Anda di halaman 1dari 21

KLIPING

I NTERAKSI SOSIAL

Disusun Oleh

AZZARATUNISA NASYA PUTRI WINARWAN

KELAS 5

SD CIKARET 2

TAHUN AJARAN 2023 / 2024

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT karena hanya izin, rahmat, dan

kuasaNya karena saya masih diberikan kesehatan sehingga dapat menyelesaikan

makalah ini yang berjudul I nteraksi Sosial. Pada kesempatan ini tak lupa pula penulis

mengucapkan terima kasih kepada semua pihak terutama kepada Dosen pengajar Mata

Kuliah Komunikasi Sosiologi yang telah memberikan tugas ini kepada saya. Saya sangat

berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta

pengetahuan, khususnya mengenai interaksi sosial yang terjadi di dalam masyarakat.

Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini terdapat kekurangan-

kekurangan dan masih jauh dari apa yang diharapkan. Untuk itu, saya berharap kritik,

saran, dan usulan demi perbaikan makalah ini di masa yang akan datang, mengingat

tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa krit ik dan saran yang membangun. Semoga

makalah sederhana ini dapat bermanfaat bagi siapa pun yang membacanya.

2
DAFTAR I SI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................... 2

DAFTAR I SI................................................................................................................................ 3

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ................................................................................................ 4

B. Rumusan Masalah.......................................................................................................... 5

BAB I I PEMBAHASAN

A. Masyarakat ..................................................................................................................... 6

B. I nteraksi Sosial ............................................................................................................. 7

C. Perubahan Sosial ......................................................................................................... 12

BAB I I I PENUTUP

A. Kesimpulan ...................................................................................................................18

B. Saran ........................................................................................................................... 18

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................. 19

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

I nteraksi sosial adalah hubungan timbal balik yang saling mempengaruhi ada

aksi ada reaksi, pelakunya lebih dari satu, misalnya individu dengan individu,

individu dengan kelompok dan kelompok dengan kelompok. Contohnya guru/ dosen

mengajar merupakan contoh interaksi sosial antara individu dengan kelompok.

I nteraksi sosial memerlukan syarat-syarat yaitu kontaks sosial dan komunikasi

sosial. Kontaks sosial dapat berupa kontaks primer dan kontaks sekunder,

sedangkan komunikasi sosial dapat secara langsung maupun tidak langsung.

Faktor yang mendasari terjadinya interaksi sosial meliputi imitasi, sugesti,

identifikasi, simpati, dan empati imitasi atau interaksi sosial yang didasari oleh

Faktor meniru orang lain, setiap masyarakat, manusia selama hidup pasti

mengalami perubahan-perubahan. Perubahan dapat berupa perubahan yang tidak

menarik atau kurang mencolok, perubahan yang pengaruhnya terbatas maupun

luas.

Perubahan tersebut akan terlihat dalam susunan kehidupan masyarakat pada

suatu waktu atau sekarang dibandingkan kehidupan masyarakat pada masa

lampau. Hal tersebut diiringi dengan perkembangan zaman yang semakin maju dan

modern.

perubahan-perubahan masyarakat dapat mengenai nilai-nilai sosial, norma-

norma sosial, pola prilaku, organisasi, susunan kelembagaan, masyarakat

kekuasaan dan wewenang interaksi sosial dan sebagainya.

4
B. RUMUSAN MASALAH

Dalam pembahasan ini kami merujuk masalah-masalah sebagai berikut :

1. Apakah pengertian masyarakat dan faktor-faktor atau unsur-unsur yang

terdapat di dalam masyarakat?

2. Apakah pengertian interaksi sosial?

3. Apakah ciri-ciri interaksi sosial?

4. Apakah syarat terjadinya suatu interaksi sosial?

5. Apa sajakah bentuk dari interaksi sosial?

6. Apakah pengertian dari perubahan sosial?

7. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perubahan sosial?

5
BAB I I

PEMBAHASAN

A. MASYARAKAT

1. Pengertian Masyarakat

Pengertian msyarakat menurut beberapa ahli, yaitu sebagai berikut :

- Koentjaraningrat, masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang

berinteraksi menurut suatau sistem adata istiadat tertentu yang bersifat

continue dan yang terikat oleh suatu rasa identitas bersama.

- Selo soemardjan, masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama

yang menghasilkan kebudayaan.

- Paul B. Horton dan C. Hunt, masyarakat merupakan kumpulan manusia

yang relative mandiri hidupa bersama-sama dalam waktu yang cukup lama

tinggal disuatu wilayah tertentu, mempunyai kebudayaan yang sama serta

melakukan sebagian besar kegiatan di dalam kelompok atau kumpulan

manusia tersebut.

