Oleh :
MUHAMMAD REZQI SAPUTRA
NIM : 2021204030010
i
LEMBAR PENGESAHAN
Disetujui Oleh
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Elektro
ii
LEMBARAN PENGESAHAN PERUSAHAAN
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
DEPARTEMEN PEMELIHARAAN LAPANGAN
PT PUPUK ISKANDAR MUDA
Disusun Oleh :
Disetujui Oleh :
PT Pupuk Iskandar Muda
FIRMANSYAH HABIBULLAH
5041689 5091894
Mengetahui,
Departemen Organisasi dan Manajemen Talenta
SAIFUL RAKJAB
VICE PRESIDENT
iii
KATA PENGANTAR
10. Bapak Yassir, ST, M.Eng. selaku Ketua Jurusan Teknik Elektro
Politeknik Negeri Lhokseumawe
11. Ibu Radhiah, S.T., M.T. selaku Kepala Program Studi Teknik Listrik
Politeknik Negeri Lhokseumawe
12. Bapak Said Ayub, S.T., M.T. selaku Dosen Pembimbing Akademik
13. Bapak Taufik, S.T., M.T. selaku Dosen Pembimbing Kerja Praktik.
14. Kepada kedua orang tua penulis yang selalu memberikan doa dan dukungan
baik secara materi maupun moral kepada penulis selama menjalani kerja
praktik dan menyelesaikan laporan kerja praktik ini.
v
ABSTRAK
Motor pompa oli adalah salah satu komponen vital dalam sistem pelumasan
mesin yang memastikan pelumasan yang efektif dan tepat waktu untuk menjaga
kinerja dan umur mesin yang optimal. Oleh karena itu, pemeliharaan dan perbaikan
motor pompa oli merupakan aspek yang sangat penting dalam menjaga keandalan dan
kinerja mesin.
Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan pandangan komprehensif
tentang pemeliharaan dan perbaikan motor pompa oli. Kami menganalisis berbagai
aspek yang terkait, termasuk pemeliharaan preventif, identifikasi masalah, perawatan
berkala, dan perbaikan yang diperlukan. Kami juga membahas beberapa tanda-tanda
kerusakan umum yang sering terjadi pada motor pompa oli dan langkah-langkah
perbaikan yang dapat diambil untuk mengatasi masalah tersebut.
vi
DAFTAR ISI
vii
3.1.1.Langkah Langkah Pelaksanaan Praktek Kerja Langan ....................................... 15
3.2. Dasar Teori ........................................................................................................... 20
3.2.1 Motor Pompa Oli ................................................................................................. 20
3.2.2.Jenis-Jenis Motor Pompa ..................................................................................... 21
3.2.3.Komponen Pada Motor......................................................................................... 25
3.3. Pembahasan .......................................................................................................... 27
3.3.1.Sistem Kerja Motor Pompa oli ............................................................................. 28
3.3.2.Langkah Perawatan Dan Perbaikan Motor Pompa .............................................. 29
3.3.3.Alat Yang Di perlukan ......................................................................................... 30
3.4. Data Hasil Pengecekan Dan Pengujian ................................................................. 32
3.4.1.Data Hasil Pengecekan ........................................................................................ 32
3.5. Daftar Tabel Peralatan Yang Di Ganti Dan Yang Di Perlukan ............................ 34
BAB IV PENUTUP .......................................................................................................... 35
4.1 Kesimpulan........................................................................................................... 35
4.2 Saran ..................................................................................................................... 37
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 38
FOTO KEGIATAN ........................................................................................................ 29
viii
DAFTAR GAMBAR
ix
DAFTAR TABEL
x
DAFTAR LAMPIRAN
xi
BAB I
PENDAHULUAN
1
dibangku perkuliahan ke dunia kerja. Selain itu mahasiswa diharapkan agar lebih
mengenal, mengetahui serta praktik secara langsung ketika berada pada dunia kerja.
Berlatih beradaptasi, mampu menganalisis kondisi lingkungan kerja, serta mampu
memecahkan masalah juga diharapkan agar mahasiswa mampu mempersiapkan diri
sebelum memasuki lingkungan kerja di masa mendatang.
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Adapun maksud dan tujuan melaksanakan kegiatan Praktek Kerja Lapangan
ini secara umum adalah sebagai berikut:
a. Mengetahui dan memahami aplikasi ilmu yang telah didapat di
perusahaan.
b. Mengetahui dan memahami sistem kerja perusahaan dan terjun atau turut
serta dalam proses.
c. Membandingkan antara teori yang dipelajari dengan kenyataan di
perusahaan atau lapangan dunia industri.
