaran Islam
Semester : VI / KPI B
Tahun Akademik : 2021/2022
Hari/Tgl/Bln/Thn : Senin, 06 Juni 2022

1. A. peningkatan kualitas dan kemampuan aparat penegak hukum yang lebih profesional,
berintegrasi, berkepribaidan, dan bermoral tinggi. Mengupayakan peningkatan kesejahteraan
aparat penegak hukum yang sesuai dengan pemenuhan kebutuhna hidup.
B. cara bekerjanya tentu meningkatkan pengawasan dalam proses peradilan secara transparan
untuk memudahkan partisipasi masyarakat dalam rangka pengawasan dan pembenahan
terhadap sistem.

2. Karena adanya pasal yang memuat tentang kebebasan berekspresi dan berpendapat. Ada
beberapa kasus yang muncul seperti melaporkan anak presiden atas kasus pencucian uang dan
diduga korupsi. Dari laporan tersebut bisa kita lihat bahwasannya yang melaporkan sah sah
saja, karena kita mempunyai UU tentang kebebasan berekspresi. Namun dibalik itu yang
dilaporkan bukanlah sembarang orang yaitu anak presiden yang dilindungi banyak pihak. Tentu
setelah itu anak presiden melaporkan balik si pelapor tadi atas UU pencemaran nama baik. nah,
dari kedua UU ini sangatlah aneh kalau disandingkan. Jikalau ada orang yang ingin
mengekspresikan pendapat dia sendiri kepada publik, namun setelah itu akan ada laporan balik
tentang pencemaran nama baik. makanya sekarang diadakannya revisi terhadap UU ITE ini.

3. A. pasal 310 ayat 1 KUHP tentang pencemaran nama baik.


B. maka yang berbuat dikenakan hukum penjara selama-lamanya 1 tahun 4 bulan atau denda
sebanyak-banyaknya Rp. 4.500,-.
C. wartawan harus bersikap independen, menghasilkan berita yang akurat, tidak beritikad
buruk, tidak mencampurkan fakta dan opini yang menghakimi, dan tidak membuat berita
bohong/fitnah.

4. Karena di zaman sekarang yang terpenting adalah konten yang membuat orang itu penasaran,
seperti halnya mengundang artis tiktok yang joget-joget. Padahal ini ditayangkan di seluruh
indonesia dan yang nonton dari semua kalangan. Yang berbahaya adalah anak dibawah umur
yang menonton acara ini. Pihak konten kreator sekarang itu mencari view yang banyak bukan
mencari isi dari acara tersebut bermanfaat atau tidak, karena dengan view yang banyak akan
menghasilkan uang yang lebih banyak pula ditimbang penonton yang sedikit.
5. Kalau menurut saya pelaku media massa sekarang ini kebanyakan tidak bertindak sesuai nilai
dan moral. Karena masih banyak yang hanya memberitakan tidak sesuai fakta dan tidak
mengikuti kode etik jurnalistik itu sendiri. Seperti halnya berita yang baru-baru ini terjadi
tentang meninggalnya Eril anak dari gubernur jawa barat yaitu Ridwan Kamil. Kemarin ada
yang memberitakan bahwa Eril sudah ditemukan dan sedang melakukan perawatan. Tetapi
faktanya belum ditemukan sampai sekarang. Nah, darisini kita bisa tau bahwa berita ini sangat
tidak mengenakan bagi kita yang melihatnya dan apalagi dari pihak keluarga itu sendiri.
Mungkin maksud berita itu baik namun alangkah baiknya itu kita jadikan do’a saja.

Anda mungkin juga menyukai