Anda di halaman 1dari 37

LAPORAN AKHIR

MAGANG & STUDI INDEPENDEN BERSERTIFIKAT


Red Hat Certified System Administrator – IBM AI &
Cybersecurity
Di PT. Kinema Systrans Multimedia

Diajukan untuk memenuhi persyaratan kelulusan


Program MSIB MBKM

oleh :
Farhan Perdiansyah / 201531

Program Studi Pendidikan Ilmu Komputer


Universitas Pendidikan Indonesia
2023
Lembar Pengesahan

Program Studi Pendidikan Ilmu Komputer, Universitas Pendidikan


Indonesia

Red Hat Certified System Administrator – IBM AI & Cybersecurity

Di PT. Kinema Systrans Multimedia

oleh :
Farhan Perdiansyah / 2001531

disetujui dan disahkan sebagai


Laporan Magang atau Studi Independen Bersertifikat Kampus Merdeka

Bandung, 30 Juni 2023


Pembimbing Magang atau Studi Independen Program Studi Pendidikan Ilmu
Komputer Universitas Pendidikan Indonesia

Nusuki Syariati Fatimah, S.Pd., M.Pd.


NIP: 920200419891122201
Lembar Pengesahan

Red Hat Certified System Administrator – IBM AI & Cybersecurity

Di PT. Kinema Systrans Multimedia

oleh :
Farhan Perdiansyah / 2001531

disetujui dan disahkan sebagai


Laporan Magang atau Studi Independen Bersertifikat Kampus Merdeka

Batam, 30 Juni 2023


Program Director

Ari Nugrahanto, B.Ed, M.Sc


NIP. IL01220001
Abstraksi

Kegiatan MSIB di PT Kinema Systrans Multimedia (Infinite Learning


Indonesia) dengan program yang diambil yaitu Red Hat Certified System
Administrator (RHCSA) – IBM Cyber Security & Artificial Intelligence (AI).
Program yang diikuti dijalankan secara hybrid yaitu secara daring dan luring.
Kegiatan luring dilaksanakan secara onsite langsung di tempat mitra yang
bertepatan di Kota Batam. Adapun capaian hasil dari program ini yaitu pertama
lulus sertifikasi internasional RHCSA, IBM Cyber Security, dan IBM AI. Kegiatan
MSIB di program ini sangat bermanfaat dan bernilai karena selain bisa
meningkatkan kemampuan hard skill, disini juga sangat ditekankan perntingnya
pengembangan soft skill.

Kata kunci: Red hat, IBM, Cyber security, Artificial Intelligence


Kata Pengantar

Puji syukur penyusun panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan laporan akhir
kegiatan Magang & Studi Independen Bersertifikat ini. Penyusunan laporan akhir
ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian syarat untuk menyelesaikan program
Studi Independen Bersertifikat.

Dalam kesempatan ini penyusun mengucapkan banyak terima kasih kepada


pihak yang telah banyak membantu dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan
Studi Independen Bersertifikat, diantaranya adalah:

1. Tuhan Yang Maha Esa.

2. Orang tua selaku Support System

3. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

4. Seluruh panitia penyelenggara program Magang & Studi Independen


Berserifikat Batch 4

5. Prof. Dr. M. Solehudin, M.Pd., M.A. selaku Rektor Universitas


Pendidikan Indonesia

6. Prof. Dr. Tatang Herman, M.Ed. selaku Dekan FPMIPA Universitas


Pendidikan Indonesia

7. Dr. Wahyudin, M.T. selaku Ketua Program Studi Pendidikan Ilmu


Komputer

8. Satria Indra Rukmana selaku Individual Mentor di Infinite Learning


Indonesia

9. Para mentor di Infinite Learning Indonesia

10. Rekan-rekan program RHCSA – IBM Cyber Security & AI

Penyusunan laporan akhir ini berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan


selama mengikuti kegiatan Studi Independen Bersertifikat di Infinite Learning
Indonesia yang dimulai pada 16 Februari 2023 hingga 30 Juni 2023.
Penyusun menyadari bahwa laporan akhir ini masih terdapat banyak
kekurangan sehingga diperlukannya saran yang membangun. Semoga Allah SWT
selalu memberikan berkah dan karunia-Nya kepada kita semua.

Bandung, 30 Juni 2023

Penyusun

Farhan Perdiansyah
Daftar Isi

Lembar Pengesahan Program Studi Pendidikan Ilmu Komputer .................... 1


Lembar Pengesahan Mitra MSIB......................................................................... 2
Abstraksi ................................................................................................................. 3
Kata Pengantar....................................................................................................... 4
Daftar Isi ................................................................................................................. 6
Daftar Gambar ....................................................................................................... 7
BAB I Pendahuluan ................................................................................... 8
I.1 Latar Belakang ........................................................................................ 8
I.2 Lingkup ................................................................................................... 9
I.3 Tujuan ..................................................................................................... 9
BAB II Organisasi atau Lingkungan MSIB............................................ 10
II.1 Struktur Organisasi .............................................................................. 10
II.2 Lingkup Project ................................................................................... 11
II.3 Deskripsi Project ................................................................................. 11
II.4 Jadwal MSIB ....................................................................................... 12
BAB III Care-U ........................................................................................... 13
III.1 Ide Dasar ............................................................................................ 13
III.2 Proses Pengerjaan............................................................................... 15
III.3 Hasil ................................................................................................... 18
BAB IV Penutup ......................................................................................... 21
IV.1 Kesimpulan ........................................................................................ 21
IV.2 Saran .................................................................................................. 21
BAB V Referensi........................................................................................ 22
BAB VI Lampiran A. TOR ........................................................................ 23
BAB VII Lampiran B. Log Activity ........................................................... 24
BAB VIII Lampiran C. Dokumen Teknik................................................... 34
Daftar Gambar