2
1.3 Jadwal Pelaksanaan
No. Kegiatan Minggu
1 2 3 4
1. Orientasi Lapangan
2. Pemeliharaan Dan Operasi Alat
3. PM Sechedule All Area
4. Pembuatan Laporan Ke PT PIM
3
BAB II
TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
4
Pabrik diresmikan oleh Presiden RI dan operasi secara komersil dan dimulai pada
tanggal 1 April 1985.
PT Pupuk Iskandar Muda atau dengan nama lain PT PIM adalah anak
perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) yang bergerak dibidang industri pupuk
urea dan industri kimia lainnya, merupakan pabrik pupuk urea pertama di Indonesia
yang dibangun oleh putra – putri Indonesia dengan kontraktor nasional PT Rekayasa
Industri, sebagai proyek berskala besar pertama yang dipercayakan Pemerintah
kepada kontraktor nasional. Didirikan Berdasarkan Akte Notaris Soeleman
Ardjasasmita SH No. 54 pada tanggal 24 Februari 1982, dengan nama PT Pupuk
Iskandar Muda. Penetapan lokasi pembangunan pabrik PT PIM diLhokseumawe –
Aceh Utara berdasarkan faktor kesediaan cadangan gas bumi sebagai sumber bahan
baku, fasilitas water intake dan adanya sarana pelabuhan sebagai tempat bongkar
muat peralatan pabrik, serta letak yang sangat strategis baginegara tujuan ekspor.
2.2 Visi dan Misi, Tata Nilai, Makna dan Tri Tekad Pekerja
2.2.1 Visi
“Menjadi perusahaan pupuk dan petrokimia yang kompetitif”
2.2.2 Misi
a. Memproduksi dan memasarkan pupuk dan produk petrokimia dengan
efisien.
b. Memenuhi standar mutu dan berwawasan lingkungan.
c. Memberikan nilai tambbah kepada stakeholder.
d. Berperan kif menunjang ketahanan pangan.
5
a. Amanah (Trustworthy)
➢ Definisi :
Memegang teguh kepercayaan yang diberikan
➢ Panduan Perilaku :
Memenuhi janji dan komitmen bertanggung jawab, bertanggung
jawab pada tugas, keputusan dan tindakan yang dilakukan,
berpergang teguh kepada nilai moral dan etika
b. Kompeten (Competent)
➢ Definisi :
Terus belajar dan mengembangkan kapabilitas
➢ Panduan Perilaku :
Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang
selalu berubah, membantu orang lain belajar, menyelesaikan tugas
dengan kualitas terbaik.
c. Harmonis (Harmonic)
➢ Definisi :
Saling peduli dan menghargai perbedaan
➢ Panduan perilaku :
Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya, suka menolong
orang lain, membangun lingkungan kerja yang kondusif.
d. Loyal (Loyal)
➢ Definisi :
Berdedikasi dan mengutamakan kepentingan Bangsa dan Negara
➢ Panduan Perilaku :
Menjaga nama baik sesama karyawan, pimpinan, perusahaan, dan
Negara, rela berkorban untuk mencapai tujuan yang lebih besar,
patuh kepada pimpinan sepanjang tidak bertentangan dengan hukum
dan etika.
6
e. Adaptif (Adaptive)
➢ Definisi :
Terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun
menghadapi perubahan.
➢ Panduan Perilaku:
Cepat menyesuaikan diri untuk menjadi lebih baik, terus menerus
melakukan perbaikan mengikuti perkembangan teknologi bertindak
proaktif.
f. Kolaboratif (Collaborative)
➢ Definisi :
Membangun kerja sama yang sinergis
➢ Panduan Perilaku :
Memberikan kesempatan kepada berbagai pihak untuk
berkontribusi, terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkannilai
tambah, menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk
tujuan bersama.
2.2.4 Makna
“Berperan aktif dalam ketahanan pangan dan kemakmuran bangsa”
7
1. Bengkel Industri Peralatan Pabrik
2. Bengkel Mesin dan Las
3. Bengkel Instrumen & Listrik
4. Bengkel Pertukangan dan Kayu, Isolasi dan Batu Tahan Api.
5. Bengkel pembuatan Alsintan.
8
intern maupun ekstern untuk mencapai kesatuan gerak secara sinergi yang
disesuaikan dengan tugas pokok masing-masing.
