Anda di halaman 1dari 11

TUGAS ELEMEN MESIN 2

SABUK DAN PULLEY

JURUSAN/PRODI: TEKNIK MESIN PRODUKSI

KELAS: 4 MD

Disusun Oleh :

KELOMPOK: 3

1. Hafidz Fahrezi

2. M.Rizki

3. M.Nurmansyah

4. Rian Repriansyah

JURUSAN TEKNIK MESIN

POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAY

2019
SABUK DAN PULLEY

Sabuk adalah bahan fleksibel yang melingkar tanpa ujung, yang digunakan untuk
menghubungkan secara mekanis dua poros yang berputar. Sabuk digunakan sebagai sumber
penggerak, penyalur daya yang efisien atau untuk memantau pergerakan relatif. Sabuk
dilingkarkan pada katrol. Dalam sistem dua katrol, sabuk dapat mengendalikan katrol secara
normal pada satu arah atau menyilang. Sabuk digunakan sebagai sumber penggerak contohnya
adalah pada konveyor di mana sabuk secara kontinu membawa beban dari satu titik ke titik lain.

Perencanaan pully
Pilly merupakan bagian terpenting dari mesin-mesin sehingga pembuatan pully perlu dipertimbangkan baik
kekuatan pully,proses pengerjaan hingga nilai ekonomis bahan pully. Pada dunia teknik kususnya kontruksi
permesinan kita mengetahu ada berbagai macam jenis dan bahan yang bisa digunakan dalam kontruksi pully
disesuaikan dengan penggunaan pully tersebut yang dapat kita jumpai dilapangan,adapun jenis-jenis pully
tersebut adalah sebagai berikut:
1 . Bahan Besi Cor/Besi Tuang
Besi cor adalah bahan yang pertama kali digunakan dalam pembuatan pully mengingat bahan
bahan
ini dapat menerima atau dapat mentransmisikan daya yang besar sehingga banyak digunakan
untuk mesin industri, mesin pertanian, mesin otomobik,dan lain-lain
2 . Bahan Pully Aluminium
Bahan pully dengan menggunakan aluminium banyak digunakan untuk peralatan atau perkakas
Dan mesin-mesin rumah tangga serta dijumpai pada pesawat elektronik
3 . Bahan Pully Plastic
Pully dengan bahan plastic yang disebut telepon yang banyak digunakan dalam pesawat
elektronika.
4 . Bahan Pully Mild Steel
Bahan pully dengan mild steel banyak kita jumpai pada mesin-mesin industri dan otomobil.
Pada perencanaan mesin pengolahan pakan ternak ini pully yang digunakan yaitu pully yang terbuat
dari bahan besi cor juga ditinjau dari segi asoek kekuatan yang disesuaikan pada poros serta selain harga yang
ekonomis dan juga suku cadang yang mudah didapatkan dipasaran.
Fungsi Puli
Puli memiliki fungsi antara lain:

 Mentransmisikan daya dari penggerak menuju komponen yang digerakkan,


 Mereduksi putaran,
 Mempercepat putaran,
 Memperbesar torsi,
 Memperkecil torsi.

Macam-macam Puli
Saat ini ada berbagai macam puli yang telah dikembangkan. Berikut beberapa macam
puli yang ada di pasaran:

 Puli rata (flat pulley),


 Puli V (V-pulley),
 Puli poly-V
 Puli synchronous, dll.

Material Puli
Selain jenisnya yang beragam, material yang digunakan pada puli juga beragam. Berikut
beberapa material yang digunakan untuk membuat puli:

 Baja (steels),
 Besi tuang (cast irons),
 Aluminium (aluminum),
 Plastik, dll.

Aplikasi Puli
Aplikasi puli antara lain terdapat pada:

 Mesin bubut besar,


 Compressor,
 Mesin penggiling padi, dll.
Keuntungan Memakai V-Belt

V-Belt Mempunyai kelebihan daripada penggunakan rantai dan sproket.Berikut ini adalah
Kelebihan Yang Dimiki Oleh V-Belt:

 V-Belt digunakan untuk mentransmisi daya yang jaraknya relatif jauh.


