Anda di halaman 1dari 10

KEPALA DINAS

KESEHATAN KOTA SOLOK

KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN


KOTA SOLOK
NOMOR : 188.45-232-2023

TENTANG

PEMBENTUKAN PANITIA PELAKSANA UJI KOMPETENSI DAN TIM PENGUJI


UJI KOMPETENSI
JABATAN FUNGSIONAL KESEHATAN
DINAS KESEHATAN KOTA SOLOK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DINAS KESEHATAN KOTA SOLOK


Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan kompetensi dan
profesionalisme pejabat fungsional kesehatan perlu
dilaksanakan uji kompetensi jabatan fungsional
kesehatan;
b. bahwa dalam rangka pelaksanaan uji kompetensi
perlu dibentuk tim penyelenggara dan tim penguji uji
kompetensi Di Dinas Kesehatan Kota Solok;
c. bahwa dikarenakan ada salah satu anggota tim
penguji mengikuti pelaksanaan uji maka perlu
ditambahkan anggota tim penguji baru.
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, huruf b dan huruf c, perlu
menetapkan kembali Keputusan Kepala Dinas
Kesehatan tentang Tim Penguji Uji Kompetensi
Jabatan Fungsional Kesehatan Dinas Kesehatan Kota
Solok;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang


Kesehatan sebagiamana diubah dengan undang-
undang Nomor 11 tahun 2020 tentang cipta kerja;
2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil;
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Manajemen Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 17
Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Manajemen Pegawai Negeri Sipil;
5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil
Negara Nomor PER/08/M.PAN/4/2008 tentang
Jabatan Fungsional Asisten Apoteker dan Angka
Kreditnya;
6. Peraturan Menteri Kesehatan No. 18 Tahun 2017
tentang Peraturan Menteri Kesehatan Tentang
Penyelenggaraan Uji Kompetensi Jabatan Fungsional
Kesehatan;
7. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 13
Tahun 2019 tentang Pengusulan, Penetapan, dan
Pembinaan Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil;
8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 35 Tahun 2019
tentang Jabatan Fungsional Perawat;
9. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 36
Tahun 2019 tentang Jabatan Fungsional Bidan;
10. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 13
Tahun 2021 tentang Jabatan Fungsional Apoteker;
11. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 71
Tahun 2021 tentang Jabatan Fungsional Sanitasi
Lingkungan;
12. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 25 Tahun 2020
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian
Kesehatan
13. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2013
tentang Jabatan Fungsional Pembimbing Kesehatan
Kerja dan Angka Kreditnya;
14. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
Nomor 42/KEP/M.PAN/12/2000 tentang Fungsional
Administrator Kesehatan dan Angka Kreditnya;
15. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
Nomor 23/KEP/M.PAN/4/2001 tentang Fungsional
Nutrisionis dan Angka Kreditnya;
LAMPIRAN 1 : KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN
KOTA SOLOK
NOMOR : 188.45- 232-2023
TANGGAL : 30 Januari 2023
TENTANG : PEMBENTUKAN PANITIA
PELAKSANA UJI
KOMPETENSI DAN TIM
PENGUJI UJI KOMPETENSI
JABATAN FUNGSIONAL
KESEHATAN

SUSUNAN PEMBENTUKAN PANITIA PELAKSANA UJI KOMPETENSI DAN


TIM PENGUJI UJI KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL KESEHATAN
DINAS KESEHATAN KOTA SOLOK

Penasehat : Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok


Pembina : Sekretaris Dinas Kesehatan
Ketua : Kepala Bidang Pelayanan dan Sumber Daya
Kesehatan
Sekretaris : Sub Koordinator Seksi Sumber Daya Manusia
Kesehatan

PANITIA PELAKSANA UJI KOMPETENSI


Koordinator : Wendri Herman, SKM, MKM
A. Bidang Perencanaan : 1. Desy Natamulya, A.MA.FM
2. Putri Nurfadillah, S.Tr Keb
B. Bidang Pembinaan : 1. Yendrita
dan Pengawasan 2. Miza Novamerta, SKM
3. Emilia Sari, SKM
C. Bidang Sistem : 1. Afrizal, SKM
Informasi 2. Ilham Kholis,S.Kom
3. Delfi Yantoni Putra, S.Kom
D.Bidang Sekretariat : 1. Syamsiarti, SKM, M.Kes
2. Utari Silvana Maizar, A.Md. Keb
3. Suci Kurnia Fitri, A.Md. Kep