Dewan Direksi (Board of Direktor) berfungsi mengelola perusahaan secara
koorporat sesuai dengan yang telah ditetapkan pemegang saham melalui kebijakan
dan pemberdayaan seluruh asset dan kompetensi yang dimiliki. Secara struktural
unit kerja di bawah direksi adalah setingkat kompartemen yang dipimpin oleh
Senior Vice President (Grade-1) dan unit kerja di kompartemen disebut Departemen
dipimpinoleh Vice President (Grade-2).
Unsur Pimpinan adalah yang terdiri dari: Direktur Utama, Direktur
Keuangan & Umum, Direktur Operasi & Produksi.
Unsur Pembantu Pimpinan adalah terdiri dari: Sekretaris Perusahaan,
Satuan Pengawasan Intern (SPI), Kompartemen Manajemen & Mitigasi Resiko,
Kompartemen Tata Kelola Korporasi, Kompartemen Produksi, Kompartemen
Pemeliharaan, Departemen Pengendalian Proses & Energi, Kompartemen Teknik &
Perenc. Korporasi, Kompartemen Pengadaan, Kompartemen Pemasaran,
Kompertemen Keuangan & Perbendaharaan, Kompartemen Sumber Daya Manusia
dan Kompartemen Umum.
Unsur Pelaksanaan adalah yang langsung melaksanakan proses produksi,
pemeliharaan pabrik serta yang melaksanakan pemasaran produk, yaitu:
Kompartemen Produksi, Kompartemen Pemeliharaan dan Kompartemen
Pemasaran.
Unsur Penunjang terdiri dari Kompartemen lainnya sebagaimana yang
terterap ada struktur organisasi (terlampir).
Unsur Pengawasan merupakan Unit Kerja yang melakukan pengawasan
dan inspeksi seluruh kegiatan perusahaan meliputi operasional dan keuangan yang
terdiri dari: Satuan Pengawasan Intern (SPI), Departemen Inspeksi dan Departemen
Pengendalian Proses & Energi.
9
dengan pabrik pupuk PT Asean Aceh Fertilizer dan penyulingan gas alam PT Arun
NGL. Co. Penentuan lokasi ini berdasarkan pada penelitian dari beberapa aspek
teknis dan ekonomis antara lain :
Dekat dengan sumber bahan baku yang berupa gas alam dari Lhoksukon dan
penyulingan di PT Arun.
Penyaluran bahan baku gas alam dari Exxon Mobil dapat dipermudah dengan
memanfaatkan jaringan pipa ke PT AAF yang telah dibangun terlebih dahulu.
Pengambilan air baku dari sungai Peusangan juga dapat ditunjang dengan
memanfaatkan jaringan pipa PT AAF.
Dengan memanfaatkan pintu masuk pelabuhan PT AAF, maka pembangunan
sarana pelabuhan dapat dipermudah. Untuk keperluan perluasan PT PIM dengan
rencara pengembangannya, telah dibebaskan lahan seluas 323 Ha,dengan rencana
perincian 162 Ha untuk pabrik dan perkantoran sedangkan untuk perumahan dan
sarana fasilitas sebesar 161 Ha. Ada pun penentuan tata letak pabrik PT PIM ini
dilakukan dengan pertimbangan-pertimbangan antara lain :
a. Kemudahan lalu lintas bahan-bahan untuk keluar masuk pabrik.
b. Kemudahan pengawasan terhadap alat-alat proses.
c. Keselamatan kerja serta kemudahan lalu lintas personil dalam pabrik.
10
2.5.1. Layout Dan Denah PT Pupuk Iskandar Muda
Setelah mengetahui lokasi dan tata letak secara tulisan, disini saya lampirkan
denah agar lebih mudah di mengerti. Berikut adalah denah PT Pupuk Iskandar
Muda.
11
Dept Perencanaan
Klinik
Gerbang
12
Dept Operasi D
an
13
Gudang Dan
Dept Operasi D
an
14
BAB III
PELAKSANAAN KERJA RAKTEK
15
yang akan diemban.
Pada tanggal 2 Agustus 2023 pembagian bidang dan deparlement
5. Pemantauan dan Bimbingan
Mendapatkan bimbingan dari pembimbing lapangan di perusahaan.