Gambar 2.1 Logo Infinite Learning ....................................................................... 10


Gambar 2.2 Struktur Organisasi Infinite Learning................................................. 11
Gambar 3.1 Flow Chatbot ...................................................................................... 15
Gambar 3.2 Tampilan Watson Discovery .............................................................. 16
Gambar 3.3 Tampilan Watson Assistant ................................................................ 17
Gambar 3.4 Tampilan Utama Chatbot ................................................................... 18
Gambar 3.5 Tampilan Chatbot ............................................................................... 19
Gambar 3.6 Tampilan Chatbot ............................................................................... 20
Gambar 8.1 LoA..................................................................................................... 34
Gambar 8.2 Lampiran Lanjutan LoA ..................................................................... 35
Gambar 8.3 Surat Kerahasiaan Data ...................................................................... 36
Bab I Pendahuluan
I.1 Latar belakang
Pada saat ini Indonesia memasuki dan bahkan sedang berjalan era revolusi
industri 4.0 yang diyakini akan membuka kesempatan kerja dan juga lapangan
pekerjaan yang lebih luas dan sangat banyak serta membangun pekerjaan manusia
menjadi lebih cepat, mudah dan hasil yang memuaskan (Mardiyah, dkk., 2021).
Dalam era digital yang semakin berkembang pesat, keterampilan di bidang
teknologi informasi dan keamanan siber menjadi sangat penting. Permintaan akan
tenaga kerja yang terampil dalam mengelola sistem, menjaga keamanan data, serta
memahami dan mengatasi ancaman siber semakin meningkat. Untuk itu, penting
bagi mahasiswa dan lulusan untuk memiliki pemahaman yang mendalam dan
keterampilan praktis dalam bidang ini. Kemajuan teknologi informasi dan
komunikasi (TIK) khususnya yang berbasis pada internet, telah menggiring hampir
semua orang untuk memanfaatkan dan menggunakannya dengan berbagai cara.
Artinya, berbagai aktor, baik negara maupun non-state, memiliki potensi ancaman
untuk mengganggu jaringan karena sulitnya mengidentifikasi pelaku di dunia maya
(siber) atas tindakan tertentu dan tindakan di suatu tempat yang memiliki efek atau
dampak di seluruh belahan dunia (Chotimah, 2019).
Program Magang Studi Independen Bersertifikat dengan Program Red Hat
Certified System Administrator dan IBM Cybersecurity & AI merupakan inisiatif
yang dirancang untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk
mengembangkan dan menguji kemampuan mereka dalam mengelola sistem dan
menjaga keamanan informasi. Program ini didukung oleh kerjasama antara institusi
pendidikan, industri teknologi informasi, dan lembaga sertifikasi profesional.
Latar belakang dari program ini adalah adanya kebutuhan yang mendesak
untuk melengkapi lulusan dengan keterampilan praktis yang relevan dengan
tuntutan industri. Sertifikasi Red Hat Certified System Administrator dan keahlian
dalam keamanan siber telah diakui secara internasional dan menjadi acuan bagi
industri dalam merekrut tenaga kerja yang berkualitas di bidang ini. Program
Magang Studi Independen ini dirancang untuk memberikan pengalaman praktis
kepada mahasiswa dalam mengelola sistem operasi Linux, mempelajari konfigurasi
jaringan, dan menguasai teknik pengamanan informasi yang efektif. Selain itu,
program ini juga bertujuan untuk memberikan wawasan tentang keamanan siber,
termasuk identifikasi dan penanganan serangan siber, serta manajemen risiko
keamanan informasi.
Dalam program ini, mahasiswa akan memiliki kesempatan untuk terlibat
dalam proyek nyata dan menyelesaikan tugas yang relevan dengan bidang studi
mereka. Diharapkan, melalui Program Magang Studi Independen Bersertifikat
dengan Program Red Hat Certified System Administrator dan IBM Cybersecurity
& AI ini, mahasiswa akan mendapatkan pengalaman berharga, meningkatkan
keterampilan praktis, dan meningkatkan daya saing mereka di pasar kerja yang
kompetitif.

I.2 Lingkup
Dalam laporan ini, secara khusus penulis menguraikan dan menggambarkan
kegiatan di Infinite Learning Indonesia melalui program Red Hat Certified System
Administrator – IBM Cyber Security & Artificial Intelligence. Mempersiapkan
generasi muda dalam memasuki dunia kerja maupun mempersiapkan
pengembangan skill di bidang IT agar bisa mengikuti perkembangan zaman.