TIM PENGUJI UJI KOMPETENSI


1. Administrasi Kesehatan
Ketua : Indrayani, A.Md.Keb, SKM
Anggota : 1. Ammita Febrianis, SKM
2. Syamsiarti, SKM, M.Kes
3. Pophy Arwin, SKM, M.Kes
4. Riri Franita, SKM
2. Apoteker
Ketua : Vera Suharyati, S.Farm, Apt
Anggota : 1. Vina Hidayana, M.Farm, Apt
2. Irwin Asri, S.Farm, Apt

3. Asisten Apoteker
Ketua : Sri Salmi, A.Md.Farm
Anggota : 1. Syafrinel Putri, A.Md.Farm
2. Fitri Yanti, A.Md.Farm
3. Yessi Nofita, A.Md.Farm

4. Bidan
Ketua : Ria Martanofa, S.ST
Anggota : 1. Fitrya Susanti, S.ST
2. Sri Permata Dewi, S.ST, MKM
3. Afriani, S.Tr Keb
4. Eka Susanti, S.Tr Keb
5. Reni Fitri, S.Tr Keb
6. Rissy Harwita, S.Tr Keb
7. Ridha Maya Sari, A.Md.Keb
8. Ira Anggrina, S.Tr Keb
9. Gusnelawati, A.Md.Keb
10. Ermidawati, A.Md.Keb
11. Melvia Roza, A.Md.Keb

5. Perawat
Ketua : Ns. A. M. Oliza, S.Kep
Anggota : 1. Ns. Mira Roswinda, S.Kep
2. Ns. Novi Maiyanti, S.Kep
3. Ns. Dewi Sasma Murni, S.Kep
4. Ns. Devi Yanti, S.Kep
5. Ns. Rita Zahara, S.Kep
6. Ns. Yuzi Tania, S.Kep
7. Ns. Zulmaniar Gusti, S.Kep
8. Armenila, AMK
9. Barli Erlinda, AMK
10. Elyfma Sahara, A.Md.Kep

6. Dokter
Ketua : dr. Puti Lindung Bulan
Anggota : 1. dr. Sri Yulianti, MARS
2. dr. Uswatun Hasanah
3. dr. Ayuria Rethmana
4. dr. Yulia Primiyani R. M.Kes
LAMPIRAN 2 : KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN
KOTA SOLOK
NOMOR : 188.45-232-2023
TANGGAL : 30 Januari 2023
TENTANG : PEMBENTUKAN PANITIA
PELAKSANA UJI KOMPETENSI
DAN TIM PENGUJI UJI
KOMPETENSI JABATAN
FUNGSIONAL KESEHATAN

URAIAN TUGAS PANITIA PELAKSANA UJI KOMPETENSI DAN TIM PENGUJI


UJI KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL KESEHATAN
DINAS KESEHATAN KOTA SOLOK

Uraian Tugas :

1. Tugas Panitia Pelaksana Uji Kompetensi


A. Bidang Perencanaan
Melakukan Perencanaan terkait penyelenggaraan uji kompetensi
1. Perencanaan anggaran;
2. Perencanaan pengujian;
a. Membentuk kepanitian atau sekretariat uji kompetensi
tingkat kota
b. Membenetuk tim penguji diwilayah kerja
3. Melakukan identifikasi calon peserta dan tim penguji;
4. Perencanaan pembinaan

B. Bidang Pembinaan dan Pengawasan


Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap penyelenggaran uji
kompetensi serta menjamin mutu pelaksanaan uji kompetensi
1. Melakukan monitoring dan evaluasi perencanaan, pelaksanaan
dan pelaporan;
2. Melakukan monitoring dan evaluasi tim penguji;
3. Pembinaan dan pengawasan kasus;
4. Memberikan rekomendasi dan masukan;
5. Memberikan masukan terhadap pemberian sanksi.