Rutin berkomunikasi dengan pembimbing akademis untuk membagikan pengalaman dan
mendapatkan arahan
6. Pelaksanan Praktek Kerja Lapangan
Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan dilakukan mulai dari tanggal 3 Agustus 2023
Sampai tanggal 29 September 2023.
a. Minggu ke 1
- Tanggal 3 Agustus 2023:
Pada tanggal ini saya melakukan pergantian lampu di shelter Ammonia 1
- Tanggal 4 Agustus 2023:
Melakukan disconek power 380 V untuk mesin las, hal ini dilakukan untuk
pemberian tegangan yang akan digunakan untuk mesin las yang
bertetgangan 380V.
b. Minggu Ke 2
- Tanggal 7 Agustus 2023:
Pemasangan kabel grounding atau pentanahan pada Ammonia 1 dan Utility
2, pemasangan ini dilakukan bertujuan untuk membuang arus lebih atau arus
yang keluar akibat terjadinya busur api ke tanah.
- Tanggal 8 Agustus 2023
Pergantian lightning pada SKO II, pergantian lightning ini dilakukan dengan
cara menganti lampu yang sudah rusak.
- Tanggal 9 Agustus 2023
Pergantian Lampu TL pada SKO II, pekerjaan lajutan dari hari sebelumnya
- Tanggal 10 Agustus 2023
Ganti lampu sorot tangki Ammonia II.
- Tanggal 11 Agustus 2023
PM Schedule all area dan disconek motor 51-1107-JCT-J1A, PM sechedule
ini dilakuikan untuk pemeriksaan berkala di semua area, dan diconek motor
dilakukan karena motor tersebut mengalami hubung singkat yang di akibat
kan karena nilai isolasi yang berkurang.
16
c. Minggu Ke 3
- Tanggal 14 Agustus 2023
PM scaholding di Utility 2, PM scaholding ini di lakukan untuk pengerjaan
pemasangan scafholding, yang nantinya akan memberi bantuan pijakan
selama melakukan pergantian lampu di utility 2
- Tanggal 15 Agustus 2023
Pasang lampu pijar pada utilty 2
- Tanggal 16 Agustus 2023
Ganti lampu pada utilyti 2
- Tanggal 18 Agustus 2023
Perbaiki lightning pada utility 2, perbaikan ini dilakukan untuk mengubah
lampu TL menjadi lampu LED
d. Minggu Ke 4
- Tanggal 21 Agustus 2023
Ganti lampu di utility 2
- Tanggal 22 Agustus 2023
PM shelter dan Ganti grease Motor. Pm yang dilakukan di area shelter dan
memberi grease atau pelumas pada bearing motor
- Tanggal 23 Agustus 2023
Pasang stop kontak 1 phase
- Tanggal 24 Agustus
Pasang support lampu penerangan pada Urea 1, support lampu ini dilakukan
untuk membantu penerangan di dalam filter air di area urea 2
- Tanggal 25 Agustus 2023
Test run 6A 800 L dan PM Utility 1 dan 2, 6A 800 ini adalah motor blower,
dan pengujian ini dilakukan untuk menguji kelayakan dan vibrasi motor ini
masi dalam kaadan aman, dan motor ini digunakan untuk membeck up motor
blower yang utama
e. Minggu Ke 5
- Tanggal 1 September 2023
Pasang kabel power untuk konveyor
- Tanggal 4 September 2023
Disconec Motor 61 – 1008-JCA, motor ini digunakan untuk mempompa air
asit, disconek ini dilakukan untuk perbaikan pompa yang macet, dan agar
17
aman dalam pelaksanaan kerjaannya
- Tanggal 5 September 2023
PM sechedule PIM 2, PM sechedule ini dilakuikan untuk pemeriksaan
berkala di area PIM 2
- Tanggal 6 September 2023
Test run 55 GA 4001 di utility 1, 55 GA 4001 ini adalah motor pompa air
limbah, tujuan pengetasan ini dilakukan untuk memastikan kinerja motor
masi dalam keadaan aman
f. Minggu Ke 6
- Tanggal 11 September 2023
Pengecekan trafo 500 KVA, pengecakan ini dilakukan untuk memastikan
bawa minyak trafo masi berfungsi dengan baik, dan untuk memeriksa bawa
trafo ini masi dalam keadaan aman saat dipakai.
- Tanggal 12 September 2023
Instal power container TA, install atau pemasangan power ini dilakukan
untuk memberi tenaga listrik umtuk counteiner yang nanti akan digunakan
sebagai penyimpanan barang barang. Dan tempat beristirahat para pekerja
saat TA(pemeliharaan pabrik) nanti.