I.3 Tujuan
1. Mendukung pengembangan kemampuan mahasiswa dalam bidang
System Administrator, Cyber Security, Artificial Intelligence, dan
Design Thinking.
2. Mendukung proses sertifikasi mahasiswa agar mendapatkan sertifikasi
kompetensi yang sesuai dengan bidang yang ditekuni.
Bab II Organisasi atau Lingkungan Organisasi Mitra MSIB
II.1 Struktur Organisasi
Infinite Learning adalah sebuah divisi dari PT Kinema Systrans multimedia
(anak perusahaan dari Infinite Studios), berpusat pada pengembangan kursus
pelatihan kejuruan yang relevan dengan aktivitas Infinite Studios dan meningkatnya
permintaan bakat terampil dalam ekosistem Nongsa Digital Park.

Gambar 2.1 Logo Infinite Learning

Memperluas operasi pelatihan internalnya saat ini, Infinite Learning pada


tahun 2018 telah memperoleh lisensi LPK dari Kementerian Tenaga Kerja
Indonesia. Hal ini memungkinkan mereka untuk melaksanakan kursus pelatihan
kejuruan yang terbuka untuk umum, yang dapat digunakan bekerja sama dengan
lembaga pendidikan lokal dan internasional.
Saat ini, kegiatan Pendidikan Vokasi dilakukan di bawah lisensi LPK untuk
pelatihan di Nongsa Digital Park (NDP), bekerja sama dengan Apple Developer
Academy, Royal Melbourne Institute of Technology Cyber Security Course, IBM,
Program Studi Mandiri Kementerian Pendidikan.
Adapun struktur organisasi di Infinite Learning Indonesia seperti gambar di
bawah ini.
Gambar 2.2 Struktur Organisasi Infinite Learning

II.2 Lingkup Pekerjaan


Dalam progam RHCSA – IBM Cyber Security & AI, modul RHCSA
dilaksanakan secara individual sampai dilakukan EXAM internasional. Kemudian
ketika masuk modul IBM Cyber Security & AI, pembelajaran dilakukan secara
individu dan kelompok. Pembelajaran berkelompok ditujukan untuk melakukan
suatu group challenge untuk memecahkan masalah dari studi kasus yang diberikan.
Terdapat penugasan project capstone secara individu di akhir program.

II.3 Deskripsi Pekerjaan


Berikut merupakan deskripsi pekerjaan/pembelajaran selama mengikuti
program Studi Independen Bersertifikat.
• Periode tanggal 16 Februari – 5 Mei 2023 dilaksanakan secara daring
melalui platform zoom dengan jadwal pembelajaran dimulai dari pukul
09.00 – 17.00 WIB.
• Periode tanggal 8 Mei – 30 Juni 2023 dilaksanakan secara luring onsite di
tempat mitra yang berlokasi di kota Batam, Kepulauan Riau.
• Pembelajaran individual melalui website LMS Redhat & IBM.
• Pengerjaan lab, project, dan group challenge.
• Exam Internasional RHCSA.
• Pengerjaan Exam di setiap selesai modul IBM.