 Kecilnya faktor slip.
 Mampu digunakan untuk putaran tinggi.
 Dari segi Harga V-Belt relatif lebih murah dibanding dengan element transmisi yang lain.
 Sisitem Operasi menggunakan V-belt Tidak Berisik (Noise Kecil) dibandingkan dengan chain

Fungsi V-Belt

V-BELT digunakan untuk mentransmisikan daya dari poros yang satu ke poros yang
lainnya melalui pulley yang berputar dengan kecepatan sama atau berbeda. Puli V-belt
merupakan salah satu elemen mesin yang berfungsi untuk mentransmisikan daya seperti halnya
sproket rantai dan roda gigi.

Bahan V-Bet

Bahan dari V-Belt itu sendiri terdiri dari:

 Canvas (kampas/kain mota/Terpal) Berfungsi sebagai bahan pengikat struktur karet.


 Rubber (Karet) berfungsi sebagai Elastisitas dari V-belt dan menjaga agar V-belt tidak Slip.
 Cord (Kawat Pengikat) berfungsi penguat agar V-Belt Tidak Gampang Putus.
 Jenis- jenis Pulley

 Sabuk bergigi (sabuk gilir). > Sabuk Datar

 Sabuk V
Jenis Sabuk dan Kegunaanya

Macam – macam sabuk Untuk Transmisi daya dan spesifikasi sabuk tersebut :

A. Sabuk – V standar ( berlapis tunggal dan banyak ).

 Murah dan pasaranya luas


 Untuk mesin – mesin industri umum.
 Batas temperatur sampai 60 oC.

B. Sabuk – V unggul ( berlapis tunggal dan banyak )

 Tahan panas, minyak dan listrik statis.


 Kekuatan tinggi.
 Untuk tugas berat dan jumlah sabuk sedikit.
 Batas temperatur sampai 90 oC.
C. Sabuk – V penampang pendek.

 Tahan lenturan dan kecepatan tinggi.


 Untuk otomobil dan puli dengan diameter kecil.
 Batas temperatur sampai 90 oC.

D. Sabuk – V tugas ringan (tipe - L).

 Tahan lenturan dan kecepatan tinggi.


 Untuk mesin – mesin pertanian. Puli penegang pada keliling luar sabuk dapat dipakai.
 Batas temperatur 60 oC. ( untuk temperatur lebih dari 60 oC lebih baik dipakai
sabuk – V unggul ).
E. Sabuk – V sempit.

 Dapat mentransmisikan daya yang besar.


 Untuk mesin – mesin industri umum.
 Batas temperatur sampai 90 oC.

F. Sabuk – V sudut lebar.

 Untuk mentransmisikan kecepatan tinggi dan daya besar dengan puli kecil dan sempit.
 Untuk otomobil.
 Batas temperatur 80 oC.
G. Sabuk – V putaran variabel.

 Tahan lenturan dan tekanan samping.


 Untuk penurun putaran variabel.
 Batas temperatur sampai 90 oC

H. Sabuk gigi penampang pendek.

 Tahan lenturan dan kecepatan tinggi.


 Untuk otomobil besar.
 Batas temperatur sampai 90 oC.
I. Sabuk segienam.

 Untuk menggerakan poros banyak.


 Untuk mesin – mesin pertanian dan mesin – mesin industri .
 Batas temperatur sampai 60 oC.

J. Sabuk bergigi (sabuk gilir).

 Tidak slip, dapat dipakai untuk penggerak sinkron.


 Untuk komputer, mesin perkakas, otomobil, dsb.
 Batas temperatur sampai 80 oC.
K. Sabuk berusuk banyak.

 Dapat menghasilkan putaran dengan kecepatan sudut yang hampir tetap.


 Untuk mesin perkakas, dll.
 Batas temperatur sampai 80 oC.

L. Sabuk berlapis kulit dan nilon.

 Untuk transmisi putaran tinggi dan jarak poros tetap.


 Untuk mesin kertas, mesin tekstil, dsb.
 Batas temperatur sampai 80 oC.

Anda mungkin juga menyukai