- Tanggal 13 September 2023
Instal Trafo Step Down 440/380 V 50 KVA. Pemasangan ini dilakukan
untuk peralatan yang membutuhkan tegangan 380V. Seperti mesin las dan
lain lain.
- Tanggal 14 September 2023
Pasang kabel power untuk kompresor, pemasangan kabel ini dilakukan untuk
mensupport tenaga lisrik yang nanti akan digunakan untuk peralatan
peralatan tertentu yang bersifat non continius
- Tanggal 15 September 2023
Install trafo step down 440/380 100 KVA di PIM 2, Pemasangan ini
dilakukan untuk peralatan yang membutuhkan tegangan 380V.
g. Minggu Ke 7
- Tanggal 18 September 2023
Conneck motor dan instal Panel, conneck motor ini dilakukan untuk motor
pembuangan limbah sementara, dan pengaplikasian panel untuk mesin yang
membutuhkan support tenaga listrik yang besar.
18
- Tanggal 19 September 2023
Support power dan lightning, hal ini dilakukan untuk memberi energi lisrik
dan penerangan sementara
- Tanggal 20 September 2023
Pasang power pada ammoni 2, pemsangan ini bertujuan untuk memberi
energi listrik yang di perlukan untuk area Ammonia 2
- Tanggal 21 September 2023
Kasi lampu tangan
- Tanggal 22 September 2023
Support lighning pada Ammonia 2
h. Minggu Ke 8
- Tanggal 25 September 2023
Support power 220V untuk mesin gerinda
- Tanggal 26 September 2023
Perbaiki lift macet di reformer, perbaikan dilakukan karena terjadi
kemacetan pada pintu lift sehingga limit swit tidak memberi perintah agar
lift bisa jalan kembali.
- Tanggal 27 September 2023
Support power 380V area Ammonia 2
- Tanggal 28 September 2023
Support lightning DC 200 W
- Tanggal 29 September 2023
Servis kubikel 480 V area MCC 2, servis ini dilakukan agar kubikel tidak di
penuhi debu dan untuk memper Panjang umur kubiker tersebut.
7. Pembuatan Laporan
Pembuatan laporan ini bertujuan untuk memnuhi syarat praktek kerja
lapangan, dan sebagai dokumentasi pengalaman, pembuatan laporan ini
dilakukan setelah selesai menjalankan praktek kerja lapngan.
19
3.2. Dasar Teori
3.2.1 Motor Pompa Oli
Pompa merupakan alat yang digunakan untuk mempercepat aliran fluida
ketempat yang diperlukan. Pengaruhputaran pada pompa sangat mempengaruhi
kecepatan laju aliran menghantarkan fluida tersebut ataupun melakukan daya
hisap (suction). Metode penelitian ini dilakukan dengan memvariasi kecepatan
putar pada pompa untuk mengetahuigetaran yang terjadi akibat variasi putaran
tersebut dari sisi arah horizontal dan vertical. (Sianturi, 2022)
Motor pompa oli ini digunakan untuk turbin uap, sebuah perangkat yang
dirancang khusus untuk menggerakkan pompa yang bertugas mengalirkan pelumas
atau minyak pelumas ke dalam turbin uap dalam sebuah pembangkit listrik tenaga
uap atau pabrik yang menggunakan turbin uap sebagai sumber daya utama untuk
menghasilkan energi mekanis atau listrik.
Pompa oli ini berperan penting dalam menjaga kinerja dan keandalan turbin
uap. Fungsi utamanya adalah memastikan bahwa semua komponen dalam turbin
uap, seperti bantalan, gigi, dan bagian bergerak lainnya, tetap terlumasi secara
efisien. Hal ini penting karena pelumasan yang tepat dapat mengurangi gesekan dan
panas yang dihasilkan oleh komponen yang bergerak, serta meminimalkan keausan.
Dengan demikian, motor pompa oli membantu memperpanjang umur turbin uap,
meningkatkan efisiensi operasional, dan menghindari potensi kerusakan yang dapat
menyebabkan kerugian besar..
Motor yang digunakan untuk menggerakkan pompa oli ini seringkali berupa
motor listrik, yang dapat diatur untuk mengatur aliran minyak pelumas sesuai
dengan kebutuhan turbin uap. Pengaturan ini dapat dilakukan secara otomatis atau
manual, tergantung pada desain dan kompleksitas sistem.