II.4 Jadwal Kerja


Jadwal kerja dimulai setiap hari senin sampai jum’at dari pukul 09.00
sampai 17.00 WIB.
Bab III Care-U: AI-based Chatbot as a Consultation Place for People
with Mental Disorders
III.1 Ide Dasar
Latar belakang permasalahan kesehatan mental di Indonesia menjadi topik
yang penting di era saat ini. Di Indonesia, terdapat prevalensi yang tinggi dari
berbagai gangguan kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, gangguan bipolar,
dan skizofrenia. Sebuah tinjauan sistematis oleh Amin dan Adhi (2018)
menyimpulkan bahwa depresi adalah salah satu gangguan kesehatan mental yang
paling umum terjadi di kalangan mahasiswa di Indonesia. Di tahun 2018, survei
yang dilakukan oleh Riset Kesehatan Dasar, prevalensi gangguan jiwa berat
meningkat secara signifikan menjadi 7 per mil, yang artinya 7 dari 1000 penduduk
Indonesia mengalami gangguan jiwa berat atau meningkat 312% dari tahun 2013
(Wijaya, 2019).
Salah satu penyebab depresi yang sering terjadi saat ini karena adanya faktor
kemajuan teknologi seperti berkembangnya media sosial. Ditemukan bahwa 98%
dari anak-anak dan remaja tahu tentang media sosial dan 79,5% diantaranya
merupakan pengguna media sosial. Selain itu ditemukan pula bahwa pengguna
media sosial di Indonesia mencapai 150 juta jiwa dengan penetrasi 56% yang
tersebar di seluruh wilayah, sedangkan pengguna media sosial mobile berjumlah
142,8 juta jiwa dengan penetrasi 53% (Yusuf, dkk., 2022).
Dampak yang diterima pada diri individu dengan pengaruh media sosial
yaitu terganggunya kesehatan mental seperti depresi yang disebabkan oleh cyber
bullying. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO, 2017) melaporkan bahwa 10-20%
anak-anak dan remaja di seluruh dunia mengalami masalah kesehatan mental.
Diperkirakan 50% dari semua gangguan mental terjadi pada usia 14 tahun dan 75%
pada usia 18 tahun. Gangguan yang paling umum pada anak-anak dan remaja
masing-masing adalah gangguan kecemasan umum dan depresi (Keles, Mccrae and
Grealish, 2020).
Namun, masih terdapat stigma dan kurangnya kesadaran masyarakat
terhadap gangguan kesehatan mental. Kesehatan mental seringkali dianggap
sebagai isu yang tabu dan individu yang mengalami masalah kesehatan mental
menghadapi stigmatisasi. Penelitian oleh Soedarsono (2018) mengungkapkan
bahwa stigma ini menjadi kendala dalam mencari bantuan dan dukungan yang
diperlukan.
Selain itu, Indonesia juga menghadapi tantangan dalam memberikan
layanan kesehatan mental yang memadai kepada penduduknya. Terdapat
keterbatasan jumlah tenaga kesehatan mental, terutama di daerah pedesaan.
Infrastruktur dan fasilitas kesehatan mental yang terbatas juga menjadi hambatan
dalam mengakses perawatan yang diperlukan. Sidik dan Fitriani (2017)
menyebutkan bahwa peran sistem kesehatan primer sangat penting dalam
pengembangan layanan kesehatan mental di Indonesia.
Dalam mengatasi tantangan ini, diperlukan pendekatan baru dalam
perawatan kesehatan mental. Penggunaan teknologi seperti chatbot menjadi
alternatif yang menjanjikan. Chatbot dapat menyediakan dukungan dan informasi
yang dapat diakses dengan mudah oleh individu yang membutuhkan. Pendekatan
ini dapat mencakup populasi yang luas dan memberikan solusi yang terjangkau.
Suryani, Lesmana, dan Tiliopoulos (2013) menyoroti pentingnya pengembangan
layanan kesehatan mental di Indonesia dan menekankan bahwa pendekatan baru
seperti teknologi dapat berperan dalam memperbaiki aksesibilitas dan efektivitas
perawatan.
Dengan latar belakang yang meliputi tingginya prevalensi gangguan
kesehatan mental di Indonesia, stigma dan kurangnya kesadaran masyarakat,
keterbatasan akses ke layanan kesehatan mental, serta kebutuhan akan pendekatan
baru dalam perawatan, proyek chatbot dapat menjadi solusi yang relevan dan
bermanfaat untuk memberikan dukungan dan informasi mengenai kesehatan mental
kepada individu di Indonesia.
Chatbot adalah program komputer yang dirancang untuk melakukan
interaksi dan percakapan dengan manusia melalui antarmuka berbasis teks atau
suara. Chatbot menggunakan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) dan
algoritma pemrosesan bahasa alami (Natural Language Processing) untuk
memahami pertanyaan, memberikan respons, dan menyampaikan informasi kepada
pengguna.
Tujuan utama chatbot adalah memberikan layanan interaktif dan responsif
kepada pengguna, mirip dengan interaksi dengan manusia sesungguhnya. Mereka
dapat digunakan untuk berbagai tujuan, seperti memberikan informasi, menjawab
pertanyaan umum, melakukan reservasi atau pemesanan, memberikan dukungan
pelanggan, dan banyak lagi.

III.2 Proses Pengerjaan


Proses pengerjaan chatbot menggunakan teknologi dari IBM. Proses
pengerjaan project capstone ini sesuai dengan guide yang telah diberikan oleh IBM.
Adapun alur pengerjaan project chatbot ini adalah sebagai berikut:

Gambar 3.1 Flow chatbot (Pattern IBM)


Untuk mengembangkan chatbot ini, digunakan 2 services dari IBM Cloud
yaitu Watson Discovery dan Watson Assistant. Watson Discovery disini berfungsi
sebagai tempat menyimpan data source yang nantinya data source tersebut akan
digunakan untuk Smart Document Understanding (SDU). SDU disini nanti akan
berguna untuk mekanisme Assistant Search Skill yang akan diintegrasikan dengan
Watson Assistant. Watson Assistant disini merupakan service untuk menyediakan
fitur dialog/chatbot yang nantinya pengguna akan menggunakan chatbot assistant
ini untuk membantu permasalahannya. Secara konsep, ketika pengguna
memasukkan pertanyaan ke dialog tentang suatu topik, maka chatbot akan secara
otomatis menjawab pertanyaan pengguna tersebut menggunakan mekanisme
Assistant Search Skill.

a) Tahap pengerjaan di Watson Discovery


Pada tahap ini, dibutuhkan dokumen data source yang nantinya dokumen
tersebut akan digunakan sebagai acuan chatbot assistant untuk menjawab
pertanyaan pengguna. Karena chatbot disini berfokus pada topik kesehatan
mental, maka isi pada dokumen data source tersebut berisi seputar informasi
yang berkaitan dengan kesehatan mental seperti penyebab, gejala, dan cara
menangani stress.

Gambar 3.2 Tampilan Watson Discovery

Kemudian apabila kita telah menyiapkan dokumen yang akan menjadi data
source di Watson Discovery, kita perlu untuk mengecek dokumen tersebut
dengan cara mengidentifikasi fields dokumen tersebut dengan cara menentukan
seperti bagian judul, pertanyaan, dan isi dokumen tersebut. Apabila proses
identifikasi dirasa telah selesai maka dokumen bisa langusung diproses menjadi
data source yang bisa digunakan sebagai SDU nanti.
b) Tahap pengerjaan di Watson Assistant
Setelah menyelesaikan proses di Watson Discovery, selanjutnya proses
pengerjaan di bagian assistant. Salah satu fitur di Watson Assistant yaitu adanya
fitur dialog chatbot. Ketika proses ini, kita perlu mengintegrasikan assistant kita
dengan watson discovery agar chatbot assistant nanti memiliki data untuk
menjawab topik yang akan ditanyakan oleh pengguna.

