OLEH :
PANDI PRIMA
1227042022
1
KATA PENGANTAR
Penyusun
2
V-BELT
1. Pengertian V-Belt
V-Belt merupakan salah satu media transmisi daya pada suatu mesin
yang membentuk sebuah sabuk yang tersusun dari material karet dan
memilik penampang trapesium maupun persegi sesuai dengan tipe,
jenis dan kegunaannya. v-Belt digerakkan oleh gaya gesek penggerak,
kemampuan v-belt untuk memindahkan tenaga tergantung pada
(Kecepatan v-belt, Gesekan antara v-belt dan pulley, Tegangan belt
terhadap pulley, Sudut kontak antara belt dan pulley)
2. Fungsi V-Belt
Fungsi dari V-Belt yaitu digunakan sebagai transmisi daya dari
suatu poros ke poros yang lainnya melalui sebuah pulley yang berputar
karena adanya sumber daya tertentu, dengan kecepatan putar yang
sama ataupun berbeda bergantung pada rasio perbandingan kedua
buah pulley.
3
3. Komponen dan Material Penyusun V-Belt
1. Badan sabuk (Belt Body)
2. Tensile Member
Merupakan komponen yang dapat direnggangkan yang berupa
kawat dengan tingkat kekuatan yang tinggi serta hanya mengalami sedikit
regangan ketika ditarik. hal tersebut guna menjamin kestabilan panjang
dari sabuk serta lamanya waktu pemakaian sabuk.
4
4. Jenis-Jenis V-Belt
A. Raw Edge V-belt
Raw edge V-belt adalah karet V-belt yang digunakan untuk mobil,
truk, bus, peralatan konstruksi dan berbagai aplikasi penggerak aksesori.
V-belt jenis ini memiliki ketahanan panas, abrasi dan deformasi yang
sangat baik, karena digunakan di bawah fluktuasi beban yang tinggi dan
suhu tinggi di dalam ruang mesin.
Raw edge plain V-belt adalah konstruksi karet khusus yang terbuka; Karet
langsung terkena katrol. Karena ini, sabuk memiliki daya cengkeraman
tinggi dan tidak tergelincir, menciptakan kemampuan transmisi daya tinggi.
5
3. Raw edge multiply V-belt
Memiliki struktur yang identik seperti Plain Edge Plain V-belt namun dasar
sabuk (permukaan dalam) adalah beberapa lembar kain bias dilaminasi,
yang mengendalikan kebisingan dari pengulangan katrol yang berlebihan.
6
B. Variable Speed Belt
Sebuah sabuk kecepatan bervariasi adalah tepi mentah cogged V-belt
yang digunakan untuk aplikasi seperti skuter dan mobil salju.
1. RCVS
Sabuk yang memiliki kelenturan yang sangat baik dan daya dukung
samping dorong yang digunakan untuk beban yang ringan dan transmisi
variabel kontinyu.
2. DCVS
7
C. Timing Belt
Timing belt adalah sabuk transmisi yang disinkronisasi yang
mentransmisikan daya saat sabuk dan katrol membentuk meshing gigi.
Tingkat kebisingan lebih rendah dibandingkan dengan rantai dan roda
gigi. Karena meminyaki tidak diperlukan maka bisa mencapai transmisi
tenaga yang bersih.
1. OHC Timing belt
8
kebisingan berkurang, dan akan berdampak pada pengurangan konsumsi
bahan bakar yang meningkatkan hilangnya gesekan (torsi mesin).
3. Rear whell drive timing belt
1. Ribstar belt
9
beberapa rusuk V elastisitas tali pusat rendah dan karet khusus, ia
memberikan kemampuan transmisi daya lebih besar.
10
11