Selain itu, motor pompa oli juga biasanya dilengkapi dengan berbagai sensor
dan sistem pemantauan untuk memastikan kinerjanya tetap optimal dan untuk
mendeteksi tanda-tanda awal masalah jika ada. Ini memungkinkan operator atau
teknisi untuk mengambil tindakan preventif atau perbaikan yang diperlukan
sehingga turbin uap dapat terus beroperasi dengan baik dan aman.
20
3.2.2. Jenis-Jenis Motor Pompa
Motor pompa oli merupakan komponen penting dalam sistem pelumasan
mesin yang mengalirkan minyak pelumas ke berbagai komponen mesin untuk
mengurangi gesekan dan panas. Terdapat beberapa jenis motor pompa oli yang
dapat digunakan dalam berbagai aplikasi. Berikut adalah beberapa jenis motor
pompa oli yang umum digunakan:
21
2. Pompa Engkol (Crankshaft-Driven Oil Pump)
Motor pompa engkol (Crankshaft-Driven Oil Pump) adalah komponen dalam
mesin kendaraan bermotor yang digunakan untuk menggerakkan dan mengalirkan
minyak pelumas ke berbagai bagian mesin, seperti bantalan, piston, dan komponen
bergerak lainnya. Ini adalah bagian yang sangat penting dalam menjaga kinerja dan
umur panjang mesi
22
4. Motor Pompa Trochoid (Trochoid-Type Oil Pump)
Motor pompa trochoid (Trochoid-Type Oil Pump) adalah jenis pompa yang
digunakan dalam mesin kendaraan bermotor untuk mengalirkan minyak pelumas
ke berbagai bagian mesin yang membutuhkan pelumasan. Motor pompatrochoid
bekerja berdasarkan prinsip trochoid, yang menggambarkan gerakan rotor dalam
pola berbentuk ellipsoidal atau non-circular.
23
6. Motor Pompa Oli Sentrifugal (Centrifugal Oil Pump)
Motor pompa oli sentrifugal (Centrifugal Oil Pump) adalah jenis pompa
yang digunakan dalam mesin kendaraan bermotor dan mesin industri untuk
mengalirkan minyak pelumas ke berbagai komponen mesin yang membutuhkan
pelumasan. Pompa ini bekerja berdasarkan prinsip sentrifugal, di mana energi
mekanis dari motor digunakan untuk menghasilkan energi kinetik pada minyak
pelumas, memaksanya bergerak keluar dari pusat rotasi menuju bagian luar
pompa, lalu dialirkan ke dalam saluran pelumasan
24
Gambar 3.2.2. 7 Motor Pompa Oli Van
25
Gambar 3.2.3 2 Rotor
4. Poles (kutub)
Kutub adalah bagian-bagian dari stator yang memiliki gulungan kawat. Jumlah
kutub dapat bervariasi tergantung pada desain motor. Kutub-kutub ini
menciptakan medan elektromagnetik yang berinteraksi dengan rotor.
26
5. Bearings (Bantalan)
6. Pendingin (cooling)
Motor listrik sering dilengkapi dengan sistem pendingin seperti kipas atau
pendingin cair untuk menjaga suhu motor tetap dalam batas yang aman selama
operas
3.3. Pembahasan
Dalam pembahasan kali ini kita akan membahas Motor Pompa, motor pompa ini
digunakan untuk mempompa oli ke turbin dan jenis pompa yang digunakan adalah jenis
pompa sntrifugal.
27
3.3.1. Sistem Kerja Motor Pompa oli
Motor pompa oli pada turbin uap berperan penting dalam menjaga kinerja
dan keandalan turbin tersebut. Motor pompa oli bertugas untuk menggerakkan
pompa oli yang akan mengalirkan oli ke berbagai bagian mesin turbin, seperti
bantalan (bearing) dan komponen lainnya yang memerlukan pelumasan. Berikut
adalah cara kerja motor pompa oli pada turbin uap:
1. Sensor Dan Temperature
Motor pompa oli biasanya dilengkapi dengan sensor dan temperature untuk
memonitor tekanan dan suhu oli. Data dari sensor ini digunakan oleh unit pengendalian
(control unit) untuk mengatur operasi motor pompa oli. temperature disini berguna
untuk mellihat tekanan oli apa bila arah motor terbalik saat berputar maka temperature
ini tidak bekerja.