- J.L Giliin dan J.P Giliin, masyarakat adalah kelompok manusia yang

terbesar dan mempunyai kebiasaan-kebiasaan, tradisi, sikap dan perasaan

persatuan yang sama.

- Emile Durkhem, masyarakat adalah suatu sistem yang dibentuk dari

hubungan antar anggota sehingga menampilkan suatu realitas tertentu

yang mempunyai ciri-cirinya sendiri.

- Karl Marx, masyarakat adalah suatu struktur yang menderita suatu

ketegangan organisasi atau perkembangan akibat adanya pertentangan

antara kelompok-kelompok secara ekonomi.

2. Dari pengertian di atas dapat di simpulkan bahwa masyarakat adalah manusia


6
yang hidup bersma di suatu wilayah tertentu dalam waktu yang cukup lama
yang saling berhubungan dan berinteraksi mempunyai kebiasaan, tradisi, sikap, dan
perasaan persatuaFaktor-Faktor Atau Unsur-Unsur Masyarakat

Menurut soerjono soekanto alam masyarakat setidaknya memuat unsur

sebagai berikut :

a. Beranggotakan minimal dua orang

b. Anggotanya sadar sebagai satu kesatuan

c. Berhubungan dengan waktu yang cukup lama yang menghasilkan manusia

baru yang saling berkomunikasi dan membuat aturan-aturan hubungan

antar anggota masyarakat.

d. Menjadi sistem hidup bersama yang menimbulkan kebudayaan serta

keterkaitan satu sama lain sebagai anggota masyarakat.

Dalam masyarakat pasti akan ada interaksi sosial, yang bermula dari

individu melakukan tndakan sosial terhadap orang lain. Tindakan sosial

merupakan perbuatan yang ditunjukan atau dipengaryhi orang lain untuk

maksud dan tujuan tertentu oleh karena adanya sifat mempengaruhi satu

sama lain, tindakan ini menyebabkan hubungan sosian yang sama.

l. Jika sosial ini berlangsung timbal-balik maka akan menciptakan

interaksi sosial.

B. I NTERAKSI SOSI AL

1. Pengertian I nteraksi Sosial

Definisi interaksi sosial menurut para ahli, yaitu sebagai berikut :

- Maryati da suryawati (2003), interaksi sosial adalah kontak atau

hubungan timbal balik atau interstimulasi dan respons antar individu dan

kelompok.

7
- Murdiyatmoko dan Handayani (2004), interaksi sosial adalah hubungan

antara manusia yang menghasilkan suatu proses pengaruh-

mempengaruhi yang menghasilkan hubungan tetap dan pada akhirnya

memungkinkan pembentukan struktur sosial.

- Young dan Raymond W. Mack, interaksi sosial adalah hubungan-

hubungan sosial yang dinamis dan menyangkut hubungan-hubungan

antar individu dengan kelompok maupun antar kelompok dengan

kelompok.

Dari pengertian ketiga pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa

interaksi sosial adalah suatu hubungan antar sesame manusia yang saling

mempengaruhi satu sama lain baik itu dalam hubungan maupun antar

individu dengan kelompok.

2. Ciri-Ciri I nteraksi Sosial

Proses interaksi sosial di dalam masyarakat memiliki ciri-ciri sebagai berikut ;

a. Adanya dua orang pelaku atau lebih

b. Adanya hubungan timbal-balik antar pelaku

c. Diawali dengan adanya kontak sosial, baik secara langsung atau tidak

langsung

d. Mempunyai maksud dan tujuan yang jelas

3. Syarat Terjadinya I nteraksi Sosial

Proses interaksi sosial dalam masyarkat terjadinya apabila terpenuhi dua

syarat sebagai berikut:

8
a. Kontak sosial, yaitu hubungan sosial antara individu satu dengan individu

lain yang bersifat langsung, seperti dengan sentuhan percakapan,

maupun tatap muka sebagai wujud aksi dan reaksi.

b. Komunikasi, yaitu proses penyampaian pesan dari seseorang kepada

orang lainyang dilakukan secara langsung maupun dengan alat bantu

agar orang lain memberikan tanggapan atau tindakan tertentu.

4. Bentuk-Bentuk I nteraksi Sosial

I nteraksi sosial dibedakan menjadi dua bentuk yaitu

a. Asosiatif

Bersifat mengarah pada bentuk penyatuan terdiri atas beberapa hal

berikut :

1) Kerjasama, terbentuk karena masyarakat menyadari adanya

kepentingan yang sama untuk mencapai tujuan bersama.