C. Bidang Sistem Informasi


Membangun, menjalankan dan mengembangkan system informasi
dalam penyelenggaraan uji kompetensi
1. Pemengang akun sebagai penyelenggara;
2. Melakukan updating data;
3. Mengidentifikasi jumlah pejabat fungsional yang layak ikut uji
kompetensi;
4. Memverifikasi data calon peserta uji;
5. Membuat surat pengajuan pelaksana uji kompetensi ke unit
Pembina dengan mengirimkan proposal penyelenggara uji;
6. Melakukan pencatatan dan melaporkan penyelenggara uji
kompetensi kepada unit Pembina dan Direktorat Jendaral
Pembinaan dan Pengawasan Tenaga Kesehatan secara manual
maupun online salah satunya mengirimkan Berita Acara
Pelaksanaan (BAP) dan hasil uji kompetensi;
7. Menerima nomor sertifikat dari unit Pembina.

D. Bidang Sekretariat
Mengkoordinir penyelenggaraan uji kompetensi di Dinas Kesehatan
Kota Solok dari Persiapan, pelaksanaan sampai dengan evaluasi
pelaksanaan
a. Mensosialisasikan maksud dan tujuan uji kompetensi kepada
pejabat fungsional di lingkungan Dinas Kesehatan Kota Solok;
b. Berkoordinasi dengan bagian kepegawaian atau Sumber Daya
Manuasia unit kerja perangkat daerah di jajaran Dinas Kesehatan
Kota Solok atau dengan person in charge (PIC) instanasi lain di luar
Dinas Kesehatan Kota Solok
c. Berkoordinasi dengam tim penguji dalam mempersiapkan materi
uji dan hal-hal berkaitan dengan pelaksanaan uji kompetensi;
d. Menginformasikan pelaksanaan uji kompetensi;
e. Menjadwalkan pelaksanaan uji kompetensi;
f. Melakukan persiapan alat & bahan uji kompetensi;
g. Mengatur sarana dan prasarana;
h. Mengkoordinir dan memastikan pelaksaaan uji kompetensi
berjalan lancar;
i. Melaksanakan verifikasi berkas-berkas kepegawaian peserta uji
kompetensi;
j. Mengumpulkan berkas portofolio dari peserta uji kompetensi;
k. Melakukan dokumentasi;
l. Mencetak sertifikat uji kompetensi;
m. Mendistribusikan sertifikat uji kompetensi.

2. Tugas Tim Uji Kompetensi


a. Menetapkan metode uji kompetensi
Dalam menetapkan metode uji kompetensi, tim penguji harus
memperhatikan peraturan perundang-undangan, kondisi, dan
keadaaan sumber daya yang tersedia Dinas Kesehatan Kota Solok;
b. Melakukan koordinasi dengan pimpinan instansi pengguna jabatan
fungsional yang akan diuji terkait penetapan metode uji. Dalam hal
ini koordinasi dapat dijembatani oleh panitia penyelenggara uji
kompetensi;
c. Menginformasikan kepada peserta uji tentang metode uji yang akan
digunakan, rencanakan penilaian, metode penilaian, waktu dan
tempat uji, tata tertib uji, dan lain-lain pada saat peserta uji
kompetensi konsultasi dengan tim penguji;
d. Membuat rencana penilaian;
e. Menetapkan metode penilaian;
f. Menyiapkan perangkat penilaian;
g. Berkoordinasi dengan instalasi atau fasilitas pelayanan kesehatan
atau fasilitas kesehatan lainnya dalam menyiapkan fasilitas dan
sumber daya yang dibutuhkan;
h. Memerikasa dan memvalidasi data dokumen;
i. Melakukan penilaian uji kompetensi sesuai dengan metode yang
ditetapkan;
j. Memberikan feedback hasil penilaian uji kompetensi kepada peserta
uji kompetensi;
k. Melakukan pemutakhiran instrumen uji kompetensi;
l. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap hasil penyelenggaraan;
m. Melakukan pencatatan dan melaporkan penyelenggaraan uji
kompetensi jabatan fungsional kesehatan kepada pimpinan
penyelenggara uji yang meliputi jumlah peserta uji dan yang lulus uji
kompetensi, jenis jabatan fungsional, kategori dan jenjang jabatan
fungsional, rekapitulasi kelulusan, metode uji kompetensi, tim
penguji kompetensi, waktu dan tempat uji kompetensi.

Anda mungkin juga menyukai