2. Aktivas Motor
Ketika turbin uap dihidupkan atau dalam kondisi operasional, sistem
pengendalian akan mengaktifkan motor pompa oli. Motor ini biasanya merupakan
motor listrik yang dapat dihidupkan dan dimatikan sesuai kebutuhan
3. Penyuplai Oli
PrinsipMotor pompa oli menggerakkan pompa yang bertugas menyedot oli
dari tangki penyimpanan dan mendorongnya ke dalam sistem pelumasan. Pompa
oli dapat berupa pompa sentrifugal atau jenis pompa lain yang sesuai dengan
kebutuhan aplikasi.
4. Distribusi Oli
Oli yang dipompa oleh motor akan mengalir ke berbagai bagian mesin turbin
uap yang memerlukan pelumasan. Ini termasuk bantalan utama dan bantalan sekunder,
serta bagian-bagian lain yang bergerak dan membutuhkan pelumasan untuk
mengurangi gesekan dan panas.
5. Pelumasan Dan Pendinginan
Oli yang dialirkan ke bantalan berfungsi untuk melumasi permukaan gesekan
dan mereduksi keausan. Selain itu, oli juga membantu dalam proses pendinginan
dengan mengambil panas yang dihasilkan oleh komponen-komponen mesin.
28
6. Penyaringan
Oli yang beredar dalam sistem akan melewati sistem penyaringan untuk
menghilangkan kotoran dan partikel yang mungkin terbawa oleh aliran oli. Ini penting
untuk menjaga kebersihan oli dan mencegah kerusakan pada komponen mesin.
7. Perawatan
Motor pompa oli dan sistem pelumasan secara umum harus diawasi secara teratur
oleh operator atau teknisi untuk memastikan bahwa semuanya berfungsi dengan baik.
Perawatan rutin, seperti penggantian oli, pemeriksaan kebocoran, dan perbaikan jika
diperlukan, harus dilakukan untuk menjaga performa turbin uap
Motor pompa oli dan sistem pelumasan secara umum harus diawasi secara
teratur oleh operator atau teknisi untuk memastikan bahwa semuanya berfungsi dengan
baik. Perawatan rutin, seperti penggantian oli, pemeriksaan kebocoran, dan perbaikan
jika diperlukan, harus dilakukan untuk menjaga performa turbin uap
2. Pelepasan Rotor
Lepas rotor dari statornya, rotor ini megunakan jenis rotor sangkar, dan
bersinkan.
4. Periksa bearing
Bearing yang di gunakan sebelumnya telas haus dan harus di ganti baru,
dan berikan sedikit pelumas.
Setelah di rakit Kembali sesuai urutan nya ,maka motor akan melalui tahap
terakhir yaitu pengecekan ulang
29
Dalam perbaikan motor ini harus mengikuti urutan dengan benar dan SOP
yang telah di buat dan memilih bahan yang bagus, dan yang telah di rekomendasi,
hal ini berpengarh terhadap masa pakai dan umur dari motor tersebut
3.3.3. Alat Yang Di perlukan
Sebelum melakukan pengecekan alangkah baiknya kita mempersiap alat yang di
perlukan berikut adalah alat alat yang di perlukan:
1. Meger
Alat ini diguanakan untuk megecek tahanan isolasi dari motor tersebut dengan
cara menginjeksikan tegangan
30
3. Vibration Meter
Vibration Meter ini digunakan untuk mengukur tingakat getaran pada motor,
yang memiliki satuan RMS
31
3.4. Data Hasil Pengecekan Dan Pengujian
Setelah melakukan pengecekan dan pemerikasaan sebelum dan sesudah motor di
perbaiki dapat kita lihat perbedaan dari kedua hasil pemeriksaan.
U: 221 M Ohm
3 Pengukuran Isolasi (IR) Isolasi Motor V: 221 M Ohm
W: 61 M Ohm
10 Catatan Hasil Dan Hasil pengujian dan tidakan Perakitan ulang atau
Tindak Lanjut selanjutanya reminding
32
3.4.2. Hasil Pengujian
U: 550 M Ohm
3 Pengukuran Isolasi (IR) Isolasi Motor V: 550 M Ohm
W: 550 M Ohm
6 Pengujian suara dan Volume getaran dan suara motor 2.000mm/sec Rms
getaran (fibrasi)
33
3.5. Daftar Tabel Peralatan Yang Di Ganti Dan Yang Di Perlukan
Untuk mempermudah kita dalam mengetahui alat dan bahan apa saja
yang diganti dapat di lihat dari tabel di bawah ini:
Ya Tidak
1 Meger ✓ -
2 Multi Meter ✓ -
3 Tacho Meter ✓ -
4 Vibration Meter ✓ -
Ya Tidak
1 Bearing ✓ -
2 Isolation ✓ -
3 Reminding ✓ -
4 Grease ✓ -
34
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Melalui Praktek Kerja Lapangan, saya berhasil merasakan atmosfer dunia
kerja secara langsung. Pengalaman ini membuka mata saya terhadap realitas
lapangan dan memungkinkan saya mengaplikasikan pengetahuan teoritis yang
diperoleh selama studi ke dalam konteks praktis. Selama praktek ini, saya tidak
hanya memperoleh keterampilan teknis yang signifikan, tetapi juga melibatkan diri
dalam berbagai proyek yang menguji kemampuan saya untuk beradaptasi dan
memecahkan masalah. Interaksi dengan rekan kerja dan pembimbing di tempat
kerja juga memberikan wawasan berharga tentang dinamika tim dan komunikasi
efektif.