Gambar 3.3 Tampilan Watson Assistant

Setelah dilakukan proses integrasi, maka kita tinggal merancang potensi


pertanyaan yang akan ditanyakan oleh pengguna apa saja di bagian Intents.
Setelah mengerjakan intents, maka di bagian dialog kita tinggal mengatur saja
aksi-reaksinya. Jika aksi dari pengguna yaitu bertanya seputar topik yang ada
pada intents, maka reaksi chatbot assistant akan menjawab pertanyaan tersebut
menggunakan Assistant Search Skill dari dokumen data source yang ada di
Watson Discovery.

III.3 Hasil
Berikut merupakan gambar dari hasil proses pengerjaan project Care-U:
Gambar 3.4 Tampilan Utama Chatbot
Gambar 3.5 Tampilan Chatbot
Gambar 3.6 Tampilan Chatbot
Bab IV Penutup
IV.1 Kesimpulan
Setelah mengikuti kegiatan RHCSA – IBM Cyber Security & AI di Infinite
Learning Indonesia dapat ditarik kesimpulan bahwa masih banyak dibutuhkan
talenta system administrator dan ahli cyber security di Indonesia. Adapun hal yang
didapat setelah mengikuti kegiatan ini yaitu mendapatkan sertifikat global Red Hat
Certified System Administrator (RHCSA), IBM Artificial Intelligence Practitioner
Certificate, IBM Cyber Security Practitioner Certificate, IBM Enterprise Design
Thinking Practitioner Badge, IBM Enterprise Design Thinking Team Essentials,
IBM Python for Data Science Badge.
Selain itu, di akhir program ini juga terdapat project capstone. Project
capstone yang saya kerjakan berjudul “Care-U: AI-based Chatbot as a
Consultation Place for People with Mental Disorders”. Project tersebut dirancang
bertujuan sebagai wadah bagi pengidap gangguan mental yang memerlukan suatu
tempat untuk konsultasi secara bebas, gratis, dan privasi tetap terjaga.

IV.2 Saran
Dalam pelaksanaan kegiatan RHCSA – IBM Cyber Security & AI di Infinite
Learning Indonesia, terdapat beberapa hal yang bisa ditingkatkan agar kegiatan ini
bisa menjadi lebih baik untuk kedepannya. Adapun saran yang diberikan adalah
1) Untuk mitra, efisiensi waktu dalam penentuan kurikulum belajar bisa lebih
dipertimbangkan lagi. Karena dengan materi yang sangat padat tetapi waktu
untuk mengejar materi sangat relatif terburu-buru.
2) Untuk peserta, bisa lebih memperbanyak belajar di luar jadwal yang
diberikan agar penguasaan skill lebih baik.
Bab V Referensi
Amin, M. M., & Adhi, M. (2018). Prevalensi dan faktor risiko depresi pada
mahasiswa di Indonesia: Sebuah tinjauan sistematis. Jurnal Kesehatan
Masyarakat Nasional, 12(3), 105-111.
Chotimah, H. C. (2019). Tata Kelola Keamanan Siber dan Diplomasi Siber
Indonesia di Bawah Kelembagaan Badan Siber dan Sandi Negara [Cyber
Security Governance and Indonesian Cyber Diplomacy by National Cyber
and Encryption Agency]. Jurnal Politica Dinamika Masalah Politik Dalam
Negeri dan Hubungan Internasional, 10(2), 113-128.
Keles, B., Mccrae, N. and Grealish, A. (2020) ‘A systematic review: the influence
of social media on depression, anxiety and psychological distress in
adolescents’, International Journal of Adolescence and Youth, 25(1), pp.
79–93.
Mardhiyah, R. H., Aldriani, S. N. F., Chitta, F., & Zulfikar, M. R. (2021).
Pentingnya keterampilan belajar di abad 21 sebagai tuntutan dalam
pengembangan sumber daya manusia. Lectura: Jurnal Pendidikan, 12(1),
29-40.
Sidik, S. M., & Fitriani, A. (2017). The role of primary health care in the
development of mental health care in Indonesia. Kesmas: National Public
Health Journal, 11(1), 9-14.
Soedarsono, S. (2018). Stigma masyarakat terhadap gangguan jiwa dan pelayanan
kesehatan mental. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 12(3), 95-104.
Suryani, L. K., Lesmana, C. B. J., & Tiliopoulos, N. (2013). Mental health services
in Indonesia. International Journal of Mental Health Systems, 7(1), 1-5.
Wijaya, Y. D. (2019). Kesehatan Mental di Indonesia: Kini dan Nanti. Buletin
Jagaddhita, 1(1), 1-4.
Yusuf, M., Rahmadani, A. L., Lestari, Y., & Kurniawan, D. S. (2022). Urgensi
Pendidikan Islam dalam Menjaga Kesehatan Mental Remaja di Lingkunga
IBM Website. www.ibm.com
Red Hat Wehsite. www.redhat.com
Bab VI Lampiran A. TOR
Sejarah Perusahaan
Infinite meluncurkan bisnis pendidikan di Nongsa Digital Park (NDP) di
Batam di bawah Infinite Learning (IL) yang berpusat pada pengembangan kursus
pelatihan kejuruan yang relevan dengan kegiatan Infinite Studios dan meningkatnya
permintaan akan talenta teknologi yang terampil
• Memperluas operasi pelatihan internal kami, Infinite Learning telah
memperoleh lisensi yang diperlukan dari pemerintah Indonesia yang
memungkinkan Infinite Learning mengadakan kursus pelatihan kejuruan
untuk umum
• Apple telah bermitra dengan Infinite Learning untuk mengembangkan dan
mengoperasikan Apple Academy yang dimulai pada Sep 2019 di NDP
(catatan: NDP adalah taman bisnis digital yang dikembangkan dan dimiliki
oleh Grup Citramas, perusahaan induk Infinite) • IL juga dapat bekerjasama
dengan institusi pendidikan lokal dan internasional dalam penyediaan
program pelatihan dan sertifikat
• Serangkaian MOU awal telah ditandatangani oleh Infinite Learning dengan
institusi pendidikan termasuk Conventry University (UK), Nanyang
Polytechnic (Singapura) dan Batam Politeknik (Indonesia)