2) Akomodasi, suatu proses penyesuaian dalam interaksi untuk

mengurangi, mencegah atau mengatasi ketegangan dan kekacauan.

Proses ini dibedakan menjadi beberapa bentuk, yaitu :

- Coeraon, yaitu suatu bentuk akomodasi yang prosesnya

dilaksanakan karena adanya paksaan, misalnya perbudakan.

- Kompromi, yaitu bentuk akomodasi antara pihak-pihak yang

terlibat mengurangi tuntutannya agar mencapai suatu

penyelesaian pada konflik.

- Mediasi, yaitu cara menyelesaikan konflik dengan bantuan pihak

ke tiga yang netral.

9
- Arbitration, yaitu meminta bantuan pihak ketiga dengan dipilih

oleh kedua belah pihak. Contoh, konflik buruh-buruh pengusaha

dan badan perburuan Depnaker sebagai pihak ketiga.

- Adjudication (peradilan), suatu bentuk penyelesaian konflik

melalui pengadilan.

- Statelemate, pihak yang bertentangan mimiliki kekuatan yang

seimbang dan berhenti pada suatu t itik karena kedua belah pihak

sudah tidak mungkin untuk maju dan mundur. Contoh goncatan

senjata.

- Toleransi, suatu bentuk akomodasi tanpa adanya persetujuan.

- Consiliation, usaha untuk mempertemukan keinginan pihak yang

berselisih agar mencapai persetujuan bersama.

3) Asimilasi

Proses yang menunjuk pada proses yang ditandai adanya usaha

mengurangi perbedaan dalam masyarakat seperti usaha

menyamakan sikap mental dan tindakan. Asimilasi timbul apabila

munculnya kelompok masyarakat dengan latar belakang budaya yang

berbeda, dan kemudian bergaul secara intensif dalam jangka waktu

lama, sehingga kebudayaan asli akan berubah sifat dan wujudnya

membentuk kebudayaan baru sabagai kebudayaan campuran.

10
4) Akulturasi
Proses yang muncul apabila suatu kebudayaan tertentu

dihadapkan dengan unsur-unsur dari suatau kebudayaan asing

sehingga unsur kebudayaan itu diterima diolah kedalam kebudayaan

sendiri tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian budaya itu sendiri.

b. Disosiatif

I nteraksi yang mengarah pada bentuk pemisahan yang terbagi dalam tiga

bentuk, yaitu sebagai berikut :

1) Kompetisi, suatu perjuangan yang dilakukan perorangan atau

kelompok agar memperoleh kemenangan.

2) Kontravensi, bentuk proses sosial yang berada di antara persaingan,

pertentangan atau konflik, wujudnya antara lain tidak senang,

menghalangi, menghasut, memfitnah, dan lain sebagainya.

3) Konflik, proses sosial yang terjadi karena adanya perbedaan paham

dan kepentingan yang sangat mendasar, sehingga menimbulkan

masalah yang mengganjal di antara mereka yang bertikai.

5. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi I nteraksi Sosial

a. Sugesti, proses pemberian pandangan atau pengaruh kepada orang lain

dengan cara tertentu dan diikuti tanpa berfikir panjang. Contohnya

seorang remaja putus sekolah akan mudah ikut-ikutan terlibat kenakalan

remaja.

b. Imitasi, pembentukan nilai dengan meniru cara-cara orang lain.

Contohnya. Seorang anak sering meniru kebiasaanorang tua.

11
c. Identifikasi, meniru dirinya menjadi sama dengan orang yang ditirunya.

Contoh meniru gaya artis.

d. Simpati, perasaan tertarik yang timbul dan membuat merasa seolah-olah

berada dalam keadaan ojrang lain. Contoh mengucap selamat ulang

tahun.

e. Empati, rasa haru ketika seorang melihat orang lain mengalami sesuatu

yang menarik perhatian, dan merupakan kelanjutan dari rasa simpati.

Contohnya ketika orang kecelakaan kita berempati membantu korban.

f. Motivasi, dorongan yang mendasari seseorang untuk melakukan

perbuatan berdasarkan pertimbangan dan muncul dari pengaruh orang

lain sehingga individu melakukan kontak dengan orang lain. Contohnya

pemberian tugas dari seorang guru merupakan bentuk motivasi seupaya

mereka mau belajar, rajin dan bertanggung jawab.

C. PERUBAHAN SOSI AL

1. Definisi Perubahan Sosial

 Selo seomoerjan, mengatakan perubahan sosial merupakan segala

perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan yang mempengaruhi

sistem sosial, termasuk di dalamnya nilai-nilai, sikap-sikap, dan pola

perlakuan di antara kelompok dalam masyarakat.

