ANALISA SWOT MANAJEMEN KEPERAWATAN

DI RUANG RAWAT INAP LT 2 RSIA BUNDA CIPUTAT

DENGAN METODE TIM

NAM
A : Riski Aprianti
STUD
Y : Program profesi NERS
STASE : Manajemen Keperawatan

Strength Opportunity
1. Tenaga keperawatan ruang rawat inap 1. Asessmen kompetensi dan kredensial
memiliki kualifikasi S1 Ners 20%, D3 oleh mitra bestari
Keperawatan 40%, D3 kebidanan 40% 2. pelatihan 12 kompetensi dasar
2. Terdapat SOP, PAK dll, yang sesuai keperawatan untuk perawat orientasi
3. Terlaksananya komunikasi yang adekuat dan pra pk
antara katim dan perawat pelaksana 3. program CPD keperawatan untuk
juga dengan tim ncident lain meningkatkan kompetensi perawat
4. banyak perawat muda dan mau belajar 4. program pelatihan keperawatan
5. ncident yang baik dan kompak antara bekerjasama dengan nursing ncident
katim dengan anggota tim

Weakness Theat
1. Jumlah perawat yang dibutuhkan kurang 1. Persaingan antar RS yang semakin kuat
dari tingkat kebutuhan pasien 2. Ada tuntutan dari masyarakat yang
2. perawat S1 ners hanya ada 2 orang di semakin tinggi terhadap peningkatan
ruang rawat inap pelayanan keperawatan yang lebih
3. tenaga bidan masih banyak di ruang professional
rawat inap 3. kemungkinan human error atau terjadi
4. masih banyak perawat orientasi, pra PK ncident lebih besar karena keterbatasan
dan PK 1 tenaga

Analisa :

1. bor pasien yang di atas 50 %, dengan tenaga keperawatan yang terbatas di nilai belum
memenuhi standar ketenagaan keperawatan
2. tenaga perawat pra pk dan pk 1 masih cukup banyak, sehingga membuat katim bekerja lebih
keras karena masih bergantung dengan katim
3. rawat inap masih banyak tenaga bidan sebesar 40 % dari total ketenagaan, menjadikan
kurang komprehensif dalam memberikan asuhan keperawatan

Rencana tindak lanjut :

1. penambahan tenaga keperawatan di ruang rawat inap setelah di lakukan perhitungan

tenaga dengan menggunakan rumus kebutuhan tenaga
2. memberikan pelatihan 12 kompetensi dasar keperawatan untuk perawat pra PK dan PK 1,
juga menjalankan program CPD untuk meningkatkan kompetensi perawat
3. melakukan rolling atau mutasi untuk bidan di rawat inap, bidan di tempatkan sesuai
kompetensi nya di ruang bersalin (VK)