Profil Perusahaan
Infinite Learning, sebuah divisi dari PT Kinema Systrans multimedia (anak
perusahaan dari Infinite Studios), berpusat pada pengembangan kursus pelatihan
kejuruan yang relevan dengan aktivitas Infinite Studios dan meningkatnya
permintaan bakat terampil dalam ekosistem Nongsa Digital Park. Memperluas
operasi pelatihan internalnya saat ini, Infinite Learning pada tahun 2018 telah
memperoleh lisensi LPK dari Kementerian Tenaga Kerja Indonesia. Hal ini
memungkinkan mereka untuk melaksanakan kursus pelatihan kejuruan yang
terbuka untuk umum, yang dapat digunakan bekerja sama dengan lembaga
pendidikan lokal dan internasional.
Saat ini, kegiatan Pendidikan Vokasi dilakukan di bawah lisensi LPK untuk
pelatihan di Nongsa Digital Park (NDP), bekerja sama dengan Apple Developer
Academy, Royal Melbourne Institute of Technology Cyber Security Course,
Program Studi Mandiri Kementerian Pendidikan.
Visi Perusahaan
“Menjadi penyedia solusi terdepan di sektor teknologi, riset dan
pengembangan, serta inovasi melalui pelatihan dan pendidikan untuk
meningkatkan jumlah talenta digital yang kreatif dan inovatif yang bisa mandiri dan
sekaligus bisa diterima oleh industri di Indonesia dan Dunia”
Misi Perusahaan
1. Bekerja sama dengan seluruh instansi pemerintah, badan riset
nasional, lembaga pendidikan / pelatihan baik dalam dan luar negeri
untuk membuat standar kurikulum, kerjasama riset dan
pengembangan, serta inovasi dan pendanaan.
2. Merekrut guru, mentor, pelatih dan peneliti yang memenuhi standar
kriteria industri.
3. Melatih secara berkala guru, mentor, pelatih dan peneliti untuk terus
memenuhi kebutuhan perkembangan teknologi di masa yang akan
datang.
4. Merekrut calon-calon peserta pelatihan dan pendidikan dari seluruh
Indonesia.
5. Bekerja sama dengan semua industri berbasis digital baik di
Indonesia dan di luar negeri untuk penyerapan talenta digital
Indonesia.
Bab VII Lampiran B. Log Activity

Minggu/Tgl Kegiatan Hasil


16 – 17 Pada minggu pertama, kegiatan hanya • Mengetahui
Februari berjalan sehari yaitu pada tanggal 16 lingkungan
2023 Februari 2023 saja tepatnya pada belajar di tempat
kegiatan onboarding magang studi mitra MSIB
independen bersertifikat batch 4.
Secara keseluruhan, kegiatan
onboarding tersebut menggambarkan
bagaimana kegiatan MSIB ini akan
berjalan. Kegiatan tersebut juga
banyak diisi oleh sambutan-sambutan
dari berbagai pihak.
20 – 24 Pada minggu ini, telah dimulai • Mengetahui
Februari kegiatan program MSIB tepatnya pada learning journey
2023 tanggal 24 Februari 2023. Kegiatan ini • Mengetahui
diisi dengan onboarding dari pihak overview materi
mitra MSIB yaitu Infinite Learning. yang akan