 Kingley Davis, mengartikan perubahan sosial sebagai perubahan yang

terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat.

 Gillin mengatakan perubahan sosial sebagai suatu variasi dari cara-cara

hidup yang telah diterima, baik karena perubahan kondisi geografis,

12
kebudayaan material, komposisi penduduk, ideologi, maupun karena

adanya difusi atau penemuan baru dalam masyarakat.

 Mac I ver mengatakan perubahan sosial sebagai perubahan-perubahan

dalam hubungan sosial atau perubahan terhadap keseimbangan hubungan

sosial.

Ruang lingkup perubahan-perubahan sosial meliputi unsur-unsur

kebudayaan baik yang material maupun immaterial yang ditekankan adalah

pengaruh besar unsur-unsur kebudayaan material dan immaterial.

2. Beberapa Bentuk Perubahan Sosial

a. Perubahan lambat dan perubahan cepat

Perubahan yang memerlukan waktu lama dan disertai perubahan kecil

yang saling mengikuti dengan lambat dinamakan evolusi.

Ada bermacam-macam teori tentang evolusi yaitu,:

1) Uniunear theories of evolution

Berpendapat bahwa manusia dan masyarakat, mengalami

perkembangan sesuai tahap-tahap tertentu, bermula dari bentuk yang

sederhana kemudian bentuk kompleks, sampai pada tahap sempurna.

2) Universal theory of evolution

Berpendapat bahwa manusia dan masyarakat mengalami

perkembangan sesuai tahap-tahap tertentu yang tetap, kebudayaan

manusia telah mengikuti suatu garis evolusi yang tertentu.

3) Universal Theory of evolution

13
Menekankan penelitian terhadap tahap-tahap perkembangan

tertentu dalam evolusi masyarakat. Perubahan sosial yang

berlangsung cepat.

syarat-syarat terjadi evolusi :

a) Harus ada keinginan umum untuk mengadakan suatu

perubahan.

b) Adanya seorang pemimpin atau sekelompok orang yang di

anggap mampu memimpin masyarakat tersebut.

c) Pemimpin tersebut harus dapat menunjuk suatu tujuan potensi

masyarakat.

b. Perubahan Kecil Dan Perubahan Besar

Perubahan kecil merupakan perubahan yang terjadi pada unsur-unsur

struktur sosial yang tidak membawa pengaruh langsung terhadap

masyarakat. Perubahan besar merupakan perubahan-perubahan yang

dapat membawa pengaruh besar.

c. Perubahan Yang Dikehendaki dan Perubahan Yang Tidak Dikehendaki.

Perubahan yang dikehendaki merupakan perubahan yang direncanakan

terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang hendak mengadakan perubahan di

dalam masyarakat. Perubahan yang tidak dikehendaki merupakan

perubahan yang terjadi tanpa di kehendaki.

14
d. Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Perubahan Sosial

a. Bertambah atau berkurangnya penduduk, pertambahan penduduk

menyebabkan terjadinya perubahan dalam sruktur masyarakat

terutama lembaga kemasyarakatan. Berkurangnya penduduk

menyebabkan kekosongan, misalnya dalam bidang pembagian kerja

dan stratafikasi sosial.

b. Penemuan-penemuan baru

Jalannya unsur kebudayaan baru tersebar ke lain-lain, bagian

masyarakat dan cara-cara kebudayaan baru tersebut diterima dipelajari

dan akhirnya dalam masyarakat yang bersangkutan.

c. Pertentangan masyarakat

Bisa terjadi antara kelompok dengan individu dan kelompok dengan

kelompok.

d. Terjadinya pemberontakan atau revolusi

Menyebabkan perubahan sosial yang mendasar pada segenap lembaga

kemasyarakatan. Perubahan sosial juga disebabkan oleh Faktor yang

berasal dari luar masyarakat itu sendiri, yaitu : sebab-sebab yang

berasal dari luar lingkungan dalam fisik yang ada di sekitar manusia,

peperangan dan pengaruh kebudayaan masyarakat lain.