Saya yakin bahwa kontribusi yang saya berikan di tempat kerja dan
pembelajaran yang saya peroleh akan membentuk landasan untuk pengembangan
karir saya. Praktek Kerja Lapangan membuka pintu bagi pemahaman lebih dalam
tentang minat karir saya dan membantu saya mengidentifikasi area di mana saya
dapat terus meningkatkan diri.
35
Setelah melakukan praktek Kerja lapngan dapat kita simpul kan tentang
pemeriksaan dan perbaikan motor pompa oli adalah pentingnya menjaga kinerja
optimal motor pompa oli dalam sistem mesin atau peralatan. Hal ini dapat dilakukan
melalui serangkaian tindakan perawatan dan perbaikan berkala. Beberapa poin
penting yang dapat diambil sebagai kesimpulan adalah:
5. Efisiensi Energi: Motor pompa oli yang sehat dan berkinerja baik dapat
menghemat energi dan memperpanjang umur mesin atau peralatan yang
mengandalkan sistem tersebut.
Dengan menjaga motor pompa oli dalam kondisi terbaiknya, Anda dapat
memastikan kinerja yang stabil dan andal dalam memelihara sistem pelumasan
yang sangat penting dalam mesin atau peralatan. Ini akan membantu mencegah
kerusakan yang mahal dan pemutusan operasi yang tidak diinginkan
36
.
4.2 Saran
Setelah Setelah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan dan melihat sistem
kerja PT Pupuk Iskandar Muda, maka penulis menyarankan agar :
1. Jangan ragu untuk berkomunikasi dengan rekan kerja dan atasan. Buka
dialog dan tunjukkan minat pada pekerjaan dan proyek yang sedang
berlangsung
4. Sistem dan peraturan yang telah ditetapkan olek pihak vendor kepada
seluruh pekerja sudah tepat dan sesuai standar operasional yang berlaku,
namun terkadang masih ada saja pekerja yang melanggar ataupun tidak
menghiraukan peraturan yang ada sehingga dapat menimbulkan bahaya dan
kerugian terhadap dirinya sendiri maupun pihak vendor dan lainnya.
37
DAFTAR PUSTAKA
28
Lampiran I
FOTO KEGIATAN
29
Lampiran II
30
Lampiran III
Firmansyah
5041689
31
Lampiran IV
32
Lampiran V
Firmansyah
5041689
33
Nama : Muhammad Rezqi Saputra
Nim : 2021204030010
Perusahaan : PT Pupuk Iskandar Muda
Jam Jam
Hari Tanggal Paraf Paraf Keterangan
Masuk Keluar
Senin 01-09-2023 07.30 16.30
Selasa 02-09-2023 07.30 16.30
Rabu 03-09-2023 07.30 16.30
Kamis 04-09-2023 07.30 16.30
Jumat 05-09-2023 07.30 17.30
Senin 08-09-2023 07.30 16.30
Selasa 09-09-2023 07.30 16.30
Rabu 10-09-2023 07.30 16.30
Kamis 11-09-2023 07.30 16.30
Jumat 12-09-2023 07.30 17.30
Senin 15-09-2023 07.30 16.30
Selasa 16-09-2023 07.30 16.30
Rabu 17-09-2023 07.30 16.30
Kamis 18-09-2023 07.30 16.30
Jumat 19-09-2023 07.30 17.30
Senin 22-09-2023 07.30 16.30
Selasa 23-09-2023 07.30 16.30
Rabu 24-09-2023 07.30 16.30
Kamis 25-09-2023 07.30 16.30
Jumat 26-09-2023 07.30 17.30
Senin 29-09-2023 07.30 16.30
Firmansyah
5041689
34