Kegiatan pada onboarding tersebut dipelajari

berisi tentang pengenalan lingkungan


belajar mitra, learning journey, dan
overview materi yang akan dipelajari
kedepannya. Selain itu, kegiatan ini
juga diisi dengan perkenalan dengan
mentor-mentor hebat dari pihak
Infinite Learning.
27 Februari – Kegiatan pada minggu ini berisi • Mengetahui LMS
3 Maret 2023 tentang pematerian fundamental yang akan dipakai
professional skill, pengenalan
beberapa Learning Management
System (LMS), dan presentasi project
fun challenge. Pada pematerian
professional skill, disebutkan bahwa
komunikasi, kolaborasi, dan
kemampuan beradaptasi itu penting.
Kemudian, dikenalkan juga dengan
LMS dari Red Hat Enterprise Linux
(RHEL) dan IBM untuk learning path
kedepannya. Dan terdapat presentasi
project yang tugasnya dilakukan secara
berkelompok.
6 – 10 Maret Pada minggu ini saya telah • Mempelajari
2023 mempelajari modul RH124 dari chapter 1 sampai 6
chapter 1 sampai chapter 6. Saya telah modul RH124
mempelajari mengenai dasar • Memahami
penjelasan apa itu RHEL, bagaimana penggunaan
cara mengakses command line pada command line

RHEL, bagaimana cara memanage file • Memahami cara

menggunakan command line, cara memanipulasi

menggunakan fitur help pada RHEL, user dan group

cara membuat, mengedit text files, dan


memanage users dan groups lokal.
13 – 17 Kegiatan pada minggu ini yaitu • Mempelajari
Maret 2023 mempelajari chapter 7 sampai 12 chapter 7 sampai
modul RH124. Adapun yang dipelajari 12 modul RH124
selama seminggu ini yaitu dari • Mempelajari
bagaimana caranya mengontrol akses mengenai SSH

file di RHEL, kemudian cara


memanage dan monitoring proses di
linux, cara memanage services pada • Mempelajari cara
linux, cara mengkonfigurasi SSH memanage
untuk akses ke server, cara jaringan di linux
menganalisis logs di linux, dan cara
memanage jaringan di linux.
20 – 24 Kegiatan pada minggu ini belajar • Mempelajari
Maret 2023 mengenai chapter 13 sampai 16 modul chapter 13 – 16
RH124. Chapter 13 yaitu mengenai modul RH124
Archive and Transfer Files. Chapter 14
mengenai Install and Update Software
Packages. Chapter 15 mengenai
Access Linux File Systems. Chapter 16
mengenai Analyze Servers and Get
Support. Minggu ini juga dibahas
mengenai overview bootcamp untuk
sertifikasi EXAM RHCSA.
27 – 31 Kegiatan pada minggu ini banyak diisi • Tes Drill untuk
Maret 2023 oleh kegiatan tes drill exam simulation menguji
untuk modul RH124. Di hari pertama pemahaman
minggu ini, kita belajar mengenai modul RH124
pematerian professional skill yaitu
mengenai public speaking. Di hari
selasa sampai kamis dilakukan tes drill
exam simulation untuk menguji
pemahaman mengenai materi di modul
RH124. Hasil dari tes drill RH124 ini
digunakan sebagai pondasi dasar
sebelum melanjutkan ke materi modul
baru yaitu RH134.
3 – 7 April Kegiatan pada minggu ini mempelajari • Mempelajari
2023 chapter 1 sampai 3 pada modul RH134. chapter 1 sampai 3
Chapter 1 mempelajari mengenai modul RH134
Improve Command-line Productivity,
bagaimana cara membuat script untuk
memudahkan penggunaan command.
Chapter 2 mempelajari mengenai
Schedule Future Tasks, bagaimana
cara mengatur eksekusi script yang
akan dijalankan. Chapter 3
mempelajari mengenai Tune System
Performance, bagaimana cara
menyesuaikan pengaturan system
sesuai dengan kebutuhan.
10 – 14 April Kegiatan pada minggu ini mempelajari • Mempelajari
2023 chapter 4 sampai 6 modul RH134. chapter 4 sampai 6
Adapun pada chapter 4 yaitu modul RH134
mempelajari mengenai Manage
SELinux Security. Kemudian pada
chapter 5 mempelajari mengenai
Manage Basic Storage. Pada chapter 6
mempelajari mengenai Manage
Storage Stack. Pada minggu ini juga,
kegiatan ditutup dengan tes uji
pemahaman materi LVM.
17 – 21 April Kegiatan pada minggu ini hanya fokus • Fokus
2023 mendalami dan mereview chapter 6 mempelajari
pada modul RH134 yaitu mengenai chapter 6 yaitu
Manage Storage Stack. Adapun materi mengenai LVM
yang dibahas yaitu mengenai Create
and Extend Logical Volume dan
Manage Layered Storage. Namun,
materi yang dibahas mendalam yaitu di
materi LVM. Pada minggu ini juga
dilakukan tes pemahaman materi
LVM.
24 – 28 April Kegiatan pada minggu ini berjalan 3 • Mempelajari
2023 hari kerja dan 2 hari karena libur cuti chapter 7 dan 8
nasional. Pada minggu ini, membahas pada modul
mengenai 2 chapter pada modul RH134
RH134 yaitu chapter 7 tentang Access
Network-Attached Storage dan chapter
8 tentang Control the Boot Process.
Selain itu, pada hari ini diberikan soal
tes drill berupa latihan soal exam200.
1 – 5 Mei Kegiatan pada minggu ini mempelajari • Mempelajari
2023 3 chapter pada modul RH134 yaitu chapter 9 sampai
chapter 9 mengenai Manage Network 11 pada modul
Security, chapter 10 mengenai Install RH134
Red Hat Enterprise Linux, dan chapter
11 yaitu mengenai Run Containers.
Pada minggu ini kita juga diberikan
soal latihan exam untuk menguji
pemahaman materi dari RH124 sampai
RH134 untuk persiapan EXAM200.
8 – 12 Mei Kegiatan pada minggu ini yaitu • Bootcamp
2023 pelaksanaan bootcamp secara luring di minggu pertama
tempat mitra. Pada hari pertama di untuk persiapan
minggu ini, telah dilaksanakan EXAM200
pembukaan kegiatan bootcamp untuk
persiapan EXAM200. Pada hari
berikutnya, dilakukan pembahasan
gambaran soal yang berkaitan dengan
EXAM200 dengan pemateri Instructor
Red Hat dari India. Selain itu, kegiatan
di minggu ini juga telah dilaksanakan
mock Exam yang bertujuan untuk
simulasi ujian EXAM200 RHCSA
nanti.
15 – 19 Mei Kegiatan pada minggu ini yaitu masih • Simulasi
2023 dalam rangkaian bootcamp secara EXAM200
luring di tempat mitra. Pada minggu ini • Kegiatan
telah dilaksanakan kegiatan mock sertifiaksi global
Exam kedua yang bertujuan untuk EXAM200