15
3. Faktor-Faktor Yang Mendorong Jalannya Proses Perubahan

a. Kontak dengan budaya lain

b. Sistem pendidikan yang maju


c. Sikap menghargai hasil karya seseorang dan keinginan untuk maju

d. Toleransi terhadap perbuatan-perbuatan menyimpang

e. Sistem masyarakat yang terbuka

f. Penduduk yang heterogen

g. Ketidakpuasan masyarakat terhadap bidang-bidang kehidupan tertentu

h. Orientasi kemuka

i. Nilai peningkatan taraf hidup

4. Faktor-Faktor Yang Menghambat Terjadinya Perubahan

a. Kurangnya hubungan dengan masyarakat-masyarakat lain

b. Perkembangan ilmu pengetahuan yang terlambat

c. Sikap masyarakat yang tradisionalis

d. Adanya kepentingan-kepentingan yang telah tertanam dengan kuat

e. Rasa takut akan terjadinya kegoyahan pada integrasi kebudayaan

f. Prasangka terhadap hal-hal baru

g. Kebiasaan

Masyarakat I ndonesia sebagai salah satu Negara berkembang mempunyai

ciri adanya perubahan yang sangat pesat dalam berbagai aspek kehidupan baik

perubahan sistem ekonomi, politik, sosial dan sebagainya. Kemajemukan bangsa

I ndonesia yang terdiri atas berbagai suku bangsa memicu munculnya masalah.

Maslah kesukubangsaan yang memiliki potensi pemecah belah dan penghancuran


16
sesame bangsa I ndonesia. konflik-konflik yang sering terjadi adalah konflik antar

etnik dan antar agama. I ni merupakan konflik yang sering terjadi akibat

kemajemukan masyarakat I ndonesia mungkin masih belum bisa diterima oleh

sebagian masyarakat I ndonesia. Seperti yang terjadi ketika masa penjajahan

masyarakat I ndonesia memaksa Soekarno untuk menjadi Presiden dan Hatta

sebagai wakil presiden. Masyarakat I ndonesia memilih atas dasar kepercayaan

dan keinginan untuk terbebas dari penjajahan dengan cara mengangkat pemimpin

untuk memproklamirkan kemerdekaan. Pada saat itu terjadi revolusi yang besar

yang mampu mengubah seluruh masyarakat Indonesia.

17
BAB I I I

PENUTUP

A. KESI MPULAN

Masyarakat adalah manusia yang hidup bersama disuatu wilayah tertentu

dalam waktu yang cukup lama yang saling berhubungan dan berinteraksi dan

mempunyai kebiasaan, tardisi, dan perasaan, persatuan yang sama. Sedangkan

interaksi sosial adalah suatu hubungan antar sesame manusia yang saling

mempengaruhi satu sama lain baik itu dalam hubungan antar individu antar

kelompok maupun antar individu dan kelompok.

Perubahan sosial adalah interaksi sosial dalam suatu hubungan antar

sesame manusia yang saling mempengaruhi satu sama lain baik itu dalam

hubungan antar sesame individu, antar kelompok maupun antar individu dan

kelompok. Jadi di dalam sebuah masyarakat terdapat interaksi sosial yang

membuat mereka terhubung antar satu dengan yang lainnya dan masyarakat

dapat berubah sesuai dengan lingkungan.

B. SARAN
Dalam kehidupan manusia di dunia ini tidak akan lepas dari kehidupan
masyarakat, maka kita sebagai manusia yang hidup bermasyarakatan harus
menyadari bahwa kita hidup tidak mungkin sendirian.

Untuk itu marilah kita menjadi warga masyarakat yang baik dengan
berinteraksi antar individu dengan individu lain, antar individu dengan kelompok,
bahkan kelompok dengan kelompok agar terjalin persatuan dan kesatuan dalam
kehidupan masyarakat

18
DAFTAR PUSTAKA

Sosial Budaya Dasar Untuk Mahasiswa Kebidanan Jakarta: Trans I nfo Media.
https:/ / krizi.wordpress.com/ 2009/ 07/ 25/ makalah-interaksi-sosial/ , Online, diakses 26
Maret 2017 pukul 11.03 WI B

Sosial,http:/ / www.crayonpedia.org/ mw/ Bentuk_bentuk_interaksi_sosial: _Antar_individu


_dengan_individu._Antar_individu_dengan_kelompok._Antar_keompok_dengan_kelomp
ok_7.1, diakses 26 Maret 2017 pukul 10.00 WI B

BelajarPknMbedun. 2013. Kumpulan Tugas Makalah Sosiologi I nteraksi Sosial. (online).


http:/ / pknmbedun.blogspot.com/ 2013/ 06/ makalah-sosiologi-interaksi-sosial.html,
diakses 25 Maret 2017 pukul 09.00 WI B

http:/ / interaksisosial25.blogspot.com/

http:/ / belajarpsikologi.com/ pengertian-interaksi-sosial/

19
20
21

Anda mungkin juga menyukai