persiapan ujian sertifikasi EXAM200


RHCSA. Selain itu, pada minggu ini
juga telah dilaksanakan ujian
sertifikasi EXAM200 RHCSA yang
diawasi langsung oleh pengawas dari
India.
22 – 26 Mei Kegiatan pada minggu ini yaitu • Mempelajari
2023 pengenalan learning path baru yaitu learning path baru
tentang IBM Artificial Intelligence dari IBM yaitu
(AI). Adapun hal yang disampaikan mengenai
pada awal minggu ini yaitu mengenai Artificial
course journey dan pengenalan LMS. Intelligence
Kemudian pada minggu ini pematerian
Lecture 1 sampai Lecture 5 dan
pengerjaan Lab dari Lab 1 sampai Lab
5. Minggu ini juga terdapan pengerjaan
case study dan milestone.
29 Mei – 2 Kegiatan pada minggu ini yaitu belajar • Mempelajari
Juni 2023 mengenai Lecture 6 tentang AI Future mengenai AI
Trends dan pengerjaan Lab 6. Selain Future Trends
itu, pada minggu ini belajar mengenai • Mempelajari
Enterprise Design Thinking (EDT) mengenai
beserta implementasinya di Enterprise Design

perusahaan. Kemudian pada minggu Thinking

juga belajar mengenai AI Team • Pengerjaan group

Essentials dan pengerjaan group challenge

challenge dari studi kasus yang telah


diberikan.
5 – 9 Juni Kegiatan pada minggu ini belajar • Mempelejari
2023 mengenai modul IBM cyber security learning path baru
dari Lecture 1 sampai Lecture 9. dari IBM yaitu
Adapun hal yang dipelajari pada mengenai cyber
minggu ini yaitu mengenai Cyber security
Security Landscape, bagaimana cara
memonitoring ancaman cyber attack,
bagaimana belajar mengenai
pertahanan mobile & IoT security,
cloud & application security. Selain itu
pada minggu ini terdapat pengerjaan
lab dari setiap lecture yang diberikan.
12 – 16 Juni Kegiatan pada minggu ini mempelajari • Mempelajari
2023 mengenai Cyber Security Team Cyber Security
Essential. Pada materi tersebut Team Essential
diajarkan beberapa hal fundamental • Pengerjaan group
ketika kita mengerjakan suatu project challenge
Cyber Security dalam sebuah tim.
Kemudian pada minggu ini juga
terdapat group challenge yang
dikerjakan secara berkelompok untuk
mengerjakan suatu studi kasus dari
scenario yang diberikan. Pada minggu
ini juga merupakan minggu terakhir
kegiatan secara luring di tempat mitra
yang berlokasi di Kota Batam.
19 – 23 Juni Kegiatan pada minggu ini yaitu fokus • Perancangan
2023 mencari ide dan konsep untuk pengerjaan
merancang project capstone. Project project capstone
capstone harus relate ke Artificial
Intelligence (AI) atau Cyber Security.
Project capstone yang dikerjakan harus
sesuai dengan general guideline yang
telah diberikan dari IBM. Pada minggu
ini dilakukan pitstop project capstone
bersama mentor yang bertujuan untuk
mengecek progress project.
26 – 30 Juni Kegiatan pada minggu ini melanjutkan • Finalisasi
2023 progress dari minggu sebelumnya yaitu pengerjaan
melanjutkan proses perancangan dan project capstone
eksekusi dari project capstone. Pada
minggu ini juga terdapat sharing
session dengan pihak dari IBM
mengenai demo penggunaan service di
IBM cloud dan demo penggunaan IBM
Qradar. Selain itu, pada minggu ini
juga menjadi minggu terakhir
pelaksanaan MSIB di Infinite
Learning.
Bab VIII Lampiran C. Dokumen Teknik

Lampiran C.1 Letter of Acceptance (LoA)

Gambar 8.1 LoA


Gambar 8.2 Lampiran Lanjutan LoA

Lampiran C.2 Surat Pernyataan Kerahasiaan Data


Gambar 8.3 Surat Kerahasiaan Data

Anda mungkin